{"title":"Peran Orang Tua dalam Mencegah Pergaulan Bebas Anaknya Desa Sudimoro Kecamatan Tulangan Kabupaten Sidoarjo","authors":"Yohana Ervina Widyanti, Oksiana Jatiningsih","doi":"10.26740/kmkn.v11n1.p32-48","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan peran orang tua dalam mencegah pergaulan bebas anaknya di Desa Sudimoro Kecamatan Tulangan Kabupaten Sidoarjo. Fokus dalam penelitian ini adalah tindakan dan ucapan yang dilakukan orang tua saat menjalankan fungsinya dalam rangka mencegah keterlibatan atau peluang keterlibatan anaknya dalam pergaulan bebas. Pergaulan bebas remaja yang dimaksudkan adalah remaja yang pernah melakukan hubungan seksual di luar nikah atau seks bebas, penyalahgunaan narkoba, dan mabuk-mabukan. Landasan teori yang digunakan adalah teori peran Biddle & Thomas terdiri atas beberapa indikator yakni harapan, norma, wujud perilaku, penilaian dan sanksi. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan desain penelitian deskriptif. Informan penelitian ini adalah enam orang tua yang memiliki anak remaja berusia 13 sampai 15 tahun dan tidak terlibat pergaulan bebas. Orang tua dalam penelitian ini adalah yang salah satunya bekerja (ayah bekerja sedangkan ibu tidak bekerja). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam dan observasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian orang tua dalam mencegah pergaulan bebas anaknya dan untuk kesadaran dan tanggung jawab pribadi anak dengan meletakkan pondasi agama sebagai pendidikan utama bagi anak dalam mencegah pergaulan bebas, memanfaatkan waktu luang anak dengan aktivitas pengembangan bakat minat, menerapkan batasan waktu ke luar rumah sebagai bentuk pengawasan dan pengontrolan pergaulan anak dan menjelaskan bahaya pergaulan bebas sebagai pembekalan diri bagi anak. Hanya saja dalam menjelaskan bahaya pergaulan bebas terdapat perbedaan anak perempuan lebih diingatkan bahaya seks bebas sedangkan anak laki-laki diingatkan agar tidak terjerumus pada pergaulan bebas seperti seks bebas, penyalahgunaan narkoba, dan mabuk-mabukan. \nKata Kunci: Peran, orang tua, pergaulan bebas remaja. \n ","PeriodicalId":176922,"journal":{"name":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/kmkn.v11n1.p32-48","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Peran Orang Tua dalam Mencegah Pergaulan Bebas Anaknya Desa Sudimoro Kecamatan Tulangan Kabupaten Sidoarjo
Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan peran orang tua dalam mencegah pergaulan bebas anaknya di Desa Sudimoro Kecamatan Tulangan Kabupaten Sidoarjo. Fokus dalam penelitian ini adalah tindakan dan ucapan yang dilakukan orang tua saat menjalankan fungsinya dalam rangka mencegah keterlibatan atau peluang keterlibatan anaknya dalam pergaulan bebas. Pergaulan bebas remaja yang dimaksudkan adalah remaja yang pernah melakukan hubungan seksual di luar nikah atau seks bebas, penyalahgunaan narkoba, dan mabuk-mabukan. Landasan teori yang digunakan adalah teori peran Biddle & Thomas terdiri atas beberapa indikator yakni harapan, norma, wujud perilaku, penilaian dan sanksi. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan desain penelitian deskriptif. Informan penelitian ini adalah enam orang tua yang memiliki anak remaja berusia 13 sampai 15 tahun dan tidak terlibat pergaulan bebas. Orang tua dalam penelitian ini adalah yang salah satunya bekerja (ayah bekerja sedangkan ibu tidak bekerja). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam dan observasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian orang tua dalam mencegah pergaulan bebas anaknya dan untuk kesadaran dan tanggung jawab pribadi anak dengan meletakkan pondasi agama sebagai pendidikan utama bagi anak dalam mencegah pergaulan bebas, memanfaatkan waktu luang anak dengan aktivitas pengembangan bakat minat, menerapkan batasan waktu ke luar rumah sebagai bentuk pengawasan dan pengontrolan pergaulan anak dan menjelaskan bahaya pergaulan bebas sebagai pembekalan diri bagi anak. Hanya saja dalam menjelaskan bahaya pergaulan bebas terdapat perbedaan anak perempuan lebih diingatkan bahaya seks bebas sedangkan anak laki-laki diingatkan agar tidak terjerumus pada pergaulan bebas seperti seks bebas, penyalahgunaan narkoba, dan mabuk-mabukan.
Kata Kunci: Peran, orang tua, pergaulan bebas remaja.