{"title":"Pengaruh Kemampuan Siswa dalam Melakukan Operasi Bilangan Pecahan terhadap Kemampuan Menyelesaikan Persoalan Faraidh di Pesantren Al-Amanah","authors":"F. Syaiful, Rasmuin Rasmuin, A. saleh","doi":"10.55340/japm.v6i2.269","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh pemahaman materi pecahan terhadap kemampuan siswa dalam menyelesaikan persoalan ilmu fara’idh pada siswa kelas IX MTs Al-Amanah tahun ajaran 2020/2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemahaman materi pecahan terhadap kemampuan dalam menyelesaikan persoalan ilmu faro’idh pada siswa kelas IX MTs Al-Amanah. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif asosiatif.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX MTs Al-Amanah yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah 90 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik sampling jenuh, karena seluruh populasi yang ada di jadikan sebagai sampel. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan Instrumen penelitian (soal) yang telah dinyatakan valid dan reliabel yang dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data. Instrumen (soal) tersebut dibagikan kepada responden yang merupakan sampel penelitian. Tes yang diujikan ada 2 yaitu tes tentang pemahaman bilangan pecahan dan tes kemampuan menyelesaikan masalah Faraidh/harta waris. Hasil penelitian yang diperoleh adalah: ada pengaruh yang signifikan antara kemampuan menyelesaikan operasi bilangan pecahan terhadap kemampuan menyelesaikan persoalan harta waris. Koefisien korelasi r = 0,810. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh pemahaman siswa mengenai operasi bilangan pecahan terhadap kemampuan siswa dalam menyelesaikan persoalan ilmu faro’id adalah sebesar sebesar 81% sedangkan 19% kemampuan faraidh (Y) dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Dengan persamaan Y= 0,872X + 7,861 artinya masih tetap diperoleh skor kemampuan menyelesaikan harta waris sebesar 7,861 tanpa dipengaruhi oleh variable X.","PeriodicalId":399332,"journal":{"name":"Jurnal Akademik Pendidikan Matematika","volume":"92 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akademik Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55340/japm.v6i2.269","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh pemahaman materi pecahan terhadap kemampuan siswa dalam menyelesaikan persoalan ilmu fara’idh pada siswa kelas IX MTs Al-Amanah tahun ajaran 2020/2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemahaman materi pecahan terhadap kemampuan dalam menyelesaikan persoalan ilmu faro’idh pada siswa kelas IX MTs Al-Amanah. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif asosiatif.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX MTs Al-Amanah yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah 90 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik sampling jenuh, karena seluruh populasi yang ada di jadikan sebagai sampel. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan Instrumen penelitian (soal) yang telah dinyatakan valid dan reliabel yang dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data. Instrumen (soal) tersebut dibagikan kepada responden yang merupakan sampel penelitian. Tes yang diujikan ada 2 yaitu tes tentang pemahaman bilangan pecahan dan tes kemampuan menyelesaikan masalah Faraidh/harta waris. Hasil penelitian yang diperoleh adalah: ada pengaruh yang signifikan antara kemampuan menyelesaikan operasi bilangan pecahan terhadap kemampuan menyelesaikan persoalan harta waris. Koefisien korelasi r = 0,810. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh pemahaman siswa mengenai operasi bilangan pecahan terhadap kemampuan siswa dalam menyelesaikan persoalan ilmu faro’id adalah sebesar sebesar 81% sedangkan 19% kemampuan faraidh (Y) dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Dengan persamaan Y= 0,872X + 7,861 artinya masih tetap diperoleh skor kemampuan menyelesaikan harta waris sebesar 7,861 tanpa dipengaruhi oleh variable X.