蚊子的多样性和咬人行为作为一个潜在的传播媒介在南苏门答腊banyusaltion

Rini Pratiwi, C. Anwar, Salni Salni, Hermansyah Hermansyah, Novrikasari Novrikasari
{"title":"蚊子的多样性和咬人行为作为一个潜在的传播媒介在南苏门答腊banyusaltion","authors":"Rini Pratiwi, C. Anwar, Salni Salni, Hermansyah Hermansyah, Novrikasari Novrikasari","doi":"10.5994/jei.16.2.91","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Filariasis adalah penyakit menular menahun disebabkan oleh cacing filaria dan ditularkan oleh berbagai spesies nyamuk seperti Mansonia, Anopheles, Culex, Aedes, dan Armigeres. Penelitian ini bertujuan mengetahui keanekaragaman dan perilaku menggigit nyamuk sebagai vektor potensial penularan filariasis di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Penangkapan nyamuk dilakukan selama 12 jam dari pukul 18.00–06.00 dengan metode human landing collection dan animal biting trap. Pada Desember 2016 hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel nyamuk yang ditangkap di daerah studi berjumlah 16 spesies dengan spesies paling dominan yang ditemukan adalah Mansonia uniformis (47,28%), Culex tritaeniorhynchus (23,89%), dan Culex vishnui (14,48%). Ma. uniformis memiliki perilaku menggigit lebih banyak di luar rumah dengan rata-rata angka perilaku menggigit (man biting rate/MBR) sebesar 100,50 nyamuk/malam dan angka kepadatan gigitan nyamuk (man hour density/MHD) sebesar 11,90 dan merupakan yang tertinggi dari semua spesies nyamuk yang ditemukan. Analisis parity rate melalui pembedahan terhadap nyamuk dewasa mengkonfirmasi bahwa perkiraan umur populasi Ma. uniformis adalah 31,8 hari dan Ma. uniformis terdeteksi positif sebagai vektor penularan filariasis.","PeriodicalId":31609,"journal":{"name":"Jurnal Entomologi Indonesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Keanekaragaman dan perilaku menggigit nyamuk sebagai vektor potensial filariasis di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan\",\"authors\":\"Rini Pratiwi, C. Anwar, Salni Salni, Hermansyah Hermansyah, Novrikasari Novrikasari\",\"doi\":\"10.5994/jei.16.2.91\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Filariasis adalah penyakit menular menahun disebabkan oleh cacing filaria dan ditularkan oleh berbagai spesies nyamuk seperti Mansonia, Anopheles, Culex, Aedes, dan Armigeres. Penelitian ini bertujuan mengetahui keanekaragaman dan perilaku menggigit nyamuk sebagai vektor potensial penularan filariasis di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Penangkapan nyamuk dilakukan selama 12 jam dari pukul 18.00–06.00 dengan metode human landing collection dan animal biting trap. Pada Desember 2016 hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel nyamuk yang ditangkap di daerah studi berjumlah 16 spesies dengan spesies paling dominan yang ditemukan adalah Mansonia uniformis (47,28%), Culex tritaeniorhynchus (23,89%), dan Culex vishnui (14,48%). Ma. uniformis memiliki perilaku menggigit lebih banyak di luar rumah dengan rata-rata angka perilaku menggigit (man biting rate/MBR) sebesar 100,50 nyamuk/malam dan angka kepadatan gigitan nyamuk (man hour density/MHD) sebesar 11,90 dan merupakan yang tertinggi dari semua spesies nyamuk yang ditemukan. Analisis parity rate melalui pembedahan terhadap nyamuk dewasa mengkonfirmasi bahwa perkiraan umur populasi Ma. uniformis adalah 31,8 hari dan Ma. uniformis terdeteksi positif sebagai vektor penularan filariasis.\",\"PeriodicalId\":31609,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Entomologi Indonesia\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-10-05\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Entomologi Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.5994/jei.16.2.91\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Entomologi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.5994/jei.16.2.91","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

丝虫病是一种由丝虫引起的传染病,由曼索尼亚、按蚊、库蚊、伊蚊和Armigeres等多种蚊子传播。本研究旨在确定多样性和蚊子叮咬行为是苏门答腊岛南部班尤阿辛角丝虫病传播的潜在媒介。蚊子捕获从下午6点到下午6点进行12个小时,采用人类着陆收集方法和动物叮咬陷阱。2016年12月,结果显示,在研究区域捕获的16个物种的蚊子样本中,发现的优势物种最多的是统一曼松(47.28%)、三带喙库蚊(23.89%)和vishnui库蚊(14.48%)。均匀马在室外的叮咬行为较多,平均人叮咬率为100.50只蚊子/夜,人时密度为11.90,是所有发现的蚊子种类中最高的。通过对成年蚊子手术的产子率分析证实,群体年龄估计为31.8天,并且均匀体马被检测为丝虫病传播媒介阳性。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Keanekaragaman dan perilaku menggigit nyamuk sebagai vektor potensial filariasis di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan
Filariasis adalah penyakit menular menahun disebabkan oleh cacing filaria dan ditularkan oleh berbagai spesies nyamuk seperti Mansonia, Anopheles, Culex, Aedes, dan Armigeres. Penelitian ini bertujuan mengetahui keanekaragaman dan perilaku menggigit nyamuk sebagai vektor potensial penularan filariasis di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Penangkapan nyamuk dilakukan selama 12 jam dari pukul 18.00–06.00 dengan metode human landing collection dan animal biting trap. Pada Desember 2016 hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel nyamuk yang ditangkap di daerah studi berjumlah 16 spesies dengan spesies paling dominan yang ditemukan adalah Mansonia uniformis (47,28%), Culex tritaeniorhynchus (23,89%), dan Culex vishnui (14,48%). Ma. uniformis memiliki perilaku menggigit lebih banyak di luar rumah dengan rata-rata angka perilaku menggigit (man biting rate/MBR) sebesar 100,50 nyamuk/malam dan angka kepadatan gigitan nyamuk (man hour density/MHD) sebesar 11,90 dan merupakan yang tertinggi dari semua spesies nyamuk yang ditemukan. Analisis parity rate melalui pembedahan terhadap nyamuk dewasa mengkonfirmasi bahwa perkiraan umur populasi Ma. uniformis adalah 31,8 hari dan Ma. uniformis terdeteksi positif sebagai vektor penularan filariasis.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
18
审稿时长
32 weeks
期刊最新文献
Survival and development of Cadra cautella (Walker) (Lepidoptera: Pyralidae) on cocoa bean and cocoa powder Cendawan entomopatogen sebagai penginduksi ketahanan tanaman: Sebuah tinjauan sistematis Pengaruh pemberian sampah organik terhadap pertumbuhan dan kandungan astaxanthin pada pupa black soldier fly (Hermetia illucens (Linnaeus)) Keanekaragaman dan komposisi spesies laba-laba predator dan parasitoid Hymenoptera pada tanaman jagung dengan dan tanpa refugia pada musim yang berbeda Aspek parasitologi Sarcoptes scabiei var. hominis
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1