{"title":"将鹌鹑粪便废弃物加工成堆肥,供基迪里县甘鹏雷若甘鹏村的农民使用","authors":"Ardina Tanjungsari, Budi Utomo, Sapta Andaruisworo, Erna Yuniati, Nur Solikin, Anifiatiningrum Anifiatiningrum","doi":"10.29407/ja.v7i3.17205","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Limbah kotoran burung puyuh yang terdapat di Omah Puyuh Kediri biasanya langsung dibuang tanpa diolah, sehingga menimbulkan bau dan pencemaran lingkungan. Dosen dan mahasiswa Prodi Peternakan UNP Kediri melalui kegiatan Pengabdian masyarakat (PkM) bertujuan untuk memberikan wawasan dan ketrampilan kepada mahasiswa dan masyarakat di Desa Gampeng, Gampengrejo, Kabupaten Kediri dengan pengolahan limbah kotoran burung puyuh menjadi pupuk kompos merupakan solusi tepat. Di masa pandemi ini, ketersediaan pupuk kimia yang semakin langka dan harganya yang mahal. Pengolahan pupuk kompos dari kotoran burung puyuh tersebut dilakukan melalui pelatihan singkat menggunakan bahan sederhana dan mudah didapatkan. Sasaran dalam kegiatan ini adalah mahasiswa, peternak, dan petani untuk menambah wawasan serta keterampilan untuk mengolah limbah kotoran burung puyuh menjadi pupuk kompos sehingga dapat dimanfaatkan petani. Kegiatan ini dihadiri 30 peserta dari mahasiswa, peternak, dan petani. Kegiatan ini dibagi menjadi dua tahap yaitu pelatihan dan praktek secara langsung. Pelatihan diberikan melalui penyampaian materi mengenai pengertian, cara pembuatan, dan manfaat kompos. Kemudian dilanjutkan praktek pembuatan kompos. Hasil evaluasi menampilkan antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan, dan peserta dapat mempraktekkan langsung membuat kompos dengan baik. Hasil kuisioner tingkat kepuasan peserta menunjukkan kegiatan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan dosen dan mahasiswa Prodi Peternakan UNP Kediri sangat memuaskan.","PeriodicalId":250784,"journal":{"name":"Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengolahan Limbah Kotoran Burung Puyuh Menjadi Kompos untuk Petani di Desa Gampeng, Gampengrejo, Kabupaten Kediri\",\"authors\":\"Ardina Tanjungsari, Budi Utomo, Sapta Andaruisworo, Erna Yuniati, Nur Solikin, Anifiatiningrum Anifiatiningrum\",\"doi\":\"10.29407/ja.v7i3.17205\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Limbah kotoran burung puyuh yang terdapat di Omah Puyuh Kediri biasanya langsung dibuang tanpa diolah, sehingga menimbulkan bau dan pencemaran lingkungan. Dosen dan mahasiswa Prodi Peternakan UNP Kediri melalui kegiatan Pengabdian masyarakat (PkM) bertujuan untuk memberikan wawasan dan ketrampilan kepada mahasiswa dan masyarakat di Desa Gampeng, Gampengrejo, Kabupaten Kediri dengan pengolahan limbah kotoran burung puyuh menjadi pupuk kompos merupakan solusi tepat. Di masa pandemi ini, ketersediaan pupuk kimia yang semakin langka dan harganya yang mahal. Pengolahan pupuk kompos dari kotoran burung puyuh tersebut dilakukan melalui pelatihan singkat menggunakan bahan sederhana dan mudah didapatkan. Sasaran dalam kegiatan ini adalah mahasiswa, peternak, dan petani untuk menambah wawasan serta keterampilan untuk mengolah limbah kotoran burung puyuh menjadi pupuk kompos sehingga dapat dimanfaatkan petani. Kegiatan ini dihadiri 30 peserta dari mahasiswa, peternak, dan petani. Kegiatan ini dibagi menjadi dua tahap yaitu pelatihan dan praktek secara langsung. Pelatihan diberikan melalui penyampaian materi mengenai pengertian, cara pembuatan, dan manfaat kompos. Kemudian dilanjutkan praktek pembuatan kompos. Hasil evaluasi menampilkan antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan, dan peserta dapat mempraktekkan langsung membuat kompos dengan baik. Hasil kuisioner tingkat kepuasan peserta menunjukkan kegiatan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan dosen dan mahasiswa Prodi Peternakan UNP Kediri sangat memuaskan.\",\"PeriodicalId\":250784,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara\",\"volume\":\"19 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29407/ja.v7i3.17205\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29407/ja.v7i3.17205","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengolahan Limbah Kotoran Burung Puyuh Menjadi Kompos untuk Petani di Desa Gampeng, Gampengrejo, Kabupaten Kediri
Limbah kotoran burung puyuh yang terdapat di Omah Puyuh Kediri biasanya langsung dibuang tanpa diolah, sehingga menimbulkan bau dan pencemaran lingkungan. Dosen dan mahasiswa Prodi Peternakan UNP Kediri melalui kegiatan Pengabdian masyarakat (PkM) bertujuan untuk memberikan wawasan dan ketrampilan kepada mahasiswa dan masyarakat di Desa Gampeng, Gampengrejo, Kabupaten Kediri dengan pengolahan limbah kotoran burung puyuh menjadi pupuk kompos merupakan solusi tepat. Di masa pandemi ini, ketersediaan pupuk kimia yang semakin langka dan harganya yang mahal. Pengolahan pupuk kompos dari kotoran burung puyuh tersebut dilakukan melalui pelatihan singkat menggunakan bahan sederhana dan mudah didapatkan. Sasaran dalam kegiatan ini adalah mahasiswa, peternak, dan petani untuk menambah wawasan serta keterampilan untuk mengolah limbah kotoran burung puyuh menjadi pupuk kompos sehingga dapat dimanfaatkan petani. Kegiatan ini dihadiri 30 peserta dari mahasiswa, peternak, dan petani. Kegiatan ini dibagi menjadi dua tahap yaitu pelatihan dan praktek secara langsung. Pelatihan diberikan melalui penyampaian materi mengenai pengertian, cara pembuatan, dan manfaat kompos. Kemudian dilanjutkan praktek pembuatan kompos. Hasil evaluasi menampilkan antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan, dan peserta dapat mempraktekkan langsung membuat kompos dengan baik. Hasil kuisioner tingkat kepuasan peserta menunjukkan kegiatan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan dosen dan mahasiswa Prodi Peternakan UNP Kediri sangat memuaskan.