对克利福德·格尔茨阐释人类学的几点评注

A. Saifuddin
{"title":"对克利福德·格尔茨阐释人类学的几点评注","authors":"A. Saifuddin","doi":"10.7454/ai.v0i49.3287","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Salah satu persoalan dalam filsafat ilmu sosial adalah bagaimana menjelaskan (explain) tindakan-tindakan manusia yang beranekaragam secara ilmiah. Apakah kita dapat menerapkan metode-metode ilmu alam atau ada cara lain yang lebih tepat untuk menjelaskannya? Para ilmuwan sosial masih terus berupaya menemukan the best way untuk menjelaskan gejala-gejala sosial meskipun mereka tetap belum puas. Thomas Kuhn berpendapat bahwa ilmu sosial—tidak seperti ilmu alam—masih terlibat dalam diskusi metodologi yang tidak habis-habisnya karena belum mampu mencapai suatu kesepakatan mengenai paradigma-paradigma umum untuk membatasi masalah-masalah dan prosedur penelitian. Artikel ini berusaha mendiskusikan pandangan interpretive dari Clifford Geertz dalam mengkaji kebudayaan dan masyarakat serta kedudukannya dalam konstelasi metodologi ilmu sosial. Ada dua alasan mengapa perlu mendiskusikan masalah ini: (1) pandangan interpretive terhadap gejala-gejala sosial merupakan perkembangan penting dalam ilmu sosial selama dua dasawarsa; (2) C. Geertz yang banyak dipengaruhi teori sistem Talcott Parsons telah mengembangkan gagasan yang kaya dan luar biasa tentang bagaimana melihat dan menganalisis kebudayaan dan masyarakat. Perhatiannya tidak hanya pada masalah antropologi tetapi juga pada ilmu sosial umumnya.","PeriodicalId":8156,"journal":{"name":"Antropologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"1991-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Some Notes on Clifford Geertz's Interpretive Anthropology\",\"authors\":\"A. Saifuddin\",\"doi\":\"10.7454/ai.v0i49.3287\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Salah satu persoalan dalam filsafat ilmu sosial adalah bagaimana menjelaskan (explain) tindakan-tindakan manusia yang beranekaragam secara ilmiah. Apakah kita dapat menerapkan metode-metode ilmu alam atau ada cara lain yang lebih tepat untuk menjelaskannya? Para ilmuwan sosial masih terus berupaya menemukan the best way untuk menjelaskan gejala-gejala sosial meskipun mereka tetap belum puas. Thomas Kuhn berpendapat bahwa ilmu sosial—tidak seperti ilmu alam—masih terlibat dalam diskusi metodologi yang tidak habis-habisnya karena belum mampu mencapai suatu kesepakatan mengenai paradigma-paradigma umum untuk membatasi masalah-masalah dan prosedur penelitian. Artikel ini berusaha mendiskusikan pandangan interpretive dari Clifford Geertz dalam mengkaji kebudayaan dan masyarakat serta kedudukannya dalam konstelasi metodologi ilmu sosial. Ada dua alasan mengapa perlu mendiskusikan masalah ini: (1) pandangan interpretive terhadap gejala-gejala sosial merupakan perkembangan penting dalam ilmu sosial selama dua dasawarsa; (2) C. Geertz yang banyak dipengaruhi teori sistem Talcott Parsons telah mengembangkan gagasan yang kaya dan luar biasa tentang bagaimana melihat dan menganalisis kebudayaan dan masyarakat. Perhatiannya tidak hanya pada masalah antropologi tetapi juga pada ilmu sosial umumnya.\",\"PeriodicalId\":8156,\"journal\":{\"name\":\"Antropologi Indonesia\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"1991-01-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Antropologi Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.7454/ai.v0i49.3287\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Antropologi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.7454/ai.v0i49.3287","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

社会科学哲学的一个问题是如何解释人类的科学行为。我们可以运用自然科学的方法,还是有更好的解释方法?尽管社会科学家仍然不满意,但他们仍在试图找到最好的方法来解释社会症状。托马斯·库恩(Thomas Kuhn)认为,社会科学——与自然科学不同——仍在进行无休止的方法讨论,因为它未能就限制问题和研究程序达成一致。这篇文章试图讨论克利福德·格尔茨(Clifford Geertz)在文化和社会研究中的解释观点,以及它在社会科学方法论星座的地位。有两个原因需要讨论这个问题:(1)解释性的社会症状观是20年来社会科学的重要发展;(2)深受塔尔科特帕森斯系统理论影响的Geertz对如何看待和分析文化和社会产生了丰富而杰出的观点。他不仅关注人类学,而且关注社会科学。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Some Notes on Clifford Geertz's Interpretive Anthropology
Salah satu persoalan dalam filsafat ilmu sosial adalah bagaimana menjelaskan (explain) tindakan-tindakan manusia yang beranekaragam secara ilmiah. Apakah kita dapat menerapkan metode-metode ilmu alam atau ada cara lain yang lebih tepat untuk menjelaskannya? Para ilmuwan sosial masih terus berupaya menemukan the best way untuk menjelaskan gejala-gejala sosial meskipun mereka tetap belum puas. Thomas Kuhn berpendapat bahwa ilmu sosial—tidak seperti ilmu alam—masih terlibat dalam diskusi metodologi yang tidak habis-habisnya karena belum mampu mencapai suatu kesepakatan mengenai paradigma-paradigma umum untuk membatasi masalah-masalah dan prosedur penelitian. Artikel ini berusaha mendiskusikan pandangan interpretive dari Clifford Geertz dalam mengkaji kebudayaan dan masyarakat serta kedudukannya dalam konstelasi metodologi ilmu sosial. Ada dua alasan mengapa perlu mendiskusikan masalah ini: (1) pandangan interpretive terhadap gejala-gejala sosial merupakan perkembangan penting dalam ilmu sosial selama dua dasawarsa; (2) C. Geertz yang banyak dipengaruhi teori sistem Talcott Parsons telah mengembangkan gagasan yang kaya dan luar biasa tentang bagaimana melihat dan menganalisis kebudayaan dan masyarakat. Perhatiannya tidak hanya pada masalah antropologi tetapi juga pada ilmu sosial umumnya.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Sando Pea: Between Tradition and Health Challenge among Kaluppini Indigenous People Pengetahuan Tradisional tentang Kesehatan dan Pemenuhan Hak Kesehatan Reproduksi Perempuan Bawean The Dynamics of Abortion Treatment as an Effort of Harmonization between the Modern and the Traditional Medical System Papua Under The State of Exception Rethinking the Politics of Difference in Indonesia
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1