{"title":"辣木杀菌剂、大肠杆菌、化脓性链球菌、蒙古那坎杀菌剂、百分比杀菌剂","authors":"Conny Riana Tjampakasari, Ariyani Kiranasari, Alfia Chairunnisa, Fatindhiya Mahira Hilmy","doi":"10.32667/ijid.v8i2.145","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang: Kandungan kimia daun kelor (M.oleifera) menunjukan sifat antibakteri terhadap bakteri Gram positif dan Gram negatif dengan menghambat sintesis dan metabolisme DNA serta menghancurkan dinding sel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi kemampuan ekstrak daun M.oleifera sebagai antiseptik terhadap E. coli dan S. pyogenes. Metode: Uji percentage kill dilakukan untuk mengetahui persentase kematian bakteri setelah kontak dengan M. oleifera pada menit ke 1, 2 dan 5. Variabel yang digunakan yaitu kontrol dan perlakuan yang dilakukan secara bersamaan. Uji dinyatakan memenuhi standar bila memberikan hasil ≥90% untuk setiap waktu kontak. Hasil: Uji terhadap E. coli pada menit ke 1, 2 dan 5 menunjukkan hasil masing-masing 93.41%, 94.14%, dan 96.87%, sedangkan terhadap S. pyogenes masing-masing 73.27%, 83.15% dan 94.19%. Terhadap S. pyogenes pada menit ke-5 memenuhi standar. Kesimpulan: M. oleifera efektif mengeliminasi E. coli karena nilai percentage kill untuk semua waktu kontak ≥90% dengan nilai tertinggi pada menit ke-5 (96.87%), sedangkan terhadap S. pyogenes ekstrak daun M. oleifera menunjukkan aktifitas mikroba yang baik pada waktu kontak 5 menit (94.19%).","PeriodicalId":22572,"journal":{"name":"The Indonesian Journal of Infectious Diseases","volume":"49 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Ekstrak Moringa oleifera Sebagai Antiseptik Terhadap Escherichia coli dan Streptococcus pyogenes Menggunakan Metode Percentage Kill\",\"authors\":\"Conny Riana Tjampakasari, Ariyani Kiranasari, Alfia Chairunnisa, Fatindhiya Mahira Hilmy\",\"doi\":\"10.32667/ijid.v8i2.145\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar belakang: Kandungan kimia daun kelor (M.oleifera) menunjukan sifat antibakteri terhadap bakteri Gram positif dan Gram negatif dengan menghambat sintesis dan metabolisme DNA serta menghancurkan dinding sel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi kemampuan ekstrak daun M.oleifera sebagai antiseptik terhadap E. coli dan S. pyogenes. Metode: Uji percentage kill dilakukan untuk mengetahui persentase kematian bakteri setelah kontak dengan M. oleifera pada menit ke 1, 2 dan 5. Variabel yang digunakan yaitu kontrol dan perlakuan yang dilakukan secara bersamaan. Uji dinyatakan memenuhi standar bila memberikan hasil ≥90% untuk setiap waktu kontak. Hasil: Uji terhadap E. coli pada menit ke 1, 2 dan 5 menunjukkan hasil masing-masing 93.41%, 94.14%, dan 96.87%, sedangkan terhadap S. pyogenes masing-masing 73.27%, 83.15% dan 94.19%. Terhadap S. pyogenes pada menit ke-5 memenuhi standar. Kesimpulan: M. oleifera efektif mengeliminasi E. coli karena nilai percentage kill untuk semua waktu kontak ≥90% dengan nilai tertinggi pada menit ke-5 (96.87%), sedangkan terhadap S. pyogenes ekstrak daun M. oleifera menunjukkan aktifitas mikroba yang baik pada waktu kontak 5 menit (94.19%).\",\"PeriodicalId\":22572,\"journal\":{\"name\":\"The Indonesian Journal of Infectious Diseases\",\"volume\":\"49 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"The Indonesian Journal of Infectious Diseases\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32667/ijid.v8i2.145\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"The Indonesian Journal of Infectious Diseases","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32667/ijid.v8i2.145","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Ekstrak Moringa oleifera Sebagai Antiseptik Terhadap Escherichia coli dan Streptococcus pyogenes Menggunakan Metode Percentage Kill
Latar belakang: Kandungan kimia daun kelor (M.oleifera) menunjukan sifat antibakteri terhadap bakteri Gram positif dan Gram negatif dengan menghambat sintesis dan metabolisme DNA serta menghancurkan dinding sel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi kemampuan ekstrak daun M.oleifera sebagai antiseptik terhadap E. coli dan S. pyogenes. Metode: Uji percentage kill dilakukan untuk mengetahui persentase kematian bakteri setelah kontak dengan M. oleifera pada menit ke 1, 2 dan 5. Variabel yang digunakan yaitu kontrol dan perlakuan yang dilakukan secara bersamaan. Uji dinyatakan memenuhi standar bila memberikan hasil ≥90% untuk setiap waktu kontak. Hasil: Uji terhadap E. coli pada menit ke 1, 2 dan 5 menunjukkan hasil masing-masing 93.41%, 94.14%, dan 96.87%, sedangkan terhadap S. pyogenes masing-masing 73.27%, 83.15% dan 94.19%. Terhadap S. pyogenes pada menit ke-5 memenuhi standar. Kesimpulan: M. oleifera efektif mengeliminasi E. coli karena nilai percentage kill untuk semua waktu kontak ≥90% dengan nilai tertinggi pada menit ke-5 (96.87%), sedangkan terhadap S. pyogenes ekstrak daun M. oleifera menunjukkan aktifitas mikroba yang baik pada waktu kontak 5 menit (94.19%).