{"title":"Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Perilaku Pencegahan Penyalahgunaan Napza Pada Remaja Di Yogyakarta","authors":"Evi Ni'matuzzakiyah Nazhif, N. Nurhayati","doi":"10.52120/jsa.v7i1.64","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Balakang: Zat-zat adiktif sangat berbahaya bagi tubuh dan menjadi masalah bagi umat manusia di berbagai belahan bumi. Zat tersebut di kenal dengan Narkotika, psikoterapika, dan Zat adiktif lainnya (NAPZA). Pada Tahun 2016 kasus narkoba DIY menjadi peringkat 1 nasional pernah pakai dikalangan pelajar atau mahasiswa, pada tahun 2018 pengungkapan kasus NAPZA tertinggi ada di kecamatan Depok, Sleman Yogyakarta dengan jumlah 67 kasus penyalahguna NAPZA. Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, merupakan domain yang penting dalam membentuk tindakan seseorang (overt behaviour). Sikap merupakan semacam kesiapan untuk bereaksi terhadap suatu objek dengan cara-cara tertentu sedangkan perilaku merupakan respons atau reaksi seseorang terhadap stimulus (rangsangan dari luar). Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok, Sleman Yogyakarta tahun 2019. Metode: Desain penelitian ini adalah desain dikriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 66 sampel di kelas VIII SMP N 1 Depok Sleman dipilih menggunakan purposive sampling. Data dianalisis menggunakan Chi square. Hasil: Terdapat hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok dengan p = 0,001 < ? = 0,05, dan tidak terdapat hubungan sikap dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok, Sleman yaitu dengan p = 0,097 >? = 0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan pengetahuan dengan perilaku dan tidak terdapat hubungan sikap dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok, Sleman Yogyakarta tahun 2019.","PeriodicalId":165923,"journal":{"name":"JURNAL SMART ANKes","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL SMART ANKes","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52120/jsa.v7i1.64","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Balakang: Zat-zat adiktif sangat berbahaya bagi tubuh dan menjadi masalah bagi umat manusia di berbagai belahan bumi. Zat tersebut di kenal dengan Narkotika, psikoterapika, dan Zat adiktif lainnya (NAPZA). Pada Tahun 2016 kasus narkoba DIY menjadi peringkat 1 nasional pernah pakai dikalangan pelajar atau mahasiswa, pada tahun 2018 pengungkapan kasus NAPZA tertinggi ada di kecamatan Depok, Sleman Yogyakarta dengan jumlah 67 kasus penyalahguna NAPZA. Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, merupakan domain yang penting dalam membentuk tindakan seseorang (overt behaviour). Sikap merupakan semacam kesiapan untuk bereaksi terhadap suatu objek dengan cara-cara tertentu sedangkan perilaku merupakan respons atau reaksi seseorang terhadap stimulus (rangsangan dari luar). Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok, Sleman Yogyakarta tahun 2019. Metode: Desain penelitian ini adalah desain dikriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 66 sampel di kelas VIII SMP N 1 Depok Sleman dipilih menggunakan purposive sampling. Data dianalisis menggunakan Chi square. Hasil: Terdapat hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok dengan p = 0,001 < ? = 0,05, dan tidak terdapat hubungan sikap dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok, Sleman yaitu dengan p = 0,097 >? = 0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan pengetahuan dengan perilaku dan tidak terdapat hubungan sikap dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja di SMP N 1 Depok, Sleman Yogyakarta tahun 2019.