{"title":"以数字化为基础的创造性经济发展市场受惠者在klu变种村接受Jatim Puspa项目","authors":"Sumani Sumani, Nanang Cendriono, Liana Vivin Wihartanti","doi":"10.22236/solma.v11i3.10519","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Background: Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Puspa Jatim di Desa Klumutan Kabupaten Madiun belum menunjukkan perubahan dan capaian yang signifikan, terutama dalam hal peningkatan kemandirian ekonomi. Pelibatan berfokus pada upaya peningkatan pendapatan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Puspa Jatim dalam rangka pemulihan ekonomi akibat wabah Covid-19. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat adalah memberikan teknologi kepada warga Desa Klumutan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun khususnya rumah tangga binaan Program Jawa Puspa Provinsi Jawa Timur agar lebih berdaya secara ekonomi. Metode: Bantuan ini fokus pada pengembangan industri kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mitra yang berpartisipasi adalah keluarga penerima manfaat Program Puspa (KPM) Jawa Timur Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun. Metode yang digunakan dengan memberikan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan terhadap KPM desa Klumutan. Pengabdian ini fokus pada dua bidang yaitu bidang produksi dan pemasaran. Hasil: Hasilnya tampak bahwa setelah dilakukan penyuluhan pelatihan dan pendampingan terdapat Peningkatan Omset Mitra menjadi 75%, yang sebelumnya hanya 10%, Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Produk yang awalnya 20% menjadi 75%, dan Peningkatan pemahaman dan Ketrampilan Mitra tentang Usaha Kreatif berbasis Digitalisasi Pasar awalnya 10% menjadi 75%.","PeriodicalId":137472,"journal":{"name":"Jurnal SOLMA","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Digitalisasi Pasar Pada Masyarakat Penerima Program Jatim Puspa Di Desa Klumutan\",\"authors\":\"Sumani Sumani, Nanang Cendriono, Liana Vivin Wihartanti\",\"doi\":\"10.22236/solma.v11i3.10519\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Background: Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Puspa Jatim di Desa Klumutan Kabupaten Madiun belum menunjukkan perubahan dan capaian yang signifikan, terutama dalam hal peningkatan kemandirian ekonomi. Pelibatan berfokus pada upaya peningkatan pendapatan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Puspa Jatim dalam rangka pemulihan ekonomi akibat wabah Covid-19. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat adalah memberikan teknologi kepada warga Desa Klumutan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun khususnya rumah tangga binaan Program Jawa Puspa Provinsi Jawa Timur agar lebih berdaya secara ekonomi. Metode: Bantuan ini fokus pada pengembangan industri kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mitra yang berpartisipasi adalah keluarga penerima manfaat Program Puspa (KPM) Jawa Timur Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun. Metode yang digunakan dengan memberikan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan terhadap KPM desa Klumutan. Pengabdian ini fokus pada dua bidang yaitu bidang produksi dan pemasaran. Hasil: Hasilnya tampak bahwa setelah dilakukan penyuluhan pelatihan dan pendampingan terdapat Peningkatan Omset Mitra menjadi 75%, yang sebelumnya hanya 10%, Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Produk yang awalnya 20% menjadi 75%, dan Peningkatan pemahaman dan Ketrampilan Mitra tentang Usaha Kreatif berbasis Digitalisasi Pasar awalnya 10% menjadi 75%.\",\"PeriodicalId\":137472,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal SOLMA\",\"volume\":\"27 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal SOLMA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22236/solma.v11i3.10519\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal SOLMA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22236/solma.v11i3.10519","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Digitalisasi Pasar Pada Masyarakat Penerima Program Jatim Puspa Di Desa Klumutan
Background: Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Puspa Jatim di Desa Klumutan Kabupaten Madiun belum menunjukkan perubahan dan capaian yang signifikan, terutama dalam hal peningkatan kemandirian ekonomi. Pelibatan berfokus pada upaya peningkatan pendapatan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Puspa Jatim dalam rangka pemulihan ekonomi akibat wabah Covid-19. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat adalah memberikan teknologi kepada warga Desa Klumutan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun khususnya rumah tangga binaan Program Jawa Puspa Provinsi Jawa Timur agar lebih berdaya secara ekonomi. Metode: Bantuan ini fokus pada pengembangan industri kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mitra yang berpartisipasi adalah keluarga penerima manfaat Program Puspa (KPM) Jawa Timur Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun. Metode yang digunakan dengan memberikan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan terhadap KPM desa Klumutan. Pengabdian ini fokus pada dua bidang yaitu bidang produksi dan pemasaran. Hasil: Hasilnya tampak bahwa setelah dilakukan penyuluhan pelatihan dan pendampingan terdapat Peningkatan Omset Mitra menjadi 75%, yang sebelumnya hanya 10%, Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Produk yang awalnya 20% menjadi 75%, dan Peningkatan pemahaman dan Ketrampilan Mitra tentang Usaha Kreatif berbasis Digitalisasi Pasar awalnya 10% menjadi 75%.