国家控制与权力下放在印度尼西亚可再生能源监管前景中的交集

Jurnal Konstitusi Pub Date : 2024-03-01 DOI:10.31078/jk2117
Muhammad RM Fayasy Failaq, Irma Aulia Pertiwi Nusantara
{"title":"国家控制与权力下放在印度尼西亚可再生能源监管前景中的交集","authors":"Muhammad RM Fayasy Failaq, Irma Aulia Pertiwi Nusantara","doi":"10.31078/jk2117","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Energi terbarukan berbeda dengan energi konvensional karena sifat hijau serta persebaran dan potensi yang sangat besar pada daerah di Indonesia. Namun, saat ini belum terdapat regulasi terintegrasi terkait energi terbarukan karena masih menjadi Rancangan Undang-Undang (RUU) dalam Prolegnas tahun 2022. Penelitian ini akan memberikan pandangan terhadap beberapa undang-undang yang mengatur konsepsi kewenangan bagi pemerintah pusat dan daerah dalam pengelolaan energi terbarukan. Selanjutnya, akan dianalisis prospek pengaturan energi terbarukan dengan telaah penguasaan negara dan desentralisasi dengan mempertimbangkan potensi serta kesiapan daerah. Penelitian ini adalah yuridis normatif dengan metode penelitian kepustakaan. Sumber data dan bahan hukum yang diperoleh akan dianalisis secara kualitatif.  Temuan dari penelitian ini, konsep penguasaan negara memiliki irisan dengan desentralisasi dalam pengelolaan sumber daya energi.  Daerah di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar namun bermasalah di kesiapan. Untuk itu perlu diundangkan RUU EBT sebagai dasar hukum untuk menunjang percepatan energi terbarukan di Indonesia. Dalamnya, lima fungsi penguasaan negara dijalankan berdasar desentralisasi secara ideal yang lebih cocok untuk pengembangan energi terbarukan.","PeriodicalId":509258,"journal":{"name":"Jurnal Konstitusi","volume":"300 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Irisan Penguasan Negara dan Desentralisasi dalam Prospek Pengaturan Energi Terbarukan di Indonesia\",\"authors\":\"Muhammad RM Fayasy Failaq, Irma Aulia Pertiwi Nusantara\",\"doi\":\"10.31078/jk2117\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Energi terbarukan berbeda dengan energi konvensional karena sifat hijau serta persebaran dan potensi yang sangat besar pada daerah di Indonesia. Namun, saat ini belum terdapat regulasi terintegrasi terkait energi terbarukan karena masih menjadi Rancangan Undang-Undang (RUU) dalam Prolegnas tahun 2022. Penelitian ini akan memberikan pandangan terhadap beberapa undang-undang yang mengatur konsepsi kewenangan bagi pemerintah pusat dan daerah dalam pengelolaan energi terbarukan. Selanjutnya, akan dianalisis prospek pengaturan energi terbarukan dengan telaah penguasaan negara dan desentralisasi dengan mempertimbangkan potensi serta kesiapan daerah. Penelitian ini adalah yuridis normatif dengan metode penelitian kepustakaan. Sumber data dan bahan hukum yang diperoleh akan dianalisis secara kualitatif.  Temuan dari penelitian ini, konsep penguasaan negara memiliki irisan dengan desentralisasi dalam pengelolaan sumber daya energi.  Daerah di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar namun bermasalah di kesiapan. Untuk itu perlu diundangkan RUU EBT sebagai dasar hukum untuk menunjang percepatan energi terbarukan di Indonesia. Dalamnya, lima fungsi penguasaan negara dijalankan berdasar desentralisasi secara ideal yang lebih cocok untuk pengembangan energi terbarukan.\",\"PeriodicalId\":509258,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Konstitusi\",\"volume\":\"300 2\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-03-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Konstitusi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31078/jk2117\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Konstitusi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31078/jk2117","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

可再生能源不同于传统能源,因为它具有绿色环保的特性,而且在印尼各地区分布广泛,潜力巨大。然而,目前还没有与可再生能源相关的综合法规,因为它仍是 2022 年议会(Prolegnas)的法律草案(RUU)。本研究将概述几部规范中央和地方政府在可再生能源管理方面权力概念的法律。此外,本研究还将通过考察该地区的潜力和准备情况,研究国家控制和权力下放,从而分析可再生能源管理的前景。本研究采用图书馆研究法进行规范法学研究。将对获得的数据来源和法律材料进行定性分析。 研究结果表明,在能源资源管理方面,国家控制的概念与权力下放存在交叉。 印尼各地区潜力巨大,但在准备方面存在问题。因此,有必要制定《EBT 法案》,作为支持印尼加快发展可再生能源的法律依据。在该法案中,国家控制的五项职能将在理想的权力下放基础上实施,这更适合可再生能源的发展。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Irisan Penguasan Negara dan Desentralisasi dalam Prospek Pengaturan Energi Terbarukan di Indonesia
Energi terbarukan berbeda dengan energi konvensional karena sifat hijau serta persebaran dan potensi yang sangat besar pada daerah di Indonesia. Namun, saat ini belum terdapat regulasi terintegrasi terkait energi terbarukan karena masih menjadi Rancangan Undang-Undang (RUU) dalam Prolegnas tahun 2022. Penelitian ini akan memberikan pandangan terhadap beberapa undang-undang yang mengatur konsepsi kewenangan bagi pemerintah pusat dan daerah dalam pengelolaan energi terbarukan. Selanjutnya, akan dianalisis prospek pengaturan energi terbarukan dengan telaah penguasaan negara dan desentralisasi dengan mempertimbangkan potensi serta kesiapan daerah. Penelitian ini adalah yuridis normatif dengan metode penelitian kepustakaan. Sumber data dan bahan hukum yang diperoleh akan dianalisis secara kualitatif.  Temuan dari penelitian ini, konsep penguasaan negara memiliki irisan dengan desentralisasi dalam pengelolaan sumber daya energi.  Daerah di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar namun bermasalah di kesiapan. Untuk itu perlu diundangkan RUU EBT sebagai dasar hukum untuk menunjang percepatan energi terbarukan di Indonesia. Dalamnya, lima fungsi penguasaan negara dijalankan berdasar desentralisasi secara ideal yang lebih cocok untuk pengembangan energi terbarukan.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Antinomy of Biological Father's Liability to Out-of-Marriage Children in Notary Deed Hak Menguasai Negara: Konsep dan Implikasinya terhadap Penggunaan Energi Terbarukan di Indonesia Irisan Penguasan Negara dan Desentralisasi dalam Prospek Pengaturan Energi Terbarukan di Indonesia PARADOX OF STATE OF LAW IDEA ON PANCASILA PHILOSOPHICAL JUSTIFICATION AS SOURCES OF LAW Relasi Pancasila dengan Putusan Mahkamah Konstitusi Sebagai Sumber Hukum di Indonesia
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1