{"title":"日惹儿童特殊发展学院二年级学生中开展个人卫生健康教育对预防皮肤病的影响","authors":"Eva Runi Khristiani, Ariana Sumekar","doi":"10.47317/mikki.v12i1.520","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang : Derajat kesehatan dipengaruhi 4 (empat) macam faktor yaitu lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan hereditas. Faktor lingkungan dan perilaku merupakan faktor terbesar yang berpengaruh terhadap tinggi rendahnya derajat kesehatan. Personal hygiene yang kurang dan menurunnya daya tahan tubuh dapat menyebabkan bakteri, virus, jamur, dan parasit mudah masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan kejadian suatu penyakit. Penyakit kulit merupakan penyakit yang sering dijumpai pada masyarakat yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan perilaku atau personal hygiene seseorang. Berdasarkan survei pendahuluan yang telah dilakukan pada bulan Desember 2021 di LPKA Kelas II Yogyakarta mendapatkan data dari Perawat di LPKA dan wawancara dengan Anak didik pemasyarakatan pada satu tahun terahir ini rata-rata hampir semua anak didik sering terkena penyakit kulit, hal tersebut terlihat dari lingkungan kamar hunian yang kurang bersih dan tidak rapi.Tujuan : Mengetahui dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene sebagai upaya pencegahan penyakit kulit pada Anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Yogyakarta.Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah Eksperimental dengan rancangan penelitian One Group Pre Test – Post Test Design dengan metode sampling jenuh.Hasil : Hasil penelitian menunjukkan peningkatan tingkat personal hygiene pada Anak didik pemasyarakatan setelah diberikan Edukasi PHBS menjadi 100% dengan kategori “Baik”.Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene pada Anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Yogyakarta dengan adanya perbedaan tingkat personal hygiene responden (Anak Didik Pemasyarakatan) sebelum dilakukan edukasi dan setelah dilakukan edukasi PHBS di LPKA Kelas II Yogyakarta secara statistik (uji wilcoxon), dihasilkan P-value sebesar 0,000.","PeriodicalId":304706,"journal":{"name":"Mikki: Majalah Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Indonesia","volume":"24 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene dalam upaya pencegahan penyakit kulit pada anak didik pemasyarakatan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Yogyakarta\",\"authors\":\"Eva Runi Khristiani, Ariana Sumekar\",\"doi\":\"10.47317/mikki.v12i1.520\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang : Derajat kesehatan dipengaruhi 4 (empat) macam faktor yaitu lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan hereditas. Faktor lingkungan dan perilaku merupakan faktor terbesar yang berpengaruh terhadap tinggi rendahnya derajat kesehatan. Personal hygiene yang kurang dan menurunnya daya tahan tubuh dapat menyebabkan bakteri, virus, jamur, dan parasit mudah masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan kejadian suatu penyakit. Penyakit kulit merupakan penyakit yang sering dijumpai pada masyarakat yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan perilaku atau personal hygiene seseorang. Berdasarkan survei pendahuluan yang telah dilakukan pada bulan Desember 2021 di LPKA Kelas II Yogyakarta mendapatkan data dari Perawat di LPKA dan wawancara dengan Anak didik pemasyarakatan pada satu tahun terahir ini rata-rata hampir semua anak didik sering terkena penyakit kulit, hal tersebut terlihat dari lingkungan kamar hunian yang kurang bersih dan tidak rapi.Tujuan : Mengetahui dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene sebagai upaya pencegahan penyakit kulit pada Anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Yogyakarta.Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah Eksperimental dengan rancangan penelitian One Group Pre Test – Post Test Design dengan metode sampling jenuh.Hasil : Hasil penelitian menunjukkan peningkatan tingkat personal hygiene pada Anak didik pemasyarakatan setelah diberikan Edukasi PHBS menjadi 100% dengan kategori “Baik”.Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene pada Anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Yogyakarta dengan adanya perbedaan tingkat personal hygiene responden (Anak Didik Pemasyarakatan) sebelum dilakukan edukasi dan setelah dilakukan edukasi PHBS di LPKA Kelas II Yogyakarta secara statistik (uji wilcoxon), dihasilkan P-value sebesar 0,000.\",\"PeriodicalId\":304706,\"journal\":{\"name\":\"Mikki: Majalah Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Indonesia\",\"volume\":\"24 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-27\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Mikki: Majalah Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47317/mikki.v12i1.520\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Mikki: Majalah Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47317/mikki.v12i1.520","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene dalam upaya pencegahan penyakit kulit pada anak didik pemasyarakatan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Yogyakarta
Latar Belakang : Derajat kesehatan dipengaruhi 4 (empat) macam faktor yaitu lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan hereditas. Faktor lingkungan dan perilaku merupakan faktor terbesar yang berpengaruh terhadap tinggi rendahnya derajat kesehatan. Personal hygiene yang kurang dan menurunnya daya tahan tubuh dapat menyebabkan bakteri, virus, jamur, dan parasit mudah masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan kejadian suatu penyakit. Penyakit kulit merupakan penyakit yang sering dijumpai pada masyarakat yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan perilaku atau personal hygiene seseorang. Berdasarkan survei pendahuluan yang telah dilakukan pada bulan Desember 2021 di LPKA Kelas II Yogyakarta mendapatkan data dari Perawat di LPKA dan wawancara dengan Anak didik pemasyarakatan pada satu tahun terahir ini rata-rata hampir semua anak didik sering terkena penyakit kulit, hal tersebut terlihat dari lingkungan kamar hunian yang kurang bersih dan tidak rapi.Tujuan : Mengetahui dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene sebagai upaya pencegahan penyakit kulit pada Anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Yogyakarta.Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah Eksperimental dengan rancangan penelitian One Group Pre Test – Post Test Design dengan metode sampling jenuh.Hasil : Hasil penelitian menunjukkan peningkatan tingkat personal hygiene pada Anak didik pemasyarakatan setelah diberikan Edukasi PHBS menjadi 100% dengan kategori “Baik”.Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat dampak edukasi PHBS terhadap personal hygiene pada Anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Yogyakarta dengan adanya perbedaan tingkat personal hygiene responden (Anak Didik Pemasyarakatan) sebelum dilakukan edukasi dan setelah dilakukan edukasi PHBS di LPKA Kelas II Yogyakarta secara statistik (uji wilcoxon), dihasilkan P-value sebesar 0,000.