{"title":"KLASIFIKASI TANAH DI LIMA KECAMATAN KOTA PAYAKUMBUH DENGAN SISTEM AASHTO","authors":"U. Khatab, Hanifah Asnur, Rini Yunita","doi":"10.37037/jrftsp.v12i2.146","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tanah merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat penting untuk mendukung keberhasilan pembangunan fisik infrastruktur. Sebelum mendirikan konstruksi bangunan terlebih dahulu harus dilakukan penyelidikan tanah. Jenis tanah dengan segala sifat teknis tanah merupakan faktor penting yang harus dipertimbangkan dan mutlak dilakukan sebelum struktur itu mulai dikerjakan dalam perencanaan suatu pondasi, agar tidak terjadi kegagalan konstruksi pada suatu bangunan. Dalam perencanaan konstruksi bangunan berupa jalan, jembatan maupun gedung membutuhkan data dan referensi tanah yang akurat, oleh sebab itu perlu perencanaan struktur bawah dan dasar tanah yang baik khususnya jenis dan klasifikasi tanah. Kesalahan dalam mengenal jenis dan klasifikasi tanah pada lokasi yang akan dibangun akan mengakibatkan masalah yang fatal seperti, terjadinya kembang susut tanah (swelling-shrinking) pada tanah dasar, terjadinya kegagalan suatu pondasi bangunan, dan terjadinya penurunan tanah setelah pembangunan selesai. Penelitian ini dilakukan untuk mengelompokkan klasifikasi tanah di Lima Kecamatan di Kota Payakumbuh dengan system AASHTO. Dimana dalam sistem klasifikasi AASHTO, tanah dibagi kedalam tujuh kelompok utama diantaranya (A - 1, A - 2, A - 3) tanah pasir dan (A - 4, A - 5, A - 6, A - 7) sebagian besar tanah lanau dan lempung. Dari hasil penelitian diperoleh di Lima Kecamatan Kota Payakumbuh dapat digolongkan tanah berpasir. \n ","PeriodicalId":17711,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Proses","volume":"57 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Rekayasa Proses","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37037/jrftsp.v12i2.146","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KLASIFIKASI TANAH DI LIMA KECAMATAN KOTA PAYAKUMBUH DENGAN SISTEM AASHTO
Tanah merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat penting untuk mendukung keberhasilan pembangunan fisik infrastruktur. Sebelum mendirikan konstruksi bangunan terlebih dahulu harus dilakukan penyelidikan tanah. Jenis tanah dengan segala sifat teknis tanah merupakan faktor penting yang harus dipertimbangkan dan mutlak dilakukan sebelum struktur itu mulai dikerjakan dalam perencanaan suatu pondasi, agar tidak terjadi kegagalan konstruksi pada suatu bangunan. Dalam perencanaan konstruksi bangunan berupa jalan, jembatan maupun gedung membutuhkan data dan referensi tanah yang akurat, oleh sebab itu perlu perencanaan struktur bawah dan dasar tanah yang baik khususnya jenis dan klasifikasi tanah. Kesalahan dalam mengenal jenis dan klasifikasi tanah pada lokasi yang akan dibangun akan mengakibatkan masalah yang fatal seperti, terjadinya kembang susut tanah (swelling-shrinking) pada tanah dasar, terjadinya kegagalan suatu pondasi bangunan, dan terjadinya penurunan tanah setelah pembangunan selesai. Penelitian ini dilakukan untuk mengelompokkan klasifikasi tanah di Lima Kecamatan di Kota Payakumbuh dengan system AASHTO. Dimana dalam sistem klasifikasi AASHTO, tanah dibagi kedalam tujuh kelompok utama diantaranya (A - 1, A - 2, A - 3) tanah pasir dan (A - 4, A - 5, A - 6, A - 7) sebagian besar tanah lanau dan lempung. Dari hasil penelitian diperoleh di Lima Kecamatan Kota Payakumbuh dapat digolongkan tanah berpasir.