A. Ningsi, S. Sukiman, Anggita Agustina, Minati Rina Hardiyana, Sholihah Ummi Nirmala
{"title":"确定在小学阶段实施默迪卡课程的挑战和策略","authors":"A. Ningsi, S. Sukiman, Anggita Agustina, Minati Rina Hardiyana, Sholihah Ummi Nirmala","doi":"10.51169/ideguru.v9i2.877","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kurikulum telah menjadi bagian integral dalam dunia pendidikan. Sejarah telah menunjukkan adanya serangkaian perubahan kurikulum yang terjadi di Indonesia. Perubahan kurikulum tersebut merupakan hasil dari analisis mendalam yang dilakukan oleh para pembuat kebijakan. Pergantian Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka merupakan bagian dari upaya pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan dan mengkaji sistem pendidikan di negara tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dalam implementasi Kurikulum Merdeka di tingkat Sekolah Dasar. Pentingnya mengidentifikasi setiap tantangan ini adalah untuk mengembangkan strategi-strategi yang sesuai dan terukur guna mendukung keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka serta meningkatkan kualitas pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan studi literatur, peneliti mengumpulkan data dari berbagai sumber literatur yang telah diterbitkan dalam jurnal-jurnal nasional dan internasional yang dapat diakses secara daring. Pencarian artikel ilmiah dilakukan dengan menggunakan platform pencarian seperti Scopus dan Scholar, peneliti juga menerapkan teknik wawancara yang dilaksanakan di SDS Islam Terpadu Madani Kayuagung sebagai metode pengumpulan data tambahan, guna memperkuat dan melengkapi informasi yang terdapat dalam sumber literatur. Hasil penelitian menunjukan bahwa, terdapat problematika dalam penerapan kurikulum merdeka khususnya pada tingkat sekolah dasar dimana guru mengalami kesulitan dalam melakukan analisis Capaian Pembelajaran, guru kurang menguasai penggunaan teknologi sehingga guru menghadapi kesulitan dalam menyusun RPP, guru mengalami kesulitan dalam menentukan jenis asesmen yang cocok dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai, terutama saat melaksanakan pembelajaran berbasis proyek.","PeriodicalId":502468,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"73 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Identifikasi Tantangan dan Strategi dalam Implementasi Kurikulum Merdeka pada Tingkat Sekolah Dasar\",\"authors\":\"A. Ningsi, S. Sukiman, Anggita Agustina, Minati Rina Hardiyana, Sholihah Ummi Nirmala\",\"doi\":\"10.51169/ideguru.v9i2.877\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kurikulum telah menjadi bagian integral dalam dunia pendidikan. Sejarah telah menunjukkan adanya serangkaian perubahan kurikulum yang terjadi di Indonesia. Perubahan kurikulum tersebut merupakan hasil dari analisis mendalam yang dilakukan oleh para pembuat kebijakan. Pergantian Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka merupakan bagian dari upaya pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan dan mengkaji sistem pendidikan di negara tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dalam implementasi Kurikulum Merdeka di tingkat Sekolah Dasar. Pentingnya mengidentifikasi setiap tantangan ini adalah untuk mengembangkan strategi-strategi yang sesuai dan terukur guna mendukung keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka serta meningkatkan kualitas pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan studi literatur, peneliti mengumpulkan data dari berbagai sumber literatur yang telah diterbitkan dalam jurnal-jurnal nasional dan internasional yang dapat diakses secara daring. Pencarian artikel ilmiah dilakukan dengan menggunakan platform pencarian seperti Scopus dan Scholar, peneliti juga menerapkan teknik wawancara yang dilaksanakan di SDS Islam Terpadu Madani Kayuagung sebagai metode pengumpulan data tambahan, guna memperkuat dan melengkapi informasi yang terdapat dalam sumber literatur. Hasil penelitian menunjukan bahwa, terdapat problematika dalam penerapan kurikulum merdeka khususnya pada tingkat sekolah dasar dimana guru mengalami kesulitan dalam melakukan analisis Capaian Pembelajaran, guru kurang menguasai penggunaan teknologi sehingga guru menghadapi kesulitan dalam menyusun RPP, guru mengalami kesulitan dalam menentukan jenis asesmen yang cocok dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai, terutama saat melaksanakan pembelajaran berbasis proyek.\",\"PeriodicalId\":502468,\"journal\":{\"name\":\"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru\",\"volume\":\"73 4\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-01-23\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i2.877\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i2.877","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
课程已成为教育不可分割的一部分。历史表明,印度尼西亚进行了一系列课程改革。这些课程改革都是决策者深入分析的结果。从 2013 年课程改为默迪卡课程,是印尼政府不断改进和审查国家教育系统的努力的一部分。因此,本研究旨在确定在小学阶段实施默迪卡课程所面临的挑战。确定每项挑战的重要性在于制定适当的、可衡量的战略,以支持成功实施默迪卡课程,提高小学阶段的学习质量。本研究是一项文献研究,研究人员从各种文献资料中收集数据,这些资料发表在可在线访问的国内和国际期刊上。研究人员还采用了在 SDS Islam Terpadu Madani Kayuagung 进行的访谈技术作为额外的数据收集方法,以加强和补充文献资料中的信息。研究结果表明,独立课程的实施存在问题,尤其是在小学阶段,教师在分析学习成果方面存在困难,教师缺乏对技术使用的掌握,因此教师在准备教案时面临困难,教师难以确定适合所要达到的学习目标的评估类型,尤其是在实施基于项目的学习时。
Identifikasi Tantangan dan Strategi dalam Implementasi Kurikulum Merdeka pada Tingkat Sekolah Dasar
Kurikulum telah menjadi bagian integral dalam dunia pendidikan. Sejarah telah menunjukkan adanya serangkaian perubahan kurikulum yang terjadi di Indonesia. Perubahan kurikulum tersebut merupakan hasil dari analisis mendalam yang dilakukan oleh para pembuat kebijakan. Pergantian Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka merupakan bagian dari upaya pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan dan mengkaji sistem pendidikan di negara tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dalam implementasi Kurikulum Merdeka di tingkat Sekolah Dasar. Pentingnya mengidentifikasi setiap tantangan ini adalah untuk mengembangkan strategi-strategi yang sesuai dan terukur guna mendukung keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka serta meningkatkan kualitas pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan studi literatur, peneliti mengumpulkan data dari berbagai sumber literatur yang telah diterbitkan dalam jurnal-jurnal nasional dan internasional yang dapat diakses secara daring. Pencarian artikel ilmiah dilakukan dengan menggunakan platform pencarian seperti Scopus dan Scholar, peneliti juga menerapkan teknik wawancara yang dilaksanakan di SDS Islam Terpadu Madani Kayuagung sebagai metode pengumpulan data tambahan, guna memperkuat dan melengkapi informasi yang terdapat dalam sumber literatur. Hasil penelitian menunjukan bahwa, terdapat problematika dalam penerapan kurikulum merdeka khususnya pada tingkat sekolah dasar dimana guru mengalami kesulitan dalam melakukan analisis Capaian Pembelajaran, guru kurang menguasai penggunaan teknologi sehingga guru menghadapi kesulitan dalam menyusun RPP, guru mengalami kesulitan dalam menentukan jenis asesmen yang cocok dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai, terutama saat melaksanakan pembelajaran berbasis proyek.