{"title":"Analyis perbandingan rc filter dan pi filter pada sistem controller turbin angin the sky dancer ( tsd) 500 di pt.澳大利亚","authors":"Noer Soedjarwanto, Saka Arif Aulia","doi":"10.23960/jitet.v12i2.4176","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada saat ini penggunaan energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia mulai banyak digunakan. Salah satunya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Pada sistem pembangkit listrik tenaga bayu skala mikro terdiri dari beberapa bagian, yaitu turbin angin (bilah), generator, Controller, data logger, baterai, dan juga inverter. Peran Controller pada sistem pembangkit listrik tenaga bayu cukup krusial, yaitu sebagai sistem proteksi, penyearah, pengontrol tegangan yang fluktuatif dari generator, arus, dan juga daya keluaran untuk disimpan di baterai.Pada sistem Controller turbin angin dibutuhkan tegangan yang ideal, energi listrik disalurkan dalam frekuensi tunggal yang konstan serta pada level tegangan yang juga konstan. Tetapi dengan perkembangan beban listrik yang semakin maju, terutama penggunaan beban-beban tak linier, akan menimbulkan harmonisa. Harmonisa menyebabkan terjadinya penyimpangan gelombang tegangan dan arus yang mempunyai pengaruh kurang baik terhadap komponen pada controller turbin angin. Filter merupakan sebuah rangkaian yang berfungsi untuk menstabilkan tegangan keluaran dari proses perubahan tegangan AC menjadi tegangan DC pada sistem controller turbin angin. Pada sistem controller TSD 500 sudah terpasang sebuah filter yaitu RC filter, tetapi masih ada metode filter yang lebih baik yaitu metode PI Filter . Pada RC filter menghasilkan ripple sebesar 0,011 % sedangkan PI filter menghasilkan ripple sebesar 0,003%.","PeriodicalId":313205,"journal":{"name":"Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan","volume":"29 24","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-04-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS PERBANDINGAN RC FILTER DAN PI FILTER PADA SISTEM CONTROLLER TURBIN ANGIN THE SKY DANCER ( TSD) 500 DI PT. LENTERA BUMI NUSANTARA\",\"authors\":\"Noer Soedjarwanto, Saka Arif Aulia\",\"doi\":\"10.23960/jitet.v12i2.4176\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pada saat ini penggunaan energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia mulai banyak digunakan. Salah satunya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Pada sistem pembangkit listrik tenaga bayu skala mikro terdiri dari beberapa bagian, yaitu turbin angin (bilah), generator, Controller, data logger, baterai, dan juga inverter. Peran Controller pada sistem pembangkit listrik tenaga bayu cukup krusial, yaitu sebagai sistem proteksi, penyearah, pengontrol tegangan yang fluktuatif dari generator, arus, dan juga daya keluaran untuk disimpan di baterai.Pada sistem Controller turbin angin dibutuhkan tegangan yang ideal, energi listrik disalurkan dalam frekuensi tunggal yang konstan serta pada level tegangan yang juga konstan. Tetapi dengan perkembangan beban listrik yang semakin maju, terutama penggunaan beban-beban tak linier, akan menimbulkan harmonisa. Harmonisa menyebabkan terjadinya penyimpangan gelombang tegangan dan arus yang mempunyai pengaruh kurang baik terhadap komponen pada controller turbin angin. Filter merupakan sebuah rangkaian yang berfungsi untuk menstabilkan tegangan keluaran dari proses perubahan tegangan AC menjadi tegangan DC pada sistem controller turbin angin. Pada sistem controller TSD 500 sudah terpasang sebuah filter yaitu RC filter, tetapi masih ada metode filter yang lebih baik yaitu metode PI Filter . Pada RC filter menghasilkan ripple sebesar 0,011 % sedangkan PI filter menghasilkan ripple sebesar 0,003%.\",\"PeriodicalId\":313205,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan\",\"volume\":\"29 24\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-04-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23960/jitet.v12i2.4176\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23960/jitet.v12i2.4176","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
目前,印度尼西亚开始广泛使用新型可再生能源(EBT)。风力发电厂(PLTB)就是其中之一。微型风力发电系统由几个部分组成,即风力涡轮机(叶片)、发电机、控制器、数据记录器、电池和逆变器。控制器在风力发电系统中的作用相当关键,即作为保护系统、整流器、发电机波动电压的控制器、电流以及电池中存储的输出功率。但随着电力负载的发展日益先进,特别是非线性负载的使用,会引起谐波。谐波会导致电压和电流波不规则,对风力发电机控制器中的元件产生不利影响。滤波器是风力发电机控制器系统中将交流电压转换为直流电压过程中用于稳定输出电压的电路。在 TSD 500 控制系统中安装了一个滤波器,即 RC 滤波器,但仍有一种更好的滤波方法,即 PI 滤波器方法。RC 滤波器产生的纹波为 0.011%,而 PI 滤波器产生的纹波为 0.003%。
ANALISIS PERBANDINGAN RC FILTER DAN PI FILTER PADA SISTEM CONTROLLER TURBIN ANGIN THE SKY DANCER ( TSD) 500 DI PT. LENTERA BUMI NUSANTARA
Pada saat ini penggunaan energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia mulai banyak digunakan. Salah satunya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Pada sistem pembangkit listrik tenaga bayu skala mikro terdiri dari beberapa bagian, yaitu turbin angin (bilah), generator, Controller, data logger, baterai, dan juga inverter. Peran Controller pada sistem pembangkit listrik tenaga bayu cukup krusial, yaitu sebagai sistem proteksi, penyearah, pengontrol tegangan yang fluktuatif dari generator, arus, dan juga daya keluaran untuk disimpan di baterai.Pada sistem Controller turbin angin dibutuhkan tegangan yang ideal, energi listrik disalurkan dalam frekuensi tunggal yang konstan serta pada level tegangan yang juga konstan. Tetapi dengan perkembangan beban listrik yang semakin maju, terutama penggunaan beban-beban tak linier, akan menimbulkan harmonisa. Harmonisa menyebabkan terjadinya penyimpangan gelombang tegangan dan arus yang mempunyai pengaruh kurang baik terhadap komponen pada controller turbin angin. Filter merupakan sebuah rangkaian yang berfungsi untuk menstabilkan tegangan keluaran dari proses perubahan tegangan AC menjadi tegangan DC pada sistem controller turbin angin. Pada sistem controller TSD 500 sudah terpasang sebuah filter yaitu RC filter, tetapi masih ada metode filter yang lebih baik yaitu metode PI Filter . Pada RC filter menghasilkan ripple sebesar 0,011 % sedangkan PI filter menghasilkan ripple sebesar 0,003%.