Pengaruh Penggunaan Tepung Pisang (Musa paradisiaca) Dan Lama Fermentasi Terhadap Sifat Fisikokimia Roti Utti

Nurhilmi Halisa R Halisa R, Z. Zainal
{"title":"Pengaruh Penggunaan Tepung Pisang (Musa paradisiaca) Dan Lama Fermentasi Terhadap Sifat Fisikokimia Roti Utti","authors":"Nurhilmi Halisa R Halisa R, Z. Zainal","doi":"10.35308/jtpp.v3i2.3924","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Roti utti merupakan salah satu jenis kue tradisional yang berasal dari suku bugis dan diolah dari pisang utuh yang dicampur dengan tepung beras. Roti utti dapat menjadi alternatif produk pangan dengan serat yang mencukupi. Diperlukan inovasi untuk memperbaiki sifat fisikokimia roti utti guna meningkatkan daya tariknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung pisang tingkat kematangan 2 dan 6 serta lama fermentasi terhadap sifat fisikokimia dan organoleptik roti utti, dan untuk mengetahui formulasi terbaik dalam pembuatan roti utti. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan perlakuan terdiri dari penggunaan pisang, tepung pisang dengan kematangan 2, tepung pisang dengan kematangan 6 dan lama fermentasi yaitu 30 menit, 60 menit dan 90 menit. Parameter yang diamati meliputi volume spesifik, tekstur, porositas roti, kadar air, kadar abu, kadar serat kasar dan organoleptik. Pemilihan perlakuan terbaik dilakukan dengan melihat parameter hasil analisis fisik dan dilanjutkan dengan analisis organoleptik metode perbandingan jamak. Perlakuan roti utti terbaik adalah roti utti dari tepung pisang kematangan 2 dengan lama fermentasi 60 menit dengan nilai volume spesifik 3.78 ml/g, porositas roti 38.42 cm-2 dan tekstur 4.33 N. Nilai organoleptik yaitu 3.9 yang menunjukkan lebih baik dari sampel pembanding (roti utti komersial). Hasil analisis kimia roti utti yaitu kadar air 47.62%, kadar abu 4.98% dan kadar serat kasar 3.27%. Kata kunci: Pisang; Tepung Pisang; Fermentasi; Roti Utti; Tingkat Kematangan","PeriodicalId":136408,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi Pengolahan Pertanian","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi Pengolahan Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35308/jtpp.v3i2.3924","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Roti utti merupakan salah satu jenis kue tradisional yang berasal dari suku bugis dan diolah dari pisang utuh yang dicampur dengan tepung beras. Roti utti dapat menjadi alternatif produk pangan dengan serat yang mencukupi. Diperlukan inovasi untuk memperbaiki sifat fisikokimia roti utti guna meningkatkan daya tariknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung pisang tingkat kematangan 2 dan 6 serta lama fermentasi terhadap sifat fisikokimia dan organoleptik roti utti, dan untuk mengetahui formulasi terbaik dalam pembuatan roti utti. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan perlakuan terdiri dari penggunaan pisang, tepung pisang dengan kematangan 2, tepung pisang dengan kematangan 6 dan lama fermentasi yaitu 30 menit, 60 menit dan 90 menit. Parameter yang diamati meliputi volume spesifik, tekstur, porositas roti, kadar air, kadar abu, kadar serat kasar dan organoleptik. Pemilihan perlakuan terbaik dilakukan dengan melihat parameter hasil analisis fisik dan dilanjutkan dengan analisis organoleptik metode perbandingan jamak. Perlakuan roti utti terbaik adalah roti utti dari tepung pisang kematangan 2 dengan lama fermentasi 60 menit dengan nilai volume spesifik 3.78 ml/g, porositas roti 38.42 cm-2 dan tekstur 4.33 N. Nilai organoleptik yaitu 3.9 yang menunjukkan lebih baik dari sampel pembanding (roti utti komersial). Hasil analisis kimia roti utti yaitu kadar air 47.62%, kadar abu 4.98% dan kadar serat kasar 3.27%. Kata kunci: Pisang; Tepung Pisang; Fermentasi; Roti Utti; Tingkat Kematangan
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
香蕉面粉(摩西的世纪原型)和发酵时间对Utti面包的化学性质的影响
饼utti是一种传统的来自bugis族和加工的完整的香蕉混合米粉。utti面包可以用足够的纤维是粮食产品替代。需要创新来改善热湿utti面包品质,以增加吸引力。本研究旨在探讨影响使用旧面粉2和6香蕉成熟度对热湿特性和organoleptik utti面包发酵,烘焙中最佳配方知道utti。研究采用完全随机设计因子组成对待使用面粉,面粉和2成熟的香蕉,香蕉香蕉成熟6和长时间发酵30分钟、60分钟和90分钟。观测到的参数包括具体体积、质地、孔隙度面包说水位,阿布,粗纤维含量和organoleptik水平。选举做物理看到这些参数分析和最好的待遇与多元organoleptik分析比较的方法进行。面粉的面包最好是utti待遇utti香蕉成熟与发酵60分钟2卷具体价值3 . 78 ml / g,孔隙度38面包。42 cm-2 33和质地4。N . organoleptik即价值3 . 9显示了更好的对照组(面包)商业utti样本。面包utti即说水位47的化学分析。结果62%,4 . 98%的灰和粗纤维含量水平3 27%。关键词:香蕉;香蕉面粉;发酵;Utti面包;成熟度
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Pengaruh Penambahan Pasta Biji Kluwih (Artocarpus communis) dan Lama Pemanggangan Terhadap Karakteristik dan Sensori Biskuit A Bibliometric Mapping of Plant-Based Milk Pengaruh Konsentrasi Pelarut dan Waktu Maserasi terhadap Hasil Ekstraksi Oleoresin Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) Pengaruh Metode Blanching Terhadap Karakteristik Pengeringan Cabai Rawit Hijau Menggunakan Alat Pengering Terowongan Hohenheim Aceh Analisa Mutu Crude Palm Oil (CPO) Pada Storage Tank Di PT. Socfin Indonesia Kebun Seunagan
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1