{"title":"通过在SD国家17个新的榴莲市场中通过技术获取、记录、Terap (DCT)来提高教师对Hots的能力。barwind镇Sawahlunto","authors":"Mardianis Mardianis","doi":"10.36418/matriks.v4i2.467","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini didorong oleh kenyataan bahwa hasil supervisi menunjukkan bahwa lebih 70% guru di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian masih dominan belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS). Bila ditelusuri lebih lanjut, faktor yang meyebabkan guru belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) karena belum mendapatkan pelatihan secara khusus tentang hal ini. Untuk meningkatkan kompetensi guru dalam Untuk mengatasi hal tersebut perlu diupayakan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) dilakukan penelitian tindakan sekolah dengan mengadakan pelatihan teknik Dapat-Catat-Terap (DCT) bagi guru-guru SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Tahun Pelajaran 2021/2022 semester I. Rumusan masalah penelitian adalah Bagaimanakah peningkatan kompetensi guru-guru dalam menyusun soal HOTS di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal HOTS. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakam Sekolah dengan subjek penelitian semua guru kelas SD Negeri 17 Pasar Baru Durian berjumlah 8 orang. Dalam penelitian tindakan sekolah ini peneliti menggunakan siklus yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart (dalam Suharsismi, 2007:6).Model siklus ini mempunyai empat komponen utama yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan atat yang digunakan observasi dan penilaian terhadap hasil kerja guru dalam menyusun soal HOTS.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"94 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menyusun Soal Hots Melalui Teknik Dapat, Catat, Terap (DCT) di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kec.Barangin Kota Sawahlunto\",\"authors\":\"Mardianis Mardianis\",\"doi\":\"10.36418/matriks.v4i2.467\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini didorong oleh kenyataan bahwa hasil supervisi menunjukkan bahwa lebih 70% guru di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian masih dominan belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS). Bila ditelusuri lebih lanjut, faktor yang meyebabkan guru belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) karena belum mendapatkan pelatihan secara khusus tentang hal ini. Untuk meningkatkan kompetensi guru dalam Untuk mengatasi hal tersebut perlu diupayakan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) dilakukan penelitian tindakan sekolah dengan mengadakan pelatihan teknik Dapat-Catat-Terap (DCT) bagi guru-guru SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Tahun Pelajaran 2021/2022 semester I. Rumusan masalah penelitian adalah Bagaimanakah peningkatan kompetensi guru-guru dalam menyusun soal HOTS di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal HOTS. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakam Sekolah dengan subjek penelitian semua guru kelas SD Negeri 17 Pasar Baru Durian berjumlah 8 orang. Dalam penelitian tindakan sekolah ini peneliti menggunakan siklus yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart (dalam Suharsismi, 2007:6).Model siklus ini mempunyai empat komponen utama yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan atat yang digunakan observasi dan penilaian terhadap hasil kerja guru dalam menyusun soal HOTS.\",\"PeriodicalId\":271610,\"journal\":{\"name\":\"Matriks Jurnal Sosial Sains\",\"volume\":\"94 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-27\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Matriks Jurnal Sosial Sains\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i2.467\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Matriks Jurnal Sosial Sains","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i2.467","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menyusun Soal Hots Melalui Teknik Dapat, Catat, Terap (DCT) di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kec.Barangin Kota Sawahlunto
Penelitian ini didorong oleh kenyataan bahwa hasil supervisi menunjukkan bahwa lebih 70% guru di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian masih dominan belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS). Bila ditelusuri lebih lanjut, faktor yang meyebabkan guru belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) karena belum mendapatkan pelatihan secara khusus tentang hal ini. Untuk meningkatkan kompetensi guru dalam Untuk mengatasi hal tersebut perlu diupayakan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) dilakukan penelitian tindakan sekolah dengan mengadakan pelatihan teknik Dapat-Catat-Terap (DCT) bagi guru-guru SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Tahun Pelajaran 2021/2022 semester I. Rumusan masalah penelitian adalah Bagaimanakah peningkatan kompetensi guru-guru dalam menyusun soal HOTS di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal HOTS. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakam Sekolah dengan subjek penelitian semua guru kelas SD Negeri 17 Pasar Baru Durian berjumlah 8 orang. Dalam penelitian tindakan sekolah ini peneliti menggunakan siklus yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart (dalam Suharsismi, 2007:6).Model siklus ini mempunyai empat komponen utama yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan atat yang digunakan observasi dan penilaian terhadap hasil kerja guru dalam menyusun soal HOTS.