Hubungan Penebalan Dinding Kandung Kemih Pada Ultrasonografi Dengan Nitrit Urin Pada Penderita Klinis Sistitis

Ana Majdawati
{"title":"Hubungan Penebalan Dinding Kandung Kemih Pada Ultrasonografi Dengan Nitrit Urin Pada Penderita Klinis Sistitis","authors":"Ana Majdawati","doi":"10.33476/JKY.V20I1.155","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan infeksi berupa pertumbuhan dan perkembangbiakan mikroorganisme dalam  saluran kemih yang meliputi ginjal sampai kandung kemih, salah satu jenis ISK adalah sistitis. Ultrasonografi (USG) dasawarsa terakhir ini merupakan pemeriksaan yang sering digunakan sebagai pilihan penunjang diagnostik pada beberapa kasus yang berhubungan dengan ISK. Pemeriksaan nitrit urin diperlukan untuk mengetahui ada tidaknya bakteriuria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penebalan dinding kandung kemih pada pemeriksaan USG dengan nitrit urin pada penderita dengan klinis ISK. Desain penelitian ini adalah observasional dengan studi cross sectional dengan menggunakan data sekunder dari catatan rekam medis pasien RS PKU Muhammadiyah 1-2 Yogyakarta untuk semua kasus ISK periode 1 Juli 2010 sampai 31 Agustus 2011. Data rekam  medis yang digunakan adalah subyek penelitian dengan suspek ISK yang mempunyai hasil laboratorium urin rutin (nitrit urin) dan tebal dinding kandung kemih potongan transversal dan longitudinal pada pemeriksaan USG. Hasil analisa data dengan uji Chi-Square didapatkan nilai p (0,190) > 0,05, CI 0,555 – 14,119. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara penebalan USG kandung kemih dengan hasil pemeriksaan sedimen urin leukosit.  Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan infeksi berupa pertumbuhan danperkembangbiakan mikroorganisme dalam  saluran kemih yang meliputi ginjalsampai kandung kemih, salah satu jenis ISK adalah sistitis. Ultrasonografi(USG) dasawarsa terakhir ini merupakan pemeriksaan yang sering digunakansebagai pilihan penunjang diagnostik pada beberapa kasus yang berhubungandengan ISK. Pemeriksaan nitrit urin diperlukan untuk mengetahui ada tidaknyabakteriuria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antarapenebalan dinding kandung kemih pada pemeriksaan USG dengan nitrit urinpada penderita dengan klinis ISK. Desain penelitian ini adalah observasionaldengan studi cross sectional dengan menggunakan data sekunder dari catatanrekam medis pasien RS PKU Muhammadiyah 1-2 Yogyakarta untuk semuakasus ISK periode 1 Juli 2010 sampai 31 Agustus 2011. Data rekam  medisyang digunakan adalah subyek penelitian dengan suspek ISK yang mempunyaihasil laboratorium urin rutin (nitrit urin) dan tebal dinding kandung kemih potongan transversal dan longitudinal pada pemeriksaan USG. Hasil analisa data dengan uji Chi-Square didapatkan nilai p (0,190) > 0,05, CI 0,555 –14,119. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara penebalanUSG kandung kemih dengan hasil pemeriksaan sedimen urin leukosit.","PeriodicalId":101844,"journal":{"name":"YARSI medical Journal","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2016-01-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"YARSI medical Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33476/JKY.V20I1.155","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan infeksi berupa pertumbuhan dan perkembangbiakan mikroorganisme dalam  saluran kemih yang meliputi ginjal sampai kandung kemih, salah satu jenis ISK adalah sistitis. Ultrasonografi (USG) dasawarsa terakhir ini merupakan pemeriksaan yang sering digunakan sebagai pilihan penunjang diagnostik pada beberapa kasus yang berhubungan dengan ISK. Pemeriksaan nitrit urin diperlukan untuk mengetahui ada tidaknya bakteriuria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penebalan dinding kandung kemih pada pemeriksaan USG dengan nitrit urin pada penderita dengan klinis ISK. Desain penelitian ini adalah observasional dengan studi cross sectional dengan menggunakan data sekunder dari catatan rekam medis pasien RS PKU Muhammadiyah 1-2 Yogyakarta untuk semua kasus ISK periode 1 Juli 2010 sampai 31 Agustus 2011. Data rekam  medis yang digunakan adalah subyek penelitian dengan suspek ISK yang mempunyai hasil laboratorium urin rutin (nitrit urin) dan tebal dinding kandung kemih potongan transversal dan longitudinal pada pemeriksaan USG. Hasil analisa data dengan uji Chi-Square didapatkan nilai p (0,190) > 0,05, CI 0,555 – 14,119. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara penebalan USG kandung kemih dengan hasil pemeriksaan sedimen urin leukosit.  Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan infeksi berupa pertumbuhan danperkembangbiakan mikroorganisme dalam  saluran kemih yang meliputi ginjalsampai kandung kemih, salah satu jenis ISK adalah sistitis. Ultrasonografi(USG) dasawarsa terakhir ini merupakan pemeriksaan yang sering digunakansebagai pilihan penunjang diagnostik pada beberapa kasus yang berhubungandengan ISK. Pemeriksaan nitrit urin diperlukan untuk mengetahui ada tidaknyabakteriuria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antarapenebalan dinding kandung kemih pada pemeriksaan USG dengan nitrit urinpada penderita dengan klinis ISK. Desain penelitian ini adalah observasionaldengan studi cross sectional dengan menggunakan data sekunder dari catatanrekam medis pasien RS PKU Muhammadiyah 1-2 Yogyakarta untuk semuakasus ISK periode 1 Juli 2010 sampai 31 Agustus 2011. Data rekam  medisyang digunakan adalah subyek penelitian dengan suspek ISK yang mempunyaihasil laboratorium urin rutin (nitrit urin) dan tebal dinding kandung kemih potongan transversal dan longitudinal pada pemeriksaan USG. Hasil analisa data dengan uji Chi-Square didapatkan nilai p (0,190) > 0,05, CI 0,555 –14,119. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara penebalanUSG kandung kemih dengan hasil pemeriksaan sedimen urin leukosit.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
膀胱壁增厚与临床膀胱炎患者尿配合
泌尿系感染(ISK)是膀胱内微生物的生长和繁殖感染,其中一种是膀胱炎。在过去十年的一些与ISK有关的病例中,超声波检查是一种常用的诊断支持选项。需要对尿液进行抽样检查,以确定是否存在细菌。这项研究的目的是确定超声波检查膀胱增厚和临床ISK患者尿液nitrit之间的联系。该研究的设计是交叉观测研究,使用的是2010年7月1日至2011年8月31日期间ISK病例的次要数据。使用的医学记录数据是ISK调查人员的研究对象,他们在超声波检查中检测了尿道和侧腹侧壁。与chi square测试的数据分析获得了p(0.190) > 0.05、CI . 555—119的分数。我们可以得出结论,膀胱扫描和尿样样分析结果之间没有联系。泌尿系感染(ISK)是指膀胱内微生物的生长和繁殖感染,其中一种是膀胱炎。在过去十年的一些与ISK有关的病例中,超声波检查经常被用作诊断支持的选择。需要进行尿检检查,以确定无肺。这项研究的目的是确定超声波检查膀胱壁和临床ISK患者的小便池之间的联系。该研究的设计是通过交叉研究利用2010年7月1日至2011年8月31日期间我的医院病人Muhammadiyah -2 -日惹的医疗记录辅助数据进行交叉研究。使用的医疗记录数据是ISK调查对象的研究对象,他们在超声波检查中有一个常规尿科和一个粗体膀胱壁。与chi square测试的数据分析获得了p(0.190) > 0.05、CI . 555—119的分数。我们可以得出结论,膀胱扫描和尿样样分析结果之间没有联系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Diabetes Mellitus Tipe 2 sebagai Faktor Predisposisi dan Komorbid Tuberkulosis Multi Drug Resisten Primer Pneumothoraks Spontan Bilateral: Komplikasi Inhalasi Metamfetamin Sepsis Et Causa Empiema Dekstra Et Causa Community Acquired Pneumonia Dengan Komorbid Diabetes Melitus Komplikasi Kronik Aspirasi Benda Asing pada Saluran Napas Bawah Aspergilloma Paru; Sebuah Laporan Kasus
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1