帕苏鲁安县两所综合医院利用情况分析(初步报告)

P. Md, M. H. W. Md
{"title":"帕苏鲁安县两所综合医院利用情况分析(初步报告)","authors":"P. Md, M. H. W. Md","doi":"10.22435/bpk.v1i1 Mar.528.","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Study ini didasarkan atas adanya dua pendapat yang saling berlawanan, yaitu : Bahwa makin banyak tersedia fasilitas2 kesehatan, yang tersebar secara merata dalam satu unit penduduk tertentu makin dapat terpenuhi kebutuhan serta keinginan (need and demand) penduduk tersebut untuk menggunakan fasilitas2 tersebut.Bahwa penilaian tersebut diatas adalah tidak selalu benar karena Kenyataan menunjukan bahwa fasilitas2 kesehatan yang telah tersedia, penggunaannya masih dibawah kemampuan yang sebenarnya (underutilized). Semua membuktikan pendapat manakah yang benar, maka telah dilakukan analisa dan penggunaan (th. 1970) dua Rumah Sakit Pemerintah (R.S. Kodya Pasuruan dan R.S. Kabupaten Pasuruan di Bangil) didaerah Kabupaten Pa- p5 suruan, untuk mengetahui apakah kedua fasilitas kesehatan (Rumah Sakit) tersebut telah bekerja penuh sebagaimana diharapkan. Dari analisa ini dapat disimpulkan bahwa: Di Rumah Sakit Bangil dari 24065 kasus yang memerlukan perawatan di polikliniknya, 1006 kasus memerlukan perawatan khusus dalam rumah sakit. Sedangkan di Rumah Sakit Pasuruan 1.999 dari 7896 kasus yang datang ke poliklinik memerlukan perawatan khusus dalam Rumah Sakit. Jumlah kasus2 (in & outpatient) yang memerlukan perawatan dan kedua fasilitas kesehatan tersebut, hanya meliputi 31 per 10.000 penduduk kabupaten dan kotamadya Pasuruan (rata2 satu perawatan bagi tiap2 kasus per orang). Lama hari perawatan rata2 pada kedua Rumah Sakit tersebut adalah 5.61 hari di R.S. Bangil dan 5.75 hari di R.S. Pasuruan. Mengenai penggunaan fasilitas tempat tidur (bed occupancy ratio) dikedua Rumah Sakit tersebut menunjukan bahwa hanya 38 percent (di R.S. Bangil) dan 31 percent (di R.S. Pasuruan) fasilitas tempat tidurnya yang digunakan. Selain hal2 yang tersebut diatas, diketahui pula bahwa kebanyakan dari penderita2 yang dirawat dikedua Rumah Sakit (72 percent) berasal dari daerah2 yang berjarak tidak lebih dari 5 kilometer dari Rumah Sakit (figure 2 A dan 2 B). Jenis2 kasus yang dirawat dikedua Rumah Sakit tersebut adalah hampir bersamaan (tabel I dan II), dimana terutama didapatkan kasus2:1. Golongan Penyakit Infeksi dan ParasitEnteritis & Diarrhea 50 percentTBC saluran pernapasan 18 percentMalaria 10 percent2. Golongan Penyakit/Komplikasi kehamilanKelahiran normal 63 percentAbortus 20 percent3. Penyakit yang tidak diketahui sebabnya4. Penyakit2 akibat kecelakaan, keracunan dan kekerasanDari hasil analisa tersebut diatas telah dibuktikan bahwa R.S. Bangil dan R.S. Pasuruan masih digunakan dibawah kapasitas yang sebenarnya (underutilized).Hal ini dapat dilihat dari Kenyataan2:Walaupun jumlah penyakit2 yang mungkin memerlukan perawatan2 khusus dalam Rumah Sakit belum dapat dipastikan, namun melihat keadaan penyakit pada umumnya dapat diperkirakan bahwa fasilitas2 yang tersedia belum dipergunakan seperlunya.Kedua Rumah Sakit tersebut hanya dipergunakan oleh penduduk yang bertempat tinggal tidak lebih dari 5 kilometer dari Rumah Sakit.Dari sudut pembiayaan, maka penggunaan fasilitas2 kesehatan dengan tidak/ belum sepenuhnya, merupakan pengeluaran yang tidak sesuai. Studi2 selanjutnya masih perlu dilaksanakan, terutama guna menyelidiki sebab2 daripada penggunaan fasilitasi kesehatan dibawah kemampuan yang sebenarnya ini.","PeriodicalId":13470,"journal":{"name":"Indonesian Bulletin of Health Research","volume":"79 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"1973-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"An Analysis of the Utilization of Two General Hospitals in the Pasuruan Regency (a Preliminary Report)\",\"authors\":\"P. Md, M. H. W. Md\",\"doi\":\"10.22435/bpk.v1i1 Mar.528.\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Study ini didasarkan atas adanya dua pendapat yang saling berlawanan, yaitu : Bahwa makin banyak tersedia fasilitas2 kesehatan, yang tersebar secara merata dalam satu unit penduduk tertentu makin dapat terpenuhi kebutuhan serta keinginan (need and demand) penduduk tersebut untuk menggunakan fasilitas2 tersebut.Bahwa penilaian tersebut diatas adalah tidak selalu benar karena Kenyataan menunjukan bahwa fasilitas2 kesehatan yang telah tersedia, penggunaannya masih dibawah kemampuan yang sebenarnya (underutilized). Semua membuktikan pendapat manakah yang benar, maka telah dilakukan analisa dan penggunaan (th. 1970) dua Rumah Sakit Pemerintah (R.S. Kodya Pasuruan dan R.S. Kabupaten Pasuruan di Bangil) didaerah Kabupaten Pa- p5 suruan, untuk mengetahui apakah kedua fasilitas kesehatan (Rumah Sakit) tersebut telah bekerja penuh sebagaimana diharapkan. Dari analisa ini dapat disimpulkan bahwa: Di Rumah Sakit Bangil dari 24065 kasus yang memerlukan perawatan di polikliniknya, 1006 kasus memerlukan perawatan khusus dalam rumah sakit. Sedangkan di Rumah Sakit Pasuruan 1.999 dari 7896 kasus yang datang ke poliklinik memerlukan perawatan khusus dalam Rumah Sakit. Jumlah kasus2 (in & outpatient) yang memerlukan perawatan dan kedua fasilitas kesehatan tersebut, hanya meliputi 31 per 10.000 penduduk kabupaten dan kotamadya Pasuruan (rata2 satu perawatan bagi tiap2 kasus per orang). Lama hari perawatan rata2 pada kedua Rumah Sakit tersebut adalah 5.61 hari di R.S. Bangil dan 5.75 hari di R.S. Pasuruan. Mengenai penggunaan fasilitas tempat tidur (bed occupancy ratio) dikedua Rumah Sakit tersebut menunjukan bahwa hanya 38 percent (di R.S. Bangil) dan 31 percent (di R.S. Pasuruan) fasilitas tempat tidurnya yang digunakan. Selain hal2 yang tersebut diatas, diketahui pula bahwa kebanyakan dari penderita2 yang dirawat dikedua Rumah Sakit (72 percent) berasal dari daerah2 yang berjarak tidak lebih dari 5 kilometer dari Rumah Sakit (figure 2 A dan 2 B). Jenis2 kasus yang dirawat dikedua Rumah Sakit tersebut adalah hampir bersamaan (tabel I dan II), dimana terutama didapatkan kasus2:1. Golongan Penyakit Infeksi dan ParasitEnteritis & Diarrhea 50 percentTBC saluran pernapasan 18 percentMalaria 10 percent2. Golongan Penyakit/Komplikasi kehamilanKelahiran normal 63 percentAbortus 20 percent3. Penyakit yang tidak diketahui sebabnya4. Penyakit2 akibat kecelakaan, keracunan dan kekerasanDari hasil analisa tersebut diatas telah dibuktikan bahwa R.S. Bangil dan R.S. Pasuruan masih digunakan dibawah kapasitas yang sebenarnya (underutilized).Hal ini dapat dilihat dari Kenyataan2:Walaupun jumlah penyakit2 yang mungkin memerlukan perawatan2 khusus dalam Rumah Sakit belum dapat dipastikan, namun melihat keadaan penyakit pada umumnya dapat diperkirakan bahwa fasilitas2 yang tersedia belum dipergunakan seperlunya.Kedua Rumah Sakit tersebut hanya dipergunakan oleh penduduk yang bertempat tinggal tidak lebih dari 5 kilometer dari Rumah Sakit.Dari sudut pembiayaan, maka penggunaan fasilitas2 kesehatan dengan tidak/ belum sepenuhnya, merupakan pengeluaran yang tidak sesuai. Studi2 selanjutnya masih perlu dilaksanakan, terutama guna menyelidiki sebab2 daripada penggunaan fasilitasi kesehatan dibawah kemampuan yang sebenarnya ini.\",\"PeriodicalId\":13470,\"journal\":{\"name\":\"Indonesian Bulletin of Health Research\",\"volume\":\"79 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"1973-03-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Indonesian Bulletin of Health Research\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22435/bpk.v1i1 Mar.528.\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Bulletin of Health Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/bpk.v1i1 Mar.528.","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

这项研究基于两种截然不同的观点:在一个特定的人口单位中,健康设施越普遍,人们就越有可能使用这些设施。上述评估并不总是正确的,因为事实表明,现有的卫生设施,其实际用途仍然低于实际能力。所有这些都证明了哪些观点是正确的,然后进行了分析和使用(th)。1970年)在宾夕法尼亚州- p5 su阮区,两家政府医院(科迪亚·科迪亚·帕贾汗区)正在全力工作,以确定这两家医疗机构是否如预期的那样全面运作。分析可能会得出这样的结论:在班吉尔医院,24065例需要她的多边形治疗的病例中,1006例需要医院的特殊护理。至于帕苏鲁安科医院,在前往波兰诊所的7896例病例中,需要在医院内进行特殊治疗。需要治疗和这两种医疗设施的病例数量仅占每1万名摄政和镇居民的31例(人均为每24例)。两家医院的平均护理时间为5.61天,住院医生为5.75天。至于两家医院使用的床上用品(bed occupancy ratio)显示,医院使用的床设施只有38个。除了上述的事情,也知道大多数都住院的penderita2(百分之72)来自daerah2不超过5公里的医院(玩偶2 A和B)。Jenis2都住院病例几乎是同时(表I和II),尤其是在哪里kasus2:1获得。感染及阴肠炎及腹腔镜50 perttbc呼吸道18 pert疟疾10 cents。正常分娩期63期并发症,每隔20期20分。未知原因4。上述分析结果的事故、中毒和暴怒症状已被证明,r.s.班吉尔和斯巴达人仍在实际容量不足的情况下使用。这可以从现实中看到:虽然可能需要医院特别护理的疾病数量还不确定,但考虑到一般疾病情况,预计现有设施尚未在必要时使用。这两家医院都只供居住在离医院不到5公里的居民使用。从融资的角度来看,不完全使用卫生设施是不合适的支出。接下来的学习还需要进行,主要是为了调查原因,而不是在实际能力下的促进健康。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
An Analysis of the Utilization of Two General Hospitals in the Pasuruan Regency (a Preliminary Report)
Study ini didasarkan atas adanya dua pendapat yang saling berlawanan, yaitu : Bahwa makin banyak tersedia fasilitas2 kesehatan, yang tersebar secara merata dalam satu unit penduduk tertentu makin dapat terpenuhi kebutuhan serta keinginan (need and demand) penduduk tersebut untuk menggunakan fasilitas2 tersebut.Bahwa penilaian tersebut diatas adalah tidak selalu benar karena Kenyataan menunjukan bahwa fasilitas2 kesehatan yang telah tersedia, penggunaannya masih dibawah kemampuan yang sebenarnya (underutilized). Semua membuktikan pendapat manakah yang benar, maka telah dilakukan analisa dan penggunaan (th. 1970) dua Rumah Sakit Pemerintah (R.S. Kodya Pasuruan dan R.S. Kabupaten Pasuruan di Bangil) didaerah Kabupaten Pa- p5 suruan, untuk mengetahui apakah kedua fasilitas kesehatan (Rumah Sakit) tersebut telah bekerja penuh sebagaimana diharapkan. Dari analisa ini dapat disimpulkan bahwa: Di Rumah Sakit Bangil dari 24065 kasus yang memerlukan perawatan di polikliniknya, 1006 kasus memerlukan perawatan khusus dalam rumah sakit. Sedangkan di Rumah Sakit Pasuruan 1.999 dari 7896 kasus yang datang ke poliklinik memerlukan perawatan khusus dalam Rumah Sakit. Jumlah kasus2 (in & outpatient) yang memerlukan perawatan dan kedua fasilitas kesehatan tersebut, hanya meliputi 31 per 10.000 penduduk kabupaten dan kotamadya Pasuruan (rata2 satu perawatan bagi tiap2 kasus per orang). Lama hari perawatan rata2 pada kedua Rumah Sakit tersebut adalah 5.61 hari di R.S. Bangil dan 5.75 hari di R.S. Pasuruan. Mengenai penggunaan fasilitas tempat tidur (bed occupancy ratio) dikedua Rumah Sakit tersebut menunjukan bahwa hanya 38 percent (di R.S. Bangil) dan 31 percent (di R.S. Pasuruan) fasilitas tempat tidurnya yang digunakan. Selain hal2 yang tersebut diatas, diketahui pula bahwa kebanyakan dari penderita2 yang dirawat dikedua Rumah Sakit (72 percent) berasal dari daerah2 yang berjarak tidak lebih dari 5 kilometer dari Rumah Sakit (figure 2 A dan 2 B). Jenis2 kasus yang dirawat dikedua Rumah Sakit tersebut adalah hampir bersamaan (tabel I dan II), dimana terutama didapatkan kasus2:1. Golongan Penyakit Infeksi dan ParasitEnteritis & Diarrhea 50 percentTBC saluran pernapasan 18 percentMalaria 10 percent2. Golongan Penyakit/Komplikasi kehamilanKelahiran normal 63 percentAbortus 20 percent3. Penyakit yang tidak diketahui sebabnya4. Penyakit2 akibat kecelakaan, keracunan dan kekerasanDari hasil analisa tersebut diatas telah dibuktikan bahwa R.S. Bangil dan R.S. Pasuruan masih digunakan dibawah kapasitas yang sebenarnya (underutilized).Hal ini dapat dilihat dari Kenyataan2:Walaupun jumlah penyakit2 yang mungkin memerlukan perawatan2 khusus dalam Rumah Sakit belum dapat dipastikan, namun melihat keadaan penyakit pada umumnya dapat diperkirakan bahwa fasilitas2 yang tersedia belum dipergunakan seperlunya.Kedua Rumah Sakit tersebut hanya dipergunakan oleh penduduk yang bertempat tinggal tidak lebih dari 5 kilometer dari Rumah Sakit.Dari sudut pembiayaan, maka penggunaan fasilitas2 kesehatan dengan tidak/ belum sepenuhnya, merupakan pengeluaran yang tidak sesuai. Studi2 selanjutnya masih perlu dilaksanakan, terutama guna menyelidiki sebab2 daripada penggunaan fasilitasi kesehatan dibawah kemampuan yang sebenarnya ini.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Dua Puluh Lima Tahun Kerja Sama Depkes RI dengan Namru-2 Progress in Diarrheal Disease Research at Namru-2 in Collaboration with Badan Litbangkes and Rspi Cisadane River Water Pollution Glucose -6- Phosphate Dehydrogenase Deficiency and Haemoglobinophaties in Resident of Arso Pir, Irian Jaya Mortality In Infancy And Childhood In Indonesia
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1