{"title":"保健教育对母亲知识和精神运动运动的影响,婴儿按摩在工作地区奥干商业乌鲁区","authors":"Siska Delvia, M. Azhari","doi":"10.36086/jpp.v14i1.400","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Pengalaman pijat pertama yang dialami oleh manusia ialah pada waktu dilahirkan,yaitu pada waktu melalui jalan lahir ibu. Meskipun bayi belum bisa bicara, tetapi mereka bisa merasakan rangsangan yang diberikan oleh lingkungannya, seperti sentuhan atau pijatan yang diberikan oleh orang tuanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan psikomotor ibu tentang pijat bayi di wilayah kerja puskesmas sukaraya. \nMetode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen semu dengan rancangan pre-post eksperimental, dengan jumlah sampel 33 ibu.Penelitian ini dimulai pada tahun 2019 denganpengambilan sampel secara total sampling. Pengolahan data mengunakan sistem komputerisasi dan dilakukan analisis secara univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon. \nHasil: uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang bermakna (signifikan) antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan (p v = 0,000), namun tidak ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap psikomotor (p v = 0,089). \nKesimpulan: Diharapkan pelayanan kesehatan dapat meningkatkan pendidikan, pembinaan kesehatan, dan program pelatihan tentang pijat bayi melalui Kader-kader kesehatan, sehingga masyarakat terutama ibu-ibu dapat menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan bayi mereka.","PeriodicalId":120817,"journal":{"name":"JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN PSIKOMOTOR IBU TENTANG PIJAT BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARAYA KABUPATEN OGAN KOMERING ULU\",\"authors\":\"Siska Delvia, M. Azhari\",\"doi\":\"10.36086/jpp.v14i1.400\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang: Pengalaman pijat pertama yang dialami oleh manusia ialah pada waktu dilahirkan,yaitu pada waktu melalui jalan lahir ibu. Meskipun bayi belum bisa bicara, tetapi mereka bisa merasakan rangsangan yang diberikan oleh lingkungannya, seperti sentuhan atau pijatan yang diberikan oleh orang tuanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan psikomotor ibu tentang pijat bayi di wilayah kerja puskesmas sukaraya. \\nMetode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen semu dengan rancangan pre-post eksperimental, dengan jumlah sampel 33 ibu.Penelitian ini dimulai pada tahun 2019 denganpengambilan sampel secara total sampling. Pengolahan data mengunakan sistem komputerisasi dan dilakukan analisis secara univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon. \\nHasil: uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang bermakna (signifikan) antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan (p v = 0,000), namun tidak ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap psikomotor (p v = 0,089). \\nKesimpulan: Diharapkan pelayanan kesehatan dapat meningkatkan pendidikan, pembinaan kesehatan, dan program pelatihan tentang pijat bayi melalui Kader-kader kesehatan, sehingga masyarakat terutama ibu-ibu dapat menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan bayi mereka.\",\"PeriodicalId\":120817,\"journal\":{\"name\":\"JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)\",\"volume\":\"13 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-06-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36086/jpp.v14i1.400\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36086/jpp.v14i1.400","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
背景:人类的第一次按摩体验是在出生时,也就是通过母亲的产道。虽然婴儿还不会说话,但他们能感觉到周围环境的刺激,比如父母的触摸或按摩。本研究旨在了解卫生教育对母亲在普斯克马斯·苏加亚工作地区婴儿按摩知识和精神运动的有效性。方法:研究是用一种带有实验前期设计的伪实验方法进行的,样本数量为33个母亲。这项研究始于2019年,从样本中提取了全部样本。使用计算机系统处理数据,并在Wilcoxon测试中进行单变量和双变量分析。结果:统计测试显示,健康教育对知识(p v = 10000)有显著的影响,但健康教育对精神运动(p v = 089)没有影响。结论:希望医疗保健可以通过健康卡来改善婴儿按摩的教育、保健和培训计划,从而使社区特别是母亲能够保护和提高婴儿的健康质量。
EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN PSIKOMOTOR IBU TENTANG PIJAT BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARAYA KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
Latar Belakang: Pengalaman pijat pertama yang dialami oleh manusia ialah pada waktu dilahirkan,yaitu pada waktu melalui jalan lahir ibu. Meskipun bayi belum bisa bicara, tetapi mereka bisa merasakan rangsangan yang diberikan oleh lingkungannya, seperti sentuhan atau pijatan yang diberikan oleh orang tuanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan psikomotor ibu tentang pijat bayi di wilayah kerja puskesmas sukaraya.
Metode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen semu dengan rancangan pre-post eksperimental, dengan jumlah sampel 33 ibu.Penelitian ini dimulai pada tahun 2019 denganpengambilan sampel secara total sampling. Pengolahan data mengunakan sistem komputerisasi dan dilakukan analisis secara univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon.
Hasil: uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang bermakna (signifikan) antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan (p v = 0,000), namun tidak ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap psikomotor (p v = 0,089).
Kesimpulan: Diharapkan pelayanan kesehatan dapat meningkatkan pendidikan, pembinaan kesehatan, dan program pelatihan tentang pijat bayi melalui Kader-kader kesehatan, sehingga masyarakat terutama ibu-ibu dapat menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan bayi mereka.