{"title":"Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Kota Bandung Sebelum dan Setelah Mendapatkan Opini WTP dari BPK","authors":"Faesal Fazlurahman, Chandra Fatriananda, Rifqie Jauhari","doi":"10.36982/JIEGMK.V11I1.1062","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACTThe purpose of this research is to find out the difference on the financial performance of Bandung before and after obtaining an unqualified opinion in terms of regional financial independence, effectiveness of regional income, efficiency of regional income, and growth in regional income. This study uses secondary data in the form of Bandung City government financial reports from 2014 to 2018. The financial performance of the City of Bandung is measured by financial ratios then compared with performance indicators. The results showed that the ratio of independent regional finance, the ratio of effectiveness of regional income, and growth of regional income. Financial performance of Bandung City before and after obtaining a fair opinion without exception has shown a significant improvement, this is evidenced by the increasing ratio of regional independence, and increasing the effectiveness of regional income.Keywords: Financial Performance, Unqualified Opinion, Regional Financial Independence, Regional Income Efficacy, Regional Income EfficiencyABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan dalam kinerja Pemerintah Kota Bandung sebelum dan sesudah mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian dalam hal kemandirian keuangan daerah, efektivitas pendapatan daerah, efisiensi pendapatan daerah, dan pertumbuhan pendapatan daerah. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan pemerintah Kota Bandung dari tahun 2014 sampai 2018. Kinerja keuangan Kota Bandung diukur dengan rasio keuangan kemudian dibandingkan dengan indikator kinerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio independen keuangan daerah, rasio efektivitas pendapatan daerah, dan pertumbuhan pendapatan daerah kinerja keuangan kota bandung sebelum dan sesudah memperoleh opini wajar tanpa pengecualian telah menunjukkan perbaikan yang berarti, hal ini dibuktikan dengan meningkatnya rasio kemandirian daerah, serta meningkatnya Efektivitas pendapatan daerah.Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Opini Wajar Tanpa Pengecualian, Kemandirian Keuangan Daerah, Efektivitas Penerimaan Daerah, Efisiensi Penerimaan Daerah","PeriodicalId":260137,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-07-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36982/JIEGMK.V11I1.1062","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
ABSTRACTThe purpose of this research is to find out the difference on the financial performance of Bandung before and after obtaining an unqualified opinion in terms of regional financial independence, effectiveness of regional income, efficiency of regional income, and growth in regional income. This study uses secondary data in the form of Bandung City government financial reports from 2014 to 2018. The financial performance of the City of Bandung is measured by financial ratios then compared with performance indicators. The results showed that the ratio of independent regional finance, the ratio of effectiveness of regional income, and growth of regional income. Financial performance of Bandung City before and after obtaining a fair opinion without exception has shown a significant improvement, this is evidenced by the increasing ratio of regional independence, and increasing the effectiveness of regional income.Keywords: Financial Performance, Unqualified Opinion, Regional Financial Independence, Regional Income Efficacy, Regional Income EfficiencyABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan dalam kinerja Pemerintah Kota Bandung sebelum dan sesudah mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian dalam hal kemandirian keuangan daerah, efektivitas pendapatan daerah, efisiensi pendapatan daerah, dan pertumbuhan pendapatan daerah. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan pemerintah Kota Bandung dari tahun 2014 sampai 2018. Kinerja keuangan Kota Bandung diukur dengan rasio keuangan kemudian dibandingkan dengan indikator kinerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio independen keuangan daerah, rasio efektivitas pendapatan daerah, dan pertumbuhan pendapatan daerah kinerja keuangan kota bandung sebelum dan sesudah memperoleh opini wajar tanpa pengecualian telah menunjukkan perbaikan yang berarti, hal ini dibuktikan dengan meningkatnya rasio kemandirian daerah, serta meningkatnya Efektivitas pendapatan daerah.Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Opini Wajar Tanpa Pengecualian, Kemandirian Keuangan Daerah, Efektivitas Penerimaan Daerah, Efisiensi Penerimaan Daerah
【摘要】本研究的目的在于从区域财政独立性、区域收入有效性、区域收入效率、区域收入增长等方面,找出得出不确定意见前后万隆市财政绩效的差异。本研究使用的二手数据为万隆市政府2014 - 2018年的财务报告。万隆市的财务业绩是通过财务比率来衡量的,然后与绩效指标进行比较。结果表明:区域财政自主性比、区域收入有效性比、区域收入增长量对区域经济增长具有显著的影响。万隆市在获得公正意见前后的财政绩效无一例外都有了明显的改善,这体现在区域独立的比例不断提高,区域收入的有效性不断提高。关键词:财政绩效、不保留意见、区域财政独立、区域收入效率、区域收入效率摘要:tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan dalam kinerja peremerintah Kota万通市(Bandung) sebelum dan sesudah mendapatkan opini wajar tanpa pengecalian dalam wajar tanpa pendapatan daerah、efisiensi pendapatan daerah、dan pertumbuhan pendapatan daerah。Penelitian ini menggunakan数据查找berupa laporan keuangan peremerintah Kota Bandung dari tahun 2014 sampai 2018。Kinerja keuangan Kota万隆diukur dengan rasio keuangan kemudian dibandingkan dengan指标Kinerja。Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio independent keuangan daerah, rasio efektivitas pendapatan daerah, dan pertumbuhan pendapatan daerah kinerja keuangan kota bandung sebelah menunjukkan perbaikan yang berarti, hali dibuktikan dengan meningkatnya rasio kmandirian daerah, serta meningkatnya efektivitas pendapatan daerah。Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Opini Wajar Tanpa Pengecualian, Kemandirian Keuangan Daerah, ekektivitas Penerimaan Daerah, Efisiensi Penerimaan Daerah