{"title":"在七年级的科学课上实现高水平的思维学习技能","authors":"Destiya Ayu Ningsih, Yusuf Ali Harris","doi":"10.53395/jes.v5i1.395","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurikulum 2013 yang disusun oleh pemerintah yang diharapkan siswa mampu memuat keterampilan berpikir tingkat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan pembelajaran keterampilan berpikir tingkat tinggi dalam perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian pembelajaran dan instrument penilaian pembelajaran kelas VII MTs Al Raisiyah Sekarbela pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian ini yaitu peserta didik dan guru IPA kelas VII MTs Al Raisiyah Sekarbela. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan observasi, dokumentasi, wawancara dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan Skala likert dan kata kerja oprasional dari teori Andreson dan Karthwohl untuk menganalisis RPP dan soal penilaian akhir tahun. Hasil penelitian menunjukan bahwa perencanaan pembelajaran didominasi oleh kecakapan berpikir tingkat rendah, walaupun terdapat kecakapan berpikir tingkat tinggi pada salah satu indikator pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran, guru sudah mengarah pada keterampilan berpikir tingkat tinggi, meskipun guru belum sepenuhnya mengaplikasikan seluruh keterampilan 4C dalam kegiatan pembelajaran. Dalam penilaian pembelajaran masih terdapat kemampuan yang kadang-kadang diterapkan yaitu berpikir kritis dan kreativitas, sementara itu kemampuan kolaborasi dan komunikasi sudah sering diterapkan. Instrument penilaian keterampilan berpikir tingkat tinggi melalui penilaian soal akhir tahun mengacu pada keterampilan berpikir tingkat rendah. Jadi dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran keterampilan berpikir tingkat tinggi pada mata pelajaran IPA kelas VII MTs Al Raisiyah belum sepenuhnya mengacu pada keterampilan berpikir tingkat tinggi. Hal ini perlu adanya perbaikan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran dan instrument penilaian agar terciptanya kegiatan pembelajaran yang mengacu pada keterampilan berpikir tingkat tinggi \n ","PeriodicalId":297112,"journal":{"name":"Jurnal Edukasi Sumba (JES)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pelaksanaan Pembelajaran Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Pada Mata Pelajaran IPA Kelas VII Mts Al Raisiyah Sekarbela Mataram\",\"authors\":\"Destiya Ayu Ningsih, Yusuf Ali Harris\",\"doi\":\"10.53395/jes.v5i1.395\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurikulum 2013 yang disusun oleh pemerintah yang diharapkan siswa mampu memuat keterampilan berpikir tingkat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan pembelajaran keterampilan berpikir tingkat tinggi dalam perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian pembelajaran dan instrument penilaian pembelajaran kelas VII MTs Al Raisiyah Sekarbela pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian ini yaitu peserta didik dan guru IPA kelas VII MTs Al Raisiyah Sekarbela. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan observasi, dokumentasi, wawancara dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan Skala likert dan kata kerja oprasional dari teori Andreson dan Karthwohl untuk menganalisis RPP dan soal penilaian akhir tahun. Hasil penelitian menunjukan bahwa perencanaan pembelajaran didominasi oleh kecakapan berpikir tingkat rendah, walaupun terdapat kecakapan berpikir tingkat tinggi pada salah satu indikator pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran, guru sudah mengarah pada keterampilan berpikir tingkat tinggi, meskipun guru belum sepenuhnya mengaplikasikan seluruh keterampilan 4C dalam kegiatan pembelajaran. Dalam penilaian pembelajaran masih terdapat kemampuan yang kadang-kadang diterapkan yaitu berpikir kritis dan kreativitas, sementara itu kemampuan kolaborasi dan komunikasi sudah sering diterapkan. Instrument penilaian keterampilan berpikir tingkat tinggi melalui penilaian soal akhir tahun mengacu pada keterampilan berpikir tingkat rendah. Jadi dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran keterampilan berpikir tingkat tinggi pada mata pelajaran IPA kelas VII MTs Al Raisiyah belum sepenuhnya mengacu pada keterampilan berpikir tingkat tinggi. Hal ini perlu adanya perbaikan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran dan instrument penilaian agar terciptanya kegiatan pembelajaran yang mengacu pada keterampilan berpikir tingkat tinggi \\n \",\"PeriodicalId\":297112,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Edukasi Sumba (JES)\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-03-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Edukasi Sumba (JES)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.53395/jes.v5i1.395\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Edukasi Sumba (JES)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53395/jes.v5i1.395","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pelaksanaan Pembelajaran Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Pada Mata Pelajaran IPA Kelas VII Mts Al Raisiyah Sekarbela Mataram
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurikulum 2013 yang disusun oleh pemerintah yang diharapkan siswa mampu memuat keterampilan berpikir tingkat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan pembelajaran keterampilan berpikir tingkat tinggi dalam perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian pembelajaran dan instrument penilaian pembelajaran kelas VII MTs Al Raisiyah Sekarbela pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian ini yaitu peserta didik dan guru IPA kelas VII MTs Al Raisiyah Sekarbela. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan observasi, dokumentasi, wawancara dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan Skala likert dan kata kerja oprasional dari teori Andreson dan Karthwohl untuk menganalisis RPP dan soal penilaian akhir tahun. Hasil penelitian menunjukan bahwa perencanaan pembelajaran didominasi oleh kecakapan berpikir tingkat rendah, walaupun terdapat kecakapan berpikir tingkat tinggi pada salah satu indikator pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran, guru sudah mengarah pada keterampilan berpikir tingkat tinggi, meskipun guru belum sepenuhnya mengaplikasikan seluruh keterampilan 4C dalam kegiatan pembelajaran. Dalam penilaian pembelajaran masih terdapat kemampuan yang kadang-kadang diterapkan yaitu berpikir kritis dan kreativitas, sementara itu kemampuan kolaborasi dan komunikasi sudah sering diterapkan. Instrument penilaian keterampilan berpikir tingkat tinggi melalui penilaian soal akhir tahun mengacu pada keterampilan berpikir tingkat rendah. Jadi dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran keterampilan berpikir tingkat tinggi pada mata pelajaran IPA kelas VII MTs Al Raisiyah belum sepenuhnya mengacu pada keterampilan berpikir tingkat tinggi. Hal ini perlu adanya perbaikan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran dan instrument penilaian agar terciptanya kegiatan pembelajaran yang mengacu pada keterampilan berpikir tingkat tinggi