首页 > 最新文献

Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science最新文献

英文 中文
Mengoptimalkan Sistem Antrian pada Loket Pendaftaran Pasien dengan Menggunakan Model Tingkat Aspirasi di Klinik Pratama Medika Cibaduyut Kota Bandung 在万隆市主要诊所Medika Cibaduyut的基层诊所使用愿望级别模型,优化病人注册窗口的排队系统
Pub Date : 2023-08-27 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.8596
Bemo Aleksander, Agus Nana Supena, Putri Renosiri
Abstract. The queuing process starts when customers who need service start arriving. The research location accessed is Pratama Medika clinic located in the city of Bandung. Departments such as clinics have become places for patient treatment, long queues are a problem for patients. The reason is, the clinic only has one patient check-in counter so the waiting time is longer than the service. People have to queue to get services at the health check-up counter with a long waiting time, patients will experience difficulties, especially when sick. The population used in this study was the number of prospective patients who came to the check-in counter between October 12 and October 25, 2022, arriving between 8 a.m. and 4 p.m., excluding Sundays in Japan. The determination of the data collection date is explained because Monday to Saturday is the day of the clinic counter. This study aims to determine the average waiting time for each customer, the optimal number of counters so that prospective patients do not need to queue too long, the appropriate service time from the queuing model developed at Pratama Mediki. Search results on a first-come, first-served basis. The number of queues in the system and the source queue for incoming clients is unlimited. It can be concluded that the queuing system at Pratama Medika clinic follows the queue model (M/M/1). There is a registration counter in the registration area of Pratama Medika clinic. The optimal counter added is 2 service counters so that the number of service counters in the queue becomes 3. The addition of queue service counters at the 3 counters has an impact on the controlled queuing structure where customer waiting times of less than 15 minutes will affect customer satisfaction. Abstrak. Proses antrian dimulai pada saat pelanggan yang membutuhkan pelayanan mulai berdatangan. Lokasi penelitian yang diakses adalah klinik Pratama Medika yang terletak di kota Bandung. Departemen seperti  klinik sudah menjadi tempat berobat pasien, antrian yang panjang menjadi permasalahan bagi pasien. Pasalnya, klinik hanya memiliki satu konter check-in pasien sehingga waktu tunggunya lebih lama dibandingkan layanan. Masyarakat harus mengantri untuk mendapat pelayanan  di loket pemeriksaan kesehatan dengan waktu tunggu yang lama, pasien akan mengalami kesulitan terutama pada saat sakit. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah  calon pasien yang datang ke konter check-in antara tanggal 12 Oktober hingga 25 Oktober 2022, tiba antara jam 8 pagi hingga 4 sore, tidak termasuk hari Minggu di Jepang. Penentuan tanggal pendataan ini dijelaskan karena hari Senin sampai dengan hari Sabtu merupakan hari counter klinik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rata-rata waktu tunggu setiap pelanggan, jumlah loket yang optimal agar calon pasien tidak perlu mengantri terlalu lama, waktu pelayanan yang sesuai dari  model antrian yang dikembangkan di Pratama Mediki. Hasil penelusuran dengan aturan siapa cepat d
摘要当需要服务的顾客开始到达时,排队过程就开始了。研究地点是位于万隆市的Pratama Medika诊所。诊所等部门已经成为患者治疗的场所,排长队对患者来说是一个问题。原因是诊所只有一个病人登记柜台,所以等待时间比服务时间长。人们必须在健康检查柜台排队等候服务,等待时间很长,病人会遇到困难,尤其是生病的时候。本研究中使用的人口是2022年10月12日至10月25日期间(日本周日除外)在上午8点至下午4点之间到达登记柜台的潜在患者数量。数据收集日期的确定,因为周一至周六是诊所柜台的日子。本研究旨在从Pratama Mediki开发的排队模型中确定每个客户的平均等待时间,使潜在患者不需要排队太长时间的最佳柜台数量,适当的服务时间。搜索结果先到先得。系统中的队列数量和传入客户机的源队列数量是无限的。可以得出结论,Pratama Medika诊所的排队系统遵循队列模型(M/M/1)。Pratama Medika诊所的挂号区设有挂号柜台。添加的最优计数器为2个服务计数器,使队列中的服务计数器数量变为3个。在3个柜位增设排队服务柜台,会影响受管制的排队结构,如顾客的轮候时间少于15分钟,会影响顾客的满意度。Abstrak。protrian dimulai pada saat pelanggan yang membutuhkan pelayanan mulai berdatangan。Lokasi penelitian yang在万隆的讲话中说:部门分别为:苏达县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县门庭县。帕萨尼亚,klinik, hanya, memiliki, satu, konter, check-in, pasen, seingya, waktu, tungunya, lebih,喇嘛,dibandingkan, layanan。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。杨Populasi digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah calon pasien杨大唐克天鹅签到安塔拉tanggal 12 Oktober hingga 25 Oktober 2022,三碘苯甲酸安塔拉果酱8四hingga 4酸痛,有些termasuk哈里Minggu di Jepang。pententuan tanggal pendatan ini dijelaskan karena hari Senin sampai dengan hari Sabtu merupakan hari counter klinik。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rata-rata waktu tungu setiap pelanggan, jumlah loket yang最优琼脂calon pasien tidak perlu mengantri terlalu lama, waktu pelayanan yang sesuai dari模型antrian yang dikembangkan di Pratama Mediki。Hasil peneluuran dengan aturan apapat dia dapa。Jumlah antrian di system和antrian number untuk klien yang masuk tiak terbatas。帕帕特·帕帕特·普拉塔玛·梅卡·曼吉库蒂模型(M/M/1)。Terdapat loket pendaftaran di area pendaftaran klinik Pratama Medika。Loket optimal yang ditambahkan adalah 2 Loket pelayanan sehinga jumlah Loket pelayanan dalam antrian menjadi 3。Penambahan loket pelayanan antrian pada 3 loket terteri但是berdampak pada strutr antrian yang terkendali dimana waktu tungu pelanggan yang kurang dari 15 menit akan mempengaruhi kepuasan konsumen
{"title":"Mengoptimalkan Sistem Antrian pada Loket Pendaftaran Pasien dengan Menggunakan Model Tingkat Aspirasi di Klinik Pratama Medika Cibaduyut Kota Bandung","authors":"Bemo Aleksander, Agus Nana Supena, Putri Renosiri","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.8596","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.8596","url":null,"abstract":"Abstract. The queuing process starts when customers who need service start arriving. The research location accessed is Pratama Medika clinic located in the city of Bandung. Departments such as clinics have become places for patient treatment, long queues are a problem for patients. The reason is, the clinic only has one patient check-in counter so the waiting time is longer than the service. People have to queue to get services at the health check-up counter with a long waiting time, patients will experience difficulties, especially when sick. The population used in this study was the number of prospective patients who came to the check-in counter between October 12 and October 25, 2022, arriving between 8 a.m. and 4 p.m., excluding Sundays in Japan. The determination of the data collection date is explained because Monday to Saturday is the day of the clinic counter. This study aims to determine the average waiting time for each customer, the optimal number of counters so that prospective patients do not need to queue too long, the appropriate service time from the queuing model developed at Pratama Mediki. Search results on a first-come, first-served basis. The number of queues in the system and the source queue for incoming clients is unlimited. It can be concluded that the queuing system at Pratama Medika clinic follows the queue model (M/M/1). There is a registration counter in the registration area of Pratama Medika clinic. The optimal counter added is 2 service counters so that the number of service counters in the queue becomes 3. The addition of queue service counters at the 3 counters has an impact on the controlled queuing structure where customer waiting times of less than 15 minutes will affect customer satisfaction. \u0000Abstrak. Proses antrian dimulai pada saat pelanggan yang membutuhkan pelayanan mulai berdatangan. Lokasi penelitian yang diakses adalah klinik Pratama Medika yang terletak di kota Bandung. Departemen seperti  klinik sudah menjadi tempat berobat pasien, antrian yang panjang menjadi permasalahan bagi pasien. Pasalnya, klinik hanya memiliki satu konter check-in pasien sehingga waktu tunggunya lebih lama dibandingkan layanan. Masyarakat harus mengantri untuk mendapat pelayanan  di loket pemeriksaan kesehatan dengan waktu tunggu yang lama, pasien akan mengalami kesulitan terutama pada saat sakit. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah  calon pasien yang datang ke konter check-in antara tanggal 12 Oktober hingga 25 Oktober 2022, tiba antara jam 8 pagi hingga 4 sore, tidak termasuk hari Minggu di Jepang. Penentuan tanggal pendataan ini dijelaskan karena hari Senin sampai dengan hari Sabtu merupakan hari counter klinik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rata-rata waktu tunggu setiap pelanggan, jumlah loket yang optimal agar calon pasien tidak perlu mengantri terlalu lama, waktu pelayanan yang sesuai dari  model antrian yang dikembangkan di Pratama Mediki. Hasil penelusuran dengan aturan siapa cepat d","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117033148","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perbaikan Pelayanan Jasa dengan Menggunakan Model Kano 使用独木舟模型改善服务
Pub Date : 2023-08-24 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9588
Meidiana Vinda RP, M. Dzikron
Abstract. Barbershop not only provides haircut services, but also provides services that support the appearance of men. Hairnerds Studio Bandung is a company engaged in haircut services and is a branch of Hairnerds Studio Jakarta. However, after the opening of Hairnerds Studio Bandung branch, based on data obtained from April 2019 – November 2020, several times the number of customer arrivals did not meet the target set by the management. In April, May and October in 2019 but in April Hairnerds Studio Bandung operated on April 15. Meanwhile, in 2020, the decrease in subscribers occurred in March, April, May, July, August and September. From March 18 to the end of May Hairnerds Studio Bandung is not operating due to the pandemic and will reopen in June. One of the factors that affect the quality of service is customer satisfaction. Therefore an analysis is needed to determine the level of customer satisfaction so that the target number of customer arrivals can exceed the target agreed upon by the management. In this study, using a problem identification tool using the Kano model and making a repair design using a fishbone diagram. Based on the results of data processing, there are 3 categories that meet 21 service attributes of Heirnerds Studio, namely 6 one dimensional attributes, 8 attractive attributes, and 7 must be attributes. The service attribute that the solution will provide is the overall attractive attribute because the attributes in that category can increase customer satisfaction very high. Abstrak. Barbershop tidak hanya memberikan pelayanan potong rambut saja, tapi juga memberikan pelayanan yang menujang penampilan pria. Hairnerds Studio Bandung merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa potong rambut dan merupakan cabang dari Hairnerds Studio Jakarta. Namun setelah dibukanya Hairnerds Studio cabang Bandung, berdasarkan data yang didapat dari bulan April 2019 – November 2020 beberapa kali jumlah kedatangan pelanggan tidak memenuhi target yang ditetapkan oleh pihak manajemen. Pada bulan April, Mei dan Oktober ditahun 2019 namun pada bulan April Hairnerds Studio Bandung beroparasi pada tanggal 15 April. Sedangkan pada tahun 2020 penurunan pelanggan terdapat pada bulan Maret, April, Mei, Juli, Agustus dan September. Dari tanggal 18 Maret hingga akhir bulan Mei Hairnerds Studio Bandung tidak beroprasi dikarenakan adanya pandemi dan buka kembali pada bulan Juni. Salah satu faktor yang mempengaruhi terhadap kualitas layanan yaitu kepuasan pelanggan. Maka dari itu diperlukan analisis untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan agar target jumlah kedatangan pelanggan dapat melebihi target yang telah disepakati oleh pihak manajemen. Pada penelitian ini menggunakan alat identifikasi masalah dengan menggunakan model Kano dan membuat rancangan perbaikan dengan menggunakan diagram fishbone. Berdasarkan hasil dari pengolahan data terdapat 3 kategori yang memenuhi 21 atribut pelayanan Heirnerds Studio yaitu terdapat 6 atribut one dimension
摘要理发店不仅提供理发服务,还提供支持男性形象的服务。Hairnerds Studio万隆是一家从事理发服务的公司,是Hairnerds Studio雅加达的分支机构。然而,在Hairnerds Studio万隆分店开业后,根据2019年4月至2020年11月的数据,几次的客户到达数量没有达到管理层设定的目标。在2019年的4月、5月和10月,但在4月,Hairnerds Studio万隆于4月15日开业。与此同时,在2020年,用户减少发生在3月、4月、5月、7月、8月和9月。从3月18日到5月底,Hairnerds Studio万隆因疫情暂停营业,将于6月重新开放。顾客满意度是影响服务质量的因素之一。因此,需要进行分析,以确定客户满意度的水平,以便客户到达的目标数量可以超过管理层商定的目标。本研究使用卡诺模型作为问题识别工具,并使用鱼骨图进行修复设计。根据数据处理结果,Heirnerds Studio共有3大类21个服务属性,即6个一维属性,8个吸引属性,7个必须属性。解决方案将提供的服务属性是总体上具有吸引力的属性,因为该类别中的属性可以非常高地提高客户满意度。Abstrak。理发店tidak hanya会员kan pelayanan potong rambut saja, tapi juga会员kan pelayanan yang menujang penampilan pria。发型师工作室万隆merupakan perusahaan杨bergerak di bidang jasa potong rambut dan merupakan cabang dari雅加达发型师工作室。Namun setelah dibukanya发型师工作室cabang万隆,berdasarkan数据yang didapat dari bulan 2019年4月- 2020年11月beberapa kali jumlah kedatangan pelanggan tidak memenuhi目标yang ditetapkan oleh pihak管理人员。2019 namun Pada bulan April, Mei dan 10月ditahun namun Pada bulan April Hairnerds Studio万隆beroparasi Pada tanggal 4月15日。Sedangkan pada tahun 2020 penurunan pelanggan terdapat pada bulan市场,四月,五月,七月,八月,九月。达里·丹加尔18市场,兴加·阿克希尔·布兰·梅发型工作室万隆tidak beroprasi dikarenakan adanya流行病丹布卡·肯巴利帕达·布兰朱尼。萨拉赫是一名男子,他是一名男子,是一名男子,是一名男子,是一名男子。Maka dari itu diperlukan分析untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan agar目标jumlah kedatangan pelanggan dapat melebihi目标yang telah disepakati oleh pihak管理。帕达penelitian ini mongunakan alat identifikasi masalah denan menggunakan模型Kano dan membuburanancan perbaikan denan menggunakan图鱼骨。Berdasarkan hasil dari pengolahan数据terdapat 3 kategori yang memenuhi 21 atribut pelayanan heinerds Studio yyitu terdapat 6 atrix一维,8 atrix诱人,7 atrix必须。Atribut pelayanan yang akan diberikan solusi yitu keseluruhan Atribut attractive karena Atribut padategori tersebut dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dengan sangat tinggi。
{"title":"Perbaikan Pelayanan Jasa dengan Menggunakan Model Kano","authors":"Meidiana Vinda RP, M. Dzikron","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9588","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9588","url":null,"abstract":"Abstract. Barbershop not only provides haircut services, but also provides services that support the appearance of men. Hairnerds Studio Bandung is a company engaged in haircut services and is a branch of Hairnerds Studio Jakarta. However, after the opening of Hairnerds Studio Bandung branch, based on data obtained from April 2019 – November 2020, several times the number of customer arrivals did not meet the target set by the management. In April, May and October in 2019 but in April Hairnerds Studio Bandung operated on April 15. Meanwhile, in 2020, the decrease in subscribers occurred in March, April, May, July, August and September. From March 18 to the end of May Hairnerds Studio Bandung is not operating due to the pandemic and will reopen in June. One of the factors that affect the quality of service is customer satisfaction. Therefore an analysis is needed to determine the level of customer satisfaction so that the target number of customer arrivals can exceed the target agreed upon by the management. In this study, using a problem identification tool using the Kano model and making a repair design using a fishbone diagram. Based on the results of data processing, there are 3 categories that meet 21 service attributes of Heirnerds Studio, namely 6 one dimensional attributes, 8 attractive attributes, and 7 must be attributes. The service attribute that the solution will provide is the overall attractive attribute because the attributes in that category can increase customer satisfaction very high. \u0000Abstrak. Barbershop tidak hanya memberikan pelayanan potong rambut saja, tapi juga memberikan pelayanan yang menujang penampilan pria. Hairnerds Studio Bandung merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa potong rambut dan merupakan cabang dari Hairnerds Studio Jakarta. Namun setelah dibukanya Hairnerds Studio cabang Bandung, berdasarkan data yang didapat dari bulan April 2019 – November 2020 beberapa kali jumlah kedatangan pelanggan tidak memenuhi target yang ditetapkan oleh pihak manajemen. Pada bulan April, Mei dan Oktober ditahun 2019 namun pada bulan April Hairnerds Studio Bandung beroparasi pada tanggal 15 April. Sedangkan pada tahun 2020 penurunan pelanggan terdapat pada bulan Maret, April, Mei, Juli, Agustus dan September. Dari tanggal 18 Maret hingga akhir bulan Mei Hairnerds Studio Bandung tidak beroprasi dikarenakan adanya pandemi dan buka kembali pada bulan Juni. Salah satu faktor yang mempengaruhi terhadap kualitas layanan yaitu kepuasan pelanggan. Maka dari itu diperlukan analisis untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan agar target jumlah kedatangan pelanggan dapat melebihi target yang telah disepakati oleh pihak manajemen. Pada penelitian ini menggunakan alat identifikasi masalah dengan menggunakan model Kano dan membuat rancangan perbaikan dengan menggunakan diagram fishbone. Berdasarkan hasil dari pengolahan data terdapat 3 kategori yang memenuhi 21 atribut pelayanan Heirnerds Studio yaitu terdapat 6 atribut one dimension","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122898697","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Rancangan Strategi Pemasaran Digital pada UKM Mitra Kaos Kaki di E-Marketplace dengan Menggunakan Metode SOSTAC 使用SOSTAC方法设计UKM袜子市场伙伴的数字营销策略
Pub Date : 2023-08-07 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9468
Erick Wahyudie, Djamaluddin, Nugraha
Abstrak. Mitra Kaos Kaki is an UKM engaged in the fashion sector, especially socks and fashion accessories. Currently, they sell products through e-marketplaces and social media. However, they have not met the minimum sales turnover requirements to get Stars+ seller status on Shopee and PM Pro Merchant on Tokopedia. This limitation is caused by the use of digital media and e-marketplace strategies that are not optimal compared to its competitors.This Final Project research aims to design a digital marketing strategy using the SOSTAC method on the Mitra Kaos Kaki e-marketplace. This method consists of six stages: situation analysis, objective, strategy, tactics, action, and control. This strategy is expected to increase sales, customer satisfaction, customer interaction, reduce promotional costs, and build brand awareness for Mitra Kaos Kaki.The results of this study cover various digital marketing strategies, including creating and optimizing store page content on e-marketplaces, maximizing promotional features, using search word ads, live streaming, working with influencers, using User Generated Content (UGC), and using supporting tools to achieve digital marketing goals.By implementing the results of the digital marketing strategy from this research, it is hoped that Mitra Kaos Kaki can achieve effective e-marketplace  marketing and increase their digital competitive value. The rapid growth in the use of digital media in Indonesia can be a great opportunity, but it can also be a threat for Mitra Kaos Kaki if they are unable to compete well in the digital space. Abstrak.Mitra Kaos Kaki merupakan UKM yang bergerak di bidang fashion khususnya kaos kaki dan aksesoris fashion. Saat ini, mereka menjual produk melalui e-marketplace dan media sosial. Namun, mereka belum mencapai syarat minimal omset penjualan untuk mendapatkan status penjual Stars+ di Shopee dan PM Pro Merchant di Tokopedia. Keterbatasan ini disebabkan oleh penggunaan media digital dan strategi e-marketplace yang belum optimal dibandingkan dengan kompetitornya. Penelitian Tugas Akhir bertujuan untuk merancang strategi pemasaran digital menggunakan metode SOSTAC pada e-marketplace Mitra Kaos Kaki. Metode ini terdiri dari enam tahap: analisis situasi, tujuan, strategi, taktik, aksi, dan kontrol. Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan, kepuasan pelanggan, interaksi pelanggan, menekan biaya promosi, dan membangun brand awareness untuk Mitra Kaos Kaki. Hasil penelitian ini mencakup berbagai strategi digital marketing, termasuk pembuatan dan pengoptimalan konten halaman toko di e-marketplace, memaksimalkan fitur promosi, penggunaan iklan kata pencarian, live streaming, bekerja sama dengan influencer, menggunakan User Generated Content (UGC), dan menggunakan tools pendukung untuk mencapai tujuan pemasaran digital. Dengan menerapkan hasil strategi pemasaran digital dari penelitian ini, diharapkan Mitra Kaos Kaki dapat mencapai pemasaran e-marketplace yang efektif dan meningkatka
其中包括创建和优化e-市场页面推广内容、最大化功能、搜索词句广告、直播、与极简者合作、使用用户生成内容,以及实现数字营销目标的配送工具。通过应用这项研究的数字营销策略的结果,袜子伙伴希望能够实现有效的e-市场营销,并提高他们的数字竞争价值。在印度尼西亚使用数字媒体的快速增长可能是一个巨大的机会,但如果不能在数字领域进行良好的竞争,对袜子伙伴来说也是一个威胁。其中包括创建和优化e-市场页面推广内容、最大化功能、搜索词句广告、直播、与极简者合作、使用用户生成内容,以及实现数字营销目标的配送工具。通过应用这项研究的数字营销策略的结果,袜子伙伴希望能够实现有效的e-市场营销,并提高他们的数字竞争价值。在印度尼西亚使用数字媒体的快速增长可能是一个巨大的机会,但如果不能在数字领域进行良好的竞争,对袜子伙伴来说也是一个威胁。使用用户生成满足(UGC),使用支持工具完成数字营销目标。通过应用这项研究的数字营销策略的结果,袜子伙伴希望能够实现有效的e-市场营销,并提高他们的数字竞争价值。在印度尼西亚使用数字媒体的快速增长可能是一个巨大的机会,但如果不能在数字领域进行良好的竞争,对袜子伙伴来说也是一个威胁。使用用户生成满足(UGC),使用支持工具完成数字营销目标。通过应用这项研究的数字营销策略的结果,袜子伙伴希望能够实现有效的e-市场营销,并提高他们的数字竞争价值。在印度尼西亚使用数字媒体的快速增长可能是一个巨大的机会,但如果不能在数字领域进行良好的竞争,对袜子伙伴来说也是一个威胁。
{"title":"Rancangan Strategi Pemasaran Digital pada UKM Mitra Kaos Kaki di E-Marketplace dengan Menggunakan Metode SOSTAC","authors":"Erick Wahyudie, Djamaluddin, Nugraha","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9468","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9468","url":null,"abstract":"Abstrak. Mitra Kaos Kaki is an UKM engaged in the fashion sector, especially socks and fashion accessories. Currently, they sell products through e-marketplaces and social media. However, they have not met the minimum sales turnover requirements to get Stars+ seller status on Shopee and PM Pro Merchant on Tokopedia. This limitation is caused by the use of digital media and e-marketplace strategies that are not optimal compared to its competitors.This Final Project research aims to design a digital marketing strategy using the SOSTAC method on the Mitra Kaos Kaki e-marketplace. This method consists of six stages: situation analysis, objective, strategy, tactics, action, and control. This strategy is expected to increase sales, customer satisfaction, customer interaction, reduce promotional costs, and build brand awareness for Mitra Kaos Kaki.The results of this study cover various digital marketing strategies, including creating and optimizing store page content on e-marketplaces, maximizing promotional features, using search word ads, live streaming, working with influencers, using User Generated Content (UGC), and using supporting tools to achieve digital marketing goals.By implementing the results of the digital marketing strategy from this research, it is hoped that Mitra Kaos Kaki can achieve effective e-marketplace  marketing and increase their digital competitive value. The rapid growth in the use of digital media in Indonesia can be a great opportunity, but it can also be a threat for Mitra Kaos Kaki if they are unable to compete well in the digital space. \u0000Abstrak.Mitra Kaos Kaki merupakan UKM yang bergerak di bidang fashion khususnya kaos kaki dan aksesoris fashion. Saat ini, mereka menjual produk melalui e-marketplace dan media sosial. Namun, mereka belum mencapai syarat minimal omset penjualan untuk mendapatkan status penjual Stars+ di Shopee dan PM Pro Merchant di Tokopedia. Keterbatasan ini disebabkan oleh penggunaan media digital dan strategi e-marketplace yang belum optimal dibandingkan dengan kompetitornya. Penelitian Tugas Akhir bertujuan untuk merancang strategi pemasaran digital menggunakan metode SOSTAC pada e-marketplace Mitra Kaos Kaki. Metode ini terdiri dari enam tahap: analisis situasi, tujuan, strategi, taktik, aksi, dan kontrol. Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan, kepuasan pelanggan, interaksi pelanggan, menekan biaya promosi, dan membangun brand awareness untuk Mitra Kaos Kaki. Hasil penelitian ini mencakup berbagai strategi digital marketing, termasuk pembuatan dan pengoptimalan konten halaman toko di e-marketplace, memaksimalkan fitur promosi, penggunaan iklan kata pencarian, live streaming, bekerja sama dengan influencer, menggunakan User Generated Content (UGC), dan menggunakan tools pendukung untuk mencapai tujuan pemasaran digital. Dengan menerapkan hasil strategi pemasaran digital dari penelitian ini, diharapkan Mitra Kaos Kaki dapat mencapai pemasaran e-marketplace yang efektif dan meningkatka","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123843681","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Rancangan Perbaikan Produk Filter Oil GL Untuk Meminimasi Kecacatan Menggunakan Seven Tools dan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA)
Pub Date : 2023-08-05 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.8950
Dicky Firmansyah, Nugraha
Abstract. CV. Grand Manufacturing Indonesia is a company engaged in manufacturing, the product produced by the company is an oil gl filter made of metal. With the fact that there are still many defective products within the company, it is necessary to improve in terms of production planning and control with the aim of identifying the factors that cause defects, preventing defects from occurring and providing appropriate quality improvement proposals to reduce defects. At the company there are several constraints from the operator or even from the machine. This resulted in several types of defects, namely dented defects, torn defects and perforated defects. The defect ratio obtained by the company averages 4% while the tolerance given is 3%. One thing that can be done by the company is to make improvements to reduce the number of product defects and find out the causes of product defects. The method chosen to be able to solve the problems above, we need a method that can reduce the level of damage. The method used to identify the causes of defects is using the Seven Tools Quality tool and using the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) method. The causes of product defects are caused by human factors, materials, methods and machines. Based on the problems above, it is obtained that the highest value of the type of defect is the highest value of the type of dent defect caused by a careless operator with an RPN value of 245, the highest value of the type of tear defect is caused by a worn molding machine component with a value of RPN 245, the highest type of hole defect is caused by machine accuracy is reduced with an RPN value of 280. The proposed improvements given to minimize defective products are to provide supervision to operators when carrying out work, making written SOPs that are easy to understand and follow by operators as work instructions and making service schedules for machines on a regular basis.. Keywords: Quality, Seven Tools Quality, Failure Mode And Effect Analysis Abstrak. CV. Grand Manufacturing Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur, produk yang dihasilkan perusahaan berupa fiilter oil gl yang terbuat dari logam. Dengan kenyataan yang terjadi didalam perusahaan masih banyaknya produk cacat sehingga perlu adanya perbaikan dari segi perencanaan dan pengendalian produksi dengan tujuan untuk mengidentifikasi faktor penyebab kecacatan, mencegah terjadinya kecacatan dan memberikan usulan perbaikan kualitas yang tepat untuk mengurangi kecacatan. Pada perusahaan terdapat beberapa kendala dari operator atau pun dari mesin. Hal tersebut mengakibatkan beberapa jenis cacat yaitu cacat penyok, cacat sobek dan cacat berlubang. Rasio kecacatan yang didapat pada perusahaan rata-rata sebanyak 4% sedangkan toleransi yang diberikan adalah 3%. Salah satu yang dapat dilakukan perusahaan yaitu harus melakukan perbaikan untuk mengurangi jumlah kecacatan produk dan mengetahui penyebab-penyebab terjadinya kecacatan
摘要。简历。宏造印尼是一家从事制造的公司,公司生产的产品是金属制成的燃油滤清器。由于公司内部仍存在大量不合格品,因此有必要在生产计划和控制方面进行改进,以识别导致缺陷的因素,防止缺陷的发生,并提供适当的质量改进建议,以减少缺陷。在这家公司,操作员甚至机器都有一些限制。这导致了几种类型的缺陷,即凹陷缺陷,撕裂缺陷和穿孔缺陷。公司得到的缺陷率平均为4%,而给出的公差为3%。公司可以做的一件事是改进,减少产品缺陷的数量,找出产品缺陷的原因。所选择的方法能够解决以上问题,我们需要一种能够降低伤害程度的方法。用于识别缺陷原因的方法是使用七个工具质量工具和使用失效模式和影响分析(FMEA)方法。造成产品缺陷的原因有人为因素、材料、方法、机器等。根据以上问题,可以得出缺陷类型的最大值是由于操作人员粗心造成的凹痕缺陷类型的最大值,其RPN值为245;撕裂缺陷类型的最大值是由于成型机部件磨损造成的,其RPN值为245;孔缺陷类型的最大值是由于机器精度降低造成的,其RPN值为280。为尽量减少不良产品而提出的改进措施是在工作时对操作人员进行监督,制定易于理解和操作人员遵循的书面sop作为工作指导,并定期制定机器维修计划。关键词:质量,七大工具质量,失效模式及影响分析简历。Grand Manufacturing印度尼西亚merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang制造公司,产品yang dihasilkan perusahaan berupa过滤器油gl yang terbuha dari logam。Dengan kenyataan yang terjadi didalam perusahaan masih banyaknya产品caat sehinga peranya perbaikan dari segi perusaan danpengendalian producksi Dengan tujuan untuk mengacatan, menegah terjadinya kecacatan dan memberikan usulan perbaikan kualitas yang tepat untuk mengurangi kecacatan。Pada perusahaan terdapat beberapa kendala dari operator atau pun dari mesin。猫是猫,猫是猫,猫是猫,猫是猫,猫是猫。Rasio kecacatan yang didapat padperusahaan rata-rata sebanyak 4% sedangkan toleransi yang diberikan adalah 3%Salah satu yang dapat dilakukan perusahaan yitu harus melakukan perbaikan untuk mengurangi jumlah kecacatan产品dan mengetahui penyebab-penyebab terjadinya kecacatan产品。Metode yang dipilih untuk dapat memecahkan permasalahan diata, maka diperlukan suatu metod yang dapat mengurangi tingkat kerusakan。7种工具质量分析方法失效模式与效应分析(FMEA)。Penyebab kecacatan产品是一种具有抗氧化、抗氧化、抗氧化和抗氧化功能的产品。Berdasarkan permasalah数据maka didapatkan nilai kecacatan terbasar yitu nilai jenis cat penyok yang tertingki disebabkan oleh komponen mesin takak aus dengan nilai rpn245, jenis cat berlubang yang tertinggi disebabkan oleh akurasi mesin berkurang dengan nilai rpn280。乌苏兰perbaikan yang diberikan untuk meminimasi product cat adalah memberikan pengawasan kepada operator pada saat melakukan pekerjaan, pembuatan SOP secara tertulis yang mudah dipahami dan diikuti oleh operator sebagai petunjuk kerja member jadwal servis untuk mesin secara berkala。七种工具的质量、失效模式和影响分析。
{"title":"Rancangan Perbaikan Produk Filter Oil GL Untuk Meminimasi Kecacatan Menggunakan Seven Tools dan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA)","authors":"Dicky Firmansyah, Nugraha","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.8950","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.8950","url":null,"abstract":"Abstract. CV. Grand Manufacturing Indonesia is a company engaged in manufacturing, the product produced by the company is an oil gl filter made of metal. With the fact that there are still many defective products within the company, it is necessary to improve in terms of production planning and control with the aim of identifying the factors that cause defects, preventing defects from occurring and providing appropriate quality improvement proposals to reduce defects. At the company there are several constraints from the operator or even from the machine. This resulted in several types of defects, namely dented defects, torn defects and perforated defects. The defect ratio obtained by the company averages 4% while the tolerance given is 3%. One thing that can be done by the company is to make improvements to reduce the number of product defects and find out the causes of product defects. The method chosen to be able to solve the problems above, we need a method that can reduce the level of damage. The method used to identify the causes of defects is using the Seven Tools Quality tool and using the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) method. The causes of product defects are caused by human factors, materials, methods and machines. Based on the problems above, it is obtained that the highest value of the type of defect is the highest value of the type of dent defect caused by a careless operator with an RPN value of 245, the highest value of the type of tear defect is caused by a worn molding machine component with a value of RPN 245, the highest type of hole defect is caused by machine accuracy is reduced with an RPN value of 280. The proposed improvements given to minimize defective products are to provide supervision to operators when carrying out work, making written SOPs that are easy to understand and follow by operators as work instructions and making service schedules for machines on a regular basis.. \u0000Keywords: Quality, Seven Tools Quality, Failure Mode And Effect Analysis \u0000Abstrak. CV. Grand Manufacturing Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur, produk yang dihasilkan perusahaan berupa fiilter oil gl yang terbuat dari logam. Dengan kenyataan yang terjadi didalam perusahaan masih banyaknya produk cacat sehingga perlu adanya perbaikan dari segi perencanaan dan pengendalian produksi dengan tujuan untuk mengidentifikasi faktor penyebab kecacatan, mencegah terjadinya kecacatan dan memberikan usulan perbaikan kualitas yang tepat untuk mengurangi kecacatan. Pada perusahaan terdapat beberapa kendala dari operator atau pun dari mesin. Hal tersebut mengakibatkan beberapa jenis cacat yaitu cacat penyok, cacat sobek dan cacat berlubang. Rasio kecacatan yang didapat pada perusahaan rata-rata sebanyak 4% sedangkan toleransi yang diberikan adalah 3%. Salah satu yang dapat dilakukan perusahaan yaitu harus melakukan perbaikan untuk mengurangi jumlah kecacatan produk dan mengetahui penyebab-penyebab terjadinya kecacatan","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124082570","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Usulan Perbaikan Budaya Kerja Berdasarkan Metode 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) pada Gudang Bahan Baku di PT.Sygma Examedia Arkanleema 以5S方法(Seiri、Seiton、地震、Seiketsu、Shitsuke)为PT.Sygma Examedia Arkanleema的原料库提出的文化改良建议
Pub Date : 2023-08-04 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9407
Sidiq Ahmad Addiba'i, Agus Nana Supena, Yanti Sri Rejeki
Abstract. Focusing on work effectiveness and efficiency is the most essential in any production process. In order to achieve effective and efficient results, it is necessary to address the factors that contribute to delays, especially in the raw and auxiliary materials warehouse. The waiting time in this crucial area significantly impacts the overall production process. This research centres on PT Sygma Examedia Arkanleema, a company engaged in printing. The company was experiencing problems in meeting production targets due to delays caused by the disorganised condition of the raw and auxiliary materials warehouse. The absence of a proper storage system, mixed materials, lack of a fixed location, and poor warehouse hygiene all contributed to these delays. As a result, employees spend more time searching for raw materials, affecting the production schedule. Losses arising from waiting time during raw material picking need to be eliminated immediately. The appropriate solution is to improve the warehouse conditions by adopting the 5S methodology,  which includes Sorting (Seiri), Set in Order (Seiton), Shining (Seiso), Standardize (Seiketsu), and Sustain (Shitsuke).  Implementing the 5S work culture concept promises many benefits. Abstrak. Fokus pada efektivitas dan efisiensi kerja adalah yang terpenting dalam setiap proses produksi. Dalam rangka mencapai hasil yang efektif dan efisien, perlu dilakukan penanganan terhadap faktor-faktor yang berkontribusi terhadap keterlambatan, terutama di gudang bahan baku dan bahan penolong. Waktu menunggu di area yang strategis ini secara signifikan berdampak pada proses produksi secara keseluruhan. Penelitian ini berpusat pada PT Sygma Examedia Arkanleema, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang percetakan. Perusahaan ini mengalami masalah dalam memenuhi target produksi karena keterlambatan yang disebabkan oleh kondisi gudang bahan baku dan bahan penolong yang tidak teratur. Tidak adanya sistem penyimpanan yang tepat, bahan yang tercampur, tidak adanya lokasi yang tetap, dan kebersihan gudang yang buruk, semuanya berkontribusi terhadap keterlambatan ini. Akibatnya, karyawan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencari bahan baku, sehingga mempengaruhi jadwal produksi. Kerugian yang timbul dari waktu tunggu selama pengambilan bahan baku perlu segera dihilangkan. Solusi yang tepat adalah dengan meningkatkan kondisi gudang dengan mengadopsi metodologi 5S, yang meliputi Pemilahan (Seiri), Penataan (Seiso), Pembersihan (Seiso), Pemantapan (Seiketsu), dan Pembiasaan (Shitsuke). Menerapkan konsep budaya kerja 5S menjanjikan banyak manfaat.
摘要注重工作的有效性和效率是任何生产过程中最重要的。为了取得有效和高效的结果,有必要解决导致延误的因素,特别是在原辅材料仓库中。这一关键领域的等待时间对整个生产过程产生了重大影响。这项研究集中在PT Sygma Examedia Arkanleema,一家从事印刷的公司。由于原材料和辅助材料仓库的混乱状况造成的延误,公司在满足生产目标方面遇到了问题。缺乏适当的储存系统、物料混合、缺乏固定地点以及仓库卫生状况差都是造成这些延误的原因。因此,员工花费更多的时间寻找原材料,影响生产进度。原料拣选过程中因等待时间造成的损失需要立即消除。正确的解决方法是采用5S方法,包括分类(Seiri)、整理(Seiton)、清洗(Seiso)、标准化(Seiketsu)、维持(Shitsuke)等,改善仓库条件。实施5S工作文化理念会带来很多好处。Abstrak。重点关注农业生产活动、农业生产活动、农业生产活动、农业生产活动、农业生产活动。Dalam rangka mencapai hasil yang efektif danefisien, perlu dilakukan penanganan terhadap factor - factor - to yang berkontribusi terhadap keterlambatan, terutama di gudang bahan baku danbahan pendragon。Waktu menungu - di地区yang战略在中国具有重要意义,而berdampak - pak的加工产品在中国具有重要意义。penpentian ini berpusa ppt Sygma exammedia Arkanleema, sebuah perushaan yang bergerak di bidang percakan。Perusahaan ini mengalami masalah dalam memenhi目标产品kduksi karena keterlambatan yang disebabkan oleh kondisi gudang bahan baku dan bahan pendragon yang tidak terur。Tidak adanya system penyimpanan yang tepat, bahan yang tercampur, Tidak adanya lokasi yang tetap, dan kebersihan gudang yang buruk, semuanya berkontribusi terhadap keterlambatan ini。Akibatnya, karyawan menghabiskan lebih banyak waktu untuk menkari bahan baku, sehinga menpengaruhi jadwal producksi。Kerugian yang timbul dari waktu tungu selama pengambilan bahan baku perlu segera dihilangkan。Solusi yang tepat adalah dengan meningkatkan kondisi gudang dengan mengadopsi metoologi 5S, yang meliputi Pemilahan (Seiri), Penataan (Seiso), Pembersihan (Seiso), Pemantapan (Seiketsu), dan Pembiasaan (Shitsuke)。Menerapkan konsep budaya kerja 5S menjanjikan banyak manfaat。
{"title":"Usulan Perbaikan Budaya Kerja Berdasarkan Metode 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) pada Gudang Bahan Baku di PT.Sygma Examedia Arkanleema","authors":"Sidiq Ahmad Addiba'i, Agus Nana Supena, Yanti Sri Rejeki","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9407","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9407","url":null,"abstract":"Abstract. Focusing on work effectiveness and efficiency is the most essential in any production process. In order to achieve effective and efficient results, it is necessary to address the factors that contribute to delays, especially in the raw and auxiliary materials warehouse. The waiting time in this crucial area significantly impacts the overall production process. This research centres on PT Sygma Examedia Arkanleema, a company engaged in printing. The company was experiencing problems in meeting production targets due to delays caused by the disorganised condition of the raw and auxiliary materials warehouse. The absence of a proper storage system, mixed materials, lack of a fixed location, and poor warehouse hygiene all contributed to these delays. As a result, employees spend more time searching for raw materials, affecting the production schedule. Losses arising from waiting time during raw material picking need to be eliminated immediately. The appropriate solution is to improve the warehouse conditions by adopting the 5S methodology,  which includes Sorting (Seiri), Set in Order (Seiton), Shining (Seiso), Standardize (Seiketsu), and Sustain (Shitsuke).  Implementing the 5S work culture concept promises many benefits. \u0000Abstrak. Fokus pada efektivitas dan efisiensi kerja adalah yang terpenting dalam setiap proses produksi. Dalam rangka mencapai hasil yang efektif dan efisien, perlu dilakukan penanganan terhadap faktor-faktor yang berkontribusi terhadap keterlambatan, terutama di gudang bahan baku dan bahan penolong. Waktu menunggu di area yang strategis ini secara signifikan berdampak pada proses produksi secara keseluruhan. Penelitian ini berpusat pada PT Sygma Examedia Arkanleema, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang percetakan. Perusahaan ini mengalami masalah dalam memenuhi target produksi karena keterlambatan yang disebabkan oleh kondisi gudang bahan baku dan bahan penolong yang tidak teratur. Tidak adanya sistem penyimpanan yang tepat, bahan yang tercampur, tidak adanya lokasi yang tetap, dan kebersihan gudang yang buruk, semuanya berkontribusi terhadap keterlambatan ini. Akibatnya, karyawan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencari bahan baku, sehingga mempengaruhi jadwal produksi. Kerugian yang timbul dari waktu tunggu selama pengambilan bahan baku perlu segera dihilangkan. Solusi yang tepat adalah dengan meningkatkan kondisi gudang dengan mengadopsi metodologi 5S, yang meliputi Pemilahan (Seiri), Penataan (Seiso), Pembersihan (Seiso), Pemantapan (Seiketsu), dan Pembiasaan (Shitsuke). Menerapkan konsep budaya kerja 5S menjanjikan banyak manfaat.","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129208676","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perancangan Ulang Fasilitas Kerja Ergonomis pada Stasiun Kerja Pemeriksaan di PT. X 为PT. X .的一个抽水站重新设计人体工程学工作设施
Pub Date : 2023-08-04 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9333
Muhammad Farhan Nurrohman, Yanti Sri Rejeki
Abstract. X is one of the industries engaged in clothing convection. Based on observations made, PT. X could not reach the production target of 18,000 pcs/month. This is due to operator workstation examination when doing his job often take breaks to stretch the muscles resulting in a longer production time. The purpose of this study is to identify complaints on the operator's body parts, measure the operator's work risk level at the inspection work station, and make proposals for work facility design to reduce work risk using the Nordic Body Map (NBM) questionnaire measurement  method and the Occupational Repetitive Action (OCRA) method. Based on the results of NBM measurements experienced by operators occur in several parts of the body such as the neck, shoulders, upper back and lower back with values ranging from 3-8. Based on the results of  work risk analysis using the OCRA method, it shows a score of 74.73 for the right hand and 71.11 for the left hand, so  it is categorized as high because it exceeds the number 9 which means that the work risk is  in the red-high classification, improvements are needed in the examination work facility. Redesign of the examination table work facility with added storage that serves to facilitate operators. The proposal can change the work attitude of the operator who originally bent and bowed to stand tall and avoid circular movements. These work facilities are then modeled into CATIA for work risk analysis. The results of the analysis stated that the OCRA score on the proposed work facility obtained was in the range of 5.47 for the right hand and 5.20 for the left hand. Based on these results, it can be concluded that there is a decrease in the risk of operator work in doing their work. Abstrak. X merupakan salah satu industri yang bergerak dalam bidang konveksi pakaian. Berdasarkan observasi yang dilakukan, PT. X tidak dapat mencapai target produksi yaitu sebanyak 18.000 pcs/bulan. Hal ini disebabkan oleh operator stasiun kerja pemeriksaan pada saat melakukan pekerjaannya sering beristirahat untuk melakukan peregangan otot sehingga mengakibatkan waktu produksi menjadi lebih lama. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi keluhan pada bagian tubuh operator, mengukur tingkat risiko kerja operator pada stasiun kerja pemeriksaan, dan membuat usulan rancangan fasilitas kerja agar dapat mengurangi risiko kerja menggunakan metode pengukuran kuesioner Nordic Body Map (NBM) dan metode Occupational Repetitive Action (OCRA). Berdasarkan hasil pengukuran NBM yang dialami operator terjadi pada beberapa bagian tubuh seperti leher, bahu, punggung atas dan punggung bawah dengan nilai rentang 3-8. Berdasarkan hasil analisis risiko kerja menggunakan metode OCRA menunjukan skor 74,73 untuk tangan kanan dan 71,11 untuk tangan kiri, sehingga dikategorikan tinggi dikarenakan melebih angka 9 yang artinya risiko kerja berada pada klasifikasi red-high, diperlukan perbaikan pada fasilitas kerja pemeriksaan. Perancangan ulang fa
摘要X是从事服装对流的行业之一。根据观察,PT. X无法完成18000件/月的生产目标。这是由于操作员工作站检查时,做他的工作经常休息,拉伸肌肉,导致较长的生产时间。本研究的目的是识别操作员身体部位的投诉,测量操作员在检查工作站的工作风险水平,并提出工作设施设计建议,以降低工作风险,采用北欧身体地图(NBM)问卷测量法和职业重复动作(OCRA)法。根据操作员在身体的几个部位(如颈部、肩部、上背部和下背部)经历的NBM测量结果,其值范围为3-8。根据使用OCRA方法进行工作风险分析的结果,右手的得分为74.73,左手的得分为71.11,因此超过了工作风险为红色-高级别的9分,因此需要改进检查工作设施。重新设计检查台工作设施,增加存储空间,以方便操作人员。该方案可以改变操作员原本弯腰弯腰站立的工作态度,避免圆周运动。然后将这些工作设施建模到CATIA中进行工作风险分析。分析结果表明,对拟议的工作设施所获得的OCRA得分为右手5.47分,左手5.20分。基于这些结果,可以得出结论,操作人员在工作中工作的风险降低了。Abstrak。X merupakan salah satu industrii yang bergerak dalam bidang konveksi巴基斯坦。Berdasarkan观测站,yang dilakukan, PT. X . tidasarkan观测站,该观测站的目标产品为yyitu sebanyak 1.8万支/支。halini disebabkan oleh操作员stasiun kerja permeriksaan paada saat melakukan pekerjaannya为beristitiraha提供服务,untuk melakukan peregangan ottinga mengakibatkan waktu产品是menjadi lebih lama。Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi keluhan pada bagian tubuh操作员,mengukur tingkat risko kerja操作员pada stasiun kerja permeriksaan, dan membubuan ranangan fasilitas kerja agar dapat mengurangi risko kerja menggunakan metode penguin penguin北欧身体图(NBM)和职业重复动作(OCRA)。Berdasarkan hasil pengukuran NBM yang dialami操作员terjadi padbeberapa bagian tubuh seperti leher, bahu, pungung atas dan pungung bawah dengan nilai rentang 3-8。Berdasarkan hasil分析risiko kerja menggunakan mede OCRA menunjukan skor 74,73 untuk tangan kanan dan 71,11 untuk tangan kiri, sehinga dikategorikan tinggi dikarenakan melebih angka 9 yang artinya risiko kerja berada pada klasifikasi red-high, diperlukan perbaikan pada fasilitas kerja peremeriksaan。Perancangan ulang fasilitas kerja meja permeriksaan dengan ditambahkan tempat penyimpanan yang berfungsi untuk memudahkan operator。乌苏兰·特尔斯特(乌苏兰·特尔斯特)是一名印度裔印度人,也是一名印度裔印度人。本文介绍了一种基于数学模型的数学分析方法。Hasil分析menyebutkan bahwa skor OCRA pada usulan fasilitas kerja yang didapat berada pada rentang nilai 5,47 untuk tangan kanan dan 5,20 untuk tangan kiri。Berdasarkan hasil tersebut dapat dispulkan bahwa adanya penurunan padresiko kerja operator dalam melakukan pekerjaannya。
{"title":"Perancangan Ulang Fasilitas Kerja Ergonomis pada Stasiun Kerja Pemeriksaan di PT. X","authors":"Muhammad Farhan Nurrohman, Yanti Sri Rejeki","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9333","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9333","url":null,"abstract":"Abstract. X is one of the industries engaged in clothing convection. Based on observations made, PT. X could not reach the production target of 18,000 pcs/month. This is due to operator workstation examination when doing his job often take breaks to stretch the muscles resulting in a longer production time. The purpose of this study is to identify complaints on the operator's body parts, measure the operator's work risk level at the inspection work station, and make proposals for work facility design to reduce work risk using the Nordic Body Map (NBM) questionnaire measurement  method and the Occupational Repetitive Action (OCRA) method. Based on the results of NBM measurements experienced by operators occur in several parts of the body such as the neck, shoulders, upper back and lower back with values ranging from 3-8. Based on the results of  work risk analysis using the OCRA method, it shows a score of 74.73 for the right hand and 71.11 for the left hand, so  it is categorized as high because it exceeds the number 9 which means that the work risk is  in the red-high classification, improvements are needed in the examination work facility. Redesign of the examination table work facility with added storage that serves to facilitate operators. The proposal can change the work attitude of the operator who originally bent and bowed to stand tall and avoid circular movements. These work facilities are then modeled into CATIA for work risk analysis. The results of the analysis stated that the OCRA score on the proposed work facility obtained was in the range of 5.47 for the right hand and 5.20 for the left hand. Based on these results, it can be concluded that there is a decrease in the risk of operator work in doing their work. \u0000Abstrak. X merupakan salah satu industri yang bergerak dalam bidang konveksi pakaian. Berdasarkan observasi yang dilakukan, PT. X tidak dapat mencapai target produksi yaitu sebanyak 18.000 pcs/bulan. Hal ini disebabkan oleh operator stasiun kerja pemeriksaan pada saat melakukan pekerjaannya sering beristirahat untuk melakukan peregangan otot sehingga mengakibatkan waktu produksi menjadi lebih lama. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi keluhan pada bagian tubuh operator, mengukur tingkat risiko kerja operator pada stasiun kerja pemeriksaan, dan membuat usulan rancangan fasilitas kerja agar dapat mengurangi risiko kerja menggunakan metode pengukuran kuesioner Nordic Body Map (NBM) dan metode Occupational Repetitive Action (OCRA). Berdasarkan hasil pengukuran NBM yang dialami operator terjadi pada beberapa bagian tubuh seperti leher, bahu, punggung atas dan punggung bawah dengan nilai rentang 3-8. Berdasarkan hasil analisis risiko kerja menggunakan metode OCRA menunjukan skor 74,73 untuk tangan kanan dan 71,11 untuk tangan kiri, sehingga dikategorikan tinggi dikarenakan melebih angka 9 yang artinya risiko kerja berada pada klasifikasi red-high, diperlukan perbaikan pada fasilitas kerja pemeriksaan. Perancangan ulang fa","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125150524","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Penerapan Lean Manufacturing untuk Mereduksi Waste pada Proses Produksi Celana Jeans di PT. X PT. X .采用精益技术来还原牛仔裤生产过程中的浪费
Pub Date : 2023-08-01 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9317
Irfan Maulana Muwahid, Chaznin R. Muhammad, R. Amaranti
Abstract. PT. X is a garment company in the city of Bandung that produces various types of clothing. This research focuses on one of the company's products, namely jeans. The results of observations on the jeans production process found some waste (waste) consisting of excessive transportation, repeated inspection processes, lots of unused materials and goods, and waiting employees. This waste has an impact on production lead times that are getting longer. Therefore, this study aims to reduce waste (waste) that occurs in the production process of jeans. Improvements made are by utilizing the concept of Lean Manufacturing, assisted by Value Stream Mapping (VSM) tools, Seven Waste Questionnaire, Value Stream Mapping Analysis Tools (VALSAT), and cause and effect diagrams (Fishbone). The results of weighting waste using the Seven Waste questionnaire, obtained the three most influential types of waste, namely Excess Processing at 31.40%, Transportation at 22.09%, and Unnecessary Inventory at 16.28%, followed by other types of waste namely Waiting by 11.63%, Unnecessary Motion by 9.30%, Defect by 8.14%, and Overproduction by 1.16%. Proposals for improvements were made only for the three most influential reductions in types of waste (waste), namely by designing visual work standards, redesigning layouts, and implementing a 5S work culture. The result of implementing the improvement was a reduction in the total Production Lead Time in the Future State by 108.95 minutes, thereby increasing Process Cycle Efficiency (PCE) by 18.92%, from 57.26% to 76.19%.   Keywords: Waste, Lean Manufacturing, Value Stream Mapping (VSM)   Abstrak. PT. X merupakan perusahaan garmen di Kota Bandung yang memproduksi berbagai jenis pakaian. Penelitian ini berfokus pada salah satu produk perusahaan yaitu celana jeans. Hasil observasi pada proses produksi celana jeans ditemukan beberapa pemborosan (waste) yang terdiri dari transportasi berlebihan, proses pemeriksaan secara berulang, penumpukan bahan dan barang tidak terpakai, serta karyawan yang menunggu. Pemborosan (waste) tersebut berdampak pada lead time produksi yang semakin panjang. Oleh karena, penelitian ini bertujuan untuk mereduksi pemborosan (waste) yang terjadi pada proses produksi celana jeans. Upaya perbaikan yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan konsep Lean Manufacturing, dibantu dengan tools Value Stream Mapping (VSM), Kuesioner Seven Waste, Value Stream Mapping Analysis Tools (VALSAT), serta diagram sebab akibat (Fishbone). Hasil pembobotan pemborosan (waste) menggunakan kuesioner Seven Waste, didapatkan tiga jenis pemborosan (waste) paling berpengaruh yaitu Excess Processing sebesar 31,40%, Transportation sebesar 22,09%, serta Unnecessary Inventory sebesar 16,28%, diikuti oleh jenis pemborosan lain yaitu Waiting sebesar 11,63%, Unecessary Motion sebesar 9,30%, Defect sebesar 8,14%, serta Overproduction sebesar 1,16%. Usulan perbaikan yang dibuat untuk mereduksi tiga jenis pemborosan (waste) paling ber
摘要PT. X是万隆市的一家服装公司,生产各种类型的服装。这项研究的重点是该公司的产品之一,即牛仔裤。对牛仔裤生产过程的观察结果发现了一些浪费,包括过度的运输,重复的检验过程,大量未使用的材料和货物,以及等待的员工。这种浪费对生产周期的影响越来越长。因此,本研究旨在减少牛仔裤生产过程中的浪费(waste)。改进是通过利用精益制造的概念,在价值流图(VSM)工具、七种浪费问卷、价值流图分析工具(VALSAT)和因果关系图(Fishbone)的帮助下进行的。利用Seven waste问卷对废弃物进行加权,得到影响最大的三类废弃物,即加工过剩(31.40%)、运输过剩(22.09%)和库存过剩(16.28%),其次是等待浪费(11.63%)、运输过剩(9.30%)、缺陷浪费(8.14%)和生产过剩(1.16%)。提出的改进建议仅针对三种最具影响力的废物(废物)减少,即设计视觉工作标准、重新设计布局和实施5S工作文化。实施改进的结果是总生产提前期减少了108.95分钟,从而将过程周期效率(PCE)提高了18.92%,从57.26%提高到76.19%。关键词:废弃物,精益制造,价值流图(VSM)PT. X merupakan perusahaan garmen di Kota万隆阳member producksi berbagai jenis巴基斯坦。Penelitian ini berfokus padsalah satu产品perushaan yititcelana牛仔裤。Hasil observasi pada处理produksi celana jeans ditemukan beberapa pemborosan(废物)yang terdiri dari transportasi berlebihan,处理peremeriksaan secara berulang, penumpukan bahan dan barang tidak terpakai, serta karyawan yang menungu。废铜烂铁(废料)简洁但berdampak帕达提前交货时间生产的产品。Oleh karena, penelitian ini bertujuan untuk mereduksi pemborosan(废物)yang terjadi pada加工产品celana牛仔裤。精益生产,精益生产工具价值流图(VSM), Kuesioner七种浪费,价值流图分析工具(VALSAT),图表sebab akibat(鱼骨)。Hasil pembobotan pemborsan(废物)menggunakan kuesioner七废,didapatkan tiga jenis pemborsan(废物)palapatkan tiga jenis pemborsan(废物)palatatkan peborsan(废物)palatatkan peborsan(废物)palatatkan peborsan(废物)palatatkan peborsan(废物)palatatkan peborsan(废物)palatatkan peborsan(废物)过量加工皮屑31,40%,运输皮屑22,09%,serta不必要库存皮屑16,28%,diikuti oleh jenis pemborsan lain yitu等待皮屑11,63%,不必要运动皮屑9,30%,缺陷皮屑8,14%,serta生产过剩皮屑1,16%。乌兰perbaikan yang dibuat untuk mereduksi tiga jenis pemborosan(废料)paling berpengaruh yitu dengan perancangan standarisasi kerja视觉,perancangan ulang布局,serta penerapan budaya kerja 5S。Hasil penerapan usulan perbaikan adalah berkurangnya total Production Lead Time pada Future State sebesar 108,95 menit, seingga meningkatkan Process Cycle Efficiency (PCE) sebesar 18,92% yitu dari 57,26% menjadi 76,19%。Kata Kunci:浪费、精益制造、价值流映射(VSM)
{"title":"Penerapan Lean Manufacturing untuk Mereduksi Waste pada Proses Produksi Celana Jeans di PT. X","authors":"Irfan Maulana Muwahid, Chaznin R. Muhammad, R. Amaranti","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9317","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9317","url":null,"abstract":"Abstract. PT. X is a garment company in the city of Bandung that produces various types of clothing. This research focuses on one of the company's products, namely jeans. The results of observations on the jeans production process found some waste (waste) consisting of excessive transportation, repeated inspection processes, lots of unused materials and goods, and waiting employees. This waste has an impact on production lead times that are getting longer. Therefore, this study aims to reduce waste (waste) that occurs in the production process of jeans. Improvements made are by utilizing the concept of Lean Manufacturing, assisted by Value Stream Mapping (VSM) tools, Seven Waste Questionnaire, Value Stream Mapping Analysis Tools (VALSAT), and cause and effect diagrams (Fishbone). The results of weighting waste using the Seven Waste questionnaire, obtained the three most influential types of waste, namely Excess Processing at 31.40%, Transportation at 22.09%, and Unnecessary Inventory at 16.28%, followed by other types of waste namely Waiting by 11.63%, Unnecessary Motion by 9.30%, Defect by 8.14%, and Overproduction by 1.16%. Proposals for improvements were made only for the three most influential reductions in types of waste (waste), namely by designing visual work standards, redesigning layouts, and implementing a 5S work culture. The result of implementing the improvement was a reduction in the total Production Lead Time in the Future State by 108.95 minutes, thereby increasing Process Cycle Efficiency (PCE) by 18.92%, from 57.26% to 76.19%.   Keywords: Waste, Lean Manufacturing, Value Stream Mapping (VSM)   Abstrak. PT. X merupakan perusahaan garmen di Kota Bandung yang memproduksi berbagai jenis pakaian. Penelitian ini berfokus pada salah satu produk perusahaan yaitu celana jeans. Hasil observasi pada proses produksi celana jeans ditemukan beberapa pemborosan (waste) yang terdiri dari transportasi berlebihan, proses pemeriksaan secara berulang, penumpukan bahan dan barang tidak terpakai, serta karyawan yang menunggu. Pemborosan (waste) tersebut berdampak pada lead time produksi yang semakin panjang. Oleh karena, penelitian ini bertujuan untuk mereduksi pemborosan (waste) yang terjadi pada proses produksi celana jeans. Upaya perbaikan yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan konsep Lean Manufacturing, dibantu dengan tools Value Stream Mapping (VSM), Kuesioner Seven Waste, Value Stream Mapping Analysis Tools (VALSAT), serta diagram sebab akibat (Fishbone). Hasil pembobotan pemborosan (waste) menggunakan kuesioner Seven Waste, didapatkan tiga jenis pemborosan (waste) paling berpengaruh yaitu Excess Processing sebesar 31,40%, Transportation sebesar 22,09%, serta Unnecessary Inventory sebesar 16,28%, diikuti oleh jenis pemborosan lain yaitu Waiting sebesar 11,63%, Unecessary Motion sebesar 9,30%, Defect sebesar 8,14%, serta Overproduction sebesar 1,16%. Usulan perbaikan yang dibuat untuk mereduksi tiga jenis pemborosan (waste) paling ber","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132585262","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perancangan Fasilitas Kerja pada Stasiun Kerja Jahit di Konveksi Gamis 工厂设施的设计工作地点在对流工场
Pub Date : 2023-08-01 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9309
Deandra Shifayanti Agustin, Nurrahman As’ad, Yanti Sri Rejeki
Abstract. Work facilities are one of the most important aspects of the company. The comfort of work facilities must be a focus for companies that still use much human labor so that their production activities can run well and reduce work risks. PT X is a company engaged in the textile and apparel industry. Based on observations made at the convection I of PT X, the production results of robe products often did not reach the predetermined targets. This is due to the large number of products that do not meet standards or are considered to have defects. There are two types of defects in robe production, defects that cannot be repaired and defects that can be repaired through re-stitching. This sewing repetition process results in accumulation at the sewing workstation and will directly result in increased operator working time outside of regular working hours or overtime. This can trigger complaints that will be experienced by operators. Based on the distribution of the Nordic Body Map questionnaire, it was found that operators complained of pain in parts of the body, namely the neck, shoulders, upper and lower back. Work risk analysis is carried out using the Loading on The Upper Body Assessment (LUBA) method. The analysis results of all work elements are in categories II to IV, meaning that postural correction and corrective action must be considered. Postural correction improvement can be done by redesigning the current work facilities. After the repair work facility is designed, the results of work risk testing for repaired facilities are in categories I to II; the work risk after the repair is more negligible compared to the current work facility. Abstrak. Fasilitas kerja merupakan salah satu aspek terpenting bagi perusahaan. Kenyamanan fasilitas kerja harus menjadi fokus bagi perusahaan yang masih banyak menggunakan tenaga manusia agar kegiatan produksinya bisa berjalan dengan baik dan mengurangi resiko kerja. PT X merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di industri tekstil dan pakaian jadi. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di konveksi PT X, capaian hasil produksi produk gamis sering tidak mencapai target yang sudah ditentukan. Hal ini disebabkan oleh banyaknya produk yang tidak memenuhi standar atau dianggap memiliki kecacatan. Terdapat dua jenis kecacatan pada hasil produksi gamis, yaitu kecacatan yang tidak dapat diperbaiki dan kecacatan yang dapat diperbaiki dengan cara penjahitan ulang. Proses pengulangan jahit ini mengakibatkan penumpukan di stasiun kerja jahit dan secara langsung akan mengakibatkan bertambahnya waktu kerja operator diluar jam kerja normal atau lembur. Hal tersebut dapat memicu terjadinya keluhan yang akan dialami oleh operator. Berdasarkan penyebaran kuesioner Nordic Body Map diketahui bahwa operator mengeluhkan rasa sakit pada bagian tubuh yaitu leher, bahu, punggung atas dan bawah. Analisis risiko kerja dilakukan dengan menggunakan metode Loading on The Upper Body Assessment (LUBA). Hasil analisis seluruh elem
摘要工作设施是公司最重要的方面之一。对于仍然使用大量人力的公司来说,工作设施的舒适性必须是一个重点,这样他们的生产活动才能正常运行,降低工作风险。PT X是一家从事纺织和服装行业的公司。根据对PT X对流I的观测,长袍产品的生产结果往往达不到预定目标。这是由于大量的产品不符合标准或被认为有缺陷。在长袍生产中有两种缺陷,一种是无法修复的缺陷,另一种是可以通过重新拼接修复的缺陷。这种重复缝纫的过程导致缝纫工作站的积累,并将直接导致操作员在正常工作时间之外的工作时间增加或加班。这可能会引发运营商的投诉。根据北欧身体地图问卷的分布,我们发现操作员抱怨身体的某些部位疼痛,即颈部、肩部、上背部和下背部。采用上体载荷评估(LUBA)方法进行了作业风险分析。所有工作要素的分析结果都属于第二类至第四类,这意味着必须考虑姿势纠正和纠正行动。姿势矫正改善可以通过重新设计现有的工作设施来完成。修葺工程设施设计完成后,修葺工程设施的作业风险测试结果属于第一类至第二类;与现有的工作设施相比,修复后的工作风险可以忽略不计。Abstrak。Fasilitas kerja merupakan salah satu说,这是一个很好的例子。Kenyamanan fasilitas kerja harus menjadi fuskus bagi perushaan yang masih banyak menggunakan tenaga magnia agar kegiatan产品,bisa berjalan dengan baik dan mengurangi resiko kerja。PT X merupakan sebuah perushaan yang bergerak di工业技术仍然是巴基斯坦的jadi。Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di konveksi PT X,队长hasil produksi produksi的游戏是为目标yang sudah ditentukan服务的。halini disebabkan oleh banyaknya产品yang tidak memuhi标准,dianggap memiliki kecacatan。龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰,龙舌兰。这句话的意思是:“我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:我的意思是:哈尔特,但他的记忆,terjadinya keluhan yang, akan dialami oleh操作员。Berdasarkan penyebaran kuesioner北欧身体地图diketahui bahwa运营商mengeluhkan rasa sakit paada bagian tubuh yititleher, bahu, pungung atas dan bawah。上半身负荷评估(LUBA)方法的分析。Hasil分析seluruh元素kerja berada paada kategori II hingga IV yang berarti koreksi姿势dan tindakan korektif harus dipertimbangkan。Perbaikan koreksi姿势salah satunya dapat dilakukan dengan perancangan ulang fasilitas kerja saat ini。这是我第一次看到这只企鹅,我第一次看到这只企鹅,我第一次看到这只企鹅,我第一次看到这只企鹅。
{"title":"Perancangan Fasilitas Kerja pada Stasiun Kerja Jahit di Konveksi Gamis","authors":"Deandra Shifayanti Agustin, Nurrahman As’ad, Yanti Sri Rejeki","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9309","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9309","url":null,"abstract":"Abstract. Work facilities are one of the most important aspects of the company. The comfort of work facilities must be a focus for companies that still use much human labor so that their production activities can run well and reduce work risks. PT X is a company engaged in the textile and apparel industry. Based on observations made at the convection I of PT X, the production results of robe products often did not reach the predetermined targets. This is due to the large number of products that do not meet standards or are considered to have defects. There are two types of defects in robe production, defects that cannot be repaired and defects that can be repaired through re-stitching. This sewing repetition process results in accumulation at the sewing workstation and will directly result in increased operator working time outside of regular working hours or overtime. This can trigger complaints that will be experienced by operators. Based on the distribution of the Nordic Body Map questionnaire, it was found that operators complained of pain in parts of the body, namely the neck, shoulders, upper and lower back. Work risk analysis is carried out using the Loading on The Upper Body Assessment (LUBA) method. The analysis results of all work elements are in categories II to IV, meaning that postural correction and corrective action must be considered. Postural correction improvement can be done by redesigning the current work facilities. After the repair work facility is designed, the results of work risk testing for repaired facilities are in categories I to II; the work risk after the repair is more negligible compared to the current work facility. \u0000Abstrak. Fasilitas kerja merupakan salah satu aspek terpenting bagi perusahaan. Kenyamanan fasilitas kerja harus menjadi fokus bagi perusahaan yang masih banyak menggunakan tenaga manusia agar kegiatan produksinya bisa berjalan dengan baik dan mengurangi resiko kerja. PT X merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di industri tekstil dan pakaian jadi. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di konveksi PT X, capaian hasil produksi produk gamis sering tidak mencapai target yang sudah ditentukan. Hal ini disebabkan oleh banyaknya produk yang tidak memenuhi standar atau dianggap memiliki kecacatan. Terdapat dua jenis kecacatan pada hasil produksi gamis, yaitu kecacatan yang tidak dapat diperbaiki dan kecacatan yang dapat diperbaiki dengan cara penjahitan ulang. Proses pengulangan jahit ini mengakibatkan penumpukan di stasiun kerja jahit dan secara langsung akan mengakibatkan bertambahnya waktu kerja operator diluar jam kerja normal atau lembur. Hal tersebut dapat memicu terjadinya keluhan yang akan dialami oleh operator. Berdasarkan penyebaran kuesioner Nordic Body Map diketahui bahwa operator mengeluhkan rasa sakit pada bagian tubuh yaitu leher, bahu, punggung atas dan bawah. Analisis risiko kerja dilakukan dengan menggunakan metode Loading on The Upper Body Assessment (LUBA). Hasil analisis seluruh elem","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122713632","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Reduksi Total Inventory Cost Bahan Baku Box Panel dengan Pendekatan Material Requirement Planning (MRP) Reduksi总库存成本Bahan Baku箱式面板制作Pendekatan物料需求计划(MRP)
Pub Date : 2023-07-31 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.8833
Rafa Auliya Wafiq, Chaznin R. Muhammad
Abstract. PT. Bintang Cemerlang Presisindo is a company engaged in metal fabrication and manufacturing of electrical panel boxes which was founded in 2013 PT. Bintang Cemerlang Presisindo implements a Make To Order market response strategy. Currently the company is experiencing a stockpile of raw materials at the end of 2022. The cause of this stockpile is that the purchase of raw materials has not been planned properly and the quantity ordered for raw materials has not been calculated correctly so that inventory exceeds the amount needed in the production process.  Raw materials that accumulate in warehouses have an impact on increasing storage costs. This of course results in an increase in total inventory costs and total production costs that must be incurred. In addition, unused raw materials will be stored in warehouses and if stored for too long can cause these raw materials to become defective and damaged. Based on this phenomenon, the formulation of the problem in this study is "How to propose a policy for planning raw material supply for panel boxes using the Material Requirement Planning (MRP) approach?" Because the demand for panel boxes is fluctuating, forecasting is carried out in this study to determine the number of requests for panel boxes outside the target or the company's fixed orders each month. Forecasting is also carried out as a basis for planning in calculating the amount of raw material inventory that must be prepared as a purchasing strategy before the production process is carried out. 4,120,004,115. Abstrak. PT. Bintang Cemerlang Presisindo adalah perusahaan yang bergerak di bidang fabrikasi logam dan manufaktur box panel listrik yang didirikan pada tahun 2013 PT. Bintang Cemerlang Presisindo menerapkan strategi respon pasar Make To Order. Saat ini perusahaan mengalami penumpukan bahan baku pada akhir tahun 2022. Penyebab dari penumpukan tersebut adalah pembelian bahan baku belum direncanakan dengan baik dan kuantitas pemesanan bahan baku belum dihitung dengan tepat sehingga persediaan melebihi jumlah yang dibutuhkan dalam proses produksi. . Bahan baku yang menumpuk digudang berdampak pada peningkatan biaya penyimpanan seperti biaya listrik, biaya tenaga kerja dan lain lain. Hal tersebut tentu mengakibatkan peningkatan total inventory cost dan total ongkos produksi yang harus dikeluarkan. Selain itu, bahan baku yang tidak terpakai akan disimpan pada gudang dan apabila terlalu lama disimpan dapat mengakibatkan bahan baku tersebut menjadi cacat dan mengalami kerusakan. Berdasarkan fenomena tersebut, rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu “Bagaimana usulan kebijakan perencanaan persediaan bahan baku box panel menggunakan pendekatan Material Requirement Planning (MRP)?”Pada penelitian dilakukan pengendalian persediaan bahan baku untuk produksi box panel menggunakan pendekatan Material Requirement Planning. Karena permintaan box panel bersifat fluktuatif, maka dilakukan forecasting pada penelitian ini untuk mengetahui
摘要PT. Bintang cermerlang Presisindo成立于2013年,是一家从事电气面板箱金属加工和制造的公司。PT. Bintang cermerlang Presisindo实行按订单制造的市场响应策略。目前,该公司正在经历2022年底的原材料库存。造成这种库存的原因是原材料采购计划不合理,原材料订购数量计算不正确,导致库存超过了生产过程中所需的数量。原材料在仓库中积累会增加仓储成本。这当然会导致总库存成本和总生产成本的增加。此外,未使用的原材料将被储存在仓库中,如果储存时间过长,可能会导致这些原材料出现缺陷和损坏。基于这一现象,本研究的问题是“如何使用物料需求计划(MRP)方法提出面板箱原材料供应规划政策?”由于面板箱的需求是波动的,因此在本研究中进行预测,以确定每个月目标或公司固定订单之外的面板箱需求数量。预测也作为计划计算原材料库存数量的基础进行,必须在生产过程开始之前作为采购策略进行准备。4120004115年。Abstrak。PT. Bintang Cemerlang Presisindo adalah perushaan yang bergerak di bidang fabrikasi logam dan制造商箱面板清单yang didirikan pada tahun 2013 PT. Bintang Cemerlang Presisindo menerapkan战略响应通过订制。Saat ini perusahaan mengalami penumpukan bahan baku pada akhir tahun 2022。Penyebab dari penumpukan tersebut adalah penbelian bahan baku belum direncanakan dengan baik dankuantias pemesanan bahan baku belum dihitung dengan tepat sehinga persediaan melebihi jumlah yang dibutuhkan dalam加工产品。Bahan baku yang menumpuk digudang berdampak padpeningkatan biaya penyimpanan seperti biaya listrik, biaya tenaga kerja dan lain。总库存成本与总产品成本的关系为:总库存成本与总库存成本的关系为:总库存成本与总库存成本的关系。Selain itu, bahan baku yang tidak terpakai akan disimpan padudang danapabila teralu lama disimpan dapat mengakibatkan bahan baku tersebut menjadi cat danmengalami kerusakan。《物料需求计划(MRP)》是《物料需求计划(MRP)》的翻译结果:巴达制品厂,巴哈制品厂,巴哈制品厂,巴哈制品厂,箱式面板,蒙古那坎制品厂,材料需求规划。Karena permintaan box panel的波动,maka dilakukan的预测是ppenelian的波动,而不是ppenelian的波动,也就是jjumlah permintaan box panel的波动目标,即permintaan的波动目标。预测juga dilakakan sebagai dasar untuk perencakan dalam menghitung jumlah perakakan bahan baku yang harus disapkan sebagai战略,penbelian sebelum过程,produksi dilakan Berdasarkan hasil perhitungan adapun selisih total biaya perakan an kebiakan usulan dengan kebiakan saat ini adalan [j] . 4.120.004.115。
{"title":"Reduksi Total Inventory Cost Bahan Baku Box Panel dengan Pendekatan Material Requirement Planning (MRP)","authors":"Rafa Auliya Wafiq, Chaznin R. Muhammad","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.8833","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.8833","url":null,"abstract":"Abstract. PT. Bintang Cemerlang Presisindo is a company engaged in metal fabrication and manufacturing of electrical panel boxes which was founded in 2013 PT. Bintang Cemerlang Presisindo implements a Make To Order market response strategy. Currently the company is experiencing a stockpile of raw materials at the end of 2022. The cause of this stockpile is that the purchase of raw materials has not been planned properly and the quantity ordered for raw materials has not been calculated correctly so that inventory exceeds the amount needed in the production process.  Raw materials that accumulate in warehouses have an impact on increasing storage costs. This of course results in an increase in total inventory costs and total production costs that must be incurred. In addition, unused raw materials will be stored in warehouses and if stored for too long can cause these raw materials to become defective and damaged. Based on this phenomenon, the formulation of the problem in this study is \"How to propose a policy for planning raw material supply for panel boxes using the Material Requirement Planning (MRP) approach?\" Because the demand for panel boxes is fluctuating, forecasting is carried out in this study to determine the number of requests for panel boxes outside the target or the company's fixed orders each month. Forecasting is also carried out as a basis for planning in calculating the amount of raw material inventory that must be prepared as a purchasing strategy before the production process is carried out. 4,120,004,115. \u0000Abstrak. PT. Bintang Cemerlang Presisindo adalah perusahaan yang bergerak di bidang fabrikasi logam dan manufaktur box panel listrik yang didirikan pada tahun 2013 PT. Bintang Cemerlang Presisindo menerapkan strategi respon pasar Make To Order. Saat ini perusahaan mengalami penumpukan bahan baku pada akhir tahun 2022. Penyebab dari penumpukan tersebut adalah pembelian bahan baku belum direncanakan dengan baik dan kuantitas pemesanan bahan baku belum dihitung dengan tepat sehingga persediaan melebihi jumlah yang dibutuhkan dalam proses produksi. . Bahan baku yang menumpuk digudang berdampak pada peningkatan biaya penyimpanan seperti biaya listrik, biaya tenaga kerja dan lain lain. Hal tersebut tentu mengakibatkan peningkatan total inventory cost dan total ongkos produksi yang harus dikeluarkan. Selain itu, bahan baku yang tidak terpakai akan disimpan pada gudang dan apabila terlalu lama disimpan dapat mengakibatkan bahan baku tersebut menjadi cacat dan mengalami kerusakan. Berdasarkan fenomena tersebut, rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu “Bagaimana usulan kebijakan perencanaan persediaan bahan baku box panel menggunakan pendekatan Material Requirement Planning (MRP)?”Pada penelitian dilakukan pengendalian persediaan bahan baku untuk produksi box panel menggunakan pendekatan Material Requirement Planning. Karena permintaan box panel bersifat fluktuatif, maka dilakukan forecasting pada penelitian ini untuk mengetahui ","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126769393","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perbaikan Pengendalian Persediaan Bahan Baku Pipa Sqr 50/25 X 1.2 X 407 dengan Menggunakan Metode Pendekatan Mrp pada PT. Chitose Internasional Tbk 使用Mrp在Chitose国际Tbk PT上的方法修复原料控制供应Sqr 50/25×1.2×407
Pub Date : 2023-07-31 DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9142
Fitria Zahrannisa, Chaznin R. Muhammad
Abstract. PT. Chitose Internasional Tbk is a company engaged in the furniture sector which is divided into 5 production lines, namely hotel and restaurant furniture production lines, office and school production lines, residential production lines, hospital mattress and infusion support production lines, chair and piano table production lines . PT. Chitose Internasional Tbk has not been able to control its raw material inventory, so the inventory costs incurred by the company are still relatively large. The problems faced by PT. Chitose Internasional Tbk, sometimes when product demand increases, the company is unable to fulfill it due to a lack of existing raw material supplies. And conversely, when product demand decreases and there is too much inventory, losses will occur because the number of raw materials shrinks. Therefore the company needs to carry out raw material inventory control which is proposed to support and minimize problems that occur in raw material inventory control for SQR 50/25 x 1.2 x 407 pipes, namely by using the MRP approach method, because to find out the amount of product that must be produced in each period and timing of output over a certain period of time (3 months to 1 year) by adjusting the variables of employee production levels, inventory, other controllable variables and to find out how big the relationship is between required capacity and available capacity, is it sufficient or not. Abstrak. PT. Chitose Internasional Tbk merupakan perusahaan yang bergerak pada sektor furnitur yang terbagi pada 5 lini produksi yaitu lini produksi mebel hotel dan restoran, lini produksi kantor dan sekolah, lini produksi rumah tinggal, lini produksi kasur rumah sakit dan penyangga infus, lini produksi kursi dan meja piano. PT. Chitose Internasional Tbk belum mampu mengendalikan persediaan bahan bakunya, sehingga biaya pesediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan terbilang masih besar. Adapun masalah yang dihadapi oleh PT. Chitose Internasional Tbk, terkadang saat permintaan produk meningkat, perusahaan tidak mampu untuk memenuhinya karena kurangnya persediaan bahan baku yang ada. Dan sebaliknya, ketika permintaan produk menurun dan terlalu banyaknya persediaan, maka akan terjadi kerugian yang ditimbulkan karena banyaknya bahan baku yang menyusut. Maka dari itu perusahaan perlu melakukan pengendalian persediaan bahan baku yang diusulkan untuk mendukung dan meminimalisir permasalahan yang terjadi dalam pengendalian persediaan bahan baku pipa SQR 50/25 x 1.2 x 407 yaitu dengan menggunakan metode pendekatan MRP, karena untuk mengetahui jumlah produk yang harus diproduksi pada tiap periode dan pengaturan waktu keluaran selama periode waktu tertentu (3 bulan sampai 1 tahun) melalui penyesuaian variabel-variabel tingkat produksi karyawan, persediaan, variabel yang dapat dikendalikan lainnya serta untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara kapasitas yang dibutuhkan dengan kapasitas yang tersedia, apakah mencukupi atau tidak.
摘要PT. Chitose international Tbk是一家从事家具行业的公司,分为5条生产线,即酒店和餐厅家具生产线,办公和学校生产线,住宅生产线,医院床垫和输液支架生产线,椅子和钢琴桌生产线。PT. Chitose international Tbk一直无法控制其原材料库存,因此公司产生的库存成本仍然较大。PT. Chitose international Tbk面临的问题是,有时当产品需求增加时,由于现有原材料供应不足,公司无法满足需求。反之,当产品需求减少,库存过多时,由于原材料数量减少,就会出现亏损。因此,公司需要对SQR 50/25 x 1.2 x 407管道进行原材料库存控制,以支持和减少原材料库存控制中出现的问题,即使用MRP方法,因为要通过调整员工生产水平,库存等变量,找出每个周期必须生产的产品数量和一定时期(3个月至1年)的产出时间。并找出所需容量和可用容量之间的关系有多大,是否足够。Abstrak。PT.千岁国际Tbk merupakan perusahaan yang bergerak paada部门家具yang terbagi部门家具yang terbagi部门家具5、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品、lini产品。千禧年国际Tbk . belumpu mengendalikan persediaan bahan bakunya, sehinga biaya pesedia and yang dikeluarkan oleh perushaan terbilang masih besar。千岁国际有限公司,terkadang saat permintaan products mengkat, perusahaan tidak mampu untuk memenuhinya karena kurangnya persediaan bahan baku yang ada。Dan sebaliknya, ketika permintaan产品menurun Dan terlalu banyaknya persediaan, maka akan terjadi kerugian yang ditimbulkan karena banyaknya bahan baku yang menyusut。Maka dari i perusahaan perlu melakukan pengendalian persediaan bahan baku yang diusulkan untuk mendukung dan minminimalisir permasalahan yang terjadi dalam pengen大连permasalaan bahan baku pipa SQR 50/25 x 1.2 x 407 yititdengan menggunakan方法pendekatan MRP, karenuntuk mengetahui jumlah product yang harus diproducksi padtiap期danpengaturan waktu keluaran selama期waktu tertenu (3 bulan sampai 1 tahun)波斯纪,变量Yang dapat dikendalikan lainnya serta untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara kapasitas Yang dibutuhkan dengan kapasitas Yang tersedia, apakah mencuupi atau tidak。
{"title":"Perbaikan Pengendalian Persediaan Bahan Baku Pipa Sqr 50/25 X 1.2 X 407 dengan Menggunakan Metode Pendekatan Mrp pada PT. Chitose Internasional Tbk","authors":"Fitria Zahrannisa, Chaznin R. Muhammad","doi":"10.29313/bcsies.v3i2.9142","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.9142","url":null,"abstract":"Abstract. PT. Chitose Internasional Tbk is a company engaged in the furniture sector which is divided into 5 production lines, namely hotel and restaurant furniture production lines, office and school production lines, residential production lines, hospital mattress and infusion support production lines, chair and piano table production lines . PT. Chitose Internasional Tbk has not been able to control its raw material inventory, so the inventory costs incurred by the company are still relatively large. The problems faced by PT. Chitose Internasional Tbk, sometimes when product demand increases, the company is unable to fulfill it due to a lack of existing raw material supplies. And conversely, when product demand decreases and there is too much inventory, losses will occur because the number of raw materials shrinks. Therefore the company needs to carry out raw material inventory control which is proposed to support and minimize problems that occur in raw material inventory control for SQR 50/25 x 1.2 x 407 pipes, namely by using the MRP approach method, because to find out the amount of product that must be produced in each period and timing of output over a certain period of time (3 months to 1 year) by adjusting the variables of employee production levels, inventory, other controllable variables and to find out how big the relationship is between required capacity and available capacity, is it sufficient or not. \u0000Abstrak. PT. Chitose Internasional Tbk merupakan perusahaan yang bergerak pada sektor furnitur yang terbagi pada 5 lini produksi yaitu lini produksi mebel hotel dan restoran, lini produksi kantor dan sekolah, lini produksi rumah tinggal, lini produksi kasur rumah sakit dan penyangga infus, lini produksi kursi dan meja piano. PT. Chitose Internasional Tbk belum mampu mengendalikan persediaan bahan bakunya, sehingga biaya pesediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan terbilang masih besar. Adapun masalah yang dihadapi oleh PT. Chitose Internasional Tbk, terkadang saat permintaan produk meningkat, perusahaan tidak mampu untuk memenuhinya karena kurangnya persediaan bahan baku yang ada. Dan sebaliknya, ketika permintaan produk menurun dan terlalu banyaknya persediaan, maka akan terjadi kerugian yang ditimbulkan karena banyaknya bahan baku yang menyusut. Maka dari itu perusahaan perlu melakukan pengendalian persediaan bahan baku yang diusulkan untuk mendukung dan meminimalisir permasalahan yang terjadi dalam pengendalian persediaan bahan baku pipa SQR 50/25 x 1.2 x 407 yaitu dengan menggunakan metode pendekatan MRP, karena untuk mengetahui jumlah produk yang harus diproduksi pada tiap periode dan pengaturan waktu keluaran selama periode waktu tertentu (3 bulan sampai 1 tahun) melalui penyesuaian variabel-variabel tingkat produksi karyawan, persediaan, variabel yang dapat dikendalikan lainnya serta untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara kapasitas yang dibutuhkan dengan kapasitas yang tersedia, apakah mencukupi atau tidak.","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124038880","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1