{"title":"PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SIDAREJA","authors":"Sutapa Yunianto","doi":"10.51878/learning.v2i3.1582","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aims to find out how the teaching and learning process using the group investigation model can improve mathematics learning outcomes in class XI MIPA 1 students at SMA Negeri 1 Sidareja with 36 students. This type of research is Classroom Action Research. The research was conducted in two cycles, the data on mathematics learning outcomes were carried out by tests, namely pre-test and post-test each cycle, test results were analyzed using qualitative and quantitative analysis methods. The research used the observation method and the test method. The results showed that 1) the group investigation model could improve the mathematics learning process, namely 29.75 quite optimal categories in the first cycle to 52.5 very optimal categories in the second cycle and the results of group work were 28.75 sufficient categories in the first cycle increased to 47 ,63 good category in cycle II. 2) The increase in Mathematics learning outcomes on average from 61.39 in cycle 1 to 73.06 in cycle 2 and classical completeness in cycle 1, which is 47.23% to 86.11% in cycle II. Based on the results of the analysis and discussion, it is concluded that the application of the group investigation learning model can improve mathematics learning outcomes and can change behavior patterns for students and teachers, namely fostering courage, self-confidence, creativity, innovation and a sense of teacher responsibility in implementing process standards, as well as performance. teachers can improve.\nABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses belajar mengajar dengan menggunakan model group investigation dapat meningkatkan hasil belajar matematika pada siswa kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Sidareja dengan jumlah siswa 36 orang. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian dilakukan dalam dua siklus, data hasil belajar matematika dilakukan dengan tes yaitu pre tes dan pos tes setiap siklus, hasil tes dianalisi menggunakan metode analisi kualitatif dan kuantitatif. Penelitian menggunakan metode observasi dan metode tes. Hasil penelitian menunjukan adanya 1) model group investigation dapat meningkatkan proses pembelajaran Matematika yaitu 29,75 kategori cukup optimal pada siklus I menjadi 52,5 kategori sangat optimal pada siklus II dan hasil kerja kelompok adalah 28,75 kategori cukup pada siklus I meningkat menjadi 47,63 kategori baik pada siklus II. 2) Peningkatan hasil belajar Matematika rata-rata pos tes 61,39 siklus 1 menjadi 73,06 pada siklus 2 dan prosestase ketuntasan klasikal pada siklus 1 yaitu 47,23% menjadi 86,11% pada siklus II. Berdasakan hasil analisi dan pembahasan disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan hasil belajar matematika dan dapat merubah pola perilaku bagi siswa dan guru, yaitu menumbuhkan keberanian, rasa percaya diri, kreasi, inovasi dan rasa tanggung jawab guru dalam mengimplementasikan standar proses, serta kinerja guru dapat mengalami peningkatan.","PeriodicalId":436214,"journal":{"name":"LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran","volume":"72 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51878/learning.v2i3.1582","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
This study aims to find out how the teaching and learning process using the group investigation model can improve mathematics learning outcomes in class XI MIPA 1 students at SMA Negeri 1 Sidareja with 36 students. This type of research is Classroom Action Research. The research was conducted in two cycles, the data on mathematics learning outcomes were carried out by tests, namely pre-test and post-test each cycle, test results were analyzed using qualitative and quantitative analysis methods. The research used the observation method and the test method. The results showed that 1) the group investigation model could improve the mathematics learning process, namely 29.75 quite optimal categories in the first cycle to 52.5 very optimal categories in the second cycle and the results of group work were 28.75 sufficient categories in the first cycle increased to 47 ,63 good category in cycle II. 2) The increase in Mathematics learning outcomes on average from 61.39 in cycle 1 to 73.06 in cycle 2 and classical completeness in cycle 1, which is 47.23% to 86.11% in cycle II. Based on the results of the analysis and discussion, it is concluded that the application of the group investigation learning model can improve mathematics learning outcomes and can change behavior patterns for students and teachers, namely fostering courage, self-confidence, creativity, innovation and a sense of teacher responsibility in implementing process standards, as well as performance. teachers can improve.
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses belajar mengajar dengan menggunakan model group investigation dapat meningkatkan hasil belajar matematika pada siswa kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Sidareja dengan jumlah siswa 36 orang. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian dilakukan dalam dua siklus, data hasil belajar matematika dilakukan dengan tes yaitu pre tes dan pos tes setiap siklus, hasil tes dianalisi menggunakan metode analisi kualitatif dan kuantitatif. Penelitian menggunakan metode observasi dan metode tes. Hasil penelitian menunjukan adanya 1) model group investigation dapat meningkatkan proses pembelajaran Matematika yaitu 29,75 kategori cukup optimal pada siklus I menjadi 52,5 kategori sangat optimal pada siklus II dan hasil kerja kelompok adalah 28,75 kategori cukup pada siklus I meningkat menjadi 47,63 kategori baik pada siklus II. 2) Peningkatan hasil belajar Matematika rata-rata pos tes 61,39 siklus 1 menjadi 73,06 pada siklus 2 dan prosestase ketuntasan klasikal pada siklus 1 yaitu 47,23% menjadi 86,11% pada siklus II. Berdasakan hasil analisi dan pembahasan disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan hasil belajar matematika dan dapat merubah pola perilaku bagi siswa dan guru, yaitu menumbuhkan keberanian, rasa percaya diri, kreasi, inovasi dan rasa tanggung jawab guru dalam mengimplementasikan standar proses, serta kinerja guru dapat mengalami peningkatan.
这种类型的研究是课堂行动研究。研究分两个周期进行,对数学学习成果的数据进行测试,即每个周期的前测试和后测试,测试结果采用定性和定量分析方法进行分析。本研究采用了观察法和试验法。结果表明:1)小组调查模式对数学学习过程有促进作用,从第一个周期的29.75个比较优的类别到第二个周期的52.5个非常优的类别,小组工作的结果从第一个周期的28.75个充分的类别增加到第二个周期的47,63个良好的类别。2)数学学习成绩从第1周期的61.39提高到第2周期的73.06,经典完备性从第1周期的47.23%提高到第2周期的86.11%。根据分析和讨论的结果,得出结论:小组调查学习模式的应用可以改善数学学习成果,并可以改变学生和教师的行为模式,即在执行过程标准和绩效方面培养勇气、自信、创造力、创新和教师责任感。教师可以提高。Jenis penelitian ini adalah penelitian Tindakan Kelas。Penelitian dilakakan dalam dua siklus,数据类型为belajar matmatatika dilakakan dengan,数据类型为yatiar pre - diakakan - seap siklus,数据类型为menggunakan方法,数据类型为定性分析和定量分析。Penelitian menggunakan方法观测和方法研究。Hasil penelitian menunjukan adanya 1)模型组调查dapat meningkatkan promesbelajan Matematika yitu 29,75 kategori cuup最优pada sikus I menjadi 52,5 kategori sangat最优pada sikus II, Hasil kerja kelompok adalah 28,75 kategori cuup pada sikus I meningkat menjadi 47,63 kategori baik pada sikus II。2) Peningkatan hasil belajar Matematika rata-rata pos tes 61,39 sikus 1 menjadi 73,06 pada sikus 2 dan prosestase ketuntasan klasikal pada sikus 1 yaitu 47,23% menjadi 86,11% pada sikus II。Berdasakan hasil analisi dan pembahasan dispulkan bahwa penerapan模型penbelajan小组调查dapat meningkatkan hasil belajan matematika dan merubah pola peraku bagi siswa dan guru, yitu menumbuhkan keberanian, rasa percaya diri, kreasi, inovasi dan rasa tanggung jawab guru dalam mengimplementaskan标准流程,serta kinerja guru dapat mengalami peningkatan。