马来西亚威拉雅增长潜力分析中地震参数A值和b值的取值

Teti Apriliani, Tjipto Prastowo
{"title":"马来西亚威拉雅增长潜力分析中地震参数A值和b值的取值","authors":"Teti Apriliani, Tjipto Prastowo","doi":"10.26740/ifi.v10n1.p11-20","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \nKerentanan wilayah Maluku terhadap bencana gempa dipelajari melalui analisis potensi bahaya bencana gempa dengan menentukan parameter seismik a-value dan b-value yang diperoleh dari data statistik gempa tektonik yang terjadi di wilayah tersebut selama kurun waktu tertentu. Kedua parameter seismik mendiskripsikan level seismisitas dan stress mekanik yang disimpan dalam lipatan batuan bawah permukaan. Secara prinsip, kedua parameter ditentukan dari distribusi frekuensi-magnitudo gempa dengan bantuan hukum Gutenberg-Richter. Pada penelitian ini, data sekunder distribusi frekuensi-magnitudo gempa diperoleh dari katalog USGS (http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search/) dengan variasi kedalaman sumber sampai 625 km di bawah permukaan dan variasi magnitudo gempa  selama kurun waktu 2009-2019. Perhitungan parameter a-value dan b-value dilakukan dengan metode kuadrat terkecil dan maximum likelihood untuk uji konsistensi dan reliabilitas estimasi kedua parameter tersebut. Estimasi berdasarkan metode maximum likelihood memberikan hasil yang lebih akurat dan stabil karena melibatkan penapisan data sebelum proses pengolahan data dilakukan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh persamaan empiris Gutenberg-Richter dengan metode maximum likelihood adalah , di mana  dan  dengan  adalah frekuensi kejadian gempa dan  adalah magnitudo yang lebih besar dari , batas bawah magnitudo di mana hukum Gutenberg-Richter masih berlaku. Akurasi hasil estimasi a-value dan b-value dijamin melalui penentuan  yang akurat, di mana  = 5,0 diperoleh dari plot distribusi frekuensi-magnitudo gempa. Berdasarkan nilai parameter a-value dan b-value, dapat disimpulkan bahwa wilayah Maluku memiliki level seismisitas yang relatif tinggi dan rentan terhadap potensi bencana gempa tektonik yang dipicu oleh aktivitas seismo-tektonik patahan lokal Sorong dan dua zona mikro-subduksi Busur Sangihe dan Busur Halmahera. \n  \nKata Kunci: seismisitas Maluku, gempa tektonik, a-value, b-value, hukum Gutenberg-Richter \nAbstract \nThe vulnerability of Molucca to seismic hazards can be examined through analysis of earthquake-event potential in the region. This analysis can be performed by determining parameters a-value and b-value acquired from datasets of events during a time period, describing seismicity rate and mechanical stress accumulated within local crustal rocks. These parameters were estimated using the Gutenberg-Richter law in this study using frequency-magnitude distribution obtained from the USGS catalog at http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search/ with varying depths to 625 km below the surface and earthquake sizes  during 2009-2019. The calculations were carried out using two separate methods, the least squares and the maximum likelihood to search for consistency and reliability of the results. Estimates using the maximum likelihood method provides results that are more accurate and stable due to data filtering prior to data processing. Using the maximum likelihood method selected, the Gutenberg-Richter empirical equation was found to be , where  and  with  denotes the event frequency and  represent magnitudes greater than , defined as the lower end of magnitudes above which the Gutenberg-Richter law applies. The accuracy in a-value and b-value estimates was provided by accurate determination of = 5,0 directly obtained from the plot of the frequency-magnitude distribution. Based on the calculated parameters, it can be concluded that Molucca is in the relatively high level of seismicity and prone to seismic threats owing to a combined effect of seismo-tectonic activities from both a local active Sorong fault and subduction processes of Sangihe arc and Halmahera arc. \n  \nKeywords: Molucca seismicity, tectonic earthquake, a-value, b-value, Gutenberg-Richter law","PeriodicalId":56254,"journal":{"name":"Inovasi Fisika Indonesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-02-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENENTUAN PARAMETER SEISMIK a-VALUE DAN b-VALUE UNTUK ANALISIS POTENSI BENCANA GEMPA DI WILAYAH MALUKU\",\"authors\":\"Teti Apriliani, Tjipto Prastowo\",\"doi\":\"10.26740/ifi.v10n1.p11-20\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak \\nKerentanan wilayah Maluku terhadap bencana gempa dipelajari melalui analisis potensi bahaya bencana gempa dengan menentukan parameter seismik a-value dan b-value yang diperoleh dari data statistik gempa tektonik yang terjadi di wilayah tersebut selama kurun waktu tertentu. Kedua parameter seismik mendiskripsikan level seismisitas dan stress mekanik yang disimpan dalam lipatan batuan bawah permukaan. Secara prinsip, kedua parameter ditentukan dari distribusi frekuensi-magnitudo gempa dengan bantuan hukum Gutenberg-Richter. Pada penelitian ini, data sekunder distribusi frekuensi-magnitudo gempa diperoleh dari katalog USGS (http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search/) dengan variasi kedalaman sumber sampai 625 km di bawah permukaan dan variasi magnitudo gempa  selama kurun waktu 2009-2019. Perhitungan parameter a-value dan b-value dilakukan dengan metode kuadrat terkecil dan maximum likelihood untuk uji konsistensi dan reliabilitas estimasi kedua parameter tersebut. Estimasi berdasarkan metode maximum likelihood memberikan hasil yang lebih akurat dan stabil karena melibatkan penapisan data sebelum proses pengolahan data dilakukan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh persamaan empiris Gutenberg-Richter dengan metode maximum likelihood adalah , di mana  dan  dengan  adalah frekuensi kejadian gempa dan  adalah magnitudo yang lebih besar dari , batas bawah magnitudo di mana hukum Gutenberg-Richter masih berlaku. Akurasi hasil estimasi a-value dan b-value dijamin melalui penentuan  yang akurat, di mana  = 5,0 diperoleh dari plot distribusi frekuensi-magnitudo gempa. Berdasarkan nilai parameter a-value dan b-value, dapat disimpulkan bahwa wilayah Maluku memiliki level seismisitas yang relatif tinggi dan rentan terhadap potensi bencana gempa tektonik yang dipicu oleh aktivitas seismo-tektonik patahan lokal Sorong dan dua zona mikro-subduksi Busur Sangihe dan Busur Halmahera. \\n  \\nKata Kunci: seismisitas Maluku, gempa tektonik, a-value, b-value, hukum Gutenberg-Richter \\nAbstract \\nThe vulnerability of Molucca to seismic hazards can be examined through analysis of earthquake-event potential in the region. This analysis can be performed by determining parameters a-value and b-value acquired from datasets of events during a time period, describing seismicity rate and mechanical stress accumulated within local crustal rocks. These parameters were estimated using the Gutenberg-Richter law in this study using frequency-magnitude distribution obtained from the USGS catalog at http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search/ with varying depths to 625 km below the surface and earthquake sizes  during 2009-2019. The calculations were carried out using two separate methods, the least squares and the maximum likelihood to search for consistency and reliability of the results. Estimates using the maximum likelihood method provides results that are more accurate and stable due to data filtering prior to data processing. Using the maximum likelihood method selected, the Gutenberg-Richter empirical equation was found to be , where  and  with  denotes the event frequency and  represent magnitudes greater than , defined as the lower end of magnitudes above which the Gutenberg-Richter law applies. The accuracy in a-value and b-value estimates was provided by accurate determination of = 5,0 directly obtained from the plot of the frequency-magnitude distribution. Based on the calculated parameters, it can be concluded that Molucca is in the relatively high level of seismicity and prone to seismic threats owing to a combined effect of seismo-tectonic activities from both a local active Sorong fault and subduction processes of Sangihe arc and Halmahera arc. \\n  \\nKeywords: Molucca seismicity, tectonic earthquake, a-value, b-value, Gutenberg-Richter law\",\"PeriodicalId\":56254,\"journal\":{\"name\":\"Inovasi Fisika Indonesia\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-02-17\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Inovasi Fisika Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26740/ifi.v10n1.p11-20\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Inovasi Fisika Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/ifi.v10n1.p11-20","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

通过确定该地区在一段时间内发生的构造地震统计数据,研究了马卢库地区对地震灾害潜在危险的抽象因素。共2级地震参数均存储在地下岩石的褶皱中。从原理上讲,这两个参数是由Gutenberg-Richter定律的频率分布决定的。在这一研究中,从USGS目录(http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search//)中获得的次要频率分布数据的来源深度可达625公里(625公里),以及2008 -2019年地震magnitudo的变化。a值参数和b值的计算方法是用最小的平方和最大的盈余方法来测试这两种参数的一致性和可靠性。根据最大结理法的估计提供了更准确和稳定的结果,因为它涉及在数据处理过程之前的数据提取。根据对Gutenberg-Richter的经验方程的分析,最大的地震事件发生的频率和频率都比Gutenberg-Richter定律仍然有效的magnitudo的面积大。价值估计和b值的准确性可以通过精确计算来保证,这是= 5.0从大地震频率分布的情节中获得的。根据这些参数的a-value和b-value,人们可以得出结论,马鲁库地区的地震水平相对较高,很容易受到当地Sorong地震活动和两条微俯冲带、Sangihe弓和Halmahera弓引发的潜在构造灾难的影响。关键词:这一分析可以通过确定参数在一个时间段内从事件中获得的数据进行。这些parameters预计将使用Gutenberg-Richter在这项研究中使用美国地质测量学的频率分布,地址是http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search/在2001 -2019年期间访问海平面以下625公里的地方。利用两种不同的方法,最不可能是平方的方法和最大的可用性来寻找一致性和可靠性。估计方法是使用最大可用的方法,其结果是更准确和稳定的数据过滤前的数据处理。利用所遵循的最大的传染性方法,本•理本•里希特的经验方程发现了,该事件的频率和相对重要性远高于此,定义为Gutenberg-Richter律师应用的异常低。准确到a值和b值的估计是由5。0直接从数值分布的阴谋中计算出来的。基于对地震参数的计算,它可以得出这样的结果:Molucca处于地震高度,并将其置于地震级和地震级地震作用的同时。Molucca震城,地震技术,a值,b值,Gutenberg-Richter定律
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
PENENTUAN PARAMETER SEISMIK a-VALUE DAN b-VALUE UNTUK ANALISIS POTENSI BENCANA GEMPA DI WILAYAH MALUKU
Abstrak Kerentanan wilayah Maluku terhadap bencana gempa dipelajari melalui analisis potensi bahaya bencana gempa dengan menentukan parameter seismik a-value dan b-value yang diperoleh dari data statistik gempa tektonik yang terjadi di wilayah tersebut selama kurun waktu tertentu. Kedua parameter seismik mendiskripsikan level seismisitas dan stress mekanik yang disimpan dalam lipatan batuan bawah permukaan. Secara prinsip, kedua parameter ditentukan dari distribusi frekuensi-magnitudo gempa dengan bantuan hukum Gutenberg-Richter. Pada penelitian ini, data sekunder distribusi frekuensi-magnitudo gempa diperoleh dari katalog USGS (http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search/) dengan variasi kedalaman sumber sampai 625 km di bawah permukaan dan variasi magnitudo gempa  selama kurun waktu 2009-2019. Perhitungan parameter a-value dan b-value dilakukan dengan metode kuadrat terkecil dan maximum likelihood untuk uji konsistensi dan reliabilitas estimasi kedua parameter tersebut. Estimasi berdasarkan metode maximum likelihood memberikan hasil yang lebih akurat dan stabil karena melibatkan penapisan data sebelum proses pengolahan data dilakukan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh persamaan empiris Gutenberg-Richter dengan metode maximum likelihood adalah , di mana  dan  dengan  adalah frekuensi kejadian gempa dan  adalah magnitudo yang lebih besar dari , batas bawah magnitudo di mana hukum Gutenberg-Richter masih berlaku. Akurasi hasil estimasi a-value dan b-value dijamin melalui penentuan  yang akurat, di mana  = 5,0 diperoleh dari plot distribusi frekuensi-magnitudo gempa. Berdasarkan nilai parameter a-value dan b-value, dapat disimpulkan bahwa wilayah Maluku memiliki level seismisitas yang relatif tinggi dan rentan terhadap potensi bencana gempa tektonik yang dipicu oleh aktivitas seismo-tektonik patahan lokal Sorong dan dua zona mikro-subduksi Busur Sangihe dan Busur Halmahera.   Kata Kunci: seismisitas Maluku, gempa tektonik, a-value, b-value, hukum Gutenberg-Richter Abstract The vulnerability of Molucca to seismic hazards can be examined through analysis of earthquake-event potential in the region. This analysis can be performed by determining parameters a-value and b-value acquired from datasets of events during a time period, describing seismicity rate and mechanical stress accumulated within local crustal rocks. These parameters were estimated using the Gutenberg-Richter law in this study using frequency-magnitude distribution obtained from the USGS catalog at http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/search/ with varying depths to 625 km below the surface and earthquake sizes  during 2009-2019. The calculations were carried out using two separate methods, the least squares and the maximum likelihood to search for consistency and reliability of the results. Estimates using the maximum likelihood method provides results that are more accurate and stable due to data filtering prior to data processing. Using the maximum likelihood method selected, the Gutenberg-Richter empirical equation was found to be , where  and  with  denotes the event frequency and  represent magnitudes greater than , defined as the lower end of magnitudes above which the Gutenberg-Richter law applies. The accuracy in a-value and b-value estimates was provided by accurate determination of = 5,0 directly obtained from the plot of the frequency-magnitude distribution. Based on the calculated parameters, it can be concluded that Molucca is in the relatively high level of seismicity and prone to seismic threats owing to a combined effect of seismo-tectonic activities from both a local active Sorong fault and subduction processes of Sangihe arc and Halmahera arc.   Keywords: Molucca seismicity, tectonic earthquake, a-value, b-value, Gutenberg-Richter law
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
24 weeks
期刊最新文献
REVIEW : PERFORMA MEMBRAN KOMPOSIT MENGGUNAKAN ALIRAN DEAD-END FILTRATION REVIEW: LAPISAN SUPERHIDROFOBIK BERBASIS SILIKA SEBAGAI APLIKASI SELF-CLEANING SINTESIS DAN KARAKTERISASI GRAPHENE OXIDE (GO) DARI BAHAN ALAM TEMPURUNG KELAPA A REVIEW : MODIFIKASI DOPING LiFePO4 SEBAGAI KATODA BATERAI Li-ION Green synthesis of magnetic Fe3O4 nanoparticles (MNPs) using plant extract and Biomedicine Applications: Targeted Anticancer Drug Delivery System
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1