{"title":"Tradisi Hukum Adat Pati Nyawa Lintas Etnis Melayu Islam dan Dayak Kabupaten Kapuas Hulu","authors":"Bibi Suprianto","doi":"10.21154/muslimheritage.v6i2.3195","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThis Malay customary law contains a set of rules or behavioral norms that have consequences if violated. This illustrates that customary law has big consequences if it is violated and opposed by the community. The implementation of the law is generally reflected in the dispute over the disputed land which ends with a fine, as happened in the customary law of Pati Nyawa Cross Ethnic Malay Islam and Dayak. This paper discusses the customary law tradition of Pati Nyawa Cross Ethnic Kapuas Hulu Regency. This paper aims to determine the purpose of the establishment of the Pati Nyawa customary law across ethnic Malay Islam and Dayak Kapuas Hulu Regency. This research uses descriptive-analytical method. The results of the analysis show that in customary law this symbolizes the symbol of maintaining village peace and community comfort as well as the laws described in various villages through customary law documents. The customary law covering the sub-district is about the customary law of politeness that must be obeyed by local people and immigrants who want to visit the place as well as a chapter on marriage which explains how the marriage process is, the conditions specified in marriage to be able to comply with village customs and regulations local. AbstrakHukum adat Melayu ini memuat seperangkat aturan atau norma berprilaku yang punya konsekuensi apabila dilanggar. Hal ini menggambarkan bahwasanya hukum adat mempunyai konsekuensi yang besar jika dilanggar dan ditentang oleh masyarakat. Pelaksanaan hukum tersebut secara umum tercermin dalam perebutan tanah sengketa yang diakhiri dengan denda sebagaimana yang terjadi pada hukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Melayu Islam dan Dayak. Makalah ini membahas tradisi hukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Kabupaten Kapuas Hulu. Tulisan ini bertujuan mengetahui maksud dibentuknya hukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Melayu Islam dan Dayak Kabupaten Kapuas Hulu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis. Hasil analisis menunjukkan dalam hukum adat ini melambangkan simbol menjaga ketentraman desa dan kenyamanan bermasyarakat dan juga hukum-hukum yang dijelaskan dalam berbagai desa melalui dokumen-dokumen hukum adat. Hukum adat yang meliputi Kecamatan tersebut tentang hukum adat kesopanan yang harus dipatuhi oleh orang setempat dan orang pendatang yang ingin berkunjung ke tempat tersebut serta bab tentang perkawinan yang menjelaskan tentang bagaimana proses perkawinan, syarat-syarat yang ditentukan dalam perkawinan untuk dapat mematuhi adat dan peraturan desa setempat.","PeriodicalId":160585,"journal":{"name":"Muslim Heritage","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Muslim Heritage","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21154/muslimheritage.v6i2.3195","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
AbstractThis Malay customary law contains a set of rules or behavioral norms that have consequences if violated. This illustrates that customary law has big consequences if it is violated and opposed by the community. The implementation of the law is generally reflected in the dispute over the disputed land which ends with a fine, as happened in the customary law of Pati Nyawa Cross Ethnic Malay Islam and Dayak. This paper discusses the customary law tradition of Pati Nyawa Cross Ethnic Kapuas Hulu Regency. This paper aims to determine the purpose of the establishment of the Pati Nyawa customary law across ethnic Malay Islam and Dayak Kapuas Hulu Regency. This research uses descriptive-analytical method. The results of the analysis show that in customary law this symbolizes the symbol of maintaining village peace and community comfort as well as the laws described in various villages through customary law documents. The customary law covering the sub-district is about the customary law of politeness that must be obeyed by local people and immigrants who want to visit the place as well as a chapter on marriage which explains how the marriage process is, the conditions specified in marriage to be able to comply with village customs and regulations local. AbstrakHukum adat Melayu ini memuat seperangkat aturan atau norma berprilaku yang punya konsekuensi apabila dilanggar. Hal ini menggambarkan bahwasanya hukum adat mempunyai konsekuensi yang besar jika dilanggar dan ditentang oleh masyarakat. Pelaksanaan hukum tersebut secara umum tercermin dalam perebutan tanah sengketa yang diakhiri dengan denda sebagaimana yang terjadi pada hukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Melayu Islam dan Dayak. Makalah ini membahas tradisi hukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Kabupaten Kapuas Hulu. Tulisan ini bertujuan mengetahui maksud dibentuknya hukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Melayu Islam dan Dayak Kabupaten Kapuas Hulu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis. Hasil analisis menunjukkan dalam hukum adat ini melambangkan simbol menjaga ketentraman desa dan kenyamanan bermasyarakat dan juga hukum-hukum yang dijelaskan dalam berbagai desa melalui dokumen-dokumen hukum adat. Hukum adat yang meliputi Kecamatan tersebut tentang hukum adat kesopanan yang harus dipatuhi oleh orang setempat dan orang pendatang yang ingin berkunjung ke tempat tersebut serta bab tentang perkawinan yang menjelaskan tentang bagaimana proses perkawinan, syarat-syarat yang ditentukan dalam perkawinan untuk dapat mematuhi adat dan peraturan desa setempat.
【摘要】马来习惯法包含了一套规则或行为规范,违反这些规则或行为规范会产生后果。这说明,习惯法如果受到社区的违反和反对,后果将十分严重。法律的执行一般反映在对有争议土地的争端中,最后以罚款结束,正如在帕蒂尼亚瓦跨马来伊斯兰民族和达亚克族习惯法中所发生的那样。本文探讨了帕提尼亚瓦跨民族卡普阿斯葫芦县的习惯法传统。本文旨在确定跨马来人伊斯兰教和达雅卡普亚斯Hulu摄政王建立帕蒂尼亚瓦习惯法的目的。本研究采用描述分析法。分析结果表明,在习惯法中,这象征着维护村庄和平和社区舒适的象征,以及通过习惯法文献在各个村庄描述的法律。涵盖街道的习惯法是关于当地人和想要访问该地方的移民必须遵守的礼貌习惯法,以及关于婚姻的一章,解释了婚姻过程是如何进行的,婚姻中规定的条件能够符合当地的村庄习俗和法规。[摘要]胡库姆和梅勒陀尔省的自然灾害与自然灾害之间的关系,以及自然灾害与自然灾害之间的关系。我的名字叫“我爱你”,我爱你,我爱你,我爱你。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Makalah ini成员tradishukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Kabupaten Kapuas Hulu。tuisan ini bertujuan mengetahui maksud dibentuknya hukum adat Pati Nyawa Lintas Etnis Melayu Islam dan Dayak Kabupaten Kapuas Hulu。Penelitian。mongunakan。方法分析。Hasil分析menunjukkan dalam hukum adat ini melambangkan符号menjaga ketentraman desa kenyamanan bermasyarakat dan juga hukum-hukum yang dijelaskan dalam berbagai desa melalui dokum adat。Hukum adat yang meliputi Kecamatan tersebut tentenum adat kesopanan yang harus dipatuhi oleh perkawinan yang menjelaskan tantanbagaimana proses perkawinan, syarat-syarat yang ditentukan dalam perkawinan untuk dapatathi adan peraturan desa sesean。