Penundaan peremeriksaan差分计数仪和gambaran散点图血液学分析仪

Gilang Nugraha, Nuroktya Ningsih
{"title":"Penundaan peremeriksaan差分计数仪和gambaran散点图血液学分析仪","authors":"Gilang Nugraha, Nuroktya Ningsih","doi":"10.32382/mak.v12i1.2036","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dilaporkan bahwa penundaan pemeriksaan dapat mengubah morfologi leukosit pada sediaan apusan darah tepi. Cell-Dyn Ruby merupakan salah satu hematology analyzer 5-part differential dengan teknologi multiangle polarized scatter separation (MAPSS) yang membentuk scattergram WBC Differential dan scattergram NEU-EOS. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran scattergram diff count Cell-Dyn Ruby pada bahan pemeriksaan yang ditunda. Penelitian menggunakan desain Experimental Laboratory , pemeriksaan menggunakan hematology analyzer Cell-Dyn Ruby. Pemeriksaan 0 jam sebagai kontrol, pemeriksaan 6, 12 dan 24 jam sebagai perlakuan. Sebanyak 30 responden berpartisipasi dalam penelitian ini, gambaran scattergram setelah penundaan berupa peningkatan jumlah titik pada warna hitam dan merah muda, serta adanya pelebaran distribusi titik warna oranye. Berdasarkan uji statistik, terdapat perbedaan hasil pemeriksaan secara signifikan (P < 0,01) pada seluruh parameter pemeriksaan leukosit yang terdiri dari white blood cell (WBC), neutrofil segmen (SEG), neutrofil batang (BAND), immature granulocytes (IG), monosit (MONO), eosinofil (EO), basofil (BASO) dan limfosit (LYM). Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa penundaan pemeriksaan dapat terdeteksi oleh scattergram Cell-Dyn Ruby khususnya channel WBC Differential setelah penundaan 12 jam, dan terlihat secara nyata setelah penundaan 24 jam. Saran penelitian ini adalah pemanfaatan scattergram untuk tindakan verifikasi kelayakan bahan pemeriksaan dan perlunya ada penelitian lanjutan untuk validasi dengan hapusan darah serta adanya komparasi dengan alat lain yang memiliki teknologi berbeda. Kata kunci : Cell-Dyn Ruby, diff count , penundaan, scattergram","PeriodicalId":17791,"journal":{"name":"Jurnal Media Analis Kesehatan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"PENUNDAAN PEMERIKSAAN DIFFERENTIAL COUNT TERHADAP GAMBARAN SCATTERGRAM HEMATOLOGY ANALYZER CELL-DYN RUBY\",\"authors\":\"Gilang Nugraha, Nuroktya Ningsih\",\"doi\":\"10.32382/mak.v12i1.2036\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Dilaporkan bahwa penundaan pemeriksaan dapat mengubah morfologi leukosit pada sediaan apusan darah tepi. Cell-Dyn Ruby merupakan salah satu hematology analyzer 5-part differential dengan teknologi multiangle polarized scatter separation (MAPSS) yang membentuk scattergram WBC Differential dan scattergram NEU-EOS. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran scattergram diff count Cell-Dyn Ruby pada bahan pemeriksaan yang ditunda. Penelitian menggunakan desain Experimental Laboratory , pemeriksaan menggunakan hematology analyzer Cell-Dyn Ruby. Pemeriksaan 0 jam sebagai kontrol, pemeriksaan 6, 12 dan 24 jam sebagai perlakuan. Sebanyak 30 responden berpartisipasi dalam penelitian ini, gambaran scattergram setelah penundaan berupa peningkatan jumlah titik pada warna hitam dan merah muda, serta adanya pelebaran distribusi titik warna oranye. Berdasarkan uji statistik, terdapat perbedaan hasil pemeriksaan secara signifikan (P < 0,01) pada seluruh parameter pemeriksaan leukosit yang terdiri dari white blood cell (WBC), neutrofil segmen (SEG), neutrofil batang (BAND), immature granulocytes (IG), monosit (MONO), eosinofil (EO), basofil (BASO) dan limfosit (LYM). Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa penundaan pemeriksaan dapat terdeteksi oleh scattergram Cell-Dyn Ruby khususnya channel WBC Differential setelah penundaan 12 jam, dan terlihat secara nyata setelah penundaan 24 jam. Saran penelitian ini adalah pemanfaatan scattergram untuk tindakan verifikasi kelayakan bahan pemeriksaan dan perlunya ada penelitian lanjutan untuk validasi dengan hapusan darah serta adanya komparasi dengan alat lain yang memiliki teknologi berbeda. Kata kunci : Cell-Dyn Ruby, diff count , penundaan, scattergram\",\"PeriodicalId\":17791,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Media Analis Kesehatan\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-06-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Media Analis Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32382/mak.v12i1.2036\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Media Analis Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32382/mak.v12i1.2036","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

报告称,推迟检查可能会改变外部血液剂型白血病。celldyn Ruby是一种血液学分析5部分不同技术,具有多角度分散技术,形成了大规模的WBC分化和scattergram NEU-EOS。本研究的目的是获得斯凯勒-戴伦·红宝石计数关于延迟检测材料的分裂图。使用实验设计实验室的研究,使用血液学分析仪Ruby的检查。控制时间为0小时,治疗时间为6小时,治疗时间为6小时,治疗时间为24小时。多达30名受访者参与了这项研究,这是由于推迟了黑色和粉色点的增加以及橙色点的分布分布。根据统计数据,白血球检测参数(WBC)、中性粒细胞(SEG)、中性粒细胞(带子)、肥胖症(IG)、单核细胞(MONO)、单核细胞(MONO)、单核细胞(EO)、表单素(EO)、表单素(basofil)和淋巴细胞(LYM)在整个白血球检查参数上存在显著差异(P < 0.01)。我们的研究表明,scattergram Ruby,尤其是WBC频道,在延迟了12个小时后,可以检测到考试延迟,这在延迟了24小时后是明显的。本研究的建议是利用分简图来验证检验材料的可行性,并要求进行进一步的研究,以验证血液价值,并与其他技术不同的工具进行比较。密码:Cell-Dyn Ruby, diff count,延迟,scattergram
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
PENUNDAAN PEMERIKSAAN DIFFERENTIAL COUNT TERHADAP GAMBARAN SCATTERGRAM HEMATOLOGY ANALYZER CELL-DYN RUBY
Dilaporkan bahwa penundaan pemeriksaan dapat mengubah morfologi leukosit pada sediaan apusan darah tepi. Cell-Dyn Ruby merupakan salah satu hematology analyzer 5-part differential dengan teknologi multiangle polarized scatter separation (MAPSS) yang membentuk scattergram WBC Differential dan scattergram NEU-EOS. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran scattergram diff count Cell-Dyn Ruby pada bahan pemeriksaan yang ditunda. Penelitian menggunakan desain Experimental Laboratory , pemeriksaan menggunakan hematology analyzer Cell-Dyn Ruby. Pemeriksaan 0 jam sebagai kontrol, pemeriksaan 6, 12 dan 24 jam sebagai perlakuan. Sebanyak 30 responden berpartisipasi dalam penelitian ini, gambaran scattergram setelah penundaan berupa peningkatan jumlah titik pada warna hitam dan merah muda, serta adanya pelebaran distribusi titik warna oranye. Berdasarkan uji statistik, terdapat perbedaan hasil pemeriksaan secara signifikan (P < 0,01) pada seluruh parameter pemeriksaan leukosit yang terdiri dari white blood cell (WBC), neutrofil segmen (SEG), neutrofil batang (BAND), immature granulocytes (IG), monosit (MONO), eosinofil (EO), basofil (BASO) dan limfosit (LYM). Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa penundaan pemeriksaan dapat terdeteksi oleh scattergram Cell-Dyn Ruby khususnya channel WBC Differential setelah penundaan 12 jam, dan terlihat secara nyata setelah penundaan 24 jam. Saran penelitian ini adalah pemanfaatan scattergram untuk tindakan verifikasi kelayakan bahan pemeriksaan dan perlunya ada penelitian lanjutan untuk validasi dengan hapusan darah serta adanya komparasi dengan alat lain yang memiliki teknologi berbeda. Kata kunci : Cell-Dyn Ruby, diff count , penundaan, scattergram
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PENGARUH PEMBERIAN COOKIES DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG TEMPE DAN KACANG MERAH TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BALITA GIZI KURANG STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DI MI DARUSSALAM KOTA BENGKULU Pola Konsumsi Makanan Sumber Asam Lemak Trans pada mahasiswa PTS Kota Bengkulu di Era Pandemi Covid 19 Assessment of the Cytotoxic Effects of Dimethyl Sulfoxide (DMSO) on MCF-7 and HeLa Cell Line GAMBARAN AKTIVITAS ENZIM Aspartat aminotransferase (AST) PADA PEROKOK AKTIF 10-15 TAHUN DI WILAYAH KECAMATAN KAMPUNG MELAYU KOTA BENGKULU
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1