{"title":"PEMBUATAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DENGAN ENZIM PAPAIN DAN PENGARUH ASUPAN VCO TERHADAP KOLESTEROL TOTAL DARAH TIKUS GALUR WISTAR JANTAN","authors":"I. W. Suirta, I. K. G. H. Subawa, N. K. Ariati","doi":"10.24843/jchem.2021.v15.i02.p05","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Virgin Coconut Oil (VCO) mengandung asam-asam lemak jenuh rantai pendek yang bermanfaat bagi tubuh, namun asam-asam lemak tersebut juga berpotensi meningkatkan kolesterol dalam tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan papain terhadap kuantitas dan kualitas VCO yang dihasilkan dan untuk mengetahui pengaruh konsumsi VCO terhadap kolesterol total darah pada tikus. Pada penelitian ini VCO dibuat secara enzimatis dengan enzim proteolitik berupa enzim papain. Enzim papain disadap dari papaya yang kemudian dimurnikan dengan kromatografi kolom gradien elusi. VCO dalam percobaan dilakukan uji kuantitas berupa rendemen, uji kualitas berupa uji penampakan fisik, pengukuran densitas, pengukuran kadar air, dan analisis asam lemak menggunakan instrumen GC-MS, serta uji in vivo berupa pengujian asupan VCO terhadap perubahan kolesterol darah tikus. Hasil yang didapatkan adalah VCO yang dibuat dengan penambahan papain memiliki rendemen lebih tinggi dengan rendemen tertinggi pada VCO yang dibuat dengan penambahan papain kasar yaitu 23,33% dibandingkan dengan VCO kontrol yaitu 6,67%. VCO yang dibuat dengan penambahan papain juga memberikan kualitas yang tidak jauh berbeda, bahkan kualitasnya lebih baik dibandingkan VCO kontrol. Pada uji in vivo, VCO memberikan efek penurunan kadar kolesterol total darah tikus, namun setelah dianalisis dengan aplikasi SPSS memberikan nilai signifikansi lebih dari 0,05 (p > 0,05) yang berarti tidak ada perbedaan bermakna. Dengan demikian penambahan papain dapat meningkatkan kuantitas VCO dan tidak berdampak buruk terhadap kualitas VCO yang dihasilkan, serta dapat memberikan efek penurukan kadar kolesterol total darah namun tidak signifikan secara statistik. \nKata kunci: enzim papain, kolesterol total darah, Virgin Coconut Oil (VCO). \nVirgin Coconut Oil (VCO) contains short-chain saturated fatty acids that beneficial, but they also have the potential to increase blood cholesterol. The purpose of this study was to determine the effect of adding papain on the quantity and quality of VCO produced and the influence of VCO consumption on rats’ blood cholesterol. In this study, VCO was prepared enzymatically using papain as the proteolytical enzyme. The papain enzyme tapped from papaya then purified by chromatography elution gradient column. The quantity test of the VCO was determined by the percentage of recovery, while the quality assays were done in form of physical appearance, density, water content, fatty acids by GC-MS, and in vivo test to know the effect of VCO intake on the rat’s blood cholesterol. The results indicated that the VCO made with the addition of papain had higher recovery yield, with the highest yield of 23.33%, than the VCO prepared without the addition of crude papain (VCO control) with the yield of 6.67%. Moreover, VCO obtained with the addition of papain provided not much different quality, even better, than the VCO control. The in-vivo test showed that VCO gave a decreasing effect on rat’s blood cholesterol, but after being analyzed with SPSS it gave significance value more than 0.05 which meant that there was no significant difference. Thus the addition of papain could increase the VCO quantity and not make a bad impact on the VCO quality as well as provide a decreasing effect on the total blood cholesterol but not statistically significant. \nKeywords: blood cholesterol, papain enzyme, Virgin Coconut Oil (VCO).","PeriodicalId":17780,"journal":{"name":"Jurnal Kimia","volume":"133 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kimia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jchem.2021.v15.i02.p05","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
摘要
处女椰子油(VCO)含有酸饱和脂肪对身体有益的短链,然而这些酸脂也可能增加体内的胆固醇。这项研究的目的是了解VCO产生的数量和质量的papain的影响,以及VCO摄入对老鼠总胆固醇的影响。在这项研究中,VCO是用papain酶的蛋白酶酶酶合成的。酶吸附木瓜木瓜的窃听然后用色谱纯化elusi梯度专栏。VCO在一项用GC-MS仪器进行的批量、物理观察测试、密度测量、含水率测量和脂肪酸分析的实验中,以及VCO对老鼠血液胆固醇变化的活检。他得到的结果是一个由papain添加而成的VCO附例在VCO中得到了一个更高的表盘,该表盘是由23.33%的严厉句附加而成的,而VCO控件则为67%。VCO的增补吸附木瓜也提供的质量没有什么不同,甚至它的质量比VCO控制。在vivo, VCO试验最终给老鼠血液总胆固醇含量下降影响,但与应用SPSS分析后给出了价值超过0。05意义(p > 0。05)意味着没有区别的意义。从而增加吸附木瓜可以提高VCO数量和不产生VCO的质量产生不利影响,并能产生penurukan血液总胆固醇水平影响,却没有在统计学上显著。关键词:吸附木瓜酶处女血总胆固醇,椰子油(VCO)。处女椰子油(VCO) contains short-chain saturated acids那beneficial胖子,但是他们也有增加的潜在的血过高。这个研究的目的是为了个重大之效应增加的数量和质量上的吸附木瓜VCO影响》由和VCO肺结核在老鼠“血过高。In this study, VCO是准备用吸附木瓜美国《proteolytical enzymatically enzyme。《吸附木瓜enzyme tapped从木瓜然后purified由chromatography elution gradient纵队。VCO was intended数量测试》by《质量assays percentage of复苏,而在完成inform体格,在乎的密度、水内容偏胖acids GC-MS效应》和in - vivo测试要知道,VCO进气哀》热血过高。The results indicated that《加法,VCO制造与恢复吸附木瓜有高收益的最高收益》里,用23 . 33%,比之《加法,VCO准备没有控制原油吸附木瓜(VCO)和6 . 67%的收益。而且,VCO获得与吸附木瓜provided之加法,不是多不同的品质,甚至更好,比《VCO控制。in-vivo测试那里那个VCO给a的decreasing效应在老鼠的血液过高时,但之后被用SPSS analyzed它给遗迹”价值比0。05哪种适合那个没有浓厚,是画。因此《VCO吸附木瓜的加法,可以增加数量而不是做一个坏impact on the VCO品质as well as。a decreasing效应《血过高但不是总额statistically浓厚。安装:处女血过高,吸附木瓜enzyme,椰子油(VCO)。
PEMBUATAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DENGAN ENZIM PAPAIN DAN PENGARUH ASUPAN VCO TERHADAP KOLESTEROL TOTAL DARAH TIKUS GALUR WISTAR JANTAN
Virgin Coconut Oil (VCO) mengandung asam-asam lemak jenuh rantai pendek yang bermanfaat bagi tubuh, namun asam-asam lemak tersebut juga berpotensi meningkatkan kolesterol dalam tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan papain terhadap kuantitas dan kualitas VCO yang dihasilkan dan untuk mengetahui pengaruh konsumsi VCO terhadap kolesterol total darah pada tikus. Pada penelitian ini VCO dibuat secara enzimatis dengan enzim proteolitik berupa enzim papain. Enzim papain disadap dari papaya yang kemudian dimurnikan dengan kromatografi kolom gradien elusi. VCO dalam percobaan dilakukan uji kuantitas berupa rendemen, uji kualitas berupa uji penampakan fisik, pengukuran densitas, pengukuran kadar air, dan analisis asam lemak menggunakan instrumen GC-MS, serta uji in vivo berupa pengujian asupan VCO terhadap perubahan kolesterol darah tikus. Hasil yang didapatkan adalah VCO yang dibuat dengan penambahan papain memiliki rendemen lebih tinggi dengan rendemen tertinggi pada VCO yang dibuat dengan penambahan papain kasar yaitu 23,33% dibandingkan dengan VCO kontrol yaitu 6,67%. VCO yang dibuat dengan penambahan papain juga memberikan kualitas yang tidak jauh berbeda, bahkan kualitasnya lebih baik dibandingkan VCO kontrol. Pada uji in vivo, VCO memberikan efek penurunan kadar kolesterol total darah tikus, namun setelah dianalisis dengan aplikasi SPSS memberikan nilai signifikansi lebih dari 0,05 (p > 0,05) yang berarti tidak ada perbedaan bermakna. Dengan demikian penambahan papain dapat meningkatkan kuantitas VCO dan tidak berdampak buruk terhadap kualitas VCO yang dihasilkan, serta dapat memberikan efek penurukan kadar kolesterol total darah namun tidak signifikan secara statistik.
Kata kunci: enzim papain, kolesterol total darah, Virgin Coconut Oil (VCO).
Virgin Coconut Oil (VCO) contains short-chain saturated fatty acids that beneficial, but they also have the potential to increase blood cholesterol. The purpose of this study was to determine the effect of adding papain on the quantity and quality of VCO produced and the influence of VCO consumption on rats’ blood cholesterol. In this study, VCO was prepared enzymatically using papain as the proteolytical enzyme. The papain enzyme tapped from papaya then purified by chromatography elution gradient column. The quantity test of the VCO was determined by the percentage of recovery, while the quality assays were done in form of physical appearance, density, water content, fatty acids by GC-MS, and in vivo test to know the effect of VCO intake on the rat’s blood cholesterol. The results indicated that the VCO made with the addition of papain had higher recovery yield, with the highest yield of 23.33%, than the VCO prepared without the addition of crude papain (VCO control) with the yield of 6.67%. Moreover, VCO obtained with the addition of papain provided not much different quality, even better, than the VCO control. The in-vivo test showed that VCO gave a decreasing effect on rat’s blood cholesterol, but after being analyzed with SPSS it gave significance value more than 0.05 which meant that there was no significant difference. Thus the addition of papain could increase the VCO quantity and not make a bad impact on the VCO quality as well as provide a decreasing effect on the total blood cholesterol but not statistically significant.
Keywords: blood cholesterol, papain enzyme, Virgin Coconut Oil (VCO).