{"title":"Framing Pembunuhan Wanita Hamil di Gunungkidul oleh \"Republika\" dan \"Kompas\"","authors":"Natasya Putri Hiranti, H. Setiawan","doi":"10.35194/jd.v6i1.2966","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This article discusses the framing of the murder of a pregnant woman that occurred in Gunung Kidul which was toppled from the top of a coastal cliff. The murder occurred because the victim RN (25) refused to have an abortion as a result of his actions with ER (24). This study uses the Zhongdang Pan and Gerald M Koscki framing analysis model. This model assumes that, every news has a frame that functions as the center of the organization of ideas. The media studied were online media \"Republika\" and \"Kompas\". The data collection technique used is listening and note-taking techniques. The research object is in the form of news text. The results of the study show that although on the whole the two media use simple words in packaging the news, the framing of the murder incident by the two online media has differences and similarities. The difference can be seen from the picture shown. “Republika” only displays illustrations while “Kompas” displays images of the two perpetrators of the murder at the Gunung Kidul Police Headquarters. The syntactic structure of \"Republika\" and \"Kompas\" have something in common, namely explaining clearly and in accordance with the analysis of Zhongdang Pan and Gerald M. Kosicki.Keywords: framing; structure; syntaxABSTRAKArtikel ini membahas framing pembunuhan wanita hamil yang terjadi di Gunung Kidul yang digulingkan dari atas tebing pantai. Pembunuhan terjadi karena korban RN (25) menolak menggugurkan kandungan sebagai hasil dari perbuatannya dengan ER (24). Penelitian menggunakan model analisis framing Zhongdang Pan dan Gerald M Koscki. Model ini berasumsi bahwa, setiap berita mempunyai frame yang berfungsi sebagai pusat organisasi ide. Media yang ditelaah yaitu media online “Republika” dan “Kompas”. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah teknik menyimak dan mencatat. Objek penelitian berupa teks berita. Hasil penelitian menunjukkan meski secara keseluruhan kedua media ini memakai kata-kata sederhana dalam mengemas berita, framing peristiwa pembunuhan itu oleh kedua media onlne itu memiliki perbedaan dan persamaan. Perbedaannya terlihat dari gambar yang ditampilkan. “Republika” hanya menampilkan gambar ilustrasi sedangkan “Kompas” menampilkan gambar dua orang pelaku pembunuhan di Mapolres Gunung Kidul. Struktur sintaksis, “Republika” dan “Kompas” memiliki kesamaan, yaitu menjelaskan dengan jelas dan sesuai dengan analisis Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki.Kata Kunci: framing; struktur; sintaktik ","PeriodicalId":31510,"journal":{"name":"Dinamika Rekayasa","volume":"28 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Dinamika Rekayasa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35194/jd.v6i1.2966","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
这篇文章讨论了在Gunung Kidul发生的一名孕妇被谋杀的陷害事件,该事件发生在沿海悬崖的顶部。谋杀的发生是因为受害者RN(25岁)拒绝堕胎,因为他对ER的行为(24)。本研究采用潘忠当和Gerald M Koscki的框架分析模型。该模型假设,每个新闻都有一个框架,作为思想组织的中心。研究的媒体是网络媒体“共和国”和“Kompas”。所使用的数据收集技术是倾听和记笔记的技术。研究对象为新闻文本形式。研究结果表明,虽然总体上两种媒体在包装新闻时使用了简单的文字,但两种网络媒体对谋杀事件的诬蔑既有差异,也有相似之处。从所示的图片中可以看出差异。“Republika”只展示插图,而“Kompas”则展示了在古农基杜尔警察总部的两名凶手的照片。《理想国》和《Kompas》的句法结构有一些共同之处,即解释清楚,符合潘中当和Gerald M. Kosicki的分析。关键词:框架;结构;artikel ini membahas framing pembunuhan wanita hamil yang terjadi di Gunung Kidul yang digulingkan dari ata tebing pantai。Pembunuhan terjadi karena korban RN (25) menolak menggugurkan kandungan sebagai hasil dari perbuatannya dengan ER(24)。Penelitian menggunakan模型分析框架中党潘丹Gerald M Koscki。模型ini为柏树树模型,设置柏树树框架,杨树树框架,柏树树结构,柏树树结构。媒体杨特拉拉雅图媒体在线“共和国”丹“Kompas”。技术数据,数据,数据,数据,数据。Objek penelitian berupa teks beritaHasil penelitian menunjukkan meski secara keseluruhan kedua media ini memakai kata-kata sederhana dalam mengemas berita,框架peristiwa pembunuhan, oleh kedua media online to memiliki perbedaan and dan persamaan。Perbedaannya terlihat dari gambar yang ditampilkan。“共和国”汉尼亚menampilkan gambar ilustrasi sedangkan“Kompas”menampilkan gambar dua orang pelaku pembunuhan di Mapolres Gunung Kidul。《共和》、《Kompas》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》、《共和》等。Kata Kunci:框架;struktur;sintaktik
Framing Pembunuhan Wanita Hamil di Gunungkidul oleh "Republika" dan "Kompas"
This article discusses the framing of the murder of a pregnant woman that occurred in Gunung Kidul which was toppled from the top of a coastal cliff. The murder occurred because the victim RN (25) refused to have an abortion as a result of his actions with ER (24). This study uses the Zhongdang Pan and Gerald M Koscki framing analysis model. This model assumes that, every news has a frame that functions as the center of the organization of ideas. The media studied were online media "Republika" and "Kompas". The data collection technique used is listening and note-taking techniques. The research object is in the form of news text. The results of the study show that although on the whole the two media use simple words in packaging the news, the framing of the murder incident by the two online media has differences and similarities. The difference can be seen from the picture shown. “Republika” only displays illustrations while “Kompas” displays images of the two perpetrators of the murder at the Gunung Kidul Police Headquarters. The syntactic structure of "Republika" and "Kompas" have something in common, namely explaining clearly and in accordance with the analysis of Zhongdang Pan and Gerald M. Kosicki.Keywords: framing; structure; syntaxABSTRAKArtikel ini membahas framing pembunuhan wanita hamil yang terjadi di Gunung Kidul yang digulingkan dari atas tebing pantai. Pembunuhan terjadi karena korban RN (25) menolak menggugurkan kandungan sebagai hasil dari perbuatannya dengan ER (24). Penelitian menggunakan model analisis framing Zhongdang Pan dan Gerald M Koscki. Model ini berasumsi bahwa, setiap berita mempunyai frame yang berfungsi sebagai pusat organisasi ide. Media yang ditelaah yaitu media online “Republika” dan “Kompas”. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah teknik menyimak dan mencatat. Objek penelitian berupa teks berita. Hasil penelitian menunjukkan meski secara keseluruhan kedua media ini memakai kata-kata sederhana dalam mengemas berita, framing peristiwa pembunuhan itu oleh kedua media onlne itu memiliki perbedaan dan persamaan. Perbedaannya terlihat dari gambar yang ditampilkan. “Republika” hanya menampilkan gambar ilustrasi sedangkan “Kompas” menampilkan gambar dua orang pelaku pembunuhan di Mapolres Gunung Kidul. Struktur sintaksis, “Republika” dan “Kompas” memiliki kesamaan, yaitu menjelaskan dengan jelas dan sesuai dengan analisis Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki.Kata Kunci: framing; struktur; sintaktik