Doli Mukhti Siregar, Fakhruddin Fakhruddin, H. Hartini
{"title":"STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PAI PADA MASA NEW NORMAL DI SEKOLAH DASAR NEGERI 05 BERMANI ILIR KECAMATAN BERMANI ILIR KABUPATEN KEPAHIANG","authors":"Doli Mukhti Siregar, Fakhruddin Fakhruddin, H. Hartini","doi":"10.47783/literasiologi.v8i3.401","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Terbatasnya sarana dan prasarana,kondisi strata sosial peserta didik yang berbeda, tidak mempunyai paket data,tidak bisa mengakses aplikasi belajar daring, dan SDM orang tua yang bervariasi,serta adanya kesibukan orang tua. Walaupun demikian seorang guru harus mempunyai strategi, agar pembelajaran daring dapat terlaksana dengan baik,maka ada beberapa strategi yang dilakukan seperti adanya kebijakan membagikan paket data, mengunjungi peserta didik atau sebaliknya, merampingkan silabus, membuat grup pembelajaran,seperti whatsapp, Google Meet, Claasroom, Zoom dan lain-lain. Serta adanya kerja sama yang baik antara orang tua dan guru Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan pedagogis. Analisa data dalam penelitian kualitatif secara umum dimulai sejak pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. \nHasil penelitian yang didaptkan yaitu Strategi pembelajaran yang dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 05 Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang adalah Strategi pembelajaran ekspositori, strategi pembelajaran inkuiri, strategi pembelajaran kontekstual, dan strategi pembelajaran komperatif, adapun model pembelajaran adalah model Self organized learning environments (sole) dan Project Based Learning. Dalam pembelajaran daring menggunakan aplikasi zoom, google meet, claasroom, dan whatsapp dengan metode ceramah dan demonstrasi, Faktor pendukung dan penghambat melalui daring yaitu; a. Faktor pendukungnya adalah manajemen sekolah yang tergolong baik dan SDM yang ada, b. Faktor penghambat pembelajaran pendidikan Agama Islam melalui daring pada saat masa New Normal adalah sarana dan prasarana yang kurang memadai, selain itu keterlambatan distribusi paket data, dan geografis lingkugan peserta didik.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Literasiologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v8i3.401","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PAI PADA MASA NEW NORMAL DI SEKOLAH DASAR NEGERI 05 BERMANI ILIR KECAMATAN BERMANI ILIR KABUPATEN KEPAHIANG
Terbatasnya sarana dan prasarana,kondisi strata sosial peserta didik yang berbeda, tidak mempunyai paket data,tidak bisa mengakses aplikasi belajar daring, dan SDM orang tua yang bervariasi,serta adanya kesibukan orang tua. Walaupun demikian seorang guru harus mempunyai strategi, agar pembelajaran daring dapat terlaksana dengan baik,maka ada beberapa strategi yang dilakukan seperti adanya kebijakan membagikan paket data, mengunjungi peserta didik atau sebaliknya, merampingkan silabus, membuat grup pembelajaran,seperti whatsapp, Google Meet, Claasroom, Zoom dan lain-lain. Serta adanya kerja sama yang baik antara orang tua dan guru Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan pedagogis. Analisa data dalam penelitian kualitatif secara umum dimulai sejak pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian yang didaptkan yaitu Strategi pembelajaran yang dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 05 Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang adalah Strategi pembelajaran ekspositori, strategi pembelajaran inkuiri, strategi pembelajaran kontekstual, dan strategi pembelajaran komperatif, adapun model pembelajaran adalah model Self organized learning environments (sole) dan Project Based Learning. Dalam pembelajaran daring menggunakan aplikasi zoom, google meet, claasroom, dan whatsapp dengan metode ceramah dan demonstrasi, Faktor pendukung dan penghambat melalui daring yaitu; a. Faktor pendukungnya adalah manajemen sekolah yang tergolong baik dan SDM yang ada, b. Faktor penghambat pembelajaran pendidikan Agama Islam melalui daring pada saat masa New Normal adalah sarana dan prasarana yang kurang memadai, selain itu keterlambatan distribusi paket data, dan geografis lingkugan peserta didik.