I Gede Mahardika, Luh Dewi Anggreni, Nyoman Sadra Dharmawan
{"title":"血液学和猪血生物化学,以紫色甘薯废物为食","authors":"I Gede Mahardika, Luh Dewi Anggreni, Nyoman Sadra Dharmawan","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.1.32","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Babi adalah spesies hewan yang mudah beradaptasi dan berkembang pesat sehingga banyak dipelihara dan dikembangkan. Kebanyakan peternakan babi di Bali dilakukan secara sederhana dan tradisional. Kondisi ini perlu didukung, di antaranya dengan pemanfaatan pakan yang bersumber dari limbah tanaman. Salah satu limbah tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pakan alternatif adalah ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L). Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data hematologi dan biokimia darah babi yang diberi pakan bersumber limbah ubi jalar ungu. Parameter hematologi yang diperiksa meliputi eritrosit, hemoglobin, hematokrit, indeks eritrosit, leukosit dan diferensial leukosit. Pemeriksaan dilakukan menggunakan mesin otomatis Hematology Analyzer Sysmex XS-800i. Pemeriksaan biokimia darah meliputi protein, kolesterol, trigliserida, dan glukosa, menggunakan alat Photometer 5010 V5+. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai hematologi dan biokimia darah babi pada perlakuan A yaitu kelompok babi kontrol yang diberi pakan standar, tanpa limbah ubi jalar ungu; perlakuan B yaitu kelompok babi yang diberi pakan standar dengan tambahan limbah ubi jalar ungu 7,5%; dan perlakuan C yaitu kelompok babi yang diberi pakan standar dengan tambahan limbah ubi jalar ungu 15%, semuanya masih berada pada rentang rujukan nilai normal. Hal ini membuktikan bahwa pemberian pakan limbah ubi jalar ungu 7,5% dan 15% tidak berpengaruh terhadap parameter hematologi dan biokimia darah yang diperiksa.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hematologi dan Biokimia Darah Babi yang Diberi Pakan Limbah Ubi Jalar Ungu\",\"authors\":\"I Gede Mahardika, Luh Dewi Anggreni, Nyoman Sadra Dharmawan\",\"doi\":\"10.19087/jveteriner.2023.24.1.32\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Babi adalah spesies hewan yang mudah beradaptasi dan berkembang pesat sehingga banyak dipelihara dan dikembangkan. Kebanyakan peternakan babi di Bali dilakukan secara sederhana dan tradisional. Kondisi ini perlu didukung, di antaranya dengan pemanfaatan pakan yang bersumber dari limbah tanaman. Salah satu limbah tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pakan alternatif adalah ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L). Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data hematologi dan biokimia darah babi yang diberi pakan bersumber limbah ubi jalar ungu. Parameter hematologi yang diperiksa meliputi eritrosit, hemoglobin, hematokrit, indeks eritrosit, leukosit dan diferensial leukosit. Pemeriksaan dilakukan menggunakan mesin otomatis Hematology Analyzer Sysmex XS-800i. Pemeriksaan biokimia darah meliputi protein, kolesterol, trigliserida, dan glukosa, menggunakan alat Photometer 5010 V5+. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai hematologi dan biokimia darah babi pada perlakuan A yaitu kelompok babi kontrol yang diberi pakan standar, tanpa limbah ubi jalar ungu; perlakuan B yaitu kelompok babi yang diberi pakan standar dengan tambahan limbah ubi jalar ungu 7,5%; dan perlakuan C yaitu kelompok babi yang diberi pakan standar dengan tambahan limbah ubi jalar ungu 15%, semuanya masih berada pada rentang rujukan nilai normal. Hal ini membuktikan bahwa pemberian pakan limbah ubi jalar ungu 7,5% dan 15% tidak berpengaruh terhadap parameter hematologi dan biokimia darah yang diperiksa.\",\"PeriodicalId\":17749,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Veteriner\",\"volume\":\"61 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Veteriner\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.1.32\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Veteriner","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.1.32","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hematologi dan Biokimia Darah Babi yang Diberi Pakan Limbah Ubi Jalar Ungu
Babi adalah spesies hewan yang mudah beradaptasi dan berkembang pesat sehingga banyak dipelihara dan dikembangkan. Kebanyakan peternakan babi di Bali dilakukan secara sederhana dan tradisional. Kondisi ini perlu didukung, di antaranya dengan pemanfaatan pakan yang bersumber dari limbah tanaman. Salah satu limbah tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pakan alternatif adalah ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L). Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data hematologi dan biokimia darah babi yang diberi pakan bersumber limbah ubi jalar ungu. Parameter hematologi yang diperiksa meliputi eritrosit, hemoglobin, hematokrit, indeks eritrosit, leukosit dan diferensial leukosit. Pemeriksaan dilakukan menggunakan mesin otomatis Hematology Analyzer Sysmex XS-800i. Pemeriksaan biokimia darah meliputi protein, kolesterol, trigliserida, dan glukosa, menggunakan alat Photometer 5010 V5+. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai hematologi dan biokimia darah babi pada perlakuan A yaitu kelompok babi kontrol yang diberi pakan standar, tanpa limbah ubi jalar ungu; perlakuan B yaitu kelompok babi yang diberi pakan standar dengan tambahan limbah ubi jalar ungu 7,5%; dan perlakuan C yaitu kelompok babi yang diberi pakan standar dengan tambahan limbah ubi jalar ungu 15%, semuanya masih berada pada rentang rujukan nilai normal. Hal ini membuktikan bahwa pemberian pakan limbah ubi jalar ungu 7,5% dan 15% tidak berpengaruh terhadap parameter hematologi dan biokimia darah yang diperiksa.