百合科根际放线菌作为尖孢镰刀菌生物防治剂的筛选

Eka Wijayanti, Abdjad Asih Nawangsih, Efi Toding Tondok
{"title":"百合科根际放线菌作为尖孢镰刀菌生物防治剂的筛选","authors":"Eka Wijayanti, Abdjad Asih Nawangsih, Efi Toding Tondok","doi":"10.14692/jfi.17.6.225-232","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyakit moler yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f. sp. cepae merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman bawang merah. Aktinomiset memiliki potensi sebagai agens pengendali hayati F. oxysporum f. sp. cepae karena kemampuannya dalam memproduksi senyawa bioaktif. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi dan menyeleksi isolat-isolat aktinomiset yang dapat menekan pertumbuhan F. oxysporum f. sp. cepae dan memacu pertumbuhan tanaman bawang merah. Penelitian dibagi menjadi empat tahap, yaitu: isolasi, seleksi, karakterisasi, dan identifikasi isolat aktinomiset yang potensial. Sebanyak 43 isolat berhasil diisolasi dari tanaman Liliaceae dan sebanyak 14 isolat berhasil diseleksi berdasarkan hasil uji keamanan hayati. Hasil uji antagonisme menunjukkan bahwa 14 isolat menghasilkan penghambatan terhadap F. oxysporum f. sp. cepae sebesar 3.67%–53.67%. Di antara 14 isolat tersebut, sebanyak 13 isolat mampu memproduksi enzim kitinase dengan indeks kitinolitik sebesar 0.31–1.38. Lima isolat terpilih yaitu: ABF42, ABF59, ACF45, AEF35, dan AEF45, mampu melarutkan fosfat dan memproduksi IAA dengan konsentrasi 24.82–82.88 ppm, namun hanya tiga isolat yang mampu memfiksasi nitrogen. Berdasarkan sikuen gen 16S rRNA, lima isolat tersebut berturut-turut teridentifikasi sebagai: Streptomyces rameus, S. lydicus, S. panaciradicis, S. seoulensis, dan S. fuscichromogenes.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Screening of Liliaceae Rhizosphere Actinomycetes as Biological Control Agents of Fusarium oxysporum f. sp. cepae\",\"authors\":\"Eka Wijayanti, Abdjad Asih Nawangsih, Efi Toding Tondok\",\"doi\":\"10.14692/jfi.17.6.225-232\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penyakit moler yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f. sp. cepae merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman bawang merah. Aktinomiset memiliki potensi sebagai agens pengendali hayati F. oxysporum f. sp. cepae karena kemampuannya dalam memproduksi senyawa bioaktif. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi dan menyeleksi isolat-isolat aktinomiset yang dapat menekan pertumbuhan F. oxysporum f. sp. cepae dan memacu pertumbuhan tanaman bawang merah. Penelitian dibagi menjadi empat tahap, yaitu: isolasi, seleksi, karakterisasi, dan identifikasi isolat aktinomiset yang potensial. Sebanyak 43 isolat berhasil diisolasi dari tanaman Liliaceae dan sebanyak 14 isolat berhasil diseleksi berdasarkan hasil uji keamanan hayati. Hasil uji antagonisme menunjukkan bahwa 14 isolat menghasilkan penghambatan terhadap F. oxysporum f. sp. cepae sebesar 3.67%–53.67%. Di antara 14 isolat tersebut, sebanyak 13 isolat mampu memproduksi enzim kitinase dengan indeks kitinolitik sebesar 0.31–1.38. Lima isolat terpilih yaitu: ABF42, ABF59, ACF45, AEF35, dan AEF45, mampu melarutkan fosfat dan memproduksi IAA dengan konsentrasi 24.82–82.88 ppm, namun hanya tiga isolat yang mampu memfiksasi nitrogen. Berdasarkan sikuen gen 16S rRNA, lima isolat tersebut berturut-turut teridentifikasi sebagai: Streptomyces rameus, S. lydicus, S. panaciradicis, S. seoulensis, dan S. fuscichromogenes.\",\"PeriodicalId\":31619,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Fitopatologi Indonesia\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-03-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Fitopatologi Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.14692/jfi.17.6.225-232\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.6.225-232","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

由尖孢镰刀菌(Fusarium oxysporum f.sp.cepae)引起的Molar病是红橡树中最重要的病害之一。放线菌具有产生生物活性化合物的能力,因此有可能成为尖孢镰刀菌的生物防治剂。本研究旨在评估和研究能够抑制尖孢镰刀菌(F.oxysporum F.sp.cepae)生长和引发红洋葱植物生长的放线菌分离株。研究分为四个阶段,即:分离、筛选、表征和鉴定潜在的放线菌分离株。从百合科植物中分离出多达43个分离株,根据生物安全测试结果选择了多达14个分离株。拮抗试验表明,14个分离株对尖孢镰刀菌的抑制率为3.67%~53.67%,其中13个分离株能产生喹啉指数为0.31~1.38的奎宁酶。选择的五个分离株是:ABF42、ABF59、ACF45、AEF35和AEF45,它们能够过滤磷酸盐并产生浓度为24.82-82.88ppm的IAA,但只有三个分离株能够固定氮。根据16S rRNA基因序列,这五个分离株被依次鉴定为拉氏链霉菌、lydicus链霉菌、panaciradicis链霉菌、seoulensis链霉菌和fuscichromogenes链霉菌。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Screening of Liliaceae Rhizosphere Actinomycetes as Biological Control Agents of Fusarium oxysporum f. sp. cepae
Penyakit moler yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f. sp. cepae merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman bawang merah. Aktinomiset memiliki potensi sebagai agens pengendali hayati F. oxysporum f. sp. cepae karena kemampuannya dalam memproduksi senyawa bioaktif. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi dan menyeleksi isolat-isolat aktinomiset yang dapat menekan pertumbuhan F. oxysporum f. sp. cepae dan memacu pertumbuhan tanaman bawang merah. Penelitian dibagi menjadi empat tahap, yaitu: isolasi, seleksi, karakterisasi, dan identifikasi isolat aktinomiset yang potensial. Sebanyak 43 isolat berhasil diisolasi dari tanaman Liliaceae dan sebanyak 14 isolat berhasil diseleksi berdasarkan hasil uji keamanan hayati. Hasil uji antagonisme menunjukkan bahwa 14 isolat menghasilkan penghambatan terhadap F. oxysporum f. sp. cepae sebesar 3.67%–53.67%. Di antara 14 isolat tersebut, sebanyak 13 isolat mampu memproduksi enzim kitinase dengan indeks kitinolitik sebesar 0.31–1.38. Lima isolat terpilih yaitu: ABF42, ABF59, ACF45, AEF35, dan AEF45, mampu melarutkan fosfat dan memproduksi IAA dengan konsentrasi 24.82–82.88 ppm, namun hanya tiga isolat yang mampu memfiksasi nitrogen. Berdasarkan sikuen gen 16S rRNA, lima isolat tersebut berturut-turut teridentifikasi sebagai: Streptomyces rameus, S. lydicus, S. panaciradicis, S. seoulensis, dan S. fuscichromogenes.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
42
审稿时长
10 weeks
期刊最新文献
Comparison of Two Huanglongbing Detection Methods in Samples with Different Symptom Severity Phylloplane Yeasts on Cocoa and Their Abilities to Inhibit Phytophthora palmivora In Vitro Cover Jurnal Fitopatologi Vol. 20 No. 1, Januari 2024 Begomovirus Associated with Yellow Mosaic Symptom on Eggplant Plant in Bengkulu Isolation of Potential Nitrogen-Fixing Phylloplane Bacteria and in Vitro Detection of Their Ability to Inhibit the Growth of Colletotrichum
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1