{"title":"KELAYAKAN MATERIAL DESA GOLO LALONG SEBAGAI BAHAN TIMBUNAN PILIHAN PEKERJAAN JALAN BERDASARKAN NILAI AKTIF MATERIAL","authors":"K. Gon, Remigildus Cornelis, Iwan Rustendi","doi":"10.53810/jt.v24i1.479","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \nKebutuhan penggunaan material sebagai bahan konstruksi pekerjaan jalan semakin meningkat \nseiring meningkatnya kebutuhan pembangunan, seperti yang terjadi di Desa Golo Lalong Kecamatan \nBorong Kabupaten Manggarai Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur yang menggunakan material lokal \ndesa setempat sebagai bahan pekerjaan jalan tanpa mengetahui kelayakan teknis material tersebut. \nPenelitian ini dilakukan untuk mengubah kebijakan pengambil keputusan dalam penyelenggaraan \npekerjaan konstruksi jalan mampu menerapkan prinsip tepat biaya, tepat mutu, dan tepat waktu \nsehingga pekerjaan jalan terbangun membawa manfaat bagi kehidupan orang banyak selaku pengguna \nprasarana jalan. Fokus penelitian ini adalah melakukan pengambilan contoh material di Desa Golo \nLalong, melakukan pengujian di laboratorium Dinas PUPR Kabupaten Manggarai di Ruteng, mengolah \ndata hasil uji, menghitung nilai Aktif material, menganalisis, dan menyimpulkan. Jenis uji laboratorium \nyang dilakukan meliputi kadar air, berat jenis, batas cair, batas plastis, dan gradasi ukuran butir. Hasil \npengujian laboratorium menunjukkan bahwa material Desa Golo Lalong termasuk jenis A2-4, \nmemenuhi syarat teknis berdasarkan gradasi ukuran butir, dan memiliki sifat plastisitas rendah. Tetapi \nmaterial tersebut memiliki nilai Aktif (A) lebih besar dari 1,25 dan dikategorikan sebagai material aktif \nyang berpotensi untuk mengembang. Hal ini menunjukan bahwa kelayakan teknis material konstruksi \ntidak hanya dibaca dari hasil uji gradasi ukuran butir atau nilai plastisitasnya tetapi juga nilai aktif \nyang merupakan perbandingan antara nilai indeks plastisitas dengan persen lolos saringan Nomor 200. \nDari penelitian ini diharapkan kepada para pengambil kebijakan penyelenggara jalan dan para \npengguna material Desa Golo Lalong dalam memenuhi kebutuhan konstruksi dapat meninjau kembali \nkeputusannya, karena material Desa Golo Lalong tidak layak berdasarkan nilai aktifnya untuk \npekerjaan timbunan pilihan jalan. \nKata kunci: Kelayakan, Bahan Timbunan, Konstruksi Jalan, Nilai Aktif","PeriodicalId":119312,"journal":{"name":"Teodolita: Media Komunkasi Ilmiah di Bidang Teknik","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Teodolita: Media Komunkasi Ilmiah di Bidang Teknik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53810/jt.v24i1.479","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstrak
Kebutuhan penggunaan material sebagai bahan konstruksi pekerjaan jalan semakin meningkat
seiring meningkatnya kebutuhan pembangunan, seperti yang terjadi di Desa Golo Lalong Kecamatan
Borong Kabupaten Manggarai Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur yang menggunakan material lokal
desa setempat sebagai bahan pekerjaan jalan tanpa mengetahui kelayakan teknis material tersebut.
Penelitian ini dilakukan untuk mengubah kebijakan pengambil keputusan dalam penyelenggaraan
pekerjaan konstruksi jalan mampu menerapkan prinsip tepat biaya, tepat mutu, dan tepat waktu
sehingga pekerjaan jalan terbangun membawa manfaat bagi kehidupan orang banyak selaku pengguna
prasarana jalan. Fokus penelitian ini adalah melakukan pengambilan contoh material di Desa Golo
Lalong, melakukan pengujian di laboratorium Dinas PUPR Kabupaten Manggarai di Ruteng, mengolah
data hasil uji, menghitung nilai Aktif material, menganalisis, dan menyimpulkan. Jenis uji laboratorium
yang dilakukan meliputi kadar air, berat jenis, batas cair, batas plastis, dan gradasi ukuran butir. Hasil
pengujian laboratorium menunjukkan bahwa material Desa Golo Lalong termasuk jenis A2-4,
memenuhi syarat teknis berdasarkan gradasi ukuran butir, dan memiliki sifat plastisitas rendah. Tetapi
material tersebut memiliki nilai Aktif (A) lebih besar dari 1,25 dan dikategorikan sebagai material aktif
yang berpotensi untuk mengembang. Hal ini menunjukan bahwa kelayakan teknis material konstruksi
tidak hanya dibaca dari hasil uji gradasi ukuran butir atau nilai plastisitasnya tetapi juga nilai aktif
yang merupakan perbandingan antara nilai indeks plastisitas dengan persen lolos saringan Nomor 200.
Dari penelitian ini diharapkan kepada para pengambil kebijakan penyelenggara jalan dan para
pengguna material Desa Golo Lalong dalam memenuhi kebutuhan konstruksi dapat meninjau kembali
keputusannya, karena material Desa Golo Lalong tidak layak berdasarkan nilai aktifnya untuk
pekerjaan timbunan pilihan jalan.
Kata kunci: Kelayakan, Bahan Timbunan, Konstruksi Jalan, Nilai Aktif
在格拉斯拉隆省东南方的曼格加拉区(boresa sousa east court Manggarai),在不了解该材料的技术价值的情况下,将材料用作道路工程材料的需求增加了。这项研究旨在改变道路建设工作的决策政策,使正确的成本、质量和及时的原则得以实现,使道路工作能够为许多拥有道路基础设施的人的生活带来好处。这项研究的重点是在格拉德隆村进行材料样本采样,在Ruteng的PUPR摄部实验室进行测试,处理测试结果的数据,计算材料的活性价值,分析和总结。进行的实验室测试包括含水率、密度、熔融边界、塑料边界和颗粒大小。实验室测试结果表明,格拉德隆村的材料包括类型A2-4,根据条款的可接受性和可行性较低。但该材料具有活性值(A),大于1.25,并被归类为可能会膨胀的活性材料。这表明,建筑材料的技术可行性不仅来自对颗粒大小的测试结果或可塑性值,而且还来自活性值,这是一个可验证数字200的可塑性指数和百分比之间的比较。从这项研究中,我们预计制定道路规划的人员和满足建筑需求的戈拉隆村材料的使用者将不得不审查其决定,因为格拉德隆村的材料不能根据其对可选择车辆的实际工作的价值而获得价值。关键词:可行性、沉积、道路建设、积极价值