{"title":"Penerapan Model Smart Village dalam Pengembangan Desa Wisata: Studi pada Desa Wisata Boon Pring Sanankerto Turen Kabupaten Malang","authors":"Tia Subekti, Ratnaningsih Damayanti","doi":"10.31002/JPALG.V3I1.1358","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"<p class=\"AbstakIndo\" align=\"left\"><strong>Abstrak</strong></p><p class=\"AbstakIndo\">Kajian tentang pembangunan desa tengah populer dalam diskursus politik dan pemerintahan. Terbitnya UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang melahirkan adanya kebijakan tentang dana desa dan mengakibatkan peningkatan yang signifikan pada pengembangan inovasi desa. <em>Trend</em> inovasi desa saat ini mencoba mangadopsi model <em>smart village</em> yang merupakan turunan dari <em>smart city</em>. Sebagai sebuah konsep baru, penerapan <em>smart village</em> di Indonesia masih belum maksimal. Masih banyak ditemukan gap antara kajian teoritis dengan praktik dalam penerapan <em>smart village</em>. Oleh karena itu, penelitian ini akan mencoba melihat pengembangan <em>smart village</em> di Kabupaten Malang dengan titik fokus pada pengembangan ekowisata berbasis <em>smart village</em> di Desa Sanankerto Kabupaten Malang. Penelitian dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Harapannya melalui penelitian ini mampu menghasilkan sedikitnya tiga temuan utama. Pertama, sejauh mana upaya penerapan <em>smart village</em> diterapkan dalam pengembangan desa wisata berbasis ekowisata. Kedua, peluang dan tantangan penerapan <em>smart village</em>. Ketiga, rekomendasi kepada para stakeholder terkait. </p>Kata Kunci: <em>Smart Village</em>; Desa, Desa Wisata; Kabupaten Malang.","PeriodicalId":359245,"journal":{"name":"Journal of Public Administration and Local Governance","volume":"84 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"18","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Public Administration and Local Governance","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31002/JPALG.V3I1.1358","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 18
Abstract
Abstrak
Kajian tentang pembangunan desa tengah populer dalam diskursus politik dan pemerintahan. Terbitnya UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang melahirkan adanya kebijakan tentang dana desa dan mengakibatkan peningkatan yang signifikan pada pengembangan inovasi desa. Trend inovasi desa saat ini mencoba mangadopsi model smart village yang merupakan turunan dari smart city. Sebagai sebuah konsep baru, penerapan smart village di Indonesia masih belum maksimal. Masih banyak ditemukan gap antara kajian teoritis dengan praktik dalam penerapan smart village. Oleh karena itu, penelitian ini akan mencoba melihat pengembangan smart village di Kabupaten Malang dengan titik fokus pada pengembangan ekowisata berbasis smart village di Desa Sanankerto Kabupaten Malang. Penelitian dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Harapannya melalui penelitian ini mampu menghasilkan sedikitnya tiga temuan utama. Pertama, sejauh mana upaya penerapan smart village diterapkan dalam pengembangan desa wisata berbasis ekowisata. Kedua, peluang dan tantangan penerapan smart village. Ketiga, rekomendasi kepada para stakeholder terkait.
Kata Kunci: Smart Village; Desa, Desa Wisata; Kabupaten Malang.