{"title":"BUDAYA KERJA DI SEKOLAH BERBASIS ISLAM","authors":"Lupika Damai Riski, B. Burhanuddin, A. Sobri","doi":"10.17977/UM027V1I42018P433","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: The purpose of the research was to describe working culture at Madrasah Tsanawiyah Assyafiiyah Gondang, district of Tulungagung. This study uses a qualitative approach and uses a type of case study research. The results of the study show that there is a varied work culture in MTs Assyafiiyah Gondang , district of Tulungagung, the work cultures are a culture of shaking hands between teacher and students, teacher and employee istighosah , students' guardianship, guardian culture, culture of integrity, responsibility, innovation , professional, and exemplary. In the implementation of the work culture in the madrasa there are also obstacles namely lack of time, there are teachers who are less enthusiastic in teaching, and lack of sustainability in dress. The solution that is done in overcoming these obstacles is the holding of deliberations, motivations and oral and written warnings.. Keywords : culture, working culture Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan budaya kerja di Madrasah Tsanawiyah Assyafiiyah Gondang, Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis penelitian studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada budaya kerja yang bervariasi di MTs Assyafiiyah Gondang, kabupaten Tulungagung, budaya kerja adalah budaya berjabat tangan antara guru dan siswa, guru dan karyawan istighosah, perwalian siswa, budaya wali, budaya integritas, tanggung jawab, inovasi, profesional, dan patut dicontoh. Dalam pelaksanaan budaya kerja di madrasah juga ada kendala yaitu kurangnya waktu, ada guru yang kurang antusias dalam mengajar, dan kurangnya keberlanjutan dalam berpakaian. Solusi yang dilakukan dalam mengatasi kendala ini adalah mengadakan rapat dan musyawarah, motivasi dan peringatan lisan dan tertulis. Kata Kunci : budaya, budaya kerja","PeriodicalId":251874,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17977/UM027V1I42018P433","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要:本研究的目的是描述图伦加贡区Tsanawiyah Assyafiiyah Gondang Madrasah的工作文化。本研究采用定性方法和案例研究。研究结果表明,图伦嘉贡市贡当区MTs学校存在多元化的工作文化,包括师生握手文化、师生互助文化、学生监护文化、监护人文化、诚信文化、责任文化、创新文化、专业文化、模范文化等。在伊斯兰学校实施工作文化也存在障碍,即缺乏时间,教师教学热情不高,着装缺乏可持续性。克服这些障碍所采取的解决办法是举行审议、动机和口头和书面警告。关键词:文化,工作文化摘要:吐鲁番penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan budaya kerja di Madrasah Tsanawiyah Assyafiiyah Gondang, Kabupaten Tulungagung。Penelitian ini mongunakan pendekatan质量分析和mongunakan jenis Penelitian研究原因。Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada budaya kerja yang bervariasi MTs assyafiyah Gondang, kabupaten Tulungagung, budaya kerja adalah budaya berjabat tangan antara guru dan siswa, guru dan karyawan istighosah, perwalian siswa, budaya wali, budaya integritas, tanggung jawab, inovasi, professional, dan patut dicontoh。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Solusi yang dilakukan dalam mengatasi kendala ini adalah mengadakan rapat dan musyawarah, motivasi dan peringatan lisan dantertulis。Kata Kunci: budaya, budaya kerja
Abstract: The purpose of the research was to describe working culture at Madrasah Tsanawiyah Assyafiiyah Gondang, district of Tulungagung. This study uses a qualitative approach and uses a type of case study research. The results of the study show that there is a varied work culture in MTs Assyafiiyah Gondang , district of Tulungagung, the work cultures are a culture of shaking hands between teacher and students, teacher and employee istighosah , students' guardianship, guardian culture, culture of integrity, responsibility, innovation , professional, and exemplary. In the implementation of the work culture in the madrasa there are also obstacles namely lack of time, there are teachers who are less enthusiastic in teaching, and lack of sustainability in dress. The solution that is done in overcoming these obstacles is the holding of deliberations, motivations and oral and written warnings.. Keywords : culture, working culture Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan budaya kerja di Madrasah Tsanawiyah Assyafiiyah Gondang, Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis penelitian studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada budaya kerja yang bervariasi di MTs Assyafiiyah Gondang, kabupaten Tulungagung, budaya kerja adalah budaya berjabat tangan antara guru dan siswa, guru dan karyawan istighosah, perwalian siswa, budaya wali, budaya integritas, tanggung jawab, inovasi, profesional, dan patut dicontoh. Dalam pelaksanaan budaya kerja di madrasah juga ada kendala yaitu kurangnya waktu, ada guru yang kurang antusias dalam mengajar, dan kurangnya keberlanjutan dalam berpakaian. Solusi yang dilakukan dalam mengatasi kendala ini adalah mengadakan rapat dan musyawarah, motivasi dan peringatan lisan dan tertulis. Kata Kunci : budaya, budaya kerja