Hubungan Efektivitas Perkuliahan Daring dengan Tingkat Stres pada Mahasiswa Keperawatan Universitas Sulawesi Barat

Terjadinya pandemi Covid-19 di seluruh dunia, memaksa terjadinya perubahan era baru, serta telah membuat banyak perubahan pada berbagai sektor, terutama pada sektor pendidikan yang beralih menjadi pembelajaran secara daring. Perubahan sistem memicu munculnya stress akademik pada mahasiswa yang akan berdampak pada prestasi belajarnya dikarenakan sistem pembelajaran baru yang belum pernah digunakan sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan efektivitas perkuliahan daring dengan tingkat stres pada mahasiswa keperawatan universitas sulawesi barat. Pada penelitian ini data dikumpulkan melalui kuesioner yang di bagikan secara daring kepada mahasiswa keperawatan universitas sulawesi barat. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari 71 jumlah sampel menunjukan bahwa mahasiswa yang mengalami stres terbanyak berada pada kategori tingkat stres ringan yaitu 26 mahasiswa (36,62%), kategori normal sebanyak 22 mahasiswa (30,98%), kategori stres sedang sebanyak 14 mahasiswa (19,72%) dan kategori stres berat sebanyak 9 mahasiswa (12,68%). Artinya mahasiswa merasakan tekanan yang cukup selama mengikuti perkuliahan secara daring di masa pandemi Covid19