{"title":"训练SWOT平衡记分卡来衡量木炭行业的表现","authors":"Margarita Ekadjaja, Tara Clarissa Djaja","doi":"10.24912/jbmi.v5i1.18289","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The PKM team collaborated with Trinity Charcoal Indonesia which is a producer of charcoal briquettes in measuringperformance using the SWOT balanced scorecard method. The background of implementation of PKM activities is thepartner's expectation to increase profits to grow the company, because the increase in sales achieved by partner is notfollowed by the expected increase in profits. PKM activities help partners take advantage of their strengths, weaknesses,opportunities, and threats in determining business strategies so as to create a balance between various perspectives andthus partners can focus more on the target market to be served. The initial stage of implementing PKM was the teamconducted a webinar using the Zoom application with the topic of using the balanced scorecard for performancemeasurement. The success of the webinar implementation is evaluated through the partner's ability to create a balancedscorecard related to its business activities. The next step is the PKM team helps partners create a SWOT matrix.Information and data collection such as financial plans, marketing plans, operation plans, quality improvementprograms, and customer analysis related to partners is carried out by interviewing techniques through the WhatsAppapplication. Meanwhile, data collection of information related to partner industries is carried out through aquestionnaire technique distributed online through the google form. Based on the results of the measurement of the totalscore of the SWOT matrix, partners are in quadrant 1 position, which means partners can take advantage of the strengthsand opportunities of the products they produce. The results of the SWOT analysis prioritize partners' work plans in orderto improve their performance. The mandatory outputs for the implementation of PKM are published through the SERINAand Tarumanagara University online mass media.\nABSTRAK\nTim PKM bekerjasama dengan Trinity Charcoal Indonesia yang merupakan produsen briket arang dalam mengukurkinerja menggunakan metode SWOT balanced scorecard. Hal yang mendasari pelaksanaan kegiatan PKM adalah mitraberkeinginan meningkatkan keuntungan sehingga perusahaannya dapat berkembang, namun peningkatan penjualanproduk mitra tidak diikuti dengan peningkatan keuntungan yang diharapkan. Kegiatan PKM membantu mitramemanfaatkan strengths, weaknesses, opportunities, dan threats yang dimiliki dalam penentuan strategi bisnis sehinggatercipta keseimbangan antar berbagai perspektif dan mitra dapat lebih memfokuskan target market yang akan dilayani.Tahap awal pelaksanaan PKM adalah tim melaksanakan webinar menggunakan aplikasi Zoom dengan topik pemanfaatanbalanced scorecard untuk pengukuran kinerja. Keberhasilan pelaksanaan webinar dievaluasi melalui kemampuan mitradalam membuat balanced scorecard terkait dengan kegiatan usahanya. Tahap selanjutnya, tim PKM membantu mitramembuat matriks SWOT. Pengumpulan data informasi seperti mengenai rencana keuangan, rencana pemasaran, rencanapengoperasian, program peningkatan kualitas, dan analisa pelanggan terkait dengan mitra dilakukan dengan teknikwawancara melalui aplikasi WhatsApp. Sedangkan pengumpulan data informasi terkait dengan industri mitra dilakukanmelalui teknik kuesioner yang disebar secara online melalui google form. Berdasarkan hasil pengukuran total skormatriks SWOT, mitra berada pada posisi kuadran 1 yang berarti mitra dapat memanfaatkan kekuatan dan peluang dariproduk yang dihasilkannya. Hasil analisa SWOT tersebut memprioritaskan rencana kerja mitra agar dapat meningkatkankinerjanya. Luaran wajib pelaksanaan PKM dipublikasikan melalui SERINA sebagai luaran wajib dan media massaonline Universitas Tarumanagara sebagai luaran tambahan.","PeriodicalId":127539,"journal":{"name":"Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"PELATIHAN SWOT BALANCED SCORECARD UNTUK PENGUKURAN KINERJA INDUSTRI BRIKET ARANG\",\"authors\":\"Margarita Ekadjaja, Tara Clarissa Djaja\",\"doi\":\"10.24912/jbmi.v5i1.18289\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"The PKM team collaborated with Trinity Charcoal Indonesia which is a producer of charcoal briquettes in measuringperformance using the SWOT balanced scorecard method. The background of implementation of PKM activities is thepartner's expectation to increase profits to grow the company, because the increase in sales achieved by partner is notfollowed by the expected increase in profits. PKM activities help partners take advantage of their strengths, weaknesses,opportunities, and threats in determining business strategies so as to create a balance between various perspectives andthus partners can focus more on the target market to be served. The initial stage of implementing PKM was the teamconducted a webinar using the Zoom application with the topic of using the balanced scorecard for performancemeasurement. The success of the webinar implementation is evaluated through the partner's ability to create a balancedscorecard related to its business activities. The next step is the PKM team helps partners create a SWOT matrix.Information and data collection such as financial plans, marketing plans, operation plans, quality improvementprograms, and customer analysis related to partners is carried out by interviewing techniques through the WhatsAppapplication. Meanwhile, data collection of information related to partner industries is carried out through aquestionnaire technique distributed online through the google form. Based on the results of the measurement of the totalscore of the SWOT matrix, partners are in quadrant 1 position, which means partners can take advantage of the strengthsand opportunities of the products they produce. The results of the SWOT analysis prioritize partners' work plans in orderto improve their performance. The mandatory outputs for the implementation of PKM are published through the SERINAand Tarumanagara University online mass media.\\nABSTRAK\\nTim PKM bekerjasama dengan Trinity Charcoal Indonesia yang merupakan produsen briket arang dalam mengukurkinerja menggunakan metode SWOT balanced scorecard. Hal yang mendasari pelaksanaan kegiatan PKM adalah mitraberkeinginan meningkatkan keuntungan sehingga perusahaannya dapat berkembang, namun peningkatan penjualanproduk mitra tidak diikuti dengan peningkatan keuntungan yang diharapkan. Kegiatan PKM membantu mitramemanfaatkan strengths, weaknesses, opportunities, dan threats yang dimiliki dalam penentuan strategi bisnis sehinggatercipta keseimbangan antar berbagai perspektif dan mitra dapat lebih memfokuskan target market yang akan dilayani.Tahap awal pelaksanaan PKM adalah tim melaksanakan webinar menggunakan aplikasi Zoom dengan topik pemanfaatanbalanced scorecard untuk pengukuran kinerja. Keberhasilan pelaksanaan webinar dievaluasi melalui kemampuan mitradalam membuat balanced scorecard terkait dengan kegiatan usahanya. Tahap selanjutnya, tim PKM membantu mitramembuat matriks SWOT. Pengumpulan data informasi seperti mengenai rencana keuangan, rencana pemasaran, rencanapengoperasian, program peningkatan kualitas, dan analisa pelanggan terkait dengan mitra dilakukan dengan teknikwawancara melalui aplikasi WhatsApp. Sedangkan pengumpulan data informasi terkait dengan industri mitra dilakukanmelalui teknik kuesioner yang disebar secara online melalui google form. Berdasarkan hasil pengukuran total skormatriks SWOT, mitra berada pada posisi kuadran 1 yang berarti mitra dapat memanfaatkan kekuatan dan peluang dariproduk yang dihasilkannya. Hasil analisa SWOT tersebut memprioritaskan rencana kerja mitra agar dapat meningkatkankinerjanya. Luaran wajib pelaksanaan PKM dipublikasikan melalui SERINA sebagai luaran wajib dan media massaonline Universitas Tarumanagara sebagai luaran tambahan.\",\"PeriodicalId\":127539,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia\",\"volume\":\"34 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-08-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24912/jbmi.v5i1.18289\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24912/jbmi.v5i1.18289","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
PKM团队与印尼三一木炭公司(Trinity Charcoal Indonesia)合作,使用SWOT平衡计分卡方法来衡量绩效。三一木炭公司是一家木炭压块生产商。实施PKM活动的背景是合伙人希望通过增加利润来发展公司,因为合伙人实现的销售增长并没有带来预期的利润增长。PKM活动帮助合作伙伴利用他们的优势、劣势、机会和威胁来确定商业战略,从而在各种观点之间建立平衡,从而使合作伙伴能够更加专注于要服务的目标市场。实现PKM的初始阶段是团队使用Zoom应用程序进行网络研讨会,主题是使用平衡计分卡进行性能度量。通过合作伙伴创建与其业务活动相关的平衡计分卡的能力来评估网络研讨会实施的成功。下一步是PKM团队帮助合作伙伴创建SWOT矩阵。通过whatsapp进行与合作伙伴相关的财务计划、营销计划、运营计划、质量改进计划、客户分析等信息和数据的收集。同时,通过谷歌表格在线分发的问卷调查技术,对合作伙伴行业的相关信息进行数据收集。根据SWOT矩阵总分的测量结果,合作伙伴处于象限1的位置,这意味着合作伙伴可以利用他们生产的产品的优势和机会。SWOT分析的结果优先考虑合作伙伴的工作计划,以提高他们的绩效。实施PKM的强制性产出通过serina和Tarumanagara大学的在线大众媒体公布。【摘要】印尼三位一体木炭公司生产的煤球质量管理方法为SWOT平衡计分卡。halyyang mendasari pelaksanaan kegiatan PKM adalah mitberberkeingan meningkatkan keuntunan sehinga perusahaannya dapat berkembang, namun peningkatan penjualanprok mitra tidak diikuti dengan peningkatan keuntunan yang diharapkan。Kegiatan PKM membantu mitramemanfaatkan优势,劣势,机会,威胁丹杨dimiliki dalam penentuan strategi bisnis sehinggatercipta keseimbangan安塔尔berbagai perspektif丹mitra dapat lebih memfokuskan目标市场杨阿坎人dilayani。Tahap awal pelaksanaan和PKM adalah tim melaksanakan网络研讨会,menggunakan应用kasi Zoom登根主题,企鹅平衡计分卡,企鹅和kinerja。平衡计分卡是中国经济发展的重要组成部分。Tahap selanjutnya, tim PKM memmemurematrisswot。彭普兰的数据信息是独立的mengenai, rencanapenaran, rencanapenoperasian,程序peningkatan kualitas, dan analisapangan terkait dengan mitra dilakukan dengan teknikwawankara melalui应用于WhatsApp。Sedangkan pengumpulan数据信息是terkakadengan industry mitra dilakukanmelalui teknikkuesioner yang disbar secara在线melalui google表单。【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】这句话的意思是:“我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。”varan wajib pelaksanaan PKM dipublikasikan melalui SERINA sebagai wajib dan media massaonline Universitas Tarumanagara sebagai Luaran tambahan。
PELATIHAN SWOT BALANCED SCORECARD UNTUK PENGUKURAN KINERJA INDUSTRI BRIKET ARANG
The PKM team collaborated with Trinity Charcoal Indonesia which is a producer of charcoal briquettes in measuringperformance using the SWOT balanced scorecard method. The background of implementation of PKM activities is thepartner's expectation to increase profits to grow the company, because the increase in sales achieved by partner is notfollowed by the expected increase in profits. PKM activities help partners take advantage of their strengths, weaknesses,opportunities, and threats in determining business strategies so as to create a balance between various perspectives andthus partners can focus more on the target market to be served. The initial stage of implementing PKM was the teamconducted a webinar using the Zoom application with the topic of using the balanced scorecard for performancemeasurement. The success of the webinar implementation is evaluated through the partner's ability to create a balancedscorecard related to its business activities. The next step is the PKM team helps partners create a SWOT matrix.Information and data collection such as financial plans, marketing plans, operation plans, quality improvementprograms, and customer analysis related to partners is carried out by interviewing techniques through the WhatsAppapplication. Meanwhile, data collection of information related to partner industries is carried out through aquestionnaire technique distributed online through the google form. Based on the results of the measurement of the totalscore of the SWOT matrix, partners are in quadrant 1 position, which means partners can take advantage of the strengthsand opportunities of the products they produce. The results of the SWOT analysis prioritize partners' work plans in orderto improve their performance. The mandatory outputs for the implementation of PKM are published through the SERINAand Tarumanagara University online mass media.
ABSTRAK
Tim PKM bekerjasama dengan Trinity Charcoal Indonesia yang merupakan produsen briket arang dalam mengukurkinerja menggunakan metode SWOT balanced scorecard. Hal yang mendasari pelaksanaan kegiatan PKM adalah mitraberkeinginan meningkatkan keuntungan sehingga perusahaannya dapat berkembang, namun peningkatan penjualanproduk mitra tidak diikuti dengan peningkatan keuntungan yang diharapkan. Kegiatan PKM membantu mitramemanfaatkan strengths, weaknesses, opportunities, dan threats yang dimiliki dalam penentuan strategi bisnis sehinggatercipta keseimbangan antar berbagai perspektif dan mitra dapat lebih memfokuskan target market yang akan dilayani.Tahap awal pelaksanaan PKM adalah tim melaksanakan webinar menggunakan aplikasi Zoom dengan topik pemanfaatanbalanced scorecard untuk pengukuran kinerja. Keberhasilan pelaksanaan webinar dievaluasi melalui kemampuan mitradalam membuat balanced scorecard terkait dengan kegiatan usahanya. Tahap selanjutnya, tim PKM membantu mitramembuat matriks SWOT. Pengumpulan data informasi seperti mengenai rencana keuangan, rencana pemasaran, rencanapengoperasian, program peningkatan kualitas, dan analisa pelanggan terkait dengan mitra dilakukan dengan teknikwawancara melalui aplikasi WhatsApp. Sedangkan pengumpulan data informasi terkait dengan industri mitra dilakukanmelalui teknik kuesioner yang disebar secara online melalui google form. Berdasarkan hasil pengukuran total skormatriks SWOT, mitra berada pada posisi kuadran 1 yang berarti mitra dapat memanfaatkan kekuatan dan peluang dariproduk yang dihasilkannya. Hasil analisa SWOT tersebut memprioritaskan rencana kerja mitra agar dapat meningkatkankinerjanya. Luaran wajib pelaksanaan PKM dipublikasikan melalui SERINA sebagai luaran wajib dan media massaonline Universitas Tarumanagara sebagai luaran tambahan.