农学外观和玉米杂交品种生长在多雨的稻田和一个无土种植系统

Karlina Syahruddin, M. Abid, Fatmawati Fatmawati
{"title":"农学外观和玉米杂交品种生长在多雨的稻田和一个无土种植系统","authors":"Karlina Syahruddin, M. Abid, Fatmawati Fatmawati","doi":"10.15575/15713","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jagung merupakan komoditas prioritas nasional strategis dengan kebutuhan yang sangat tinggi untuk industri pangan, pakan dan benih. Produksi jagung dapat ditingkatkan dengan penggunaan jagung jenis hibrida dan perluasan areal tanam dengan memanfaatkan lahan sawah tadah hujan. Penerapan sistem tanpa olah tanah (TOT) pada jagung di lahan tadah hujan sangat efektif diterapkan untuk mempercepat waktu tanam, meminimalkan biaya produksi dan meningkatkan indeks pertanaman jagung, dan untuk meningkatkan produksi jagung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pertumbuhan agronomi dan menyeleksi jagung hibrida potensial untuk dikembangkan di lahan sawah tadah hujan dengan sistem tanam TOT. Penelitian dilaksanakan pada lahan sawah tadah hujan tanpa olah tanah menggunakan 5 hibrida jagung dan 3 varietas pembanding dengan Rancangan Acak Kelompok, 4 ulangan. Secara umum penampilan agronomi jagung hibrida uji lebih baik dari varietas pembanding. Terdapat dua hibrida yang memperlihatkan hasil pipilan kering lebih tinggi dari varietas pembanding yaitu HIB1 (11,77 t ha-1) dan HIB3 (11.61 t ha-1). Kedua hibrida ini juga memiliki karakter agronomi yang lebih tinggi dari varietas pembanding pada karakter diameter tongkol, jumlah baris biji per tongkol dan jumlah biji per baris. Jagung hibrida HIB1 dan HIB3 dapat menjadi pilihan dalam pengembangan jagung di lahan sawah tadah hujan dengan sistem TOT. ABSTRACTCorn is a strategic national priority commodity with a very high demand for the food, feed, and seed industry. Corn production can be increased by using hybrid maize and expanding the planted area by utilizing rainfed rice fields. The application of  zero tillage system (TOT) on maize in rainfed land is very effective to be applied to speed up planting time, minimize production costs and increase maize cropping index to increase maize production. The purpose of this study was to observe the agronomic growth and to select potential hybrid maize to be developed in rainfed fields with zero tillage cropping system. The research was carried out on uncultivated rainfed fields using 5 maize hybrids and 3 comparison varieties with a randomized block design and, 4 replications. In general, the agronomic performance of the test hybrid corn was better than the comparison variety. There were two hybrids that showed higher dry seed yields than the comparison varieties, namely HIB1 (11.77 t ha-1) and HIB3 (11.61 t ha-1). These two hybrids also had higher agronomic characteristics than the comparison varieties on the characteristics of ear diameter, the number of rows seed per ear, and number of seeds per row. Hybrid corn HIB1 and HIB3 can be an option in the development of maize in rainfed rice fields with the TOT system.","PeriodicalId":34207,"journal":{"name":"Jurnal Agro Industri Perkebunan","volume":"58 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Penampilan agronomi dan seleksi jagung hibrida pada lahan sawah tadah hujan dengan sistem tanam tanpa olah tanah\",\"authors\":\"Karlina Syahruddin, M. Abid, Fatmawati Fatmawati\",\"doi\":\"10.15575/15713\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Jagung merupakan komoditas prioritas nasional strategis dengan kebutuhan yang sangat tinggi untuk industri pangan, pakan dan benih. Produksi jagung dapat ditingkatkan dengan penggunaan jagung jenis hibrida dan perluasan areal tanam dengan memanfaatkan lahan sawah tadah hujan. Penerapan sistem tanpa olah tanah (TOT) pada jagung di lahan tadah hujan sangat efektif diterapkan untuk mempercepat waktu tanam, meminimalkan biaya produksi dan meningkatkan indeks pertanaman jagung, dan untuk meningkatkan produksi jagung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pertumbuhan agronomi dan menyeleksi jagung hibrida potensial untuk dikembangkan di lahan sawah tadah hujan dengan sistem tanam TOT. Penelitian dilaksanakan pada lahan sawah tadah hujan tanpa olah tanah menggunakan 5 hibrida jagung dan 3 varietas pembanding dengan Rancangan Acak Kelompok, 4 ulangan. Secara umum penampilan agronomi jagung hibrida uji lebih baik dari varietas pembanding. Terdapat dua hibrida yang memperlihatkan hasil pipilan kering lebih tinggi dari varietas pembanding yaitu HIB1 (11,77 t ha-1) dan HIB3 (11.61 t ha-1). Kedua hibrida ini juga memiliki karakter agronomi yang lebih tinggi dari varietas pembanding pada karakter diameter tongkol, jumlah baris biji per tongkol dan jumlah biji per baris. Jagung hibrida HIB1 dan HIB3 dapat menjadi pilihan dalam pengembangan jagung di lahan sawah tadah hujan dengan sistem TOT. ABSTRACTCorn is a strategic national priority commodity with a very high demand for the food, feed, and seed industry. Corn production can be increased by using hybrid maize and expanding the planted area by utilizing rainfed rice fields. The application of  zero tillage system (TOT) on maize in rainfed land is very effective to be applied to speed up planting time, minimize production costs and increase maize cropping index to increase maize production. The purpose of this study was to observe the agronomic growth and to select potential hybrid maize to be developed in rainfed fields with zero tillage cropping system. The research was carried out on uncultivated rainfed fields using 5 maize hybrids and 3 comparison varieties with a randomized block design and, 4 replications. In general, the agronomic performance of the test hybrid corn was better than the comparison variety. There were two hybrids that showed higher dry seed yields than the comparison varieties, namely HIB1 (11.77 t ha-1) and HIB3 (11.61 t ha-1). These two hybrids also had higher agronomic characteristics than the comparison varieties on the characteristics of ear diameter, the number of rows seed per ear, and number of seeds per row. Hybrid corn HIB1 and HIB3 can be an option in the development of maize in rainfed rice fields with the TOT system.\",\"PeriodicalId\":34207,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Agro Industri Perkebunan\",\"volume\":\"58 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Agro Industri Perkebunan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15575/15713\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agro Industri Perkebunan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15575/15713","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

摘要

玉米是一种战略国家优先级的商品,对食品、饲料和种子行业的需求非常高。玉米的产量可以通过使用杂交玉米和通过开发降水稻田来增加。降雨玉米的非耕作系统(TOT)的应用非常有效,可以加快种植时间,降低生产成本,增加玉米产量索引,增加玉米产量。这项研究的目的是观察农学生长,并选择一种可能的玉米杂交玉米在湿地和农民系统一起生长。研究是在未经处理的降水稻田中进行的,使用5种玉米杂交和3种与组随机设计的比较品种,4申命记。一般来说,玉米杂交比比较品种好看。有两种不同的杂交品种表现出的干皮质醇比比色品种HIB1 (11.77 t -1)和HIB3 (11.61 t -1)还要高。这些杂交品种还拥有比同种相似性更强的农学特性,即每穗子直径、每穗子行数和每行种子的数量。HIB1和HIB3的玉米杂交可能是玉米在顺水系统旁的农田发展的选择。摘要玉米是一种战略的国家优先商品,对食物、饲料和种子工业的需求非常高。玉米产品可以通过使用杂交玉米片和应用雨水场来增加。在雨的土地上,对谷物的零转系系统的应用非常有效。这项研究的目的是观察农化的生长,并选择可能的杂交玉米开发在雨场与零转向消耗系统。这项研究采用了5个迷宫混合和3个相互矛盾的变量,带有分散的区块设计和4个复制因子。将军,混合玉米测试的农艺比comparison综艺好多了。有两种混合,比comparison变种、namely HIB1 (11.77 t -1)和HIB3 (11.61 t -1)。这两个杂交后代的原子构造还比对耳直径的原子序数、每耳数和每排种子的原子序数还要高。HIB1和HIB3的混合玉米可以是与怀着新生儿的雨场玉米发展的一个选择。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Penampilan agronomi dan seleksi jagung hibrida pada lahan sawah tadah hujan dengan sistem tanam tanpa olah tanah
Jagung merupakan komoditas prioritas nasional strategis dengan kebutuhan yang sangat tinggi untuk industri pangan, pakan dan benih. Produksi jagung dapat ditingkatkan dengan penggunaan jagung jenis hibrida dan perluasan areal tanam dengan memanfaatkan lahan sawah tadah hujan. Penerapan sistem tanpa olah tanah (TOT) pada jagung di lahan tadah hujan sangat efektif diterapkan untuk mempercepat waktu tanam, meminimalkan biaya produksi dan meningkatkan indeks pertanaman jagung, dan untuk meningkatkan produksi jagung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pertumbuhan agronomi dan menyeleksi jagung hibrida potensial untuk dikembangkan di lahan sawah tadah hujan dengan sistem tanam TOT. Penelitian dilaksanakan pada lahan sawah tadah hujan tanpa olah tanah menggunakan 5 hibrida jagung dan 3 varietas pembanding dengan Rancangan Acak Kelompok, 4 ulangan. Secara umum penampilan agronomi jagung hibrida uji lebih baik dari varietas pembanding. Terdapat dua hibrida yang memperlihatkan hasil pipilan kering lebih tinggi dari varietas pembanding yaitu HIB1 (11,77 t ha-1) dan HIB3 (11.61 t ha-1). Kedua hibrida ini juga memiliki karakter agronomi yang lebih tinggi dari varietas pembanding pada karakter diameter tongkol, jumlah baris biji per tongkol dan jumlah biji per baris. Jagung hibrida HIB1 dan HIB3 dapat menjadi pilihan dalam pengembangan jagung di lahan sawah tadah hujan dengan sistem TOT. ABSTRACTCorn is a strategic national priority commodity with a very high demand for the food, feed, and seed industry. Corn production can be increased by using hybrid maize and expanding the planted area by utilizing rainfed rice fields. The application of  zero tillage system (TOT) on maize in rainfed land is very effective to be applied to speed up planting time, minimize production costs and increase maize cropping index to increase maize production. The purpose of this study was to observe the agronomic growth and to select potential hybrid maize to be developed in rainfed fields with zero tillage cropping system. The research was carried out on uncultivated rainfed fields using 5 maize hybrids and 3 comparison varieties with a randomized block design and, 4 replications. In general, the agronomic performance of the test hybrid corn was better than the comparison variety. There were two hybrids that showed higher dry seed yields than the comparison varieties, namely HIB1 (11.77 t ha-1) and HIB3 (11.61 t ha-1). These two hybrids also had higher agronomic characteristics than the comparison varieties on the characteristics of ear diameter, the number of rows seed per ear, and number of seeds per row. Hybrid corn HIB1 and HIB3 can be an option in the development of maize in rainfed rice fields with the TOT system.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
7
审稿时长
24 weeks
期刊最新文献
Ketahanan 50 galur harapan padi terhadap penyakit tungro Evaluasi keragaman genetic berbagai galur murni jagung manis utnuk penentuan tetua hibrida Efektivitas ekstrak N-Heksana daun tembelekan (Lantana camara L.) dan mimba (Azadirachta indica A. Juss) terhadap mortalitas keong mas (Pomacea canaliculate L.) Penapisan aktinobakteria rhizosfer padi sebagai agens pengendali hayati Xanthomonas oryzae pv. oryzae pathogen penyebab penyakit hawar daun bakteri Effects of soil ameliorant composition on soil properties and chili (Capsicum annuum L.) yield in inceptisols Jatinangor
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1