Hubungan Penggunaan Gadget dengan Keluhan Subjektif Computer Vision Syndrom (CVS) pada Mahasiswa Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia
{"title":"Hubungan Penggunaan Gadget dengan Keluhan Subjektif Computer Vision Syndrom (CVS) pada Mahasiswa Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia","authors":"Bona Simanungkalit, Forman E Siagan","doi":"10.33541/mk.v36i3.3188","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK \nLatar belakang: Computer Vision Syndrome (CVS) merupakan gangguan penglihatan yang disebabkan karena penggunaan komputer. Gejala yang paling umum terjadi terkait CVS adalah mata tegang, sakit kepala, pandangan buram, mata kering, dan sakit pada leher serta bahu. Computer Vision Syndrome (CVS) dapat muncul segera setelah pemakaian gadget dalam jangka waktu lama atau lebih dari 4 jam namun, terdapat beberapa orang yang mengalami CVS beberapa hari kemudian. \nTujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Penggunaan Gadget dengan Keluhan Subjektif Computer Vision Syndrom (CVS). \nMetode: Metode penelitian ini merupakan survey analitik dengan desain penelitian cross sectional. Pengambilan data digunakan dengan menggunakan kuesioner dan pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik non random sampling, yaitu purposive sampling yang dipilih berdasarkan kriteria ekslusi dan kriteria inklusi. \nHasil: Dari 245 responden didapatkan sebagian besar responden tidak mengalami Computer Vision Syndrome (CVS) sebanyak 209 responden (85,3%) dan sebanyak 36 responden (14,7%) mengalami Computer Vision Syndrome (CVS), didapatkan sebagian besar responden menggunakan hadphone / tablet, komputer/laptop sebanyak 226 responden (92,2%) dan 19 responden (7,8%) hanya menggunakan handphone / tablet terdapat hubungan penggunaan gadget terhadap keluhan subjektif Computer Vision Syndrome. \nKesimpulan: Dari hasil penelitian didapatkan bahwa durasi penggunaan gadget berpengaruh terhadap timbulnya keluhan subjektif Computer Vision Syndome sebesar 17,3%. \nKata kunci: Computer Vision Syndrome (CVS), gadget, durasi.","PeriodicalId":308481,"journal":{"name":"Majalah Kedokteran UKI","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Kedokteran UKI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33541/mk.v36i3.3188","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
ABSTRAK
Latar belakang: Computer Vision Syndrome (CVS) merupakan gangguan penglihatan yang disebabkan karena penggunaan komputer. Gejala yang paling umum terjadi terkait CVS adalah mata tegang, sakit kepala, pandangan buram, mata kering, dan sakit pada leher serta bahu. Computer Vision Syndrome (CVS) dapat muncul segera setelah pemakaian gadget dalam jangka waktu lama atau lebih dari 4 jam namun, terdapat beberapa orang yang mengalami CVS beberapa hari kemudian.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Penggunaan Gadget dengan Keluhan Subjektif Computer Vision Syndrom (CVS).
Metode: Metode penelitian ini merupakan survey analitik dengan desain penelitian cross sectional. Pengambilan data digunakan dengan menggunakan kuesioner dan pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik non random sampling, yaitu purposive sampling yang dipilih berdasarkan kriteria ekslusi dan kriteria inklusi.
Hasil: Dari 245 responden didapatkan sebagian besar responden tidak mengalami Computer Vision Syndrome (CVS) sebanyak 209 responden (85,3%) dan sebanyak 36 responden (14,7%) mengalami Computer Vision Syndrome (CVS), didapatkan sebagian besar responden menggunakan hadphone / tablet, komputer/laptop sebanyak 226 responden (92,2%) dan 19 responden (7,8%) hanya menggunakan handphone / tablet terdapat hubungan penggunaan gadget terhadap keluhan subjektif Computer Vision Syndrome.
Kesimpulan: Dari hasil penelitian didapatkan bahwa durasi penggunaan gadget berpengaruh terhadap timbulnya keluhan subjektif Computer Vision Syndome sebesar 17,3%.
Kata kunci: Computer Vision Syndrome (CVS), gadget, durasi.