{"title":"创业学习培训有创意、创新性和独立的教师在Smp 30 Muaro Jambi","authors":"R. Rosmiati, Iwan Setya Putra, Ahmad Nasori","doi":"10.22437/est.v1i1.22466","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dengan banyaknya wirausaha yang berkembang, maka semakin banyak tenaga kerja yang di serap. Namun, menjadi wirausaha bukanlah hal yang gampang. Perlu adanya tekad yang kuat dan minat untuk memulai sebuah usaha. Untuk itulah wirausaha perlu diperkenalkan sejak dini kepada masyarakat Indonesia. Pengenalan Pembelajaran Kewirausahaan di Kabupaten Muaro Jambi khususnya SMP N 30 Muaro Jambi pada saat ini belum menerapkan konsep pembelajaran seutuhnya.Pembelajaran Kewirausahaan (entrepreneurship) merupakan suatu proses untuk menciptakan nilai yang berbeda, dengan mencurahkan waktu dan upaya yang diperlukan, memikul resikoresiko finansial, menanggung dampak psikis dan sosial yang menyertainya, serta menerima imbalan dan kepuasan pribadi.Ada pun target dan luaran yang diinginkan dari program pelatihan pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif adalah Memberikan informasi kepada Guru SMP N 30 Muaro Jambi tentang hakekat dan pemahaman tentang pentingnya pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif, dan membantu membuat pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif yang digunakan guru dalam pembelajaran disekolah sehingga dapat menanamkan jiwa wirausaha kepada peserta didik sejak dini.","PeriodicalId":387833,"journal":{"name":"Estungkara: Jurnal Pengabdian Pendidikan Sejarah","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pelatihan Pembelajaran Kewirausahaan (Entrepreneurship) Secara Kreatif, Inovatif Dan Mandiri Pada Guru Di Smp 30 Muaro Jambi\",\"authors\":\"R. Rosmiati, Iwan Setya Putra, Ahmad Nasori\",\"doi\":\"10.22437/est.v1i1.22466\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Dengan banyaknya wirausaha yang berkembang, maka semakin banyak tenaga kerja yang di serap. Namun, menjadi wirausaha bukanlah hal yang gampang. Perlu adanya tekad yang kuat dan minat untuk memulai sebuah usaha. Untuk itulah wirausaha perlu diperkenalkan sejak dini kepada masyarakat Indonesia. Pengenalan Pembelajaran Kewirausahaan di Kabupaten Muaro Jambi khususnya SMP N 30 Muaro Jambi pada saat ini belum menerapkan konsep pembelajaran seutuhnya.Pembelajaran Kewirausahaan (entrepreneurship) merupakan suatu proses untuk menciptakan nilai yang berbeda, dengan mencurahkan waktu dan upaya yang diperlukan, memikul resikoresiko finansial, menanggung dampak psikis dan sosial yang menyertainya, serta menerima imbalan dan kepuasan pribadi.Ada pun target dan luaran yang diinginkan dari program pelatihan pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif adalah Memberikan informasi kepada Guru SMP N 30 Muaro Jambi tentang hakekat dan pemahaman tentang pentingnya pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif, dan membantu membuat pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif yang digunakan guru dalam pembelajaran disekolah sehingga dapat menanamkan jiwa wirausaha kepada peserta didik sejak dini.\",\"PeriodicalId\":387833,\"journal\":{\"name\":\"Estungkara: Jurnal Pengabdian Pendidikan Sejarah\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Estungkara: Jurnal Pengabdian Pendidikan Sejarah\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22437/est.v1i1.22466\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Estungkara: Jurnal Pengabdian Pendidikan Sejarah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22437/est.v1i1.22466","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
随着企业家的成长,吸收的劳动也在增加。然而,成为企业家并不容易。这需要坚定的决心和兴趣来开展一项事业。为此,企业家需要尽早向印尼人民介绍。Muaro Jambi地区的创业学习,特别是SMP N 30 Muaro Jambi目前还没有实施完整的学习概念。创业学习是一个创造不同价值的过程,付出必要的时间和努力,承担财务上的风险,承担随之而来的精神和社会影响,接受奖励和个人满足感。有学习培训项目的目标和外面的东西()创造性地将企业家精神,创新创业是给初中老师N 30 Muaro信息占比实体和理解关于学习的重要性()创造性地将企业家精神、创新和创业帮助让创业企业(形式)创造性地学习,在学校学习中,创新的教师可以在早期向学习者灌输创业精神。
Pelatihan Pembelajaran Kewirausahaan (Entrepreneurship) Secara Kreatif, Inovatif Dan Mandiri Pada Guru Di Smp 30 Muaro Jambi
Dengan banyaknya wirausaha yang berkembang, maka semakin banyak tenaga kerja yang di serap. Namun, menjadi wirausaha bukanlah hal yang gampang. Perlu adanya tekad yang kuat dan minat untuk memulai sebuah usaha. Untuk itulah wirausaha perlu diperkenalkan sejak dini kepada masyarakat Indonesia. Pengenalan Pembelajaran Kewirausahaan di Kabupaten Muaro Jambi khususnya SMP N 30 Muaro Jambi pada saat ini belum menerapkan konsep pembelajaran seutuhnya.Pembelajaran Kewirausahaan (entrepreneurship) merupakan suatu proses untuk menciptakan nilai yang berbeda, dengan mencurahkan waktu dan upaya yang diperlukan, memikul resikoresiko finansial, menanggung dampak psikis dan sosial yang menyertainya, serta menerima imbalan dan kepuasan pribadi.Ada pun target dan luaran yang diinginkan dari program pelatihan pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif adalah Memberikan informasi kepada Guru SMP N 30 Muaro Jambi tentang hakekat dan pemahaman tentang pentingnya pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif, dan membantu membuat pembelajaran kewirausahaan (entrepreneurship) secara kreatif, inovatif yang digunakan guru dalam pembelajaran disekolah sehingga dapat menanamkan jiwa wirausaha kepada peserta didik sejak dini.