{"title":"Perancangan Kebutuhan Jumlah Pegawai Berdasarkan Analisis Beban Kerja pada Lantai Produksi","authors":"Rio Rizky, Eri Achiraeniwati","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9162","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. Excessive workload can lead to an uncomfortable working atmosphere for workers because it can lead to faster work stress. Conversely, a lack of workload can cause losses to the organization. This research was carried out at CV. Karya Cipta Agung is a manufacturing company that focuses on making plastic injection molds and die casting using the Make to Order method in running its business. The problem faced is that there are 2 operators who handle 2 jobs. Operator 1 handles Surface Grinding and Lathe Machines. Operator 2 handles CNC machines and manual milling machines. The working method of the operator cannot be done in parallel because the machine functions manually. The research objective is to measure the workload of operators who handle 2 jobs and to analyze the suitability of the proposed number of workers based on the results of workpiece measurements. Calculation of workload and proposed number of workers using the Work load Analysis (WLA) method. The calculation results for operator 1's workload are 116% and operator 2's are 160%. Based on the standard workload, if the workload is > 128%, it indicates that the operator is experiencing an overload. Based on this, it is necessary to add 1 additional workforce to operator 2. The division of labor for operator 2 handles milling machine work with a new workload of 76% for milling machines and 84% for CNC machines. \nAbstrak. Beban kerja yang berlebih dapat menimbulkan suasana kerja yang kurang nyaman bagi pekerja karena dapat memicu timbulnya stres kerja yang lebih cepat. Sebaliknya kekurangan beban kerja dapat menimbulkan kerugian bagi organisasi. Peneliti ini dilakukan di CV. Karya Cipta Agung merupakan perusahaan manufaktur yang berfokus terhadap pembuatan mold injection plastic and die casting dengan menggunakan metode Make to Order dalam menjalankan bisnisnya. Masalah yang dihadapi adalah terdapat 2 operator yang menangani 2 pekerjaan. Operator 1 menangani mesin Gerinda Permukaan dan Mesin Bubut. Operator 2 menangani mesin CNC dan Mesin Milling manual. Cara kerja dari operator tidak bisa dilakukan paralel disebabkan karena mesin berfungsi manual. Tujuan penelitian yaitu mengukur beban kerja operator yang menangani 2 pekerjaan serta menganalisis kesesuaian usulan jumlah tenaga kerja berdasarkan hasil pengukuran benda kerja. Perhitungan beban kerja dan usulan jumlah tenaga kerja menggunakan metode Work load Analysis (WLA). Hasil perhitungan beban kerja operator 1 sebesar 116% dan operator 2 sebesar 160%. Berdasarkan standar beban kerja, jika beban kerja >128% menunjukkan operator mengalami overload. Berdasarkan hal tersebut pekerjaan yang dilakukan oleh operator perlu dilakukan penambahan tenaga kerja 1 orang pada operator 2. Pembagian kerja operator 2 menangani pekerjaan mesin milling dengan beban kerja baru sebesar 76 % mesin milling dan 84% pada mesin CNC.","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":"33 8","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9162","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstract. Excessive workload can lead to an uncomfortable working atmosphere for workers because it can lead to faster work stress. Conversely, a lack of workload can cause losses to the organization. This research was carried out at CV. Karya Cipta Agung is a manufacturing company that focuses on making plastic injection molds and die casting using the Make to Order method in running its business. The problem faced is that there are 2 operators who handle 2 jobs. Operator 1 handles Surface Grinding and Lathe Machines. Operator 2 handles CNC machines and manual milling machines. The working method of the operator cannot be done in parallel because the machine functions manually. The research objective is to measure the workload of operators who handle 2 jobs and to analyze the suitability of the proposed number of workers based on the results of workpiece measurements. Calculation of workload and proposed number of workers using the Work load Analysis (WLA) method. The calculation results for operator 1's workload are 116% and operator 2's are 160%. Based on the standard workload, if the workload is > 128%, it indicates that the operator is experiencing an overload. Based on this, it is necessary to add 1 additional workforce to operator 2. The division of labor for operator 2 handles milling machine work with a new workload of 76% for milling machines and 84% for CNC machines.
Abstrak. Beban kerja yang berlebih dapat menimbulkan suasana kerja yang kurang nyaman bagi pekerja karena dapat memicu timbulnya stres kerja yang lebih cepat. Sebaliknya kekurangan beban kerja dapat menimbulkan kerugian bagi organisasi. Peneliti ini dilakukan di CV. Karya Cipta Agung merupakan perusahaan manufaktur yang berfokus terhadap pembuatan mold injection plastic and die casting dengan menggunakan metode Make to Order dalam menjalankan bisnisnya. Masalah yang dihadapi adalah terdapat 2 operator yang menangani 2 pekerjaan. Operator 1 menangani mesin Gerinda Permukaan dan Mesin Bubut. Operator 2 menangani mesin CNC dan Mesin Milling manual. Cara kerja dari operator tidak bisa dilakukan paralel disebabkan karena mesin berfungsi manual. Tujuan penelitian yaitu mengukur beban kerja operator yang menangani 2 pekerjaan serta menganalisis kesesuaian usulan jumlah tenaga kerja berdasarkan hasil pengukuran benda kerja. Perhitungan beban kerja dan usulan jumlah tenaga kerja menggunakan metode Work load Analysis (WLA). Hasil perhitungan beban kerja operator 1 sebesar 116% dan operator 2 sebesar 160%. Berdasarkan standar beban kerja, jika beban kerja >128% menunjukkan operator mengalami overload. Berdasarkan hal tersebut pekerjaan yang dilakukan oleh operator perlu dilakukan penambahan tenaga kerja 1 orang pada operator 2. Pembagian kerja operator 2 menangani pekerjaan mesin milling dengan beban kerja baru sebesar 76 % mesin milling dan 84% pada mesin CNC.
摘要过度的工作量会给员工带来不舒服的工作氛围,因为它会导致更快的工作压力。相反,缺乏工作量会给组织带来损失。本研究在CV下进行。Karya Cipta Agung是一家专注于生产塑料注射模具和压铸件的制造公司,使用订制方法来运营其业务。所面临的问题是,有两个操作员处理两个工作。操作员1操作平面磨床和车床。操作员2操作数控机床和手动铣床。操作人员的工作方法不能并行完成,因为机器是手动操作的。研究目标是测量处理2个工作的操作员的工作量,并根据工件测量结果分析所建议的工人数量的适用性。使用工作量分析(WLA)方法计算工作量和建议的工人数量。操作员1的工作量计算结果为116%,操作员2的工作量计算结果为160%。根据标准工作负载,如果工作负载> 128%,则说明操作员出现了过载。在此基础上,操作员2需要增加1个额外的劳动力。操作员2的劳动分工处理铣床工作,铣床的工作量为76%,数控机床的工作量为84%。Abstrak。Beban kerja yang berlebih dapat menimbulkan suasana kerja yang kurang nyaman bagi pekerja karena dapat memicu timbulnya stres kerja yang lebih cepat。Sebaliknya kekurangan beban kerja dapat menimbulkan kerugian bagi organisasi。Peneliti ini dilakukan di CV。Karya Cipta Agung merupakan perushaan制造商yang berkus terhadap penbuatan模具,注塑塑料和压铸,登安menggunakan方法,定做,dalam menjalankan bisnisnya。Masalah yang dihadapi adalah terdapat 2操作员yang menangani 2 pekerjaan。1号接线员梅南加尼,杰琳达·佩尔穆坎,丹·梅辛·布but。操作人员2 menangani mesin数控dan mesin铣削手册。卡拉克加达里操作符tidaak bisa dilakukan平行disebabkan karena mesin berfunsi手册。2 .企鹅在这里的翻译是:企鹅在这里的翻译是:企鹅在这里的翻译是:Perhitungan beban kerja dan usulan jumlah tenaga kerja menggunakan方法工作量分析。Hasil perhitungan beban kerja运营商1 sebesar 116%,运营商2 sebesar 160%。贝尔达萨尔坎标准贝班克尔贾,吉卡贝班克尔贾>128%曼努朱坎操作员蒙加拉米过载。Berdasarkan hal tersebut pekerjaan yang dilakukan oleh operator perlu dilakukan penambahan tenaga kerja 1 orang pada operator 2。Pembagian kerja操作员2 menangani pekerjaan mesin铣削dengan beban kerja baru sebesar 76% mesin铣削丹84% padada mesin CNC。