{"title":"预计外国游客在COVID-19使用DES HOLT方法访问雅加达DKI","authors":"Wanda Listathea Putri, Fatihatun Naja, Takayuki Pratama, Edy Widodo","doi":"10.32665/james.v4i2.243","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"DKI Jakarta is a province with a high level of tourist mobility because it is a metropolitan city which is certainly the entry point for future foreign tourists. Since the Covid-19 virus outbreak entered Indonesia, the central and regional governments have cooperated in enacting several policies to overcome the spread of the virus in Indonesia, one of which is by closing tourist attractions. This study aims to predict the number of visits/arrivals of foreign tourists to DKI Jakarta during the Covid-19 period using the Double Exponential Smoothing (DES) Holt method. Holt's DES method with level smoothing parameter α = 0.7 and trend smoothing β = 0 produces MAPE values of 3.474% and RMSE of 0.449 in predicting/forecasting the number of visits. Forecasting results for the next 5 periods show that the number of foreign tourist visits to DKI Jakarta Province for the months of August to December 2021 will continue to decline with the number of visits in August 2021 as many as 6,898 visits, in September as many as 6,735 visits, in October as many as 6,576 visits, and in November and December 2021 as many as 6,421 and 6,270 visits respectively. The strategy carried out by the Ministry of Tourism and Creative Economy to save tourism in Indonesia is divided into 3 phases, namely Emergency Response, Recovery, and Normalization. In addition, 3 strategies are also applied in accelerating tourism recovery, namely Innovation, Adaptation, and Collaboration.\nAbstrak\nDKI Jakarta menjadi provinsi dengan tingkat mobilitas wisatawan yang tinggi karena merupakan kota metropolitan yang tentunya menjadi pintu masuk dari wisatawan mancanegara (wisman) yang akan datang. Sejak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia, pemerintah pusat dan daerah bekerja sama dalam mengatasi penyebaran virus di Indonesia melalui beberapa kebijakan yang dibuat, salah satunya adalah dengan menutup tempat wisata. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi jumlah kunjungan/kedatangan wisman ke Provinsi DKI Jakarta pada masa Covid-19 menggunakan metode Double Exponential Smoothing (DES) Holt. Metode DES Holt dengan parameter pemulusan level yaitu α = 0,7 dan pemulusan trend yaitu β = 0 menghasilkan nilai MAPE sebesar 3,474% dan RMSE sebesar 0,449 dalam memprediksi/meramalkan jumlah kunjungan. Hasil peramalan untuk 5 periode ke depan menunjukkan bahwa jumlah kunjungan wisman ke Provinsi DKI Jakarta untuk bulan Agustus hingga Desember 2021 akan terus mengalami penurunan dengan jumlah kunjungan pada bulan Agustus 2021 sebanyak 6.898 kunjungan, September sebanyak 6.735 kunjungan, Oktober sebanyak 6.576 kunjungan, serta bulan November dan Desember 2021 adalah sebanyak 6.421 dan 6.270 kunjungan. Strategi yang dilakukan oleh Kemenparekraf untuk menyelamatkan pariwisata di Indonesia terbagi menjadi 3 fase yaitu Tanggap Darurat, Pemulihan, dan Normalisasi. Selain itu, juga diterapkan 3 strategi untuk mempercepat pemulihan pariwisata yaitu Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi.","PeriodicalId":33708,"journal":{"name":"MUST Journal of Mathematics Education Science and Technology","volume":"32 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PREDIKSI KUNJUNGAN WISATAWAN MANCANEGARA KE DKI JAKARTA PADA MASA COVID-19 MENGGUNAKAN METODE DES HOLT\",\"authors\":\"Wanda Listathea Putri, Fatihatun Naja, Takayuki Pratama, Edy Widodo\",\"doi\":\"10.32665/james.v4i2.243\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"DKI Jakarta is a province with a high level of tourist mobility because it is a metropolitan city which is certainly the entry point for future foreign tourists. Since the Covid-19 virus outbreak entered Indonesia, the central and regional governments have cooperated in enacting several policies to overcome the spread of the virus in Indonesia, one of which is by closing tourist attractions. This study aims to predict the number of visits/arrivals of foreign tourists to DKI Jakarta during the Covid-19 period using the Double Exponential Smoothing (DES) Holt method. Holt's DES method with level smoothing parameter α = 0.7 and trend smoothing β = 0 produces MAPE values of 3.474% and RMSE of 0.449 in predicting/forecasting the number of visits. Forecasting results for the next 5 periods show that the number of foreign tourist visits to DKI Jakarta Province for the months of August to December 2021 will continue to decline with the number of visits in August 2021 as many as 6,898 visits, in September as many as 6,735 visits, in October as many as 6,576 visits, and in November and December 2021 as many as 6,421 and 6,270 visits respectively. The strategy carried out by the Ministry of Tourism and Creative Economy to save tourism in Indonesia is divided into 3 phases, namely Emergency Response, Recovery, and Normalization. In addition, 3 strategies are also applied in accelerating tourism recovery, namely Innovation, Adaptation, and Collaboration.\\nAbstrak\\nDKI Jakarta menjadi provinsi dengan tingkat mobilitas wisatawan yang tinggi karena merupakan kota metropolitan yang tentunya menjadi pintu masuk dari wisatawan mancanegara (wisman) yang akan datang. Sejak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia, pemerintah pusat dan daerah bekerja sama dalam mengatasi penyebaran virus di Indonesia melalui beberapa kebijakan yang dibuat, salah satunya adalah dengan menutup tempat wisata. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi jumlah kunjungan/kedatangan wisman ke Provinsi DKI Jakarta pada masa Covid-19 menggunakan metode Double Exponential Smoothing (DES) Holt. Metode DES Holt dengan parameter pemulusan level yaitu α = 0,7 dan pemulusan trend yaitu β = 0 menghasilkan nilai MAPE sebesar 3,474% dan RMSE sebesar 0,449 dalam memprediksi/meramalkan jumlah kunjungan. Hasil peramalan untuk 5 periode ke depan menunjukkan bahwa jumlah kunjungan wisman ke Provinsi DKI Jakarta untuk bulan Agustus hingga Desember 2021 akan terus mengalami penurunan dengan jumlah kunjungan pada bulan Agustus 2021 sebanyak 6.898 kunjungan, September sebanyak 6.735 kunjungan, Oktober sebanyak 6.576 kunjungan, serta bulan November dan Desember 2021 adalah sebanyak 6.421 dan 6.270 kunjungan. Strategi yang dilakukan oleh Kemenparekraf untuk menyelamatkan pariwisata di Indonesia terbagi menjadi 3 fase yaitu Tanggap Darurat, Pemulihan, dan Normalisasi. Selain itu, juga diterapkan 3 strategi untuk mempercepat pemulihan pariwisata yaitu Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi.\",\"PeriodicalId\":33708,\"journal\":{\"name\":\"MUST Journal of Mathematics Education Science and Technology\",\"volume\":\"32 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-10-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MUST Journal of Mathematics Education Science and Technology\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32665/james.v4i2.243\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MUST Journal of Mathematics Education Science and Technology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32665/james.v4i2.243","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
DKI雅加达是一个旅游流动性高的省份,因为它是一个大都市,肯定是未来外国游客的切入点。自新冠肺炎疫情进入印尼以来,中央和地方政府合作制定了多项政策,以克服病毒在印尼的传播,其中一项政策是关闭旅游景点。本研究旨在使用双指数平滑(DES)霍尔特方法预测2019冠状病毒病期间前往雅加达DKI的外国游客数量。采用水平平滑参数α = 0.7、趋势平滑参数β = 0的Holt’s DES方法预测/预测客流量的MAPE值为3.474%,RMSE为0.449。未来5个时期的预测结果显示,2021年8月至12月访问DKI雅加达省的外国游客数量将继续下降,2021年8月的访问量为6,898次,9月的访问量为6,735次,10月的访问量为6,576次,2021年11月和12月的访问量分别为6,421和6,270次。旅游和创意经济部为拯救印度尼西亚旅游业而实施的战略分为三个阶段,即应急响应、恢复和正常化。此外,加快旅游业复苏还采用了创新、适应和协作三种战略。【摘要】dki雅加达,门加迪省,登登市,移动市,威斯达旺市,高打市,都市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺市,威斯达旺,威斯达旺,威斯达旺,威斯达旺,威斯达旺,威斯达旺,威斯达旺,大唐。印度尼西亚新冠肺炎疫情暴发,印度尼西亚新冠肺炎疫情暴发,印度尼西亚新冠肺炎疫情暴发,印度尼西亚新冠肺炎疫情暴发,印度尼西亚新冠肺炎疫情暴发,印度尼西亚新冠肺炎疫情暴发。Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi jumlah kunjungan/kedatangan wisman ke province DKI雅加达pada masa新冠肺炎双指数平滑(DES)霍特。方法DES Holt dengan参数pemulusan水平yitu α = 0,7但pemulusan趋势yitu β = 0 menghasilkan nilai MAPE sebesar 3,474%但RMSE sebesar 0,449 dalam memprediksi/meramalkan jumlah kunjungan。Hasil peramalan untuk 5 periode ke depan menunjukkan bahwa jumlah kunjungan wisman ke Provinsi DKI Jakarta untuk bulan Agustus hinga december 2021 akan terus mengalami penurunan dengan jumlah kunjungan pada bulan Agustus 2021 sebanyak 6.898 kunjungan, September sebanyak 6.735 kunjungan,十月sebanyak 6.576 kunjungan, serta bulan十一月丹2021 adalah sebanyak 6.421 dan 6.270 kunjungan。战略杨dilakukan oleh Kemenparekraf untuk menyelamatkan pariwisata di印度尼西亚terbagi menjadi 3 fase yitu Tanggap Darurat, Pemulihan, dan Normalisasi。Selain itu, juga diterapkan, 3 strategy untuk memperceptsapulihan pariwisata yititinovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi。
PREDIKSI KUNJUNGAN WISATAWAN MANCANEGARA KE DKI JAKARTA PADA MASA COVID-19 MENGGUNAKAN METODE DES HOLT
DKI Jakarta is a province with a high level of tourist mobility because it is a metropolitan city which is certainly the entry point for future foreign tourists. Since the Covid-19 virus outbreak entered Indonesia, the central and regional governments have cooperated in enacting several policies to overcome the spread of the virus in Indonesia, one of which is by closing tourist attractions. This study aims to predict the number of visits/arrivals of foreign tourists to DKI Jakarta during the Covid-19 period using the Double Exponential Smoothing (DES) Holt method. Holt's DES method with level smoothing parameter α = 0.7 and trend smoothing β = 0 produces MAPE values of 3.474% and RMSE of 0.449 in predicting/forecasting the number of visits. Forecasting results for the next 5 periods show that the number of foreign tourist visits to DKI Jakarta Province for the months of August to December 2021 will continue to decline with the number of visits in August 2021 as many as 6,898 visits, in September as many as 6,735 visits, in October as many as 6,576 visits, and in November and December 2021 as many as 6,421 and 6,270 visits respectively. The strategy carried out by the Ministry of Tourism and Creative Economy to save tourism in Indonesia is divided into 3 phases, namely Emergency Response, Recovery, and Normalization. In addition, 3 strategies are also applied in accelerating tourism recovery, namely Innovation, Adaptation, and Collaboration.
Abstrak
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan tingkat mobilitas wisatawan yang tinggi karena merupakan kota metropolitan yang tentunya menjadi pintu masuk dari wisatawan mancanegara (wisman) yang akan datang. Sejak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia, pemerintah pusat dan daerah bekerja sama dalam mengatasi penyebaran virus di Indonesia melalui beberapa kebijakan yang dibuat, salah satunya adalah dengan menutup tempat wisata. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi jumlah kunjungan/kedatangan wisman ke Provinsi DKI Jakarta pada masa Covid-19 menggunakan metode Double Exponential Smoothing (DES) Holt. Metode DES Holt dengan parameter pemulusan level yaitu α = 0,7 dan pemulusan trend yaitu β = 0 menghasilkan nilai MAPE sebesar 3,474% dan RMSE sebesar 0,449 dalam memprediksi/meramalkan jumlah kunjungan. Hasil peramalan untuk 5 periode ke depan menunjukkan bahwa jumlah kunjungan wisman ke Provinsi DKI Jakarta untuk bulan Agustus hingga Desember 2021 akan terus mengalami penurunan dengan jumlah kunjungan pada bulan Agustus 2021 sebanyak 6.898 kunjungan, September sebanyak 6.735 kunjungan, Oktober sebanyak 6.576 kunjungan, serta bulan November dan Desember 2021 adalah sebanyak 6.421 dan 6.270 kunjungan. Strategi yang dilakukan oleh Kemenparekraf untuk menyelamatkan pariwisata di Indonesia terbagi menjadi 3 fase yaitu Tanggap Darurat, Pemulihan, dan Normalisasi. Selain itu, juga diterapkan 3 strategi untuk mempercepat pemulihan pariwisata yaitu Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi.