S. Andayani, Rina Setyaningsih Setyaningsih, D. Ratnawati, Septi Azati Azati, Nur Chasanah
{"title":"分析塔塔boga学生在网上学习实践困难的因素","authors":"S. Andayani, Rina Setyaningsih Setyaningsih, D. Ratnawati, Septi Azati Azati, Nur Chasanah","doi":"10.30738/jtvok.v10i1.12256","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan Penelitian ini untuk memperoleh gambaran analisis faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga secara daring pada mahasiswa tata boga. Jenis penelitian Deskriptif Kuantitatif. Subyek penelitian mahasiswa Prodi PVKK yang menempuh mata kuliah Industri Rumah Tangga Boga di semester empat Tahun Ajaran 2020/2021 sebanyak 35 mahasiswa. Objek penelitian adalah faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga. Teknik pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan angket, melalui google form. Uji coba kepada 30 responden (uji coba terpakai). Hasil angket tersebut digunakan mendiskripsikan skore ideal dan skore observasi untuk analisis factor kesulitan belajar mahasiswa secara daring. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menghitung mean, median, modus, dan standart deviasi. Hasil penelitan (1) Faktor penyebab kesulitan belajar,ditinjau dari faktor internal dan eksternal sebesar 11,4% dikategorikan tinggi, 28,58% kategori sedang, sebesar 60% kategori rendah; (2) ditinjau faktor internal 5,71% kategotri tinggi, sebesar 0% kategori sedang, 94,29% kategori rendah; (3) ditinjau faktor eksternal 28,57% kategori tinggi, sebesar 31,43% kategori sedang, sebesar 40% pada kategori rendah. Dengan demikian jika dilihat dari factor internal dan eksternal, tidak ada kesulitan belajar walaupun dilaksanakan secara daring.","PeriodicalId":55813,"journal":{"name":"Jurnal Taman Vokasi","volume":"11 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis faktor kesulitan belajar praktek secara daring pada mahasiswa tata boga\",\"authors\":\"S. Andayani, Rina Setyaningsih Setyaningsih, D. Ratnawati, Septi Azati Azati, Nur Chasanah\",\"doi\":\"10.30738/jtvok.v10i1.12256\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan Penelitian ini untuk memperoleh gambaran analisis faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga secara daring pada mahasiswa tata boga. Jenis penelitian Deskriptif Kuantitatif. Subyek penelitian mahasiswa Prodi PVKK yang menempuh mata kuliah Industri Rumah Tangga Boga di semester empat Tahun Ajaran 2020/2021 sebanyak 35 mahasiswa. Objek penelitian adalah faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga. Teknik pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan angket, melalui google form. Uji coba kepada 30 responden (uji coba terpakai). Hasil angket tersebut digunakan mendiskripsikan skore ideal dan skore observasi untuk analisis factor kesulitan belajar mahasiswa secara daring. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menghitung mean, median, modus, dan standart deviasi. Hasil penelitan (1) Faktor penyebab kesulitan belajar,ditinjau dari faktor internal dan eksternal sebesar 11,4% dikategorikan tinggi, 28,58% kategori sedang, sebesar 60% kategori rendah; (2) ditinjau faktor internal 5,71% kategotri tinggi, sebesar 0% kategori sedang, 94,29% kategori rendah; (3) ditinjau faktor eksternal 28,57% kategori tinggi, sebesar 31,43% kategori sedang, sebesar 40% pada kategori rendah. Dengan demikian jika dilihat dari factor internal dan eksternal, tidak ada kesulitan belajar walaupun dilaksanakan secara daring.\",\"PeriodicalId\":55813,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Taman Vokasi\",\"volume\":\"11 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Taman Vokasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.12256\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Taman Vokasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30738/jtvok.v10i1.12256","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Analisis faktor kesulitan belajar praktek secara daring pada mahasiswa tata boga
Tujuan Penelitian ini untuk memperoleh gambaran analisis faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga secara daring pada mahasiswa tata boga. Jenis penelitian Deskriptif Kuantitatif. Subyek penelitian mahasiswa Prodi PVKK yang menempuh mata kuliah Industri Rumah Tangga Boga di semester empat Tahun Ajaran 2020/2021 sebanyak 35 mahasiswa. Objek penelitian adalah faktor kesulitan belajar praktek industri rumah tangga boga. Teknik pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan angket, melalui google form. Uji coba kepada 30 responden (uji coba terpakai). Hasil angket tersebut digunakan mendiskripsikan skore ideal dan skore observasi untuk analisis factor kesulitan belajar mahasiswa secara daring. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menghitung mean, median, modus, dan standart deviasi. Hasil penelitan (1) Faktor penyebab kesulitan belajar,ditinjau dari faktor internal dan eksternal sebesar 11,4% dikategorikan tinggi, 28,58% kategori sedang, sebesar 60% kategori rendah; (2) ditinjau faktor internal 5,71% kategotri tinggi, sebesar 0% kategori sedang, 94,29% kategori rendah; (3) ditinjau faktor eksternal 28,57% kategori tinggi, sebesar 31,43% kategori sedang, sebesar 40% pada kategori rendah. Dengan demikian jika dilihat dari factor internal dan eksternal, tidak ada kesulitan belajar walaupun dilaksanakan secara daring.