{"title":"儿童学龄预防行为的健康因素模型分析","authors":"Inda Mariana Harahap, Dea Ananda, Rahmalia Amni","doi":"10.35874/jkp.v21i2.1207","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kasus Covid-19 pada anak terus mengalami peningkatan. Hal itu menimbulkan kekhawatiran dan kepedulian semua pihak, sehingga diperlukan perilaku pencegahan Covid-19. Health Belief Model salah satu faktor yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang . Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan Health Belief Model terhadap perilaku pencegahan Covid-19. Metode penelitian yang digunakan deskriptif korelasional dengan desain cross sectional, dengan jumlah sampel 99 anak usia sekolah dasar yang diambil menggunakan teknik total sampling, dan dianalisis menggunakan Spearman rank . Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antarapersepsi kerentanan (p=0,021; r=0,231) , manfaat yang dirasakan (p=0,018; r=0,237) , persepsi penghalang (p=0,000; r=0,344) , persepsi efikasi diri (p=0,038; r=0,209) , persepsi isyarat to action (p=0,000; r=0,358) dengan perilaku pencegahan Covid-19. Namun, tidak terdapat hubungan signifikan antara persepsi keparahan dengan perilaku pencegahan Covid-19 (p=0,632; r=0,049). Kondisi ini dapat disebabkan sebagian besar responden sudah mulai beradaptasi dengan fase Covid-19, sehingga responden menganggap Covid-19 mudah untuk disembuhkan.","PeriodicalId":53389,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Indonesia","volume":"2013 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Faktor Health Belief Model Terhadap Perilaku Pencegahan Covid-19 pada Anak Usia Sekolah\",\"authors\":\"Inda Mariana Harahap, Dea Ananda, Rahmalia Amni\",\"doi\":\"10.35874/jkp.v21i2.1207\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kasus Covid-19 pada anak terus mengalami peningkatan. Hal itu menimbulkan kekhawatiran dan kepedulian semua pihak, sehingga diperlukan perilaku pencegahan Covid-19. Health Belief Model salah satu faktor yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang . Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan Health Belief Model terhadap perilaku pencegahan Covid-19. Metode penelitian yang digunakan deskriptif korelasional dengan desain cross sectional, dengan jumlah sampel 99 anak usia sekolah dasar yang diambil menggunakan teknik total sampling, dan dianalisis menggunakan Spearman rank . Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antarapersepsi kerentanan (p=0,021; r=0,231) , manfaat yang dirasakan (p=0,018; r=0,237) , persepsi penghalang (p=0,000; r=0,344) , persepsi efikasi diri (p=0,038; r=0,209) , persepsi isyarat to action (p=0,000; r=0,358) dengan perilaku pencegahan Covid-19. Namun, tidak terdapat hubungan signifikan antara persepsi keparahan dengan perilaku pencegahan Covid-19 (p=0,632; r=0,049). Kondisi ini dapat disebabkan sebagian besar responden sudah mulai beradaptasi dengan fase Covid-19, sehingga responden menganggap Covid-19 mudah untuk disembuhkan.\",\"PeriodicalId\":53389,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Keperawatan Indonesia\",\"volume\":\"2013 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Keperawatan Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35874/jkp.v21i2.1207\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"Q4\",\"JCRName\":\"Health Professions\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35874/jkp.v21i2.1207","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"Health Professions","Score":null,"Total":0}
Analisis Faktor Health Belief Model Terhadap Perilaku Pencegahan Covid-19 pada Anak Usia Sekolah
Kasus Covid-19 pada anak terus mengalami peningkatan. Hal itu menimbulkan kekhawatiran dan kepedulian semua pihak, sehingga diperlukan perilaku pencegahan Covid-19. Health Belief Model salah satu faktor yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang . Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan Health Belief Model terhadap perilaku pencegahan Covid-19. Metode penelitian yang digunakan deskriptif korelasional dengan desain cross sectional, dengan jumlah sampel 99 anak usia sekolah dasar yang diambil menggunakan teknik total sampling, dan dianalisis menggunakan Spearman rank . Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antarapersepsi kerentanan (p=0,021; r=0,231) , manfaat yang dirasakan (p=0,018; r=0,237) , persepsi penghalang (p=0,000; r=0,344) , persepsi efikasi diri (p=0,038; r=0,209) , persepsi isyarat to action (p=0,000; r=0,358) dengan perilaku pencegahan Covid-19. Namun, tidak terdapat hubungan signifikan antara persepsi keparahan dengan perilaku pencegahan Covid-19 (p=0,632; r=0,049). Kondisi ini dapat disebabkan sebagian besar responden sudah mulai beradaptasi dengan fase Covid-19, sehingga responden menganggap Covid-19 mudah untuk disembuhkan.