D. Andriani, Ardi Saputra, Yulasteriyani Yulasteriyani
{"title":"Dimensi Religiusitas Lansia di Desa Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur","authors":"D. Andriani, Ardi Saputra, Yulasteriyani Yulasteriyani","doi":"10.36706/jppm.v8i2.15667","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan rutinitas ibadah lansia dan 2) mengetahui hubungan antara religiusitas terhadap kesehatan lansia. Penelitian ini dilakukan di Desa Labuhan Maringgai, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling (sensus), yaitu seluruh lansia yang berada di Desa Labuhan Maringgai sebanyak 73 jiwa. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuisioner dengan metode analisis statistik deskriptif, uji korelasi product-moment, uji hipotesis, dan uji besar pengaruh variabel. Berdasarkan hasil penelitian, sebanyak 76% lansia sudah rutin melaksanakan ibadah shalat Subuh, Zuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya yang disertai dengan zikir. Persentase lansia yang merutinkan baca Al quran sebesar 47%, sedangkan yang menghadiri pengajian di masjid sebesar 50%. Lansia yang belum merutinkan ibadah disebabkan oleh faktor pekerjaan. Diketahui sebesar 44% lansia masih bekerja untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Kemudian, berdasarkan hasil uji statistik diketahui adanya hubungan yang positif antara rutinitas ibadah terhadap kebahagiaan lansia. Penduduk lansia yang rutin melaksanakan ibadah merasakan ketenangan secara psikis dan berdampak pada kesehatan jasmani. Adapun lansia yang belum rutin melaksanakan ibadah dalam kehidupan sehai-hari mudah merasakan cemas atas situasi yang dihadapinya. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian dari anggota keluarga dan pemerintah desa untuk mengupayakan kesejahteraan lansia.","PeriodicalId":17754,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM)","volume":"26 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36706/jppm.v8i2.15667","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Dimensi Religiusitas Lansia di Desa Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur
Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan rutinitas ibadah lansia dan 2) mengetahui hubungan antara religiusitas terhadap kesehatan lansia. Penelitian ini dilakukan di Desa Labuhan Maringgai, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling (sensus), yaitu seluruh lansia yang berada di Desa Labuhan Maringgai sebanyak 73 jiwa. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuisioner dengan metode analisis statistik deskriptif, uji korelasi product-moment, uji hipotesis, dan uji besar pengaruh variabel. Berdasarkan hasil penelitian, sebanyak 76% lansia sudah rutin melaksanakan ibadah shalat Subuh, Zuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya yang disertai dengan zikir. Persentase lansia yang merutinkan baca Al quran sebesar 47%, sedangkan yang menghadiri pengajian di masjid sebesar 50%. Lansia yang belum merutinkan ibadah disebabkan oleh faktor pekerjaan. Diketahui sebesar 44% lansia masih bekerja untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Kemudian, berdasarkan hasil uji statistik diketahui adanya hubungan yang positif antara rutinitas ibadah terhadap kebahagiaan lansia. Penduduk lansia yang rutin melaksanakan ibadah merasakan ketenangan secara psikis dan berdampak pada kesehatan jasmani. Adapun lansia yang belum rutin melaksanakan ibadah dalam kehidupan sehai-hari mudah merasakan cemas atas situasi yang dihadapinya. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian dari anggota keluarga dan pemerintah desa untuk mengupayakan kesejahteraan lansia.