{"title":"Metode Geolistrik Elektroda Schlumberger untuk Pemetaan Air Tanah di Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram","authors":"M. Zuhdi, Bakti Sukrisna","doi":"10.29303/jppfi.v5i1.227","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk memetakan potensi air tanah di Desa Babakan, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram, Propinsi Nusa Tenggara Barat. Metode Geolistrik yang digunakan adalah Vertical Electrical Sounding (VES) dengan konfisurasi Elektroda Schlumberger. Peta resistivitas 3 dimensi menujukkan sebaran batuan dan potensi air tanah yang ditunjukkan oleh nilai resistivitas listrik yang rendah. Dari analisis resistivitas yang dihasilkan pada survey ini didapatkan kedalaman water table minimum 32.0 m dan kedalaman maksimum sebesar 55.6 m. Dari selisih ketinggian dan dikombinasikan dengan data geologi dan petrologi porositas batuan, didaptkan bahwa debit air yang tersedia di area survey sebesar 17.63 liter/detik. \n \nKeywords: Geolistrik, Pemetaan, Air Tanah","PeriodicalId":430441,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Fisika Indonesia","volume":"150 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Fisika Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/jppfi.v5i1.227","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk memetakan potensi air tanah di Desa Babakan, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram, Propinsi Nusa Tenggara Barat. Metode Geolistrik yang digunakan adalah Vertical Electrical Sounding (VES) dengan konfisurasi Elektroda Schlumberger. Peta resistivitas 3 dimensi menujukkan sebaran batuan dan potensi air tanah yang ditunjukkan oleh nilai resistivitas listrik yang rendah. Dari analisis resistivitas yang dihasilkan pada survey ini didapatkan kedalaman water table minimum 32.0 m dan kedalaman maksimum sebesar 55.6 m. Dari selisih ketinggian dan dikombinasikan dengan data geologi dan petrologi porositas batuan, didaptkan bahwa debit air yang tersedia di area survey sebesar 17.63 liter/detik.
Keywords: Geolistrik, Pemetaan, Air Tanah