{"title":"ANALISIS WASTE PADA PROSES PEMBONGKARAN PETI KEMAS DENGAN PENDEKATAN LEAN SERVICE DI PT PELINDO I CABANG LHOKSEUMAWE","authors":"M. Daulay, Amri Amri, Syukriah Syukriah","doi":"10.53912/iej.v10i2.681","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"PT Pelindo I Cabang Lhokseumawe merupakan pelabuhan yang menyediakan pelayanan dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar muat peti kemas, curah cair dan curah kering. Dalam prakteknya, terdapat beberapa jenis pemborosan pada proses pembongkaran peti kemas yang dapat menurunkan produktivitas perusahaan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah waktu proses pembongkaran peti kemas tidak sesuai dengan standar yang di tetapkan oleh perusahaan yaitu 20 container/jam sedangkan di lapangan hanya dapat membongkar 9 container/jam. Hal ini disebabkan oleh aktivitas yang tidak memiliki nilai tambah yang berdampak pada waktu transportasi dan waktu menunggu yang lama. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi waste yang terdapat pada aliran proses pembongkaran peti kemas dan mengusulkan perbaikan guna mengeliminasi waste. Metode yang digunakan adalah lean service dan Value Stream Mapping. Berdasarkan hasil perhitungan data diketahui bahwa jenis pemborosan yang paling berpengaruh adalah transportasi sebesar 45,60% dan waiting sebesar 29,47%. Oleh karena itu, usulan perbaikan adalah perlunya penjadwalan dan pengalokasian waktu bongkar muat, penyediaan crane dengan kondisi yang sesuai, pelatihan bagi operator dan pembuatan SOP slot penyusunan peti kemas. Hasil perhitungan usulan perbaikan setelah penerapan lean service menunjukkan jumlah container mengalami peningkatan dari 9 container/jam menjadi 12 container/jam, penurunan waktu lead time dari 413,03 detik menjadi 300,06 dan peningkatan Process Cycle Efficiency dari 34,04% menjadi 58,75%, hal ini bermakna bahwa adanya peningkatan produktivitas perusahaan setelah penerapan lean service.","PeriodicalId":37850,"journal":{"name":"Journal of Industrial Engineering International","volume":"286 2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Industrial Engineering International","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53912/iej.v10i2.681","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q2","JCRName":"Engineering","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
lhomakumawe分公司的PT Pelindo I分公司是一个港口,为码头服务和其他设施提供了停泊、卸货、降雨量和干旱的设施。在实践中,集装箱拆除过程中会有一些浪费,这可能会降低公司的生产力。这项研究的问题是,拆除集装箱的时间与公司设定的20箱/小时的标准不符,而现场只能每小时拆除9箱。这是因为缺乏附加价值的活动会影响长时间的运输时间和等待时间。本研究的目的是确定开箱过程中发现的废物,并建议进行修复以消除废物。使用的方法是lean service和Value Stream。根据数据计算,最大的浪费是45.60%的运输和29.47%的等待。因此,改进的建议是需要安排和分配货物时间,在适当的条件下提供起重机,对操作人员和容器插槽的培训。lean service (lean service)应用后改进建议的计算表明,集装箱数量从9个集装箱增加到12个集装箱,介时赛时间从413.03秒下降到300.06,油耗周期效率从34.04%下降到58.75%,这意味着企业生产率在lean service实施后增加了。
ANALISIS WASTE PADA PROSES PEMBONGKARAN PETI KEMAS DENGAN PENDEKATAN LEAN SERVICE DI PT PELINDO I CABANG LHOKSEUMAWE
PT Pelindo I Cabang Lhokseumawe merupakan pelabuhan yang menyediakan pelayanan dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar muat peti kemas, curah cair dan curah kering. Dalam prakteknya, terdapat beberapa jenis pemborosan pada proses pembongkaran peti kemas yang dapat menurunkan produktivitas perusahaan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah waktu proses pembongkaran peti kemas tidak sesuai dengan standar yang di tetapkan oleh perusahaan yaitu 20 container/jam sedangkan di lapangan hanya dapat membongkar 9 container/jam. Hal ini disebabkan oleh aktivitas yang tidak memiliki nilai tambah yang berdampak pada waktu transportasi dan waktu menunggu yang lama. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi waste yang terdapat pada aliran proses pembongkaran peti kemas dan mengusulkan perbaikan guna mengeliminasi waste. Metode yang digunakan adalah lean service dan Value Stream Mapping. Berdasarkan hasil perhitungan data diketahui bahwa jenis pemborosan yang paling berpengaruh adalah transportasi sebesar 45,60% dan waiting sebesar 29,47%. Oleh karena itu, usulan perbaikan adalah perlunya penjadwalan dan pengalokasian waktu bongkar muat, penyediaan crane dengan kondisi yang sesuai, pelatihan bagi operator dan pembuatan SOP slot penyusunan peti kemas. Hasil perhitungan usulan perbaikan setelah penerapan lean service menunjukkan jumlah container mengalami peningkatan dari 9 container/jam menjadi 12 container/jam, penurunan waktu lead time dari 413,03 detik menjadi 300,06 dan peningkatan Process Cycle Efficiency dari 34,04% menjadi 58,75%, hal ini bermakna bahwa adanya peningkatan produktivitas perusahaan setelah penerapan lean service.
期刊介绍:
Journal of Industrial Engineering International is an international journal dedicated to the latest advancement of industrial engineering. The goal of this journal is to provide a platform for engineers and academicians all over the world to promote, share, and discuss various new issues and developments in different areas of industrial engineering. All manuscripts must be prepared in English and are subject to a rigorous and fair peer-review process. Accepted articles will immediately appear online. The journal publishes original research articles, review articles, technical notes, case studies and letters to the Editor, including but not limited to the following fields: Operations Research and Decision-Making Models, Production Planning and Inventory Control, Supply Chain Management, Quality Engineering, Applications of Fuzzy Theory in Industrial Engineering, Applications of Stochastic Models in Industrial Engineering, Applications of Metaheuristic Methods in Industrial Engineering.