{"title":"论文论文新作","authors":"M. Noor","doi":"10.56444/mia.v18i1.2164","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACTThe novelty was basically an element of the originality of new findings, in the sense ofdiscovering what others have not found. Finding new knowledge gaps, new problems, andnew methods from the many studies that have been carried out. To produce novelty, startby studying the phenomena that occur to you that you understand. Start browsing throughthe internet if there were already similar studies that discuss the same topic. If there wasalready an exact study discussing it, begin to find out whether the conditions in the studywere the same as the conditions in the phenomenon you are observing. If these conditionswere not the same, it was possible that our research contains elements of novelty. Athesis/thesis/dissertation scientific paper could be said to have novelty even though itinvolved the exact same research as previous research. Scientifically, seeking newknowledge was carried out through proper research activities with procedures that were inaccordance with scientific principles which can produce useful information.Every studyaimed to find information on a phenomenon and offer method findings in terms of solvingproblems in that phenomenon, therefore it could be negotiated that finding noveltyelements should be the top priority in research activity were finding novelty.Keywords: Novelty, Research, Scientific Work, Information, PhenomenaABSTRAKNovelty pada dasarnya merupakan unsur originalitas temuan yang bersifat baru.dalamartian menemukan apa yang belum ditemukan orang lain. Menemukan celah pengetahuanbaru, masalah baru dan metode baru dari sekian banyak riset yang telah dilakukan.Menghasilkan novelty, mulailah dengan mengkaji fenomena yang terjadi di sekitar andayang anda pahami. Mulailah browsing di internet apakah sudah ada penelitian sejenis yangmembahas topik yang sama. Jika sudah ada penelitian yang sama persis membahasnya, mulai temukan apakah kondisi pada penelitian tersebut sama dengan kondisi padafenomena yang anda amati. Jika kondisi tersebut tidak sama maka kemungkinan penelitiankita mengandung unsur novelty. Sebuah karya tulis ilmiah skripsi/tesis/disertasi bisadikatakan memiliki novelty walaupun melibatkan penelitian yang sama persis denganpenelitian sebelumnya. Secara ilmiah, mencari pengetahuan baru dilakukan melaluikegiatan riset yang benar dengan prosedur yang sesuai kaidah-kaidah ilmiah dapatmenghasilkan informasi yang bermanfaat. Setiap penelitian bertujuan untuk menemukaninformasi atas sebuah fenomena dan menawarkan temuan metode dalam halmenyelesaikan masalah dalam fenomena itu, oleh karena itu tidak dapat ditawar bahwamenemukan unsur kebaruan harus menjadi prioritas utama dalam sebuah kegiatanpenelitian adalah menemukan kebaruan atau novelty.Kata Kunci : Novelty, Riset, Karya Ilmiah, Informasi, Fenomena ","PeriodicalId":126843,"journal":{"name":"MIMBAR ADMINISTRASI FISIP UNTAG Semarang","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":"{\"title\":\"NOVELTY/KEBARUAN DALAM KARYA TULIS ILMIAH SKRIPSI/TESIS/DISERTASI\",\"authors\":\"M. Noor\",\"doi\":\"10.56444/mia.v18i1.2164\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACTThe novelty was basically an element of the originality of new findings, in the sense ofdiscovering what others have not found. Finding new knowledge gaps, new problems, andnew methods from the many studies that have been carried out. To produce novelty, startby studying the phenomena that occur to you that you understand. Start browsing throughthe internet if there were already similar studies that discuss the same topic. If there wasalready an exact study discussing it, begin to find out whether the conditions in the studywere the same as the conditions in the phenomenon you are observing. If these conditionswere not the same, it was possible that our research contains elements of novelty. Athesis/thesis/dissertation scientific paper could be said to have novelty even though itinvolved the exact same research as previous research. Scientifically, seeking newknowledge was carried out through proper research activities with procedures that were inaccordance with scientific principles which can produce useful information.Every studyaimed to find information on a phenomenon and offer method findings in terms of solvingproblems in that phenomenon, therefore it could be negotiated that finding noveltyelements should be the top priority in research activity were finding novelty.Keywords: Novelty, Research, Scientific Work, Information, PhenomenaABSTRAKNovelty pada dasarnya merupakan unsur originalitas temuan yang bersifat baru.dalamartian menemukan apa yang belum ditemukan orang lain. Menemukan celah pengetahuanbaru, masalah baru dan metode baru dari sekian banyak riset yang telah dilakukan.Menghasilkan novelty, mulailah dengan mengkaji fenomena yang terjadi di sekitar andayang anda pahami. Mulailah browsing di internet apakah sudah ada penelitian sejenis yangmembahas topik yang sama. Jika sudah ada penelitian yang sama persis membahasnya, mulai temukan apakah kondisi pada penelitian tersebut sama dengan kondisi padafenomena yang anda amati. Jika kondisi tersebut tidak sama maka kemungkinan penelitiankita mengandung unsur novelty. Sebuah karya tulis ilmiah skripsi/tesis/disertasi bisadikatakan memiliki novelty walaupun melibatkan penelitian yang sama persis denganpenelitian sebelumnya. Secara ilmiah, mencari pengetahuan baru dilakukan melaluikegiatan riset yang benar dengan prosedur yang sesuai kaidah-kaidah ilmiah dapatmenghasilkan informasi yang bermanfaat. Setiap penelitian bertujuan untuk menemukaninformasi atas sebuah fenomena dan menawarkan temuan metode dalam halmenyelesaikan masalah dalam fenomena itu, oleh karena itu tidak dapat ditawar bahwamenemukan unsur kebaruan harus menjadi prioritas utama dalam sebuah kegiatanpenelitian adalah menemukan kebaruan atau novelty.Kata Kunci : Novelty, Riset, Karya Ilmiah, Informasi, Fenomena \",\"PeriodicalId\":126843,\"journal\":{\"name\":\"MIMBAR ADMINISTRASI FISIP UNTAG Semarang\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-04-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"5\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MIMBAR ADMINISTRASI FISIP UNTAG Semarang\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56444/mia.v18i1.2164\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MIMBAR ADMINISTRASI FISIP UNTAG Semarang","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56444/mia.v18i1.2164","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
摘要
【摘要】新颖性基本上是新发现的原创性元素,在发现别人没有发现的意义上。从已经开展的许多研究中发现新的知识缺口、新问题和新方法。要产生新奇感,首先要研究你所理解的现象。如果已经有类似的研究讨论相同的主题,开始浏览互联网。如果已经有一个确切的研究讨论它,开始找出研究中的条件是否与你正在观察的现象中的条件相同。如果这些条件不相同,我们的研究可能包含新奇的元素。科学论文可以说具有新颖性,即使它涉及的研究与以前的研究完全相同。在科学上,寻求新知识是通过适当的研究活动进行的,这些活动的程序符合科学原则,可以产生有用的信息。每一项研究都旨在找到关于一种现象的信息,并提供解决该现象中问题的方法发现,因此可以协商发现新颖性元素应该是研究活动中的首要任务。关键词:新颖性、研究、科学工作、信息、现象达拉马的menemukan apa Yang belum ditemukan oranglain。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。蒙哈斯坎新奇,穆拉登甘蒙卡吉现象杨特加迪迪塞基达和杨达巴哈米。Mulailah浏览互联网apakah sudah ada penelitian sejenis yangmembahas topik yang sama。Jika sudah ada penelitian yang sama persis membahasnya, mulai temukan apakah kondisi padpenelitian tersebut sama dengan kondisi padafenomeni yang andamati。Jika kondisi tersebut tidak sama makunungkinan penelitiankita mengandung unsur novelty。Sebuah karya tulis ilmiah skripsi/ tesertasi bisadikatakan memoriliki novelty walaupun melibatkan penelitian yang sama persis denganpenelitian sebelumnya。民政事务局局长杨振华,民政事务局局长杨振华,民政事务局局长杨振华,民政事务局局长杨振华,民政事务局局长杨振华。Setiap penelitian bertujuan untuk menemukaninformasi atas sebuah现象dan menawarkan temuan方法dalam halmenelesaikan masalah dalam现象,oleh karena itak dapat ditawar bahwamenenukan unsur kebaran harus menjadi priititas utama dalam sebuah kegiatanpenelitian adalah menemukan kebaran atau novelty。Kata Kunci:新颖性,Riset, Karya Ilmiah, Informasi,现象
NOVELTY/KEBARUAN DALAM KARYA TULIS ILMIAH SKRIPSI/TESIS/DISERTASI
ABSTRACTThe novelty was basically an element of the originality of new findings, in the sense ofdiscovering what others have not found. Finding new knowledge gaps, new problems, andnew methods from the many studies that have been carried out. To produce novelty, startby studying the phenomena that occur to you that you understand. Start browsing throughthe internet if there were already similar studies that discuss the same topic. If there wasalready an exact study discussing it, begin to find out whether the conditions in the studywere the same as the conditions in the phenomenon you are observing. If these conditionswere not the same, it was possible that our research contains elements of novelty. Athesis/thesis/dissertation scientific paper could be said to have novelty even though itinvolved the exact same research as previous research. Scientifically, seeking newknowledge was carried out through proper research activities with procedures that were inaccordance with scientific principles which can produce useful information.Every studyaimed to find information on a phenomenon and offer method findings in terms of solvingproblems in that phenomenon, therefore it could be negotiated that finding noveltyelements should be the top priority in research activity were finding novelty.Keywords: Novelty, Research, Scientific Work, Information, PhenomenaABSTRAKNovelty pada dasarnya merupakan unsur originalitas temuan yang bersifat baru.dalamartian menemukan apa yang belum ditemukan orang lain. Menemukan celah pengetahuanbaru, masalah baru dan metode baru dari sekian banyak riset yang telah dilakukan.Menghasilkan novelty, mulailah dengan mengkaji fenomena yang terjadi di sekitar andayang anda pahami. Mulailah browsing di internet apakah sudah ada penelitian sejenis yangmembahas topik yang sama. Jika sudah ada penelitian yang sama persis membahasnya, mulai temukan apakah kondisi pada penelitian tersebut sama dengan kondisi padafenomena yang anda amati. Jika kondisi tersebut tidak sama maka kemungkinan penelitiankita mengandung unsur novelty. Sebuah karya tulis ilmiah skripsi/tesis/disertasi bisadikatakan memiliki novelty walaupun melibatkan penelitian yang sama persis denganpenelitian sebelumnya. Secara ilmiah, mencari pengetahuan baru dilakukan melaluikegiatan riset yang benar dengan prosedur yang sesuai kaidah-kaidah ilmiah dapatmenghasilkan informasi yang bermanfaat. Setiap penelitian bertujuan untuk menemukaninformasi atas sebuah fenomena dan menawarkan temuan metode dalam halmenyelesaikan masalah dalam fenomena itu, oleh karena itu tidak dapat ditawar bahwamenemukan unsur kebaruan harus menjadi prioritas utama dalam sebuah kegiatanpenelitian adalah menemukan kebaruan atau novelty.Kata Kunci : Novelty, Riset, Karya Ilmiah, Informasi, Fenomena