EFEK PENGGUNAAN TEPUNG DAUN MENGKUDU (Morinda citrifolia) DALAM RANSUM DENGAN LEVEL BERBEDA TERHADAP PERFORMANCE DAN IOFC TERNAK BABI

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui pengaruh penggunaan tepung daun mengkudu terhadap konsumsi, pertambahan bobot badan, konversi pakan dan income overfeed cost (IOFC) ternak babi peranakan Landrace. Materi yang digunakan adalah ternak babi peranakan Landrace 12 ekor fase starter umur 1-2 bulan dengan variasi berat badan 10,50-21,50kg (rata-rara 16,70kg) dan koefisien variasinya 18,76%. Penelitian ini ber- langsung selama 8 minggu yang terdiri dari 2 minggu masa penyesuaian dan 6 minggu masa pengambilan data. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen langsung dengan menggunakan Rancang- an Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan jadi jumlah sampel yang diambil adalah 12 sampel. Perlakuan yang digunakan adalah R0: 100% ransum basal tanpa tepung daun mengkudu; R1: 98% ransum basal+2% tepung daun mengkudu; R2: 96% ransum basal+4% tepung daun mengkudu dan R3: 94% ransum basal + 6% tepung daun mengkudu. Variabel yang diteliti adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum dan IOFC. Hasil analisis sidik ragam menggunakan Microsoft Excel menunjukkan perlakuan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap variabel penelitian. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan tepung daun mengkudu dalam ransum basal sebanyak 2, 4 dan 6% memerikan pengaruh yang relatif sama terhadap konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum dan IOFC ternak babi peranakan Landrace fase starter.