{"title":"姐妹课程语言风格探析","authors":"Tiara Widyaiswara, Moh. Nurman, Anisul Khotimah","doi":"10.22202/tus.2022.v8i2.5996","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis gaya bahasa yang digunakan siswa untuk berkomunikasi di “Sisters Course”. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualtitatif dan teori dari Martin Joos dan teori Holmes. Hasil dari penelitian ini adalah peneliti menemukan bahwa semua siswa menggunakan Lima jenis gaya bahasa yakni Gaya beku, Gaya formal, Gaya konsultatif, Gaya santai, dan Gaya Intim. Peneliti juga menemukan faktor yang mempengaruhi gaya bahasa menurut Holmes yakni faktor sosial, usia dan jenis kelamin, suku, dan jaringan sosial. Mayoritas siswa berasal dari jawa sehingga menggunakan bahasa jawa sebagai bahasa sehari-hari mereka. Peneliti menyarankan agar siswa dapat menerapkan gaya bahasa sesuai dengan jenis gaya bahasa sebagai komunikasi sehari-hari, sedangkan bagi guru diharapkan mampu mengaplikasikan jenis gaya bahasa sesuai dalam konteks yang diharapkan","PeriodicalId":52932,"journal":{"name":"Tellus Journal","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"THE ANALYSIS OF LANGUAGE STYLE USED IN “SISTERS COURSE”\",\"authors\":\"Tiara Widyaiswara, Moh. Nurman, Anisul Khotimah\",\"doi\":\"10.22202/tus.2022.v8i2.5996\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis gaya bahasa yang digunakan siswa untuk berkomunikasi di “Sisters Course”. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualtitatif dan teori dari Martin Joos dan teori Holmes. Hasil dari penelitian ini adalah peneliti menemukan bahwa semua siswa menggunakan Lima jenis gaya bahasa yakni Gaya beku, Gaya formal, Gaya konsultatif, Gaya santai, dan Gaya Intim. Peneliti juga menemukan faktor yang mempengaruhi gaya bahasa menurut Holmes yakni faktor sosial, usia dan jenis kelamin, suku, dan jaringan sosial. Mayoritas siswa berasal dari jawa sehingga menggunakan bahasa jawa sebagai bahasa sehari-hari mereka. Peneliti menyarankan agar siswa dapat menerapkan gaya bahasa sesuai dengan jenis gaya bahasa sebagai komunikasi sehari-hari, sedangkan bagi guru diharapkan mampu mengaplikasikan jenis gaya bahasa sesuai dalam konteks yang diharapkan\",\"PeriodicalId\":52932,\"journal\":{\"name\":\"Tellus Journal\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-09-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Tellus Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22202/tus.2022.v8i2.5996\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tellus Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22202/tus.2022.v8i2.5996","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
THE ANALYSIS OF LANGUAGE STYLE USED IN “SISTERS COURSE”
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis gaya bahasa yang digunakan siswa untuk berkomunikasi di “Sisters Course”. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualtitatif dan teori dari Martin Joos dan teori Holmes. Hasil dari penelitian ini adalah peneliti menemukan bahwa semua siswa menggunakan Lima jenis gaya bahasa yakni Gaya beku, Gaya formal, Gaya konsultatif, Gaya santai, dan Gaya Intim. Peneliti juga menemukan faktor yang mempengaruhi gaya bahasa menurut Holmes yakni faktor sosial, usia dan jenis kelamin, suku, dan jaringan sosial. Mayoritas siswa berasal dari jawa sehingga menggunakan bahasa jawa sebagai bahasa sehari-hari mereka. Peneliti menyarankan agar siswa dapat menerapkan gaya bahasa sesuai dengan jenis gaya bahasa sebagai komunikasi sehari-hari, sedangkan bagi guru diharapkan mampu mengaplikasikan jenis gaya bahasa sesuai dalam konteks yang diharapkan