Pub Date : 2023-01-30DOI: 10.36418/matriks.v4i2.477
Zumrotun Lutfiah
This research tries to investigate and elaborate the intention of Shaw in writing such a hypocrite story which one side praise God, church and bible, but another side mostly portrayed the disappearance of God. Late Victorian is considered as the period which the presence of God is a must in every single activity that the Victorian done because of their purpose to back to the nature by considering God as the Holy creation through praising church. However, Shaw shows a big contradiction between the reality on the Victorian era with the elaboration of the short story by questioning the presence of God even though it looks like the story is about praising the church. This research is analyzed using qualitative descriptive method with historical approach and historicism theory. The result of this study indicates that church has the authority which is legitimate by the society even though the society itself has a doubt on the presence of God and even disappearing God in their life in society. Therefore, the power or the authority which is had by the church is not absolute and can be replaced by other beliefs because the reality which is faced by the society cannot always be understood by the church.
{"title":"Church’s Authority and The Disappearence of God In George Bernard Shaw’s The Miraculous Revenge Short Story","authors":"Zumrotun Lutfiah","doi":"10.36418/matriks.v4i2.477","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i2.477","url":null,"abstract":"This research tries to investigate and elaborate the intention of Shaw in writing such a hypocrite story which one side praise God, church and bible, but another side mostly portrayed the disappearance of God. Late Victorian is considered as the period which the presence of God is a must in every single activity that the Victorian done because of their purpose to back to the nature by considering God as the Holy creation through praising church. However, Shaw shows a big contradiction between the reality on the Victorian era with the elaboration of the short story by questioning the presence of God even though it looks like the story is about praising the church. This research is analyzed using qualitative descriptive method with historical approach and historicism theory. The result of this study indicates that church has the authority which is legitimate by the society even though the society itself has a doubt on the presence of God and even disappearing God in their life in society. Therefore, the power or the authority which is had by the church is not absolute and can be replaced by other beliefs because the reality which is faced by the society cannot always be understood by the church.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124382988","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-01-30DOI: 10.36418/matriks.v4i2.475
M. Kamilah
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dalam menyelesaikan soal segiempat dan segitiga. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif deskriftif. Penelitian dilaksanakan pada semester genap Tahun ajaran 2019/2020 di SMPN 1 Lemahabang. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-F yang berjumlah 29 siswa, subjek dipilih berdasarkan teknik purposive sampling dan berdasarkan pertimbangan. Data penelitian ini diperoleh dari tes tulis dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis siswa terbagi menjadi tiga kategori, yaitu tinggi, sedang, rendah. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa tinggi mampu memenuhi semua tahapan pemecahan masalah menurut Polya, mulai dari memahami masalah, menyusun rencana, menyelesaikan rencana dan memeriksa kembali. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa sedang manmpu memenuhi tiga tahapan pemecahan masalah menurut Polya mulai dari memahami masalah, meyelesaikan rencana, dan memeriksa kembali. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa rendah belum mampu memenuhi semua tahapan pemecahan masalah menurut Polya.
{"title":"Analisa Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Segiemapat Dan Segitiga","authors":"M. Kamilah","doi":"10.36418/matriks.v4i2.475","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i2.475","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dalam menyelesaikan soal segiempat dan segitiga. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif deskriftif. Penelitian dilaksanakan pada semester genap Tahun ajaran 2019/2020 di SMPN 1 Lemahabang. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-F yang berjumlah 29 siswa, subjek dipilih berdasarkan teknik purposive sampling dan berdasarkan pertimbangan. Data penelitian ini diperoleh dari tes tulis dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis siswa terbagi menjadi tiga kategori, yaitu tinggi, sedang, rendah. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa tinggi mampu memenuhi semua tahapan pemecahan masalah menurut Polya, mulai dari memahami masalah, menyusun rencana, menyelesaikan rencana dan memeriksa kembali. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa sedang manmpu memenuhi tiga tahapan pemecahan masalah menurut Polya mulai dari memahami masalah, meyelesaikan rencana, dan memeriksa kembali. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa rendah belum mampu memenuhi semua tahapan pemecahan masalah menurut Polya.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129174363","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-01-30DOI: 10.36418/matriks.v4i2.474
Martha Lestari Hutagalung, Ani Minarni
Dengan tujuan penelitian yaitu meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa kelas XI SMA Negeri 11 Medan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan mengetahui bagaimana peningkatan berpikir kritis matematis siswa setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan jenis penelitian yaitu penelitian tindakan kelas, adalah siswa kelas XI SMA Negeri 11 Medan merupakan subjek penelitian ini. Kemudian Objek penelitiannya adalah kemampuan berpikir kritis matematis siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi program linear. Berdasarkan hasil analisis data kemampuan berpikir kritis matematis siswa pada siklus I, diperoleh bahwa hanya 15 siswa (42,86%) yang telah memenuhi kriteria yang ditentukan yaitu siswa memperoleh nilai ≥ 75. Kemudian pada hasil tes kemampuan berpikir kritis matematis II diperoleh ada 31 siswa (88,57%) siswa sudah mencapai standar yaitu memperoleh nilai ≥ 75. Nilai rata-rata pada tes kemampuan berpikir kritis matematis siklus I yaitu 68.27 meningkat menjadi 85.77 pada siklus II. Berdasarkan uraian diatas disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kritis matematis siswa mengalami peningkatan dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD di kelas XI SMA Negeri 1 Medan.
{"title":"Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa di Kelas XI SMA Negeri 11 Medan","authors":"Martha Lestari Hutagalung, Ani Minarni","doi":"10.36418/matriks.v4i2.474","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i2.474","url":null,"abstract":"Dengan tujuan penelitian yaitu meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa kelas XI SMA Negeri 11 Medan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan mengetahui bagaimana peningkatan berpikir kritis matematis siswa setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan jenis penelitian yaitu penelitian tindakan kelas, adalah siswa kelas XI SMA Negeri 11 Medan merupakan subjek penelitian ini. Kemudian Objek penelitiannya adalah kemampuan berpikir kritis matematis siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi program linear. Berdasarkan hasil analisis data kemampuan berpikir kritis matematis siswa pada siklus I, diperoleh bahwa hanya 15 siswa (42,86%) yang telah memenuhi kriteria yang ditentukan yaitu siswa memperoleh nilai ≥ 75. Kemudian pada hasil tes kemampuan berpikir kritis matematis II diperoleh ada 31 siswa (88,57%) siswa sudah mencapai standar yaitu memperoleh nilai ≥ 75. Nilai rata-rata pada tes kemampuan berpikir kritis matematis siklus I yaitu 68.27 meningkat menjadi 85.77 pada siklus II. Berdasarkan uraian diatas disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kritis matematis siswa mengalami peningkatan dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD di kelas XI SMA Negeri 1 Medan.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129856620","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-01-30DOI: 10.36418/matriks.v4i2.478
Abdul Latief, Darmawati Darmawati
Bahasa Arab menjadi salah satu mata pelajaran yang menempati posisi utama dan sejajar dengan mata pelajaran lainnya di lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Kementrian Agama (Kemenag), mulai dari tingkat madrasah sampai Perguruan Tinggi. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui objek penelitian bahasa arab. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka (library research). Pengumpulan data dilakukan dengan didasarkan kepada kurikulum bahasa Arab salah satunya telaah kurikulum KMA No 183 Tahun 2019. Hasil penelitian ini menunjukan pengajaran bahasa Arab berkait erat dengan aspek-aspek pengajarannya itu sendiri yang mencakup pendekatan (Approach), metode (method), dan tekhnik-tekniknya (technique). Serangkaian asumsi hakikat bahasa dan pembelajaran bahasa menurut Edward M. Anthony merupakan sebuah pendekatan dalam pengajaran bahasa Arab. Asumsi yang berhubungan dengan pembelajaran bahasa mencakup aspek mendengar/menyimak (al-Istima’), bercakap-cakap (al-kalam), membaca (al qiraat), dan menulis (al-kitabah). Empat keterampilan ini selanjutnya akan membangun metode-metode atau model-model dalam pengajaran bahasa Arab.
阿拉伯语成为一个主要的和平行的学科,在一个由宗教事务部管理的教育机构,从宗教事务部一直到大学。研究的目的是确定阿拉伯语研究的对象。该研究采用定性方法与库研究方法。数据收集是基于阿拉伯语课程进行的,其中一项是研究KMA第183号课程。这项研究的结果表明,阿拉伯语教学与其教学本身的方法、方法和技术方面密切相关。爱德华·M·安东尼(Edward M. Anthony)的一套假设,即语言的本质和语言学习是一种阿拉伯语教学方法。与语言学习相关的假设包括听/听(al- istima ')、交谈(al-kalam)、阅读(al qiraat)和写作(al-kitabah)方面。这四种技能将在阿拉伯语教学中建立方法或模型。
{"title":"Objek Penelitian Bahasa Arab","authors":"Abdul Latief, Darmawati Darmawati","doi":"10.36418/matriks.v4i2.478","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i2.478","url":null,"abstract":"Bahasa Arab menjadi salah satu mata pelajaran yang menempati posisi utama dan sejajar dengan mata pelajaran lainnya di lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Kementrian Agama (Kemenag), mulai dari tingkat madrasah sampai Perguruan Tinggi. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui objek penelitian bahasa arab. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka (library research). Pengumpulan data dilakukan dengan didasarkan kepada kurikulum bahasa Arab salah satunya telaah kurikulum KMA No 183 Tahun 2019. Hasil penelitian ini menunjukan pengajaran bahasa Arab berkait erat dengan aspek-aspek pengajarannya itu sendiri yang mencakup pendekatan (Approach), metode (method), dan tekhnik-tekniknya (technique). Serangkaian asumsi hakikat bahasa dan pembelajaran bahasa menurut Edward M. Anthony merupakan sebuah pendekatan dalam pengajaran bahasa Arab. Asumsi yang berhubungan dengan pembelajaran bahasa mencakup aspek mendengar/menyimak (al-Istima’), bercakap-cakap (al-kalam), membaca (al qiraat), dan menulis (al-kitabah). Empat keterampilan ini selanjutnya akan membangun metode-metode atau model-model dalam pengajaran bahasa Arab.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"78 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126114747","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-01-27DOI: 10.36418/matriks.v4i2.467
Mardianis Mardianis
Penelitian ini didorong oleh kenyataan bahwa hasil supervisi menunjukkan bahwa lebih 70% guru di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian masih dominan belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS). Bila ditelusuri lebih lanjut, faktor yang meyebabkan guru belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) karena belum mendapatkan pelatihan secara khusus tentang hal ini. Untuk meningkatkan kompetensi guru dalam Untuk mengatasi hal tersebut perlu diupayakan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) dilakukan penelitian tindakan sekolah dengan mengadakan pelatihan teknik Dapat-Catat-Terap (DCT) bagi guru-guru SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Tahun Pelajaran 2021/2022 semester I. Rumusan masalah penelitian adalah Bagaimanakah peningkatan kompetensi guru-guru dalam menyusun soal HOTS di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal HOTS. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakam Sekolah dengan subjek penelitian semua guru kelas SD Negeri 17 Pasar Baru Durian berjumlah 8 orang. Dalam penelitian tindakan sekolah ini peneliti menggunakan siklus yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart (dalam Suharsismi, 2007:6).Model siklus ini mempunyai empat komponen utama yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan atat yang digunakan observasi dan penilaian terhadap hasil kerja guru dalam menyusun soal HOTS.
{"title":"Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menyusun Soal Hots Melalui Teknik Dapat, Catat, Terap (DCT) di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kec.Barangin Kota Sawahlunto","authors":"Mardianis Mardianis","doi":"10.36418/matriks.v4i2.467","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i2.467","url":null,"abstract":"Penelitian ini didorong oleh kenyataan bahwa hasil supervisi menunjukkan bahwa lebih 70% guru di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian masih dominan belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS). Bila ditelusuri lebih lanjut, faktor yang meyebabkan guru belum mampu menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) karena belum mendapatkan pelatihan secara khusus tentang hal ini. Untuk meningkatkan kompetensi guru dalam Untuk mengatasi hal tersebut perlu diupayakan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) dilakukan penelitian tindakan sekolah dengan mengadakan pelatihan teknik Dapat-Catat-Terap (DCT) bagi guru-guru SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Tahun Pelajaran 2021/2022 semester I. Rumusan masalah penelitian adalah Bagaimanakah peningkatan kompetensi guru-guru dalam menyusun soal HOTS di SD Negeri 17 Pasar Baru Durian Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal HOTS. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakam Sekolah dengan subjek penelitian semua guru kelas SD Negeri 17 Pasar Baru Durian berjumlah 8 orang. Dalam penelitian tindakan sekolah ini peneliti menggunakan siklus yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart (dalam Suharsismi, 2007:6).Model siklus ini mempunyai empat komponen utama yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan atat yang digunakan observasi dan penilaian terhadap hasil kerja guru dalam menyusun soal HOTS.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"94 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130941386","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-14DOI: 10.36418/matriks.v4i1.130
Rizki Alfalah
Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak di derita oleh perempuan di Indonesia maupun di dunia. Tingginya angka kejadian kanker payudara di Indonesia tidak selalu diikuti oleh penentuan stadium klinis dan histopatologi secara lengkap, padahal penentuan stadium klinis dan histopatologi diperlukan untuk menentukan diagnosis dan tata laksana lebih lanjut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran jenis histopatologi berdasarkan stadium pada pasien kanker payudara di RSUCM Aceh Utara Tahun 2020. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan rancangan cross sectional survey. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 53 pasien kanker payudara yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data melalui data sekunder dengan menggunakan rekam medik. Analisis data dalam penelitian ini adalah analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan usia terbanyak berusia >50 tahun (39,6%), dan jenis kelamin terbanyak didapatkan yaitu perempuan sebanyak 52 pasien (98,1%). Berdasarkan stadium didapatkan untuk stadium II sebanyak 8 pasien (15,1%), stadium III sebanyak 39 pasien (73,6%), dan yang mencapai stadium IV sebanyak 6 pasien (11,3%). Berdasarkan histopatologi, didapatkan untuk jenis invasive ductal carcinoma sebanyak 45 pasien (84,9%), invasive lobular carcinoma sebanyak 5 pasien (9,4%), mucinous carcinoma sebanyak 2 pasien (3,8%), dan metastatic lobular carcinoma sebanyak 1 pasien (1,9%). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pasien kanker payudara di RSUCM Aceh Utara tahun 2020 sebanyak 53 pasien dengan sebagian besar mencapai stadium III sebanyak 39 pasien dan jenis histopatologi kanker payudara terbanyak adalah invasive ductal carcinoma sebanyak 45 pasien.
{"title":"Jenis Histopatologi Berdasarkan Stadium Pada Pasien Kanker Payudara di RSUCM Aceh Utara Tahun 2020","authors":"Rizki Alfalah","doi":"10.36418/matriks.v4i1.130","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i1.130","url":null,"abstract":"Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak di derita oleh perempuan di Indonesia maupun di dunia. Tingginya angka kejadian kanker payudara di Indonesia tidak selalu diikuti oleh penentuan stadium klinis dan histopatologi secara lengkap, padahal penentuan stadium klinis dan histopatologi diperlukan untuk menentukan diagnosis dan tata laksana lebih lanjut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran jenis histopatologi berdasarkan stadium pada pasien kanker payudara di RSUCM Aceh Utara Tahun 2020. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan rancangan cross sectional survey. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 53 pasien kanker payudara yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data melalui data sekunder dengan menggunakan rekam medik. Analisis data dalam penelitian ini adalah analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan usia terbanyak berusia >50 tahun (39,6%), dan jenis kelamin terbanyak didapatkan yaitu perempuan sebanyak 52 pasien (98,1%). Berdasarkan stadium didapatkan untuk stadium II sebanyak 8 pasien (15,1%), stadium III sebanyak 39 pasien (73,6%), dan yang mencapai stadium IV sebanyak 6 pasien (11,3%). Berdasarkan histopatologi, didapatkan untuk jenis invasive ductal carcinoma sebanyak 45 pasien (84,9%), invasive lobular carcinoma sebanyak 5 pasien (9,4%), mucinous carcinoma sebanyak 2 pasien (3,8%), dan metastatic lobular carcinoma sebanyak 1 pasien (1,9%). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pasien kanker payudara di RSUCM Aceh Utara tahun 2020 sebanyak 53 pasien dengan sebagian besar mencapai stadium III sebanyak 39 pasien dan jenis histopatologi kanker payudara terbanyak adalah invasive ductal carcinoma sebanyak 45 pasien.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129308271","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-14DOI: 10.36418/matriks.v4i1.124
Rizky Anugra Putri, K. Sari, Yevi Dwitayanti
Kasus kegagalan perusahaan yang melibatkan auditor masih marak terjadi, hal tersebut disebabkan oleh tingkat skeptis auditor yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh Etika, Pengalaman, Kompetensi, dan Independensi terhadap Skeptisisme Profesional Auditor. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dengan menyebarkan secara langsung kuesioner yang telah diuji. Populasi dalam penelitian ini adalah auditor pada Kantor Akuntan Publik yang berada di wilayah Kota Palembang. Pengambilan Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria auditor yang pernah terlibat langsung dalam proses pengauditan dan memiliki pengalaman minimal satu tahun. Model analisis yang digunakan adalah Analisis Linier Berganda yang menggunakan bantuan program SPSS 25. Dari proses pengolahan data, diketahui bahwa secara parsial etika, pengalaman, kompetensi, dan Independensi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Skeptisisme Profesional Auditor, kemudian secara simultan keempat variabel tersebut memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Skeptisisme Profesional Auditor.
{"title":"Pengaruh Etika, Pengalaman, Kompetensi, dan Independensi Terhadap Skeptisisme Profesional Auditor","authors":"Rizky Anugra Putri, K. Sari, Yevi Dwitayanti","doi":"10.36418/matriks.v4i1.124","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i1.124","url":null,"abstract":"Kasus kegagalan perusahaan yang melibatkan auditor masih marak terjadi, hal tersebut disebabkan oleh tingkat skeptis auditor yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh Etika, Pengalaman, Kompetensi, dan Independensi terhadap Skeptisisme Profesional Auditor. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dengan menyebarkan secara langsung kuesioner yang telah diuji. Populasi dalam penelitian ini adalah auditor pada Kantor Akuntan Publik yang berada di wilayah Kota Palembang. Pengambilan Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria auditor yang pernah terlibat langsung dalam proses pengauditan dan memiliki pengalaman minimal satu tahun. Model analisis yang digunakan adalah Analisis Linier Berganda yang menggunakan bantuan program SPSS 25. Dari proses pengolahan data, diketahui bahwa secara parsial etika, pengalaman, kompetensi, dan Independensi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Skeptisisme Profesional Auditor, kemudian secara simultan keempat variabel tersebut memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Skeptisisme Profesional Auditor.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"187 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133807110","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-14DOI: 10.36418/matriks.v4i1.129
Regita Sari Dwi Cahyani, M. Thoyib, Rosy Armaini
Penelitian memiliki tujuan mengetahui faktor yang mempengaruhi tingkat penyerapan anggaran di Kota Palembang. Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuisioner sebanyak 160 responden yang berkaitan dengan jabatan PA, KPA, PPTK, PPK dan Bendahara Pengeluaran pada seluruh OPD Pemerintah Kota Palembang. Kusioner yang dibagikan sebanyak 160, diperoleh kembali sebanyak 108 kuisioner yang dapat diolah. Data diolah kemudian dianalisis dengan bantuan program SPSS 25 dan menggunakan metode analisis regresi berganda, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hasil pengujian menunjukan bahwa secara silmutan perencanaan anggaran, pelaksanaan anggaran dan pengadaan barang dan jasa terhadap penyerapan angggaran. Secara parsial perencanaan anggaran, pelaksanaan anggaran dan pengadaan barang dan jasa berpengaruh terhadap tingkat penyerapan anggaran.
{"title":"Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Penyerapan Anggaran pada Organisasi Perangkat Daerah Kota Palembang","authors":"Regita Sari Dwi Cahyani, M. Thoyib, Rosy Armaini","doi":"10.36418/matriks.v4i1.129","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i1.129","url":null,"abstract":"Penelitian memiliki tujuan mengetahui faktor yang mempengaruhi tingkat penyerapan anggaran di Kota Palembang. Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuisioner sebanyak 160 responden yang berkaitan dengan jabatan PA, KPA, PPTK, PPK dan Bendahara Pengeluaran pada seluruh OPD Pemerintah Kota Palembang. Kusioner yang dibagikan sebanyak 160, diperoleh kembali sebanyak 108 kuisioner yang dapat diolah. Data diolah kemudian dianalisis dengan bantuan program SPSS 25 dan menggunakan metode analisis regresi berganda, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hasil pengujian menunjukan bahwa secara silmutan perencanaan anggaran, pelaksanaan anggaran dan pengadaan barang dan jasa terhadap penyerapan angggaran. Secara parsial perencanaan anggaran, pelaksanaan anggaran dan pengadaan barang dan jasa berpengaruh terhadap tingkat penyerapan anggaran.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"312 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115668956","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-14DOI: 10.36418/matriks.v4i1.128
Oumou Aziza Abbas Sissoko, Happy Prasetyawati
Instagram adalah tempat untuk narsis dibanding media sosial lainnya karena Instagram menyediakan fitur untuk langsung dapat memberitahu kepada followers pengguna apa yang sedang mereka lakukan atau yang sedang mereka kerjakan saat itu juga. Generasi z diketahui sebagai generasi yang hidup bersama perkembangan internet. Generasi z adalah kaum muda yang berusia 18-25 tahun dan disebut sebagai digital natives. Mereka menginginkan perhatian terhadap kebutuhan informasi yang berbeda untuk setiap individu. Masa pencarian identitas diri kaum muda tak lepas dari gaya hidup perkembangan sosial terutama dalam mengisi waktu senggang seperti perilaku kaum muda menggunakan media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebutuhan gaya hidup generasi z terhadap perilaku narsis di Instagram. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Social Learning. Pengambilan data diambil dengan metode non probability sampling menggunakan teknik convenience sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa generasi z memang betul memiliki kebutuhan bahwa mereka perlu untuk narsis di Instagram dan itu adalah kebutuhan gaya hidup mereka.
{"title":"Kebutuhan Gaya Hidup Generasi Z Terhadap Perilaku Narsis di Instagram","authors":"Oumou Aziza Abbas Sissoko, Happy Prasetyawati","doi":"10.36418/matriks.v4i1.128","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i1.128","url":null,"abstract":"Instagram adalah tempat untuk narsis dibanding media sosial lainnya karena Instagram menyediakan fitur untuk langsung dapat memberitahu kepada followers pengguna apa yang sedang mereka lakukan atau yang sedang mereka kerjakan saat itu juga. Generasi z diketahui sebagai generasi yang hidup bersama perkembangan internet. Generasi z adalah kaum muda yang berusia 18-25 tahun dan disebut sebagai digital natives. Mereka menginginkan perhatian terhadap kebutuhan informasi yang berbeda untuk setiap individu. Masa pencarian identitas diri kaum muda tak lepas dari gaya hidup perkembangan sosial terutama dalam mengisi waktu senggang seperti perilaku kaum muda menggunakan media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebutuhan gaya hidup generasi z terhadap perilaku narsis di Instagram. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Social Learning. Pengambilan data diambil dengan metode non probability sampling menggunakan teknik convenience sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa generasi z memang betul memiliki kebutuhan bahwa mereka perlu untuk narsis di Instagram dan itu adalah kebutuhan gaya hidup mereka.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131324339","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-12DOI: 10.36418/matriks.v4i1.127
Rifqa Pratiwi Balqish, Ahmad Albar Tanjung, Irsad Lubis
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter dengan melihat jumlah tenggat waktu yang dibutuhkan mencapai sasaran akhir inflasi dengan menggunakan jalur harga aset dan ekspektasi inflasi. Selain itu, penelitian ini bertujuan mengetahui jalur manakah yang paling efektif dalam mewujudkan sasaran akhir inflasi. Penelitian ini menggunakan regresi model Structural Vector Autoregression (SVAR) dalam mengestimasi pengaruh mekanisme transmisi kebijakan moneter terhadap inflasi melalui jalur harga aset dan jalur ekspektasi inflasi dan juga melihat jumlah tenggat waktu yang dibutuhkan untuk mencapai sasaran akhir inflasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder dengan rentan waktu kuartalan dari tahun 2010 sampai dengan 2021. Data sekunder yang digunakan bersumber dari laporan tahunan yang dipublikasi resmi dari situs Bank Indonesia, Biro Pusat Statistik dan Kementerian Investasi/BKPM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui jalur harga aset memerlukan tenggat waktu 6 (enam) kuartal dalam mencapai sasaran akhir inflasi. Sedangkan efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui jalur ekspektasi inflasi memerlukan tenggat waktu 4 (empat) kuartal dalam mencapai sasaran akhir inflasi. Hasil penelitian juga menunjukan jalur ekspektasi inflasi lebih efektif dibandingkan dengan jalur harga aset dalam mewujudkan sasaran akhir inflasi.
{"title":"Analisis Transmisi Kebijakan Moneter Melalui Jalur Harga Aset dan Ekspektasi Inflasi di Indonesia","authors":"Rifqa Pratiwi Balqish, Ahmad Albar Tanjung, Irsad Lubis","doi":"10.36418/matriks.v4i1.127","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/matriks.v4i1.127","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter dengan melihat jumlah tenggat waktu yang dibutuhkan mencapai sasaran akhir inflasi dengan menggunakan jalur harga aset dan ekspektasi inflasi. Selain itu, penelitian ini bertujuan mengetahui jalur manakah yang paling efektif dalam mewujudkan sasaran akhir inflasi. Penelitian ini menggunakan regresi model Structural Vector Autoregression (SVAR) dalam mengestimasi pengaruh mekanisme transmisi kebijakan moneter terhadap inflasi melalui jalur harga aset dan jalur ekspektasi inflasi dan juga melihat jumlah tenggat waktu yang dibutuhkan untuk mencapai sasaran akhir inflasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder dengan rentan waktu kuartalan dari tahun 2010 sampai dengan 2021. Data sekunder yang digunakan bersumber dari laporan tahunan yang dipublikasi resmi dari situs Bank Indonesia, Biro Pusat Statistik dan Kementerian Investasi/BKPM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui jalur harga aset memerlukan tenggat waktu 6 (enam) kuartal dalam mencapai sasaran akhir inflasi. Sedangkan efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui jalur ekspektasi inflasi memerlukan tenggat waktu 4 (empat) kuartal dalam mencapai sasaran akhir inflasi. Hasil penelitian juga menunjukan jalur ekspektasi inflasi lebih efektif dibandingkan dengan jalur harga aset dalam mewujudkan sasaran akhir inflasi.","PeriodicalId":271610,"journal":{"name":"Matriks Jurnal Sosial Sains","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115328177","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}