ASESMEN KEKUATAN STRUKTUR PELAT BETON BERTULANG (Studi Kasus : Gedung Perkantoran di Jakarta)

Asesmen pada struktur perlu dilakukan pada bangunan yang bertujuan untuk mengetahui apakah kondisi eksisting bangunan masih dapat menahan beban-beban yang bekerja. Metode yang dilaksanakan yaitu peninjauan secara langsung serta melakukan pengujian hammer test. Berdasarkan hasil pengujian hammer test kuat tekan nominal beton diperoleh sebesar 34,65 MPa dan hasil analisis struktur pelat lantai dapat disimpulkan bahwa pelat lantai eksisting masih mampu menahan monen lentur dan gaya geser dari beban yang bekerja. Namun, harus dilakukan perbaikan keretakan yang terjadi pada elemen pelat lantai dengan menginjeksi epoksi resindan perbaikan dengan cara grouting maupun penampalan pada keretakan.